SUDARMADI B.A
PENDAHULUAN
Dalam modul ini anda akan mempelajari berbagai manfaat gelombang bunyi
ultrasonik dalam teknologi serta manfaat gelombang cahaya antara lain warna cahaya,
interferensi cahaya, difraksi cahaya dalam teknologi.
Setelah mempelajari modul ini anda diharapkan dapat menjelaskan manfaat
gelombang bunyi dan gelombang cahaya dalam teknologi. Untuk mewujudkan tujuan
tersebut anda diharapkan dapat :
1. menjelaskan gelombang bunyi ultrasonik
2. menjelaskan manfaat gelombang bunyi ultrasonik dalam teknologi
3. menjelaskan gelombang bunyi infrasonik
4. menjelaskan warna cahaya
5. menjelaskan manfaat warna cahaya dalam teknologi
6. menjelaskan manfaat interferensi cahaya dalam teknologi
7. menjelaskan manfaat difraksi cahaya dalam teknologi
Agar anda berhasil dalam mempelajari modul ini gunakan strategi belajar berikut:
1. Bacalah secara cepat keseluruhan isi modul ini untuk mengenal lebih jauh.
2. Jawablah pertanyaan-pertanyaan dan kerjakan soal-soalnya.
3. Buatlah catatan-catatan kusus.
57
FISIKA S.M.A
KEGIATAN BELAJAR 1
Telinga manusia dapat mendengar bunyi dengan frequensi paling rendah 20 Hz dan yang
paling tinggi frequensi 20.000 Hz, frequensi gelombang bunyi di bawah 20 Hz disebut
gelombang infrasonik, sedangkan frequensi gelombang bunyi di atas 20.000 Hz disebut
gelombang ultrasonik.
1. Gelombang bunyi infrasonik.
Untuk berkomunikasi ada hewan yang menggunakan gelombang bunyi infrasonik
contohnya jangkrik dan gajah, sehingga manusia tidak dapat mendengar suara hewan
tersebut yang sedang berkomunikasi. Jika kita sedang main ayunan,
ayunan tersebut termasuk getaran frequensi infrasonik.
2. Gelombang bunyi ultrasonik.
Kelelawar dapat mencari makan pada malam hari dan terbang kesana-kemari tidak
menumbuk benda karena kelelawar tersebut menggunakan gelombang ultrasonik,
yang disebut eckolokasi ( gema ultrasonik ).
Manusia berusaha memanfaatkan gelombang bunyi ultrasonik ini untuk teknologi,
contohnya pada teknologi :
a. Dalam bidang kelautan : untuk mengukur kedalaman laut (palung laut).
Gambar 3.2
58
c. Dalam bidang kedokteran : untuk pemeriksaan bayi dalam kandungan = USG
(ultrasonografi). Pulsa ultrasonic dijatuhkan pada perut ibu, di dalam perut
gelombang ultrasonic tersebut sebagian dipantulkan, sebagian diteruskan. Dari
pengamatan gelombang pantul melalui Osciloskop kita dapat melihat gambar
janin bayi dalam kandungan ibu tersebut.
TEST FORMATIF 1
Pilihlah jawaban yang paling tepat :
1. Gelombang bunyi yang frequensinya > 20.000 Hz disebut gelombang ……
A. ultrasonic B. infrasonic C. panasonik D. supersonic E. harmonic
3. Dalam kedokteran alat untuk mengamati janin bayi dalam kandungan adalah …..
A. SONAR B. FATHOMETER C. USG D. NDT E. RADIOGRAFI
FISIKA S.M.A
KEGIATAN BELAJAR 2
Pada mulanya tampilan gambar pada layar monitor TV tidak berwarna (hitam-putih)
setelah adanya kemajuan teknologi warna-warna cahaya, maka tampilan gambar
pada layar monitor TV menjadi berwarna, proses warna-warna tersebut dapat
dijelaskan sebagai berikut :
Warna sekundair :
M P B K = kuning = M + H
S = sian = H +B
Mg = magenta= M +B
Mg Gambar 3.3
Warna komplementer : gabungan warna-warna cahaya menjadi cahaya Putih :
Kuning + Sian ; Kuning + Magenta ; Sian + Magenta ;
Merah + Hijau + Biru
Dengan cara menggabungkan telau cahaya merah, hijau dan biru, maka tampilan
gambar pada layar monitor TV menjadi berwarna-warni.
