Anda di halaman 1dari 3

PERJANJIAN KERJA

HARIAN LEPAS
______/HR/LPW/______/_______

Yang bertanda tangan dibawah ini :

1. Nama :
Jabatan :
Bertindak untuk dan atas nama PT. Baruna Karya, yang berkedudukan di Jl. Bulak, Kel. Nambangan, Kec.
Selogiri, Kab. Wonogiri, sebagai Pengusaha atau Pemberi kerja.
Selanjutnya disebut “Pihak Pertama”

2. Nama :……………………………………………………………………………………….…………………………………………..
Tempat/tgl lahir :……….…………………………………………………………………………………………………………………………..
Alamat :.……………………………………………………………………………………………………………………………………
Bertindak untuk dan atas namanya sendiri, sebagai pekerja.
Selanjutnya disebut “Pihak Kedua”
Dengan itikad baik Pihak Pertama dan Pihak Kedua telah sepakat mengadakan Perjanjian Kerja Harian Lepas,
dengan ketentuan sebagai berikut :

1. Jabatan
Pihak Pertama menerima Pihak Kedua, dengan :
Level :……………………………………………………………………………………………………………………………….…
Bagian : …………………………………………………………………………………………………………………………………

2. Waktu Kerja
2.1. Pihak Pertama mempekerjakan Pihak Kedua dengan perjanjian kerja harian lepas terhitung mulai
Tanggal……………,Bulan…………..,Tahun…………..(……….-………..-………..) dan berakhir pada
Tanggal……………,Bulan…………..,Tahun…..……..(……….-………..-.…..….).
2.2. Perjanjian harian lepas dimaksud pada point 2.1 dilakukan dengan ketentuan pihak kedua bekerja
kurang dari 21 (dua puluh satu) hari dalam 1 bulan.
2.3. Pihak Pertama mempekerjakan Pihak Kedua selama 40 jam seminggu dengan pengaturan jam kerja
berdasarkan ketentuan yang berlaku di perusahaan.

3. Upah
Pihak Pertama menerima Pihak Kedua dengan upah sebesar Rp………………………..…/hari

4. Kewajiban Pihak Kedua


4.1. Pihak Kedua diwajibkan mentaati segala yang menjadi Ketentuan dan Peraturan yang berlaku di
Perusahaan serta wajib mengikuti pendidikan dan pelatihan yang diberikan oleh Pihak Pertama.
4.2. Untuk menjaga kelancaran pekerjaan dan target kerja, Pihak Pertama berhak mengatur pekerjaan,
tempat kerja, waktu atau jadwal kerja dan system kerja Pihak Kedua yang berhubungan dengan
pekerjaan sesuai dengan level dan tanggung jawabnya.

Hal 1 dari 2 HR/11/2009/00


4.3. Pihak Pertama berhak memberi sanksi atas setiap pelanggaran yang dilakukan oleh Pihak Kedua
sesuai dengan ketentuan dan Peraturan yang berlaku di Perusahaan dan/atau Peraturan Perundang-
undangan Ketenagakerjaan yang berlaku.
4.4. Pihak Pertama dan Pihak Kedua sepakat bahwa apabila Pihak Kedua tidak menjalankan tugas dan
tanggung jawabnya, tidak disiplin atau tidak patuh dalam melaksanakan tugas yang diberikan atau
melakukan pelanggaran atau kesalahan berat sebagaimana diatur dalam ketentuan peraturan
perundang-undangan yang berlaku, maka Pihak Pertama berhak melakukan Pemutusan Hubungan
Kerja tanpa syarat dan kompensasi apapun.

5. Ketentuan lain
5.1. Pihak Pertama dan Pihak Kedua sepakat bahwa apabila terjadi Perselisihan, maka akan diselesaikan
oleh kedua belah pihak tanpa menguasakan kepada orang lain atau pihak lain.
5.2. Surat Perjanjian Kerja ini dibuat serta ditanda tangani oleh kedua belah pihak dalam rangkap 2 (dua)
dan mempunyai kekuatan hukum yang sama.

Demikian Surat Perjanjian Kerja ini dibuat dengan sebenarnya dalam keadaan sadar, sehat jasmani dan rohani
serta tanpa paksaan dari pihak manapun dan dapat dipertanggung jawabkan.
l
Ditandatangi di : ____________________
Tanggal : ____________________
Pihak Pertama, Pihak Kedua,

_________________ ________________
Karyawan

Hal 2 dari 2 HR/11/2009/00

Anda mungkin juga menyukai