SURAT KESEPAKATAN BERSAMA (untuk selanjutnya disebutkan “Surat”), dibuat pada
hari ini _____, tanggal ____ Bulan Maret Tahun Dua Ribu Sembilan Belas, di PT. ______________________(Perseroan), yang beralamat di ____________________________Tangerang, oleh dan antara: - Nama : Herry Supriyatna - NIK : 021800292 - Jabatan : IR & Personnel Asst. Manager Dalam hal ini, bertindak untuk dan atas nama PT. _______________ (Perseroan), untuk selanjutnya disebut sebagai “Pihak Pertama”. - Nama : - NIK : - Jabatan : Dalam hal ini, bertindak untuk dan atas nama diri sendiri, untuk selanjutnya disebut sebagai “Pihak Kedua”. Untuk Selanjutnya, secara bersama-sama “Pihak Pertama” dan “Pihak Kedua” disebut “Para Pihak” dan secara sendiri-sendiri disebut “Pihak”. Bahwa dengan dibuatnya “Surat” ini, “Para Pihak” menyatakan dan menegaskan telah terjadi “KESEPAKATAN”, dengan hal-hal sebagai berikut: 1. Bahwa, “Para Pihak” BERSEPAKAT untuk mengakhiri “hubungan kerja”, sebagaimana tercantum dalam perjanjian kerja waktu tertentu (PKWT), Nomor:__________________, tertanggal ___________, yang dibuat antara “Pihak Pertama” dengan “Pihak Kedua”, terhitung atau effektif sejak tanggal _________, dikarenakan “Pihak Kedua” telah mengundurkan diri berdasarkan surat pengunduran diri yang dibuat oleh “Pihak Kedua” tertanggal __________________; 2. Bahwa dengan berakhirnya hubungan kerja tersebut pada poin 1 (satu) surat ini, “Pihak Pertama” SEPAKAT, memberikan kompensasi dalam bentuk uang sebesar 1 (satu) kali gaji kepada “Pihak Kedua” dan akan dibayarkan oleh “Pihak Pertama” kepada “Pihak Kedua” pada penggajian bulan _____ 2019; 3. Bahwa, dengan berakhirnya “hubungan kerja” sebagaimana tercantum dalam point 1 (satu) “Surat” ini. Maka, Hak dan Kewajiban “Para Pihak” dalam bentuk apapun menjadi selesai dikemudian hari, serta “Para Pihak’ tidak saling melakukan Upaya Hukum apapun dan atau Tuntutan Ganti Kerugian; 4. Bahwa dengan ditandatanganninya “Surat” ini beserta Kesepakatan yang ada didalamnya, berlaku mengikat seperti Undang-Undang bagi “Para pihak” dan tidak bisa dialihkan dan atau dipindah tangankan kepada Pihak manapun untuk di jadikan dasar tuntutan, baik secara Hukum Perdata Khusus, Hukum Perdata Umum maupun Hukum Pidana. Demikian “Surat” ini dibuat dalam 2 (dua) Rangkap, ditandatanganni secara bersama-sama dalam keadaan sehat jasmani dan rohani, diatas materai yang cukup dan tanpa ada unsur paksaan dari pihak manapun. Tangerang, __ Maret 2019