Anda di halaman 1dari 3

SILABUS

I. Mata Kuliah : ETIKA BISNIS ISLAM


Kode :
Fakultas :
Program Studi : Ekonomi Syariah
Program : Semester Pendek
Bobot : 2 SKS
Sifat : Wajib

II. Deskripsi Mata Kuliah


Mata kuliah ini mengkaji tentang diskursus seputar etika bisnis menurut
perspektif Islam. Pembahasannya meliputi hakekat etika dan bisnis, prinsip-prinsip
etika bisnis konvensional dan Islam, etika Islam dalam bidang produksi, distribusi, dan
konsumsi, Praktek bisnis yang diperbolehkan dan yang dilarang, pandangan Islam
tentang kekayaan dan dampak distribusi kekayaan bagi masyarakat,. tanggung jawab
sosial bisnis: pelaku bisnis, lingkungan alam, kesejahteraan sosial secara umum,
intervensi negara dalam bisnis, dan peranan lembaga hisbah. Materi ini sangat penting
bagi mahasiswa untuk memperluas pengetahuan tentang etika bisnis Islam.

III. Indikator Kompetensi:


1. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang konsep dasar etika Islam dalam bisnis dan
ekonomi beserta pertautannya dengan fikih muamalah dan hukum perikatan Islam.
2. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang etika dasar yang berasal dari ajaran Islam
yang melandasi kegiatan bisnis dan ekonomi.
3. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang etika Islam yang secara umum berlaku
dalam aspek-aspek bisnis dan ekonomi, baik dalam bidang produksi, konsumsi,
maupun distribusi.
4. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang berbagai bentuk perilaku dalam bisnis
yang terlarang menurut ajaran Islam.
5. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang beberapa isu kontroversial dalam konteks
etika Islam dalam bisnis dan ekonomi.
6. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang isu-isu aktual dalam dunia bisnis dan
ekonomi dilihat dalam perspektif ajaran Islam.
7. Mahasiswa memiliki kemampuan menganalisis kasus-kasus yang terjadi dalam
dunia bisnis dan ekonomi dalam kerangka etika Islam dalam bisnis dan ekonomi.

IV. Topik Inti Pembelajaran:


1. Pengantar:
a. Etika, norma, dan hukum.
b. Bisnis dan ekonomi.
c. Etika Islam dalam bisnis dan ekonomi.

1
d. Hubungan Etika Bisnis Islam dengan Fikih Muamalah dan Hukum Perikatan
Islam.
2. Etika Dasar:
a. Al-Tawhid (Unity)
b. Al-‘Adl wa al-Ihsan (Equilibrium)
c. Al-Ikhtiyar (Kebebasan Usaha, Free Will)
d. Al-Fard (Kewajiban, Responsibility).
3. Etika Umum:
a. Dalam Bidang Produksi: kebebasan berproduksi dan memasarkannya, harga yang
rasional, keuntungan yang wajar, dan seterusnya.
b. Dalam Bidang Konsumsi: moderasi (tidak berlebihan), sedekah kepada kelompok
masyarakat yang kurang beruntung, larangan membelanjakan harta kepada hal-
hal yang terlarang (zina, minuman keras, judi, dan sebagainya), dan seterusnya.
c. Dalam Bidang Distribusi: distribusi yang adil, upah yang adil, makna ekonomi
dari pewarisan harta, dan seterusnya.
4. Perilaku Bisnis yang tidak sesuai dengan etika Islam:
a. Praktek Riba
b. Bisnis komodite yang terlarang
c. Penipuan
d. Penimbunan
e. Pematokan Harga.
5. Isu-Isu Kontroversial:
a. Riba dan Bunga Bank
b. Asuransi
c. Kupon Berhadiah.
6. Isu-Isu Aktual:
a. Pengangguran dan Lapangan Kerja
b. Perlindungan dan Kesejahteraan Buruh
c. Perlindungan Konsumen.
7. Studi Kasus.

V. Metode Pembelajaran:
1. Ceramah dan concept map, digunakan terutama untuk memperkenalkan konsep-
konsep baru.
2. Learning contract, digunakan untuk memacu mahasiswa belajar secara mandiri,
terarah, dan terukur.
3. Information search, power of two, dan active debate: digunakan terutama untuk
pendalaman dan perluasan pemahaman terhadap topik kajian.
4. Everyone is a teacher here, digunakan untuk me-review pemahaman mahasiswa
terhadap materi kajian yang diterima sebelumnya.
5. Diskusi, digunakan untuk melatih kemampuan analitis mahasiswa terhadap kasus-
kasus yang secara nyata terjadi dalam dunia bisnis dan ekonomi.

2
VI. Media Pembelajaran:
1. Papan tulis
2. OHP
3. Fotokopi materi pembelajaran
4. Ruang Kelas
5. Perpustakaan.

VII. Evaluasi Pembelajaran:


1. Portofolio
2. Presensi dan keaktifan mahasiswa di kelas
3. Ujian Tengah dan Akhir Semester.

VIII. Referensi:
1. Fazlurrahman. Muhammad sebagai Seorang Pedagang, terj. Dewi Nurjulianti dkk.
2. --------. Doktrin Ekonomi Islam, 4 jilid.
3. Ahmad, Mushtaq. Business Ethics in Islam. Islamabad: The International Institute
of Islamic Thought, 1995.
4. An-Nabhani, Taqyuddin. Membangun Sistem Ekonomi Alternatif: Perspektif
Islam, terj. Maghfur Wachid.
5. Kuran, Timur. “The Economic System in Contemporary Islamic Thought:
Interpretation and Assessment”, International Journal of Middle East Studies, 18
(1986): 135-164.
6. --------. “On the Notion of Economic Justice in Contemporary Islamic Thought”,
International Journal of Middle East Studies, 21 (1989): 171-191.
7. Mannan, M. Abdul. Teori dan Praktek Ekonomi Islam, terj. M. Nastangin.
8. Naqvi, Syed Nawab Haider. Islam, Economics, and Society. London: Kegan Paul
International, 1994.
9. Nasr, Seyyed Vali Reza. “Towards a Philosophy of Islamic Economics”, The
Muslim World, 77 (1987): 175-196.
10. Weiss, Dieter. “The Struggle for a Viable Islamic Economy”, dalam The Muslim
World, 79 (1989), hal. 46-58.
11. Ya’qub, Hamzah. Kode Etik Dagang Menurut Islam: Pola Pembinaan Hidup dalam
Berekonomi.

Anda mungkin juga menyukai