Anda di halaman 1dari 29

PENYANDANG

ANAK DISABILITAS
.

PROGRES 5.0
NP
HOLISTIK |
SISTEMATIK
TUNA SOSIAL TERSTANDAR LANJUT
& KPO USIA

Rini Hartini Rinda A, Ph.D KP NAPZA


rini_stks@yahoo.co.id
SIAPAKAH
PENDAMPING
.
PROGRES PD ?
❖ Pendamping Progres PD adalah
pelaksana Progres PD di tingkat
layanan langsung terhadap
penyandang disabilitas, yang
mendapatkan mandat tugas dari
Direktorat Rehabilitasi Sosial
Penyandang Disabilitas
Kementerian Sosial RI
DIMANAKAH TEMPAT ATAU KEDUDUKAN
PENDAMPING PROGRES PD ?

Tetapi tidak
Ditempatkan di berkedudukan di
wilayah Provinsi, Dinas/Instansi Sosial
Kabupaten dan Provinsi, Kabupaten
Kota. atau Kota

Berkoordinasi
dengan provinsi /
kabupaten / kota
Kementrian Sosial Perumusan
Direktorat Jenderal Rehabilitasi Kebijakan
Sosial Progres 5.0
NP
Kementrian
Sosial Progres
Direktorat PD;
RSPD Balai P
Balai Loka Rehabilitasi E
(UPT) Besar Sosial N
Lanjut D
A
Pemerintah LKS M
UPTD/Pan Masyarak Rehabilitasi
Daerah P
(Provinsi)
ti Daerah at Sosial Dasar
I
N
G
Pemerintah
Daerah Rehabilitasi
Komunitas PD
(Kabupaten Sosial Dasar
(RBM)
/Kota)
PERAN PENDAMPING PROGRES PD

Peran Peran
• Edukatif • Melakukan advokasi Administrasi
• Mediasi dan negoisasi • Menjangkau sistem
• Fasilitasi kegiatan sumber • Pendataan
• Memberi informasi dan • Mengakses media • Membuat Laporan
• Membangun konsensus
edukasi • Membangun jaringan • Manajemen
• Melatih/membimbing kerja kegiatan
• Menumbuhkan
Peran kesadaran Peran
Fasilitatif Representatif
TUGAS PENDAMPING PROGRES PD
TUJUAN

Pemulihan dan
Tugas Pengembangan
Respon Khusus seseorang yang
Kasus mengalami disfungsi
sosial agar mampu
Pendataan melaksanakan fungsi
sosialnya secara wajar
Pendampingan serta memiliki
kapabilitas sosial dan
tanggung jawab sosial,
di keluarga dan
Pendampingan, thdp masyarakat
implementasi Progres PD di
Balai
Besar/Balai/Loka/LKS • Melakukan penguatan
maupun di masyarakat. Respon kasus LKS PD
BanTu Pendataan PD • Bermitra dengan pihak
dengan
Perawatan/ dan input lain
menggunakan Dukungan
Pengasuhan data dalam •
Manajemen aksesibilitas
Dukungan Keluarga Sim PD
Terapi Kasus • Mewakili kepentingan
PD/advokasi
DIMANAKAH MEMBERIKAN
LAYANAN/DAMPINGAN ?

Pendamping Progres PD dapat melakukan


pendampingan untuk proses rehabilitasi sosial
penyandang disabilitas di keseluruhan basis
layanan (individu, keluarga, kelompok,
masyarakat, lembaga), namun lebih dominan
untuk penyandang disabilitas yang berada di
dalam keluarga atau di masyarakat.
CONTINUM OF SERVICES

Berbasis Berbasis
•Rehabsos dasar keluarga Self Help komunitas •Lembaga
•Rehabsos lanjut •Social care Group •Komunitas rehabilitasi
•aksesibilitas •Family Support Social skll disabilitas
recreation •RBM
Berbasis Berbasis Berbasis
individu kelompok lembaga
KOMPONEN REHABILITASI SOSIAL
REHABILITASI SOSIAL DASAR
Penyediaan Permakanan REHABILITASI SOSIAL LANJUT