59
B. Pemanfaatan interferensi dan difraksi cahaya dalam teknologi.
Test formatif 2
Pilihlah jalaban yang paling tepat :
1. Warna telau cahaya primer adalah ….
A. Kuning B. Hijau C. Magenta D. Sian E. Putih
2. Warna telau cahaya sekundair adalah …..
A. Merah B. Kuning C. Hijau D. Biru E. Putih
3. Warna-warna komplementer ……..
A. merah + hijau C. magenta + biru E. merah + biru
B. biru + hijau D. merah + sian
4. Aplikasi teknologi sinar infra merah adalah pada alat ……
A. CD B.VCD C. OHP D. REMOTE CONTROL E. PHOTOKOPI
FORMATIF 1 FORMATIF 2
1. A 1. B
2. B 2. B
3. C 3. D
4. D
5. E
60
MODUL 4
LISTRIK STATIS
SUDARMADI B.A
PENDAHULUAN
Dalam modul ini anda akan mempelajari berbagai konsep tentang muatan
listrik, sifat-sifat muatan listrik, medan listrik, hukum Gauss, gaya elektrostatik, kuat
medan listrik, energi potensial listrik, potensial listrik, capasitor keping sejajar, rangkaian
capasitor seri, rangkaian capasitor paralel dan energi listrik yang tersimpan pada capasitor
serta aplikasi teknologi kapasitor.
Setelah mempelajari modul ini anda diharapkan dapat menganalisis konsep-
konsep dalam listrik status, kemudian diharapkan anda dapat melakukan hal-hal berikut :
1. menjelaskan tentang muatan listrik
2. menjelaskan sifat-sifat muatan listrik
3. menjelaskan pengertian medan listrik
4. menjelaskan tentang hukum Gauss
5. menjelaskan karakteristik gaya elektrostatik
6. menjelaskan karakteristik kuat medan listrik
7. menjelaskan karakteristik energi potensial listrik
8. menjelaskan tentang usaha listrik
9. menjelaskan karakteristik potensial listrik
10.menjelaskan tentang kapasitor
11.menjelaskan sifat-sifat kapasitor keping sejajar
12.menjelaskan rangkaian kapasitor seri
13.menjelaskan rangkaian kapasitor parallel
14.menjelaskan tentang energi listrik yang tersimpan pada kapasitor
15.menjelaskan tentang aplikasi teknologi kapasitor
61
8. Kegiatan belajar 8 : Energi listrik pada kapasitor dan aplikasi teknologi kapasitor :
Kegiatan belajar ini membahas tentang energi listrik yang tersimpan pada kapasitor
serta aplikasi teknologi kapasitor pada peralatan elektronik.
Agar anda berhasil dengan baik pelajari modul ini dan gunakan strategi sebagai
berikut :
1. Bacalah secara cermat dan cepat keseluruhan isi modul ini
2. Jawablah setiap pertanyaan dan kerjakan soal-soalnya
3. Buatlah catatan-catan kusus.
FISIKA S.M.A
KEGIATAN BELAJAR 1
1. Elektrón.
Sarjana penemu elektrón adalah J.J. Thomson, dengan menggunakan tabung sinar
khathoda dan juga menemukan perbandingan antara muatan listrik dengan masa
elaktron, sedangkan penemu muatan listrik adalah Milikan. Electrón merupakan
partikel pembawa muatan listrik negatif, sedangkan proton adalah partikel
bermuatan listrik positif.
2. Cara menjadikan benda bermuatan listrik.
Kaca jika digosok dengan kain sutra, ternyata kaca tersebut menjadi bermuatan
listrik positif. Berarti elektrón dari kaca banyak yang berpindah ke kain sutra,
sehinggan kaca menjadi kelebian muatan postif dan kaca menjadi bermuatan listrik
positif. Begitu pula jika ebonit digosok dengan kain wool ternyata ebonit tersebut
menjadi bermuatan negatif. Berarti elektron dari kain wool banyak yang berpindah
ke ebonite, sehingga ebonit kelebian elektron dan ebonit menjadi bermuatan listrik
negative.
