Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN PROYEK II MATEMATIKA WAJIB

PENERAPAN DERET GEOMETRI DALAM PROSES TRANSAKSI

DISUSUN OLEH

1. ANESTA ZULFIA V. ( 04 )

2. M. RIZKI ALKHASANI ( 17 )

3. RIFQI FARANIDA ( 25 )

4. WAKHIDATUL HIDAYAH ( 30 )

XII MIPA 4

SMA NEGERI 1 BLORA

TAHUN PELAJARAN 2016/2017


1. DASAR TEORI

A.Barisan dan Deret

- Barisan adalah himpunan yang anggotanya merupakan hasil pemetaan dari bilangan

asli.

- Deret adalah penjumlahan dari anggota-anggota suatu barisan.

B.Barisan Aritmatika

Barisan aritmatika adalah barisan dengan selisih antara dua suku berurutan selalu

tetap. Selisih dua suku berurutan tersebut dinamakan beda, ditulis b. Nilai b dapat dicari

dengan rumus sebagi berikut :

b=Un-Un-1

Nilai Suku ke-n Barisan Aritmatika dapat dicari dengan rumus sebagai berikut :

Un = a + (n - 1)b

dengan :

Un : suku ke-n b : beda

a : suku pertama n : banyak suku

Suku Tengah Barisan Aritmatika

Jika barisan aritmatika mempunyai banyak suku (n) ganjil, suku pertama a, dan

suku terakhir Un maka suku tengah Ut dari barisan tersebut adalah sebagai berikut.

Ut = 1/2(a + Un)

dengan t = 1/2(n+1)
Sisipan pada Barisan Aritmatika

Jika antara dua suku barisan aritmatika disisipkan k buah suku sehingga

membentuk barisan aritmatika baru maka beda barisan aritmatika setelah disisipkan k

buah suku akan berubah. Beda dari barisan aritmatika setelah disisipkan k buah suku

adalah sebagai berikut.

b' = b/(k + 1)

dengan :

b' : beda barisan aritmatika setelah disisipkan k buah suku

k : banyak suku yang disisipkan

Banyak suku dari barisan aritmatika yang disisipkan k buah suku juga akan berubah,

menjadi seperti berikut.

n' = n + (n - 1)k

dengan :

n' : banyak suku barisan aritmatika baru

n : banyak suku barisan aritmatika lama

C.Deret Aritmatika

Deret aritmatika adalah jumlah dari suku-suku barisan aritmatika. Deret

aritmatika untuk n suku pertama dinotasikan dengan Sn dan memiliki rumus sebagai

berikut.

Sn = n/2(a + un)

atau

Sn = n/2(2a + (n - 1)b)
dengan :

Sn : jumlah n suku pertama b : beda

a : suku pertama n : banyak suku

Un : suku ke-n atau suku terakhir

D.Barisan Geometri

Barisan geometri adalah barisan dengan pembanding antara dua suku berurutan

selalu tetap. Pembanding dua suku berurutan tersebut dinamakan rasio, ditulis r.

Nilai Suku ke-n suatu Barisan Geometri dapat dicari dengan rumus sebagai berikut :

Un = arn - 1

dengan :

Un : suku ke-n r : rasio

a : suku pertama n : banyak suku

Suku Tengah Barisan Geometri

Jika suatu barisan geometri mempunyai banyak suku (n) ganjil, suku pertama a,

dan suku terakhir Un maka suku tengah Ut dari barisan tersebut adalah sebagai berikut.

