Efek pijat sakral pada nyeri persalinan dan kecemasan:Uji coba terkontrol secara acak

Tujuan : Metode pengendalian nyeri nonfarmakologis, yang semakin menjadimeluas dalam mengatasi
nyeri persalinan, adalah metode yang memungkinkan wanita untuk melakukannyabenar-benar santai
tanpa menggunakan obat apa pun dan mengarahkan mereka untuk merasakan rasa sakit di level
terendah. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efek pijat sakral pada nyeri persalinan dan
kecemasan

Metode: Penelitian ini dilakukan sebagai eksperimen terkontrol acak belajar di Rumah Sakit Ba gcılar,
Klinik Obstetri dan Ginekologi antara Maret danOktober 2016. Secara keseluruhan, 60 wanita, 30 di
antaranya berada di kelompok kontrol dan 30 di antaranya yang berada dalam kelompok eksperimen,
merupakan sampel penelitian. Wanita pada kelompok eksperimen diberikan pijatan ke daerah sakral
untuk 30 menit. Formulir kuesioner, bentuk tindak lanjut tindakan kelahiran, wawancara
pascapersalinanbentuk, skala analog visual (VAS) dan inventaris kecemasan negara-sifat digunakan untuk
mengumpulkan data dalam penelitian ini.

Hasil: Rata-rata fase VAS fase laten (3,57 ± 1,43), rata-rata fase VAS aktif (7,03 ± 1,5) dan fase transisi
rata-rata VAS (8,83 ± 1,78) dari percobaan kelompok ditemukan secara signifikan lebih rendah secara
statistik daripada kelompok kontrol grup (P <.05).

Kesimpulan: Disimpulkan bahwa pijat sakral yang diterapkan selama persalinan berkurang nyeri
persalinan wanita, menurunkan tingkat kekhawatiran dan kecemasan, menyebabkan perasaan yang lebih
besarings of kepuasan di antara wanita hamil dalam hal persalinan, terkena dampak positif persepsi
persalinan dan tidak memiliki efek samping janin.

KATA KUNCI

kecemasan, nyeri persalinan, pijatan, survei dan kuesioner, skala analog visual