B. Sifat-sifat muatan listrik dan alat untuk menunjukan adanya muatan listrik.
---- ---
A B A---- ---- B
62
Dua balon A dan B digantung seperti gambar 3.4.a, tampak kedua balon tersebut
bersinggungan, kemudian keua balon digosok dengan kain wool, kemudian
digantung lagi ternyata tampak seperti gambar 3.4.b kedua balon menjadi tidak
bersinggungan, yang kita tahu bahwa balon digosok dengan kain wool menjadi
bermuatan listrik negatif, mengapa balon menjadi tidak bersinggungan, jawabnya
karena tolak-menolak. Jadi muatan listrik sejenis tolak menolak.
Dua buah bola kaca yang digosok de-
ebonit ngan kain sutra, digantung seperti
tali - gambar 3.5 , kemudian sebuah ba-
- tang ebonit yang juga digosok dengan
kain wool didekatkan pada salah satu
+ + bola kaca tersebut, ternyata bola
Kaca kaca kaca tersebut mendekat, yang berarti
Gambar 4.2 muatan listrik yang tidak sejenis,tarik
menarik.
2. Salah satu alat yang dapat digunakan untuk menunjukan adanya muatan listrik
adalah elektroskop.
kepala elektroskop ebonit
--------------
+-+- ++++
-+-+ ++++
- sekat
bola kaca +
-
+
-
+ - - -
- + - -
daun elektroskop menutup
hampa udara membuka
Gambar 4.3.a Gambar 4.3.b
TEST FORMATIF 1
Pilihlah jawaban yang paling tepat :
1. Partikel pembawa muatan listrik negative adalah …..
A. netron B. proton C. elektron D. partikel E. deteron
2. Penemu muatan listrik dari electrón adalah …..
A. J.J.Thomson B. J. Dalton C. Maxweel D. Milikan E. Balmer
3. Jika ebonit digosok dengan kain wool, maka ……..
A. proton pada ebonik pindah ke kain wool
B. proton pada kain wool pindah ke ebonit
C. elektron pada ebonit pindah ke kain wool
D. elektron pada kain wool pindah ke ebonit
E. ebonit menjadi kelebihan proton
63
4. Salah satu alat untuk menunjukan adanya benda bermuatan listrik adalah …..
A. spektroskop B. mikroskop C. elektroskop D. osiloskop E. periskop
5. Elektroskop mula-mula netral, kemudian disentuh dengan ebonit yang telah digosok
dengan kain wool. Jika kemudian sebuah benda didekatkan pada elektroskop dan
ternyata daun elektroskop tersebut…….
A. sedikit membuka lebih lebar, maka benda ini bermuatan listrik positif.
B. sedikit menutup, maka benda ini bermuatan listrik negatif
C. menutup, maka benda ini adalah benda netral
D. tidak mengalami perubahan apa-apa, maka benda ini benda netral
E. sedikit menutup maka benda ini adalah kaca
6. Jumlah elektron yang dapat membawa muatan listrik negatif sebanyak 4,8.10-19 C
adalah ……buah.
A. 64 B. 32 C. 16 D. 8 E. 3
FISIKA S.M.A
KEGIATAN BELAJAR 2
A. Medan listrik.
Ruang kosong
+
Jika kedalam Ruang kosong diletakan muatan listrik, maka ruangan tersebut menjadi
dipengaruhi oleh muatan listrik tersebut, ruang disekitar muatan listrik ini disebut
Medan Listrik.
B. Hukum Gauss.
64
EQ= arah medan listrik
EP Q garis gaya listrik
garis gaya listrik
P
+
Gambar 4.5.a
Gambar 4.5.b
Garis gaya listrik berawal dari muatan (+) berakhir di muatan (-) :
- - +
+++
++
- -
- -
Gambar 4.6
2. Flux listrik.
Flux listrik adalah jumlah garis medan listrik yang menembus permukaan bidang
secara tegak lurus.