Sisipan pada Barisan Geometri

Jika antara dua suku barisan geometri disisipkan k buah suku sehingga

membentuk barisan geometri baru maka rasio barisan geometri setelah disisipkan k buah
suku akan berubah. Rasio dari barisan geometri setelah disisipkan k buah suku adalah

sebagai berikut.

dengan :

r' : rasio barisan geometri setelah disisipkan k buah suku

k : banyak suku yang disisipkan

Banyak suku dari barisan aritmatika yang disisipkan k buah suku juga akan berubah,

menjadi seperti berikut.

n' = n + (n - 1)k

dengan :

n' : banyak suku barisan aritmatika baru

n : banyak suku barisan aritmatika lama

E.Deret Geometri

Deret geometri adalah jumlah dari suku-suku barisan geometri. Deret geometri

untuk n suku pertama dinotasikan dengan Sn dan memiliki rumus sebagai berikut.

dengan :

Sn : jumlah n suku pertama r : rasio

a : suku pertama n : banyak suku


G.Deret Geometri Tak Berhingga

Barisan geometri dengan rasio antara -1 dan 1 disebut barisan geometri yang

konvergen. Deret geometri dari barisan geometri yang konvergen dan banyak suku tak

berhingga dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut.

dengan :

a : suku pertama

r : rasio dengan syarat -1 < r < 1

H.Hubungan Barisan dan Deret

Un = Sn - Sn - 1

Beda barisan aritmatika dapat diperoleh dari turunan kedua deret aritmatika.

2. PERMASALAHAN

Bapak Afan dan Ibu Ani mempunyai rencana untuk menyekolahkan putra semata

wayangnya yang bernama Andi di Universitas Islam Indonesia yang terletak di

Yogyakarta dan mengambil jurusan kedokteran. Menurut survey di lapangan, biaya

kuliah dengan jurusan tersebut membutuhkan biaya kurang lebih Rp 280.000.000,00.

Untuk membiayai biaya masuk tersebut, Bapak Afan dan Ibu Ani bermaksud untuk

menjual salah satu rumah warisan mereka yang luasnya kurang lebih 300 m 2 di daerah

Yogyakarta seharga Rp 500.000.000,00.

Mereka mempromosikan rumah mereka di berbagai media massa. Setelah dua

minggu, Pak Afan mendapat telpon dari calon pembeli yang menawar rumah tersebut

dengan harga Rp 200.000.000,00. Dikarenakan harga yang ditawar belum dapat


memenuhi biaya pendidikan Andi, maka Pak Afan melakukan tawar-menawar dengan

calom pembeli hingga mencapai harga kesepakatan.

3. PEMBAHASAN

Harga penawaran rumah yang ditawarkan oleh Pak Afan dapat diperoleh dengan

mendefinisikan barisan secara rekursif sebagai berikut :

Suku Pertama Penjual = a1 = Rp 500.000.000,00 → A1

Suku Pertama Pembeli= b1 = Rp 200.000.000,00 → B1

Suku Kedua Penjual = a2 = Rp500.000.000,00 – Rp 200.000.000,00

= Rp300.000.000/2 → D (selisih An-1 dan Bn-1)

= Rp150.000.000,00 → D/2

= Rp500.000.000,00 – Rp 150.000.000,00

a2 = Rp350.000.000 → A2 = A1-(D/2)

Suku Kedua Pembeli = b2 = Rp200.000.000,00+Rp150.000.000,00/2→D/2:2

= Rp 275.000.000,00→B2 = B1 + (D/4)

Suku Ketiga Penjual = a3 = Rp350.000.000,00 –Rp275.000.000,00 → A2-B2

= Rp 75.000.000,00 → D’ ⬄ D/4

= Rp75.000.000,00/2 → D’/2 ⬄ D/8

= Rp 350.000.000,00 – Rp 37.500.000,00

= Rp 312.500.000,00 → A3 = A2-(D/8)

Suku Ketiga Pembeli = b3 = Rp275.000.000,00+Rp18.750.000,00→

D’/2:2⬄D/16

= Rp 293.750.000,00→B3 = B2 +(D/8)
Melaui Uraian di atas dapat disimpulkan bahwa untuk harga penjual dapat

dinyatakan dengan an = an-1 – d/22n-3 , sedangkan untuk pembeli harga penawaran dapat

dinyatakan dengan an = an-1 – d/22n-2 dengan n = 2,3,4,…. dan d = selisih antara harga

rumah awal dengan harga awal yang ditawarkan oleh pembeli.

