Anda di halaman 1dari 3

KOMUNIKASI EFEKTIF

DALAM PELAYANAN
No. Dokumen : 01/SOP/ /2019
No. Revisi :0
SOP TanggalTerbit : / /2019
Halaman : 1/3

UPTD dr. Jeni Arni Harli. T


Puskesmas Poasia NIP. 19780125 200803 2 001

1. Pengertian Suatu proses komunikasi perawat kepada seorang dokter untuk


melaporkan kondisi pasien melalui telepon
2. Tujuan Perawat dapat menyampaikan informasi kondisi pasien yang tepat
dan akurat kepada dokter
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No. /Pusk/ / /2019 tentang komunikasi
efektif
4. Referensi Ali, M. Ieda P.S.S. 2006. Komunikasi Efektif Dokter- Pasien,
Jakarta : Konsil Kedokteran Indonesia
5. Prosedur/ langkah- 1. PersiapanAlat