N
N
E E
E
A A
N A
Pada gambar 3.10.a : = 0o ; gambar 3.10.b : = 90o ; gambar 3.10.c : < 90o
3. Hukum Gauss.
Dari pernyataan fluk listrik Gauss menuliskan Hukum Gauss sebagai berikut :
“ Jumlah flux listrik yang melalui sebuah permukaan tertutup
berbanding lurus dengan muatan yang diselimuti permukaan
tersebut “. Jika dituliskan dalam persamaan sebagai berikut :
TEST FORMATIF 2
Pilihlah jawaban yang paling tepat :
1. Ruangan disekitar muatan listrik disebut …..
A. flux listrik C. rapat muatan listrik E. medan listrik
B. gaya listrik D. medium listrik
3. Sebuah bidang luas 0,2 m2, ditembus garis medan listrik 20 N/C membentuk sudut
30o terhadap normal bidang, maka besar flux listriknya adalah ……N.m2/C
A. 2 B. 22 C. 23 D. 4 E. 43
5. Dua buah conductor luasnya sama 40 cm2, sejajar diberi muatan listrik sama + 12 C
dan - 12 C, maka rapat muatan listriknya adalah …..C/m2.
A. 6.104 B. 3.104 C. 0,6.104 D. 0,3.104 E. 0,125.104
66
FISIKA S.M.A
KEGIATAN BELAJAR 3
A. Gaya Coulomb.
F + + F
+++++ rAB +++
+++++ +++
++
QA QB
Gambar 4.9
Dua buah muatan A dan B berjarak r terjadi gaya tolak menolak, gaya tersebut
disebut gaya Coulomb yang besarnya menurut Coulomb : berbanding
lurus dengan konstata medan listrik , muatan muatan listrik
tersebut dan berbanding terbalik dengan kwadrat jarak
antara kedua muatan tersebut. Jika dituliskan dalam persamaan
sebagai berikut :
Q = jumlah muatan listrik (C)
QA . QB r = jarak antara kedua muatan (m)
FAB = k .
rAB2 k = konstanata medan listrik ( untuk ruang
hampa atau udara 9.109 N.m2/C2)
Gambar 4.10
Misal ada 3 buah muatan listrik seperti gambar 4.10 , antara muatan A & B tolak
menolak dengan gaya FBA , antara muatan B & C tolak menolak dengan gaya
FBC , maka besar resultan gaya yang bekerja di titik B adalah :
FB = FBA - FBC
67
Contoh 2 :
FCA
FC = FCA2 + FCB2 + 2. FCA. FCB.cos
QC
+
FCB rAB2- rAC2- rBC2
rAC rBC cos =
- 2. rAC . rBC
+ -
QA rAB QB
* .cos = cos (180o -
Gambar 4.11
Muatan titik P = + 1 Coulomb diletakan pada jarak rPA dari muatan listrik QA,
maka kuat Medan listrik di titik P adalah :
FPA
EPA = QP .
QP . QA
k.
rPA2 QA
EPA = atau EPA = k .
QP rPA2
Gambar 4.13
EP = EPA - EPB
68
Contoh 2 :
EPA
EP= EPA2 + EPB2 + 2.EPA.EPB.cos
QP
+
rPA EPB
rPB
+ -
QA rAB QB
Gambar 4.14
R d
- r -
- -
- -
- -
- M P1 P2 P3
- - Gambar 4.15
- -
Jika bola konduktor berongga diberi muatan listrik, maka muatan listrik tersebut
tersebar merata keseluruh permukaan bola. Sedangkan di dalam bola tidak ada
muatan listrik.
