Pengertian jerawat

Acne Vulgaris merupakan suatu penyakit peradangan kronis dari folikel pilosebasea yang ditandai dengan
adanya komedo, papula, dan pustule.
Jerawat sering menyerang pada usia remaja yang sedang mengalami pubertas.
Akne tampaknya berakar dari interaksi faktor genetic, hormonal dan bacterial. Pada sebagian besar kasus
terdapat riwayat akne dalam keluarga.

Patofisiologi jerawat
Dalam usia pubertas, hormon androgen menstimulasi kelenjar sebasea dan menyebabkan kelenjar tersebut
membesar serta mensekresikan suatu minyak alami ,yaitu sebum yang merembas naik hingga puncak
folikel rambut dan mengalir keluar pada permukaan kulit.
stimulasi androgen akan meningkatkan daya responsive kelenjar sebasea sehingga akne terjadi ketika
duktus pilosebaseus tersumbat oleh tumpukan sebum. Bahan bertumpuk ini akan membentuk komedo.

Klasifikasi jerawat
A. Jerawat klasik (jerawat biasa)
B. Cystic acne (jerawat batu)
C. Komedo :
1. Komedo terbuks
2. Komedo tertutup

Penyebab jerawat
1. Produksi Sebum yang terlalu banyak
2. Bakteri, seperti Corynebacterium acnes
3. Herediter
4. Hormone
5. Iklim
6. Psikis
7. Kosmetik

Tanda dan gejala jerawat

1. Komedo hitam dan komedo putih
2. Kemerahan dan nyeri
3. Pustule (benjolan kecil terdapat nanah)
4. Papula (benjolan kecil kemerahan)
5. Nodul (benjolan keras)
Treatment untuk jerawat
Pengobatan jerawat dapat dilakukan dengan bberapa cara, yaitu dengan obat topical untuk mencegah
pembentukan komedo dan mempercepat penyembuhan.
Contoh obat topical yaitu antibiotika topical yang dapat mengurangi bakteri.
Serta obat hormonal untuk menekan produksi androgen.
Pencegahan jerawat
1. Selalu membersihkan muka di pagi hari dan malam hari menggunakan sabun muka
2. Diet rendah lemak
3. Cukup istirahat supaya tidak stress
4. Jangan memencet jerawat karna kemungkinan akan bertambah parah
5. Dan menggunakan kosmetik secukupnya