Penyediaan Sandang
Social Care
Penyediaan Asrama yang mudah
diakses
Panti
Penyediaan alat bantu Terapi
Balai
Penyediaan perbekalan
kesehatan di dalam panti LKS
Family Support
Pemberian bimbingan fisik,
mental, spiritual dan sosial
Pemberian aktivitas bimbingan Purposive Social
hidup sehari-hari Assistance
Penyediaan Pekerja Sosial/Tenaga
Kesejateraan Sosial di dalam panti

Fasilitasi Pembuatan NIK Livelihood


Akses ke layanan pendidikan
dan kesehatan dasar
Pendamping Vocati Life
Pemberian pelayanan penelusuran onal skill
keluarga/reunifikasi Fungsi
Fungsi skill
Koordinasi
Pendataan
progress PD Entrepre
Lifeskill neurship
e Pendampingan
skill
Dan respon kasus
PELAKSANAAN TUGAS PENDAMPING PROGRES
PD DILAKUKAN SECARA PROFESIONAL
Profesional ?

Seseorang yang
memiliki pekerjaan atau Pengetahuan
profesi, dan ia Dari mana
mengandalkan keahlian Body of knowledge
tinggi yang dimilikinya. diperoleh ?
Keterampilan
Profesional juga bisa Bagaimana
diartikan dg seseorang Body of skills
yg dalam kehidupannya bisa memenuhi
mempraktikan keahlian
Sikap
syarat ini ?
khusus dan
menjalankannya tidak Body of value
untuk sekedar hobi
atau bersenang-senang
ASPEK PENGETAHUAN
Ragam dan karakteristik Habilitasi dan
disabilitas Rehabilitasi Sosial
Hak-hak Penyandang Aksesibilitas
disabilitas Manajemen Kasus
Lembaga pelayanan Peraturan, Per Undang-
rehabilitasi bagi Undangan
penyandang
disabilitas Kebijakan dan program
layanan bagi PD
Bentuk-bentuk
rehabilitasi sosial bagi
penyandang
disabilitas
ASPEK KETERAMPILAN
➢ Melakukan komunikasi, memberikan informasi
➢ Melakukan edukasi
➢ Membangun relasi pertolongan.
➢ Melakukan rangkaian intervensi pekerjaan sosial :
kontak awal sampai dengan terminasi.
➢ Memotivasi dan memberi semangat.
➢ Memecahkan konflik, negosiasi, dan mediasi.
➢ Melakukan advokasi
ASPEK SIKAP

• Santun
• Disiplin
• Tanggungjawab
• Integritas Hal yang dikerjakan tidak dianggap
sebagai beban yang merugikan,
tetapi menjadikannya sebagai
panggilan hidup

Proffesionals ethics is about special


obligations, contrains and boundaries
that determine how professionals treat
the clients
Ciri-ciri profesional:
1. Memiliki skill yg tinggi
2. Memiliki pengetahuan yg luas di
bidangnya
3. Berorientasi ke masa depan
4. Sikap mandiri
5. Pemikiran terbuka
6. Integritas
7. Komitmen yg tinggi
8. Mampu memotivasi untuk diri
sendiri dan orang lain
9. Loyalitas Keinginan untuk selalu
mencapai yang terbaik
10. Memelihara imej profesional
11. Keinginan untuk selalu mengejar
kesempatan pengembangan diri
HAK PENDAMPING PROGRES PD
➢ Mendapat kepastian hukum ikatan kerjasama (kontrak kerja) selama satu
tahun. Selanjutnya dapat diperpanjang kontrak ataupun tidak diperpanjang lagi
kontraknya.
➢ Mendapat honor per bulan yang besarannya ditetapkan berdasarkan keputusan
Direktur Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas.
➢ Cuti Tahunan selama 12 hari kerja dalam satu tahun.
➢ Cuti melahirkan selama tiga bulan.
➢ Memperoleh pelatihan dan bimbingan peningkatan kemampuan profesional
sesuai dengan Progres PD baik di pusat maupun di daerah.
KEWAJIBAN PENDAMPING PROGRES PD
1. Melaksanakan tugas pendampingan terhadap penyandang
disabilitas
2. Mengikuti pelatihan dan kegiatan lainnya yang telah
ditentukan dalam rangka peningkatan kompetensi.
3. Mematuhi nilai dan etika profesi pekerjaan sosial yang
berlaku.
4. Menyusun laporan (format terlampir) yang meliputi:
a. Catatan harian yang berisi aktifitas setiap hari
b. Catatan perkembangan penyandang disabilitas yang
menjadi binaannya
c. Laporan tahunan