* Kuat medan listrik di titik P1 (di dalam bola r < R) :
q 0
Dari E = = A.o = A.o = 0, maka Edi dalam bola = 0
3. Tiga buah muatan listrik besarnya sama 4 C, A(-) ;B(-) ;C(+) berada di titik sudut
segitiga sama sisi, sisinya 2 m. Jika konstanta medan listrik k , maka besar resultan
gaya di muatan C adalah …….N
a. ¼ k 2 b. ½ k 3 c. 1 k d. 2 k 2 e. 4 k 3
4. Sebuah muatan listrik 4 C. Besar kuat medan listrik di titik P yang berjarak 5 m dari
muatan tersebut adalah ….N/C
A. 20,0 k B. 16,0 k C 1,6 k D. 0,8 k E. 0,16 k
6. Besar kuat medan listrik pada dua keping konduktor sejajar, berbanding ……………
A. lurus dengan permitivitas medium
B. lurus dengan rapat muatan listrik
C. lurus dengan muatan listrik uji
D. terbalik dengan konstanta medan listrik
E. terbalik dengan gaya Coulomb
7. Sebuah bola berongga jari-jari 0,5 m, diberi muatan listrik 20 Coulomb, besar kuat
medan listrik pada suatu titik di dalam bola yang jaraknya 0,4 m dari pusat bola
adalah ……N/C
A. 0 B. 2,5 k C. 8 k D. 12,5 k E. 22,2 k
8. Kuat medan listrik di tepi bola berongga bermuatan listrik akan menjadi dua kali
kuat medan listrik mula-mula jika jari-jari bola ……..
A. diperbesar 4 kali semula D. diperkecil ½ kali semula
B. diperbesar 2 kali semula E. diperkecil ½ 2 kali semula
C. diperbesar 2 kali semula
9. Kuat medan listrik di titik P di luar bola berongga yang bermuatan listrik akan
menjadi ½ kali kuat medan di kulit bola jika jarak titik tersebut terhadap tepi bola
sama dengan …….jari-jari bola.
A. 4 kali B. 2 kali C. 2 kali D. ½ kali E. 0,4 kali
70
FISIKA S.M.A
KEGIATAN BELAJAR 4
Setelah kita memahami gaya Coulomb dan kuat medan listrik, kita perlu
memahami tentang energi potensial listrik antar dua buah muatan listrik, energi potensial
antara beberapa muatan listrik dan usaha untuk memindahkan muatan listrik.
Jika sebuah muatan QP (+) berada pada jarak r1dari muatan QA (+), gaya Coulomb
yang bekerja di muatan QP (di titik I) adalah F. Jika muatan QP tersebut kita
pindah dari titik 1 ke titik 2, maka terjadi perpindahan dr, sedangkan besar gaya
listri juga berubah menurut fungsi (r), maka usaha untuk memindahkan muatan
QP dari titik 1 ke titik 2 tersebut adalah sebagai berikut :
r2 r2 r2 r2
1 1
= - k . QP .QA -
r2 r1
1 1
W1-2 = k . QP .QA r1 - r2
Catatan : W1-2 = usaha untuk memindahkan muatan Pdari titik 1 ke titik 2 (joule)
QP .QA QP .QA
Atau W1-2 = k . - k.
r1 r2
Atau W1-2 = EP1-A - EP2-A
71
QP .QA
Energi potensial listrik di titik 2 terhadap muatan A adalah EP2-A = k . r2-A
QP .QA
Energi potensial listrik di titik 1 terhadap muatan A adalah EP1-A = k . r1-A
Maka persamaan energi potensial listrik di titik P terhadap suatu muatan listrik QA
dituliskan sebagai berikut :
QP . QA
EPP-A = k .
rP-A
QA QB QC
+ rAB + rBC -
Gambar 4.17
QA QC
Atau …………………………………….. EPB = k .QB +
rBA rBC
Catatan : positif & negatifnya muatan dimasukan ( QA = + ; QB = + ; QC = - )
QC
+
rAC rBC
+ rAD rBD -
QA D QB
Gambar 4.18
QA QB QA QB
WCD = k .QC + - -
rDA rDB rCA rCB
Catatan : QD adalah QC
QA = + ; QB = - ; QC = +
Positif & negatifnya muatan dimasukan ke dalam persamaan.
TEST FORMATIF 4
Pilihlah jawaban yang paling tepat :
1. Dua buah muatan A = + 2 C , B = - 4 C , berjarak 0,5 m di udara. Besar energi
potensial listrik di titik B adalah ….joule.