Harga kesepakatan yang tercapai sesuai dengan rumus deret geometri rekursif

seperti yang tercantum di atas dapat dilihat dari tabel berikut :

Penawaran Rumus Rumus


Penjual Pembeli
Ke- Penjual Pembeli

Rp

1 a1 Rp 500,000,000.00 a1 200,000,000.00

Rp

2 a2 = a1 - d/2 Rp 350,000,000.00 a2 = a1 + d/4 275,000,000.00

Rp

3 a3 = a2 - d/8 Rp 312,500,000.00 a3 = a2 + d/16 293,750,000.00

Rp

4 a4 = a3 - d/32 Rp 303,125,000.00 a4 = a3 + d/64 298,437,500.00

Rp

5 a5 = a4 - d/128 Rp 300,781,250.00 a5 = a4 + d/256 299,609,375.00

a6 = a5 + Rp

6 a6 = a5 - d/512 Rp 300,195,312.50 d/1024 299,902,343.75

a7 = a6 - a7 = a6 + Rp

7 d/2048 Rp 300,048,828.13 d/4096 299,975,585.94

a8 = a7 - a8 = a7 + Rp

8 d/8192 Rp 300,012,207.03 d/16384 299,993,896.48


a9 = a8 - a9 = a8 + Rp

9 d/32768 Rp 300,003,051.76 d/65536 299,998,474.12

a10 = a9 - a10 = a9 + Rp

10 d/131072 Rp 300,000,762.94 d/262144 299,999,618.53

a11 = a10 - a11 = a10 + Rp

11 d/524288 Rp 300,000,190.73 d/1048576 299,999,904.63

a12 = a11 - a12 = a11 + Rp

12 d/2097152 Rp 300,000,047.68 d/4194304 299,999,976.16

a13 = a12 - a13 = a12 + Rp

13 d/8388608 Rp 300,000,011.92 d/16772216 299,999,994.04

a14 = a13 - a14 = a13 + Rp

14 d/33554432 Rp 300,000,002.98 d/67108864 299,999,998.51

a15 = a14 - a15 = a14 + Rp

15 d/134217728 Rp 300,000,000.75 d/268435456 299,999,999.63

a16 = a15 - a16 = a15 + Rp

16 d/536870912 Rp 300,000,000.19 d/1073741824 299,999,999.91

a17 = a16 - a17 = a16 + Rp

17 d/2147483648 Rp 300,000,000.05 d/4294967296 299,999,999.98

a18 = a17 - a18 = a17 + Rp

18 d/8589934592 Rp 300,000,000.01 d/17179869184 299,999,999.99

a19 = a18 -

d/3435973836 a19 = a18 + Rp

19 8 Rp 300,000,000.00 d/68719476736 300,000,000.00


4.KESIMPULAN

Dari pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa, untuk mendapatkan harga

yang sesuai antara penjual dan pembeli dapat dicari dengan rumus untuk penjual an = an-

1 – d/22n-3 dan dengan rumus untuk pembeli an = an-1 + d/22n-2. Hal ini merupakan

penjabaran dari konsep deret geometri tak hingga .

Berdasarkan dengan permasalahan jual rumah oleh Pak Afan, maka melalui cara

tersebut didapatkan harga kesepakatan antara Pak Afan dan pembeli yaitu Rp

300.000.000,00 (U19).

DAFTAR PUSTAKA

https://asimtot.wordpress.com/2015/12/06/penjual-mobil-bekas-dan-pembeli-tawar-

penawar/

Lukito,Agung dkk.2015.Matematika XII SMA/MA.Jakarta:Kemendikbud.

Anda mungkin juga menyukai