Mengirimkan berkas laporan kegiatan minimal seminggu


dua kali melalui SIM PD ke Direktorat RSPD, tembusan
ke Dinas Sosial Provinsi.
KETENTUAN LAINNYA
1. Menyampaikan informasi dalam hal berhalangan
melakukan tugasnya kepada Direktorat RSPD
karena:
2. Cuti, dilakukan dengan menyampaikan surat
tertulis/email diketahui oleh dinas/instansi sosial
setempat.
3. Sakit lebih dari dua hari, disertai surat keterangan
dokter.
4. Mengisi daftar hadir yang diketahui oleh
dinas/instansi sosial setempat.
PENETAPAN SANKSI

Pendamping Progres PD yang tidak


menjalankan kewajiban dan
tugasnya yang menyebabkan tidak
terpenuhinya hak-hak penyandang
disabilitas dampingannya, atau
dinilai telah melakukan pelanggaran
etika dan hukum, maka
terhadapnya diberikan tindakan
dari Direktorat RSPD berdasarkan
rekomendasi Dinas/Instansi Sosial
setempat.

Tingkat sanksi terdiri dari:


1) Sanksi ringan;
2) Sanksi sedang; dan
3) Sanksi berat.
SANGSI RINGAN:
1) teguran lisan
2) teguran tertulis

Jenis pelanggaran yang dikenakan sanksi


ringan, misalnya: Tidak melaksanakan
tugasnya dan tidak ada keterangan dalam
jangka waktu minimal 1 bulan.
SANGSI SEDANG
Berupa penundaan pembayaran honor bulanan dan/atau
penundaan perpanjangan kontrak kerja tahun berikutnya.

Jenis pelanggaran yang dikenakan sanksi sedang :


✓ Tidak melaksanakan tugasnya dan tidak ada keterangan
dalam jangka waktu 2 bulan.
✓ Ikut serta berpolitik praktis.
✓ Menyalahgunakan wewenangnya untuk kepentingan
pribadi.
✓ Merangkap jabatan.
SANGSI BERAT:
Pemutusan kontrak kerja.

Jenis pelanggaran yang dikenakan sanksi berat:


✓ Tidak melaksanakan tugasnya dan tidak ada keterangan dalam
jangka waktu 3 bulan keatas.
✓ Mengutip dan /atau memotong bantuan bagi penyandang
disabilitas.
✓ Memungut biaya dalam melaksanakan tugasnya.
✓ Melanggar terkait kasus hukum.
✓ Melanggar norma kesusilaan.
Penetapan atas telah terjadinya pelanggaran dan
pemberian sanksi dilakukan oleh Tim Pembina
Pendamping Progres PD berdasarkan pertimbangan
dan verifikasi pimpinan dinas/instansi sosial atau
masukan pihak terkait lainnya.
Pendamping yang telah diberhentikan karena telah
mengikuti program pendampingan lain baik di
Kementerian Sosial atau lembaga lain, tidak dapat
diangkat kembali menjadi Pendamping Progres PD.
SUPERVISI, MONITORING, EVALUASI

