Oleh:
dr. Miftahul Jannah
Pendamping:
dr. Veri Ismiyati
PUSKESMAS KATOBU
DINAS KESEHATAN KABUPATEN MUNA
2019
BERITA ACARA PENYULUHAN MUMPS
1. Meningioensefalitis
Komplikasi ini merupakan komplikasi yang sering pada masa anak. Insiden yang
sebenarnya sukar diperkirakan karena infeksi subklinis system saraf sentral, seperti dibuktikan
oleh pleositasis cairan serebrospinal, telah dilaporkan lebih dari 65% penderita dengan
parotitis. Manifestasi klinis terjadi pada lebih dari 10% penderita. Insiden meningoensefalitis
parotitis sekitar 250/100.000 kasus; 10% dari kasus ini terjadi pada penderita lebih tua dari 20
tahun. Angka mortalitas adaah sekitar 2%. Orang laki-laki terkena tiga sampai lima kali lebih
sering daripada wanita. Parotitis merupakan salah satu dari penyebab meningitis aseptik yang
paling sering
2. Orkitis, Epididimitis
Orchitis (inflamasi testicular) adalah komplikasi paling umum pada laki-laki setelah
masa pubertas. Penyakit ini terjadi sebanyak 50% pada laki-laki setelah masa pubertas,
biasanya setelah parotitis, tapi penyakit ini mungkin mendahuluinya, terjadi secara serempak,
atau terjadi sendirian. Komplikasi ini jarang terjadi pada anak laki-laki prapubertas tetapi sering
(14-35%) pada remaja dan orang dewasa
3. Ooforitis
Nyeri pelvis dan kesakitan ditemukan pada sekitar 7% pada penderita wanita pasca
pubertas. Tidak ada bukti adanya gangguan fertilitas.
4. Nefritis
Viruria telah sering dilaporkan. Pada satu penelitian orang dewasa, kelainan fungsi
ginjal terjadi kadang-kadang pada setiap penderita, dan virria terdeteksi pada 75%. Frekuensi
keterlibatan ginjal pada anak belum diketahui. Nefritis yang mematikan, terjadi 10-14 hari
sesudah parotitis, telah dilaporkan.
5. Prankreatitis
Pankreatitis adalah jarang, tapi adakalanya terjadi tanpa parotitis; hyperglycemia adalah
temporer dan bersifat reversibel.
6. Miokarditis
Manifestasi jantung yang serius sangat jarang, tetapi infeksi ringan miokardium
mungkin lebih sering daripada yang diketahui. Rekaman elektrokardigrafi menunjukkan
perubahan-perubahan, kebanyakan depresi segmen ST, pada 13% orang dewasa pada satu seri.
Keterlibatan demikian dapat menjelaskan nyeri prekordium, bradikardia, dan kelelahan
kadang-kadang ditemukan pada remaja dan orang dewasa dengan parotitis.
7. Ketulian
Tuli saraf dapat terjadi unilateral, jarang bilateral; walaupn insidennya rendah
(1:15.000), parotitis adalah penyebab utama tuli saraf unilateral. Kehilangan pendengaran
mungkin sementara atau permanen.
Prognosis keseluruhan mumps dengan tanpa komplikasi adalah sangat baik. Prognosis
pasien dengan ensefalitis umumnya baik, namun, kerusakan neurologis dan kematian dapat
terjadi.
Lampiran Foto