Anda di halaman 1dari 5

1.

Keunggulan realm-realm Benua Asia


Menjadi saksi bisu peradaban kuno di dunia
Sejarah peradaban manusia terbentang panjang sejak ribuan bahkan
mungkin jutaan tahun yang lalu, salah satu peradaban kuno tertua di dunia
adalah peradaban Mesopotamia yang terletak diantara 2 sungai besar, Eufrat
dan Tigris dimana kedua sungai tersebut bermuara di Teluk Persia.
Berdasarkan temuan arkeologis dan studi sejarah, Peradaban Mesopotamia
Kuno bermula sejak abad 3500 sebelum masehi hingga 2000 sebelum masehi.
Keberadaan Sungai Eufrat (2.815 km) dan Sungai Tigris (2.045 km) menjadi
penopang utama bagi perkembangan peradaban Mesopotamia Kuno. Selain
peradaban Mesopotamia, Peradaban Kuno lain di Asia adalah Peradaban
Mohenjodaro-Harappa yang terletak di lembah sungai Indus. Para ahli sejarah
memperkirakan peradaban Lembah Sungai Indus telah ada pada kurun waktu
2800-1800 SM. Para ahli meyakini bahwa pusat peradaban Mohenjo-Daro
terletak di Lembah Indus, tepatnya di Provinsi Sindu Pakistan dan kota
Harappa di provinsi Punjabi, India. Peradaban ini meninggalkan sebuah situs
permukiman kota pertama di dunia, bersamaan dengan peradaban Mesir
Kuno, Mesopotamia, dan Yunani Kuno. Mohenjo-daro memiliki bangunan
yang luar biasa, karena memiliki tata letak terencana yang berbasis grid
jalanan yang tersusun menurut pola yang sempurna. Pada puncak
kejayaannya, kota ini dihuni sekitar 35.000 orang. Hal ini membuktikan
bahwa orang Asia sudah memiliki peradaban yang cukup maju sejak dulu.

Tempat Lahirnya agama-agama besar di dunia

Agama Islam lahir dan berkembang di Arab Saudi. Agama Hindu


lahir dan berkembang di India. Begitu juga dengan agama Buddha yang lahir
di India. Agama Kong Hu Cu lahir di Tiongkok. Sementara Agama Kristen
lahir di Palestina. Agama-agama di atas kini mendominasi hampir seluruh
penduduk di dunia. Agama Hindu menjadi agama yang dominan di Asia
Selatan, khususnya India. Agama Islam menjadi agama dominan di Asia
Barat, Asia Selatan, Sebagian Asia Tenggara, dan sebagian Afrika. Agama
Buddha mendominasi penduduk Asia Timur dan sebagian Asia Tenggara.
Agama Kristen menjadi agama mayoritas penduduk Benua Amerika, Afrika,
Australia, dan Eropa. Sementara Agama Konghucu menjadi agama mayoritas
yang dianut penduduk Cina. Penduduk Cina yang bermigrasi ke seluruh
bagian dunia ikut menyebarkan agama Kong Hu Cu. Pemeluk agama
Konghucu di Indonesia pun semakin signifikan,hingga kini di Indonesia
Agama Konghucu menjadi agama resmi yang diakui pemerintah.

Penduduknya sangat beragam

Salah satu keistimewaan Benua Asia adalah dari segi demografisnya.


Penduduk Asia sangatlah beragam. Hampir semua ras di dunia ini dapat
ditemui di Asia. Ras Mongoloid adalah ras mayoritas orang Asia. Ternyata
selain Ras Mongoloid, terdapat pula ras-ras lainnya. Di Asia Barat dan
sebagian Asia Selatan mayoritas penduduknya adalah ras Kaukasian. Ras
Kaukasian ini dapat ditemui di Benua Eropa. Sementara di Papua, Indonesia,
mayoritas penduduknya adalah ras austraroid. Setiap negara di Asia juga
memiliki kebudayaan yang berbeda. Hal ini karena Negara-negara di Asia
memiliki suku bangsa yang beragam. Misalnya budaya di Filipina dengan
budaya di Indonesia tentu berbeda. Padahal kedua negara ini saling
bertetangga. Di Indonesia sendiri saja sudah terdapat lebih dari 300 kelompok
etnik dan 1340 suku bangsa. Belum lagi ditambah dengan negara lain seperti
India, Cina, Thailand dan negara Asia lainnya.

