RSM KALITIDU
No: 13//MI-Diklat/RSM/2019
Assalamualaikum WR.WB
Bersama ini kami ajukan Laporan Hasil Kegiatan In House Training PONEK
sebagaimana terlampir.
Demikian pengajuan memo intern kami sampaikan, atas perhatian dan kebijakan kami
ucapkan terima kasih..
Wassalamu’allaikum Wr. Wb.
Kasubag PSDI
Disposisi :
Tanda Tangan :
LAPORAN INHOUSE TRAINING PONEK
RUMAH SAKIT MUHAMMADIYAH KALITIDU
Juli 2019
LAPORAN HASIL KEGIATAN INHOUSE TRAINING
PELAYANAN OBSTETRI NEONATAL EMERGENSI KOMPREHENSIF
RUMAH SAKIT MUHAMMADIYAH KALITIDU
I. PENDAHULUAN
Pelayanan obstetri dan neonatal regional merupakan upaya penyediaan pelayanan
bagi ibu dan bayi baru lahir secara terpadu dalam bentuk Pelayanan Obstetri Neonatal
Emergensi Konfrehensif (PONEK) di rumah sakit dan Pelayanan Obstetri Neonatal
Emergensy Dasar (PONED) ditingkat Puskesmas.
Rumah Sakit PONEK 24 jam merupakan bagian dari sistem rujukan dalam pelayanan
kedaruratan dalam maternal dan neonatal, yang sangat berperan dalam menurunkan
angka kematian ibu dan bayi baru lahir. Kunci keberhasilan PONEK adalah ketersediaan
tenaga kesehatan yang sesuai kompetensi, prasarana, sarana dan manajemen yang
handal.
III. TUJUAN
Tujuan Umum
Meningkatkan pengetahuan dan kemampuan dalam pelayanan PONEK
di RS Muhammadiyah Kalitidu
Tujuan Khusus
1. Meningkatkan kemampuan sumber daya insani RS Muhammadiyah Kalitidu dalam
hal pengetahuan terkait dengan Pelayanan PONEK
2. Menyegarkan kembali kemampuan staf medis RS Muhammadiyah Kalitidu dalam
menangani kasus emergensi.
IV. SASARAN
Perawat, Bidan dan Dokter yang telah dipilih sejumlah 20 orang
1
V. KEGIATAN DAN RINCIAN KEGIATAN
Kegiatan berupa pemberian materi. Sebelumnya dan sesudahnya terdapat tes
untuk mengetahui perkembangan ilmu sebelum dan sesudah pelatihan.
Pemateri 1 : dr. Ika Maret Tania, SpOG
Pemateri 2 : dr. Hj. Retno Nurhayati, Sp.A., M.Biomed
2
IX. HASIL KEGIATAN
Hasil dari kegiatan in house training PONEK dapat dikatakan bahwa kegiatan
berjalan lancar. Kegiatan test tulis berupa pre tes dan post test berjalan dengan
baik. Peserta hadir 100 % sesuai dengan undangan.
X. PENUTUP
Demakian laporan kegiatan ln House Training Pelayanan PONEK ini kami buat, kami
sadar bahwa laporan ini masih banyak kekurangan. Untuk itu kritik dan saran yang
membangun sangat kami butuhkan sebagai bahan perbaikan dalam merealisasikan
program yang lainnya. Semoga program kerja Sub Bagian Pendidikan dan Pelatihan ini
mampu memberikan efek yang positif bagi peningkatan kualitas sumber daya insani
Rumah Sakit Muhammadiyah Kalitidu.
3
RUMAH SAKIT MUHAMMADIYAH KALITIDU
JL. RAYA KALITIDU CEPU NO. 266.KALITIDU – BOJONEGORO TELP. 0353 –
511731, 512066 FAX 0353 - 512066
Terakreditasi 5 PelayananNomor : KARS-SERT /503/V/2012
Nomor : 025/RSM/07/2019
Perihal : Undangan
Kepada :
di
tempat
ﻪﺘﺎﻛﺮﺑﻭﷲﺃﺔﻣﺣﺮﻭﻢﻛﻳﻠﻋﻡﻼﺴﻠﺃ
ﻪﺘﺎﻛﺮﺑﻭﷲﺃﺔﻣﺣﺮﻭﻢﻛﻳﻠﻋﻡﻼﺴﻠﺃﻮ
Ketua Diklat
Marlina, Amd.Kep
RUMAH SAKIT MUHAMMADIYAH KALITIDU
JL. RAYA KALITIDU CEPU NO. 266.KALITIDU – BOJONEGORO TELP. 0353 – 511731, 512066 FAX 0353 - 512066
Terakreditasi 5 PelayananNomor : KARS-SERT /503/V/2012
NOTULEN RAPAT
INHOUSE TRAINING PONEK
RUMAHSAKIT MUHAMMADIYAH KALITIDU
Rabu-Kamis, 24-25 juli 2019
NOTULEN RAPAT
INHOUSE TRAINING PONEK
RUMAHSAKIT MUHAMMADIYAH KALITIDU
Rabu-Kamis, 24-25 juli 2019
PENGELOLAAN KEJANG
ANTI KONVULSAN
PERLENGKAPAN PENGELOLAAN KEJANG
LINDUNGI DARI TRAUMA
ASPIRASI MULUT DAN TENGGOROK
BARINGKAN PADA SISI KIRI, FOWLER
O2 4-6 LITER/MEN
PENGELOLAAN
PREEKLAMPSIA BERAT & EKLAMPSIA
PENGELOLAAN UMUM
JIKA DIASTOLIK > 110 mmHg BERIKAN ANTI HIPERTENSI
SAMPAI DIASTOLIK ANTARA 90-100 mmHg
PASANG INFUS RINGER LAKTAT
UKUR KESEIMBANGAN CAIRAN
KATETERISASI URIN
JIKA JUMLAH URIN < 30 ML/JAM PANTAU EDEMA PARU
PENGAWASAN
OBSERVASI TANDA VITAL, REFLEKS & DJJ TIAP 1 JAM
LAKUKAN UJI PEMBEKUAN DARAH
MAGNESIUM SULFAT UNTUK PREEKLAMPSIA DAN
EKLAMPSIA
Alternatif I Dosis MgSO4 4 g IV sebagai larutan 40%
awal selama 5 menit
Segera dilanjutkan dengan 15 ml
MgSO4 (40%) 6 g dalam larutan
Ringer Asetat / Ringer Laktat selama 6
jam
Jika kejang berulang setelah 15 menit,
berikan MgSO4 (40%) 2 g IV selama 5
menit
Dosis Pemeliharaan MgSO4 1 g / jam melalui infus Ringer
Asetat / Ringer Laktat yang diberikan
sampai 24 jam postpartum
MAGNESIUM SULFAT UNTUK PREEKLAMPSIA DAN
EKLAMPSIA
Alternatif II Dosis awal MgSO4 4 g IV sebagai larutan 40% selama 5
Dosis pemeliharaan menit, diikuti dengan MgSO4 (40%) 5 g IM
dengan 1 ml Lignokain (dalam semprit yang
sama). Pasien akan merasa agak panas pada
saat pemberian MgSO4
Sebelum pemberian Frekuensi pernafasan minimal 16 kali/menit
MgSO4 ulangan, Refleks patella (+)
lakukan pemeriksaan: Urin minimal 30 ml/jam dalam 4 jam terakhir
Frekuensi pernafasan < 16 kali/menit
PARTUS BEDAH
RUJUK PERVAGINAM CAESAR
PERAWATAN POSTPARTUM