A. 16 k B. 8 k C. - 4 k D. - 8 k E. -16 k
73
FISIKA S.M.A
KEGIATAN BELAJAR 5
POTENSIAL LISTRIK
Setelah kita memahami tentang potensial listrik dan usaha listrik, maka kita
perlu memahami tentang potensial listrik pada suatu titik terhadap suatu muatan listrik,
potensial listrik pada suatu titik di antara beberapa muatan listrik.
A. Potensial listrik.
+ rPA
+ +
+ QP= + 1C
QA
Gambar 4.19
Gambar 4.20
QA QC QD
VB = k + +
rBA rBC rBD
Catatan : Nilai QA = + ; QC = + ; QD = - ,dimasukan ke dalam persamaan.
74
QC +
rAC rBC
+ rAD D rBD -
QA QB
Gambar 4.21
Jika muatan C dipindah ke titik D, maka terjadi beda potensial antara titik C
dan D. Beda potensial tersebut sebagai berikut :
QA QB QA QB
VCD = k + - -
rDA rDB rCA rCB
1. Hubungan antara beda potensial listrik dengan kuat medan listrik di dalam dua
keeping sejajar.
QA VAB QB
+ - VAB = beda potensial antara keeping A
+ - terhadap keeping B
+ - E = kuat medan listrik
+ - d = jarak antara kedua keping
+ -
E
d
Gambar 4.22
QA QA 1
Kuat medan listrik E = k. = k. .
(rAB)2 rAB rAB
1
E = VAB . d
VAB = E . d
75
2. Hubungan antara potensial listrik dengan kuat medan listrik pada konduktor
bola berongga.
R+d
R d
+
+ r +
+ +
+ +
+ M P1 P2 P3
+ +
+ +
+ +
+ Gambar 4.23
* Jika kita lihat gambar 4.23 , kuat medan listrik di titik P1 ( di dalam bola
berongga bermuatan listrik ) = 0 . maka potensial listrik di titik P1 dan P2 :
Dari VP1-P2 = EP1 . r
VP2 – VP1 = 0
Qbola Qbola
Sehingga VP1 = VP2 = k . = k.
rbola R
TEST FORMATIF 5
Pilihlah jawaban yang paling tepat.
1. Dua buah muatan listrik A = - 4 C dan B = + 2 C , berjarak 0,2 m di udara, maka
potensial listrik di titik B adalah ……volt.
A. + 40 k B. + 20 k C. + 2 k D. – 20 k E. – 40 k
4. Kuat medan listrik pada dua keping konduktor bermuatan listrik 20 N/C, jika jarak
antara kedua keping tersebut 0,02 m, maka beda potensial listrik antara kedua
keping tersebut adalah …..volt.
A. 0,8 B. 0,6 C. 0,4 D. 0,2 E. 0,1
76
5. Sebuah titik berada di dalam sebuah bola berongga bermuatan listrik ……..
A. potensialnya menjadi lebih besar jika jaraknya mendekati jari-jari bola
B. potensialnya menjadi lebih kecil jika jaraknya mendekati jari-jari bola
C. potensialnya sama dengan potensial ditepi bola
D. potensialnya di titik pusat bola = nol
E. potensialnya sama dengan nol , selama titik tersebut berada di dalam bola.
6. Sebuah titik P berada 0,5 m dari kulit bola berongga yang berjari-jari 0,3 m, dan
bermuatan listrik 20 C, besar potensial listrik di titik P tersebut adalah …..volt.
A. 3,125 k B. 25 k B. 40 k C. 50 k E. 160 k
FISIKA S.M.A
KEGIATAN BELAJAR 6
Dalam bidang elektronika salah satu komponen penting adalah kapasitor, dalam
kegiatan belajar ini anda akan diajak untuk mempelajari tentang kapsitor, bentuk-bentuk
kapasitor dalam bidang elektronika, fungsi kapasitor dan sifat-sifat kapasitor keping
sejajar.
A. Kapasitor.
Jika dua buah konduktor dihubungkan dengan tegangan listrik, maka kedua
konduktor tersebut menjadi terisi muatan listrik, kedua konduktor yang dapat
menyimpan muatan listrik ini disebut kapasitor.