•Peningkatan performa
Monitoring •Mengetahui
pendamping keberhasilan,
•Peningkatan solusi •Mengetahui hambatan dan
masalah yang ada pelaksanaan dan dampak
hambatan •Ketercapaian tujuan
•Pelaporan proses •Umpan balik

Supervisi Evaluasi
PENILAIAN KINERJA
adalah kegiatan yang dilakukan secara sistematis dan terukur untuk
mengetahui dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja
Pendamping Progres PD dalam melaksanakan tugas sesuai dengan
kontrak kerja yang telah disepakati.

Tujuan:
1. Memperoleh informasi kinerja pendamping progres PD.
2. Menjadi alat kontrol untuk meningkatkan kinerja Pendamping
Progres PD.
3. Menjamin objektivitas prestasi kerja yang sudah disepakati
berdasarkan perjanjian kerja.
Waktu Penilaian
Penlaian kinerja dilakukan Pelaksana penilaian
setiap akhir semester secara
berjenjang Metode Penilaian
Penilaian kinerja dilakukan • Direktorat RSPD
dengan cara menimbang • Dinas Sosial setempat
informasi yang diperoleh dari •Observasi langsung
pimpinan/staf dinas/instansi • Balai Besar/Balai/Loka
sosial setempat, penerima setempat •Pengisian lembar
manfaat, dan pihak-pihak lain penilaian
yang dianggap layak dalam
memberikan informasi yang •Wawancara
obyektif
INDIKATOR PENILAIAN (ASPEK-ASPEK DALAM
INDIKATOR)
9. Pelaksanaan Tugas:
1. Kepribadian
10. Penguasaan terhadap semua tahapan
2. Sikap dan tanggungjawab dalam pelaksanaan tugas;
pelaksanaan tugas;
11. Kemampuan mengelola tugas sesuai skala
3. Ketaatan dan kepatuhan terhadap prioritas dan pencapaian target kerja;
kewajiban dan tugas yang harus
dilaksanakan; 12. Kemampuan berinsiatif dan kreatif dalam
penyelesaian tugas
4. Kemandirian dalam pelaksanaan tugas;
13. Kemampuan berfikir logis dan
5. Kejujuran/integritas dalam pelaporan mengembangkan konsep;
pelaksanaan tugas;
14. Memiliki dorongan untuk belajar dan
6. Bertindak tegas dan tidak memihak; meningkatkan kemampuan;
7. Mempertimbangkan saran/usul dari 15. Kemampuan menerapkan pengetahuan
lingkungan kerja; dan keterampilan yang dimiliki dalam
8. Membangun hubungan yang harmonis pelaksanaan tugas;
dengan mitra kerja yang terkait dengan 16. Kemampuan bekerjasama dengan mitra
penanganan penyandang disabilitas. kerja, rekan kerja dan pihak lain yang
terkait penanganan disabilitas
PEMANFAATAN HASIL PENILAIAN

1. Bahan pertimbangan keberlanjutan hubungan


kerja pendampingan penyandang disabilitas
disetiap akhir periode kontrak.
2. Menetapkan tindakan pembinaan,
pengembangan sikap kerja dan kompetensi
pendamping.
KONSEKUENSI NILAI
Hasil dari penilaian kinerja akan menjadi landasan
untuk kelanjutan kontrak, peningkatan kapasitas
maupun pemberhentian kontrak sebagai Pendamping
Progres PD.
Bahan pertimbangan keberlanjutan hubungan kerja
pendampingan penyandang disabilitas disetiap akhir
periode kontrak.
Menetapkan tindakan pembinaan, pengembangan sikap
kerja dan kompetensi pendamping.
Terima Kasih
Rini Hartini
Rinda Progres PD
 Red Top Hotel, 01 Mei 2019

Anda mungkin juga menyukai