Benua dengan penduduk terbanyak

Lebih dari 60% penduduk dunia tinggal di Asia. Total populasi


penduduk Asia saat ini diperkirakan mencapai 4.3 miliar jiwa. Hal ini
menjadikan Asia sebagai benua dengan penduduk terbanyak. Selama abad ke-
20, penduduk Asia memang mengalami peningkatan yang signifikan. Negara
di Asia yang memiliki penduduk padat diantaranya Tiongkok (1,4 miliar
jiwa), India (1,1 miliar jiwa), Indonesia (240 juta jiwa), Pakistan (168 juta
jiwa), Bangladesh (153 juta jiwa), dan Jepang (127 juta jiwa). Sumber daya
manusia yang melimpah ini dapat dijadikan sebagai modal utama agar Asia
menjadi benua yang maju.

Sedangkan Benua Eropa memiliki banyak fyord di kawasan Utara


(Skandinavia). Mayoritas penduduknya tinggal di daerah perkotaan.
Merupakan benua pertama yang telah menerapkan sistem mata uang tunggal,
yaitu Euro. Benua Eropa dilalui garis bujur 0° sebagai awal perhitungan
waktu dunia. Terdapat wilayah rawa terluas, yaitu Rawa Pripet (± 46.950 km²)
di perbatasan Belarusia - Rusia. Penduduk dengan stabilitas tinggi, asal cerita
Romawi kuno.

Kelemahan Benua Asia

Masih banyak negara-negara di benua Asia yang tingkat ekonominya rendah,


tingkat pendidikan yang masih rendah.

Sedangkan benua Eropa merupakan benua terkecil kedua setelah Australia


dengan luasnya 10.600.000 km². Letak astronomis benua eropa adalah 35°
LU-71° 06’ LU dan 9° 27’ BB-66° 20’ BT. Luas benua eropa sekitar
10.800.000 km² atau sekitar 7% dari luas Bumi. Benua Eropa tidak memiliki
tropis dimana iklimnya adalah sedang – dingin sehingga di Eropa terdapat 4
musim yaitu dingin,panas,gugur,dan semi.

2. Karena adanya proses geomorfik yang dimana semua perubahan fisik dan
kimia yang memberikan efek bervariasi pada suatu bentuk muka bumi.
Terdapat proses-proses geomorfik seperti proses eksogenetik dimana terjadi
degradasi dan aggradasi yaitu pelapukan, perpindahan massa (perpindahan
secara gravity), erosi, angin, dan glasier. Proses-proses endogenetik yaitu
diastrophisme dan vulkanisme. Proses-proses ekstraterrestrial seperti, kawah
akibat jatuhnya meteor.
3. Zona neartik :
- persebaran Amerika Utara (AS dan Kanada): bagian timur (hutan gugur),
bagian tengah (padang rumput, dan hutan taiga).
- Greenland yang tertutup salju.
Contoh fauna : Beruang cokelat, berang-berang, tupai salamander, bison,
karibu, kelinci, kalkun.
Zona Neotropik :
- Daerah iklim tropik dan iklim sedang
- Meksiko selatan, amerika tengah, dan amerika latin.

Contoh fauna : kukang, armadilo, kelelawar pengisap darah, siamang, piranha,


trenggiling, anaconda, kura-kura galapagos, belut listrik.

Zona Australis :

- Persebaran sebagian daerah iklim tropis dan sebagian iklim sedang.


- Australia, selandia baru, papua, maluku, oseania.

Contoh fauna : Kangguru, koala, buaya, platipus, wallaby, burung pengisap


madu, kiwi, kasuari.

Zona Oriental :

- Wilayah beriklim tropik dan dominan hutan hujan.


- Benua asia selatan dan asia tenggara (sampai wilayahan peralihan)

Contoh fauna : badak , harimau, prangutan, bekantan, gajah.


Zona Paleartik :

- Wilayah Eurasia dari kutub utara hingga himalaya, afganistan, afrika,


inggris, jepang dan selat bering.

Contoh fauna : Lynx, landak, rusa kutub, bison, kambing gunung, panda,
serigala, kelinci kutub, burung pelatuk.

Zona Ethiopian :

- Wilayah Afrika, madagaskar dan daratan arab selatan


- Bagian utara wilayah ethiopian berupa gurub sahara.

Contoh fauna : Gorila, simpanse, cheetah, jerapah, zebra, lemur, babon, singa,
kudanil, unta.

4.

Anda mungkin juga menyukai