A B A dan B = konduktor
+ - Kemampuan kapasitor menyimpan muatan
+ - listrik disebut kapasitas kapasitor. Kapasitas
+ - kapasitor berbanding lurus dengan
jumlah
+ - muatan listrik dan berbanding terbalik
+ - tegangan listrik.
C = kapasitas kapasitor
Q
+ - C= coulomb/volt = Farad
V V
Gambar 4.24
B. Bentuk-bentuk kapasitor.
Gambar 4.25.b
+
Gambar 4.25.a
77
C. Fungsi kapasitor.
o . A
Maka ………………………………. C=
d
TEST FORMATIF 6
Pilihlah jawaban yang paling tepat :
1. Sebuah kapasitor dihubungkan dengan tegangan listrik 20 volt , sehingga terisi
muatan listrik 4 Coulomb, maka besar kapasitas kapasitor tersebut adalah…..F
A. 0,2 B. 0,4 C. 1,25 D. 5 E. 10
2. Salah satu komponen elektronika yang dapat digunakan untuk meratakan arus listrik
searah adalah ……
A. resistor B. konduktor C. transformator D. kapasitor E. induktor
3. Agar kapasitas suatu kapasitor keping sejajar menjadi lebih besar, maka dapat
dilakukan dengan cara ………
A. memperkecil luas keping-kepingnya
B. memperkecil permitivitas mediumnya
C. memperbesar jarak antara dua kepingnya
D. memperbesar konstanta medan listriknya
E. menyisipkan bahan dielektrik antara kedua kepingnya
78
4. Sebuah kapasitor keeping sejajar berisi udara, dihubungkan dengan tegangan listrik
6 volt, terisi muatan listrik 36 Coulomb, kemudian di antara kepingnya disisipkan
suatu bahan yang permitivitasnya 100 kali permitivitas udara, maka besar kapasitas
kapasitor setelah disisipi bahan adalah ……F(permitivitas udara = 8,85.10-12 C2/N.m2)
A. 2,65.10-9 B. 5,31.10-9 C. 9,31.10-9 D. 16,54.10-9 E. 62,31.10-9
FISIKA S.M.A
KEGIATAN BELAJAR 7
RANGKAIAN KAPASITOR SERI DAN PARALEL
Dari Vtotal = V1 + V2
Qtotal Q1 Q2
= +
Ctotal C1 C2
1 1 1
C1 .C 2
Maka Ctotal = C1 + C2 Ct =
C1 C 2
79
+ -
V
Gambar 4.27
TEST FORMATIF 7
Pilihlah jawaban yang paling tepat :
1. Tiga buah kapasitor masing-masing kapasitasnya C1 = 2 F ; C2 = 4 F ; C3 = 6 F
disusun seri kemudian dihubungkan dengan tegangan listrik 11 volt, besar muatan
listrik total rangkaian adalah …..Coulomb.
A. 2 B. 4 C. 8 D. 12 E. 14
4. Tiga buah kapasitor kapasitasnya 1/3 F ; ½ F dan 1/5 F dihubungkan parallel, besar
kapasitas totalnya adalah …..F
A. 0,9 B. 1,03 C. 1,3 D. 1,5 E. 2,1
80
5. C C C
P
C C C
C C C
Q
FISIKA S.M.A
KEGIATAN BELAJAR 8
Setelah anda memahami tentang kapasitor, sifat-sifatnya dan rakaian seri paralel
anda diajak untuk memahami energi listrik yang tersimpan pada kapasitor dan aplikasi
teknologi kapasitor di bidang elektronika.
81
Pada keadaan ini pada elektron tersebut berlaku hukum kekekalan energi mekanik
sebagai berikut :
EPawal + EKawal = EPakhir + EKakhir
TEST FORMATIF 8
Pilihlah jawaban yang paling tepat :
1. Sebuah kapasitor kapasitasnya 2 F, diberi tegangan listrik 6 volt, maka besar energi
listrik yang tersimpan pada kapasitor tersebut adalah …..joule.
A. 4 B. 8 C. 12 D. 24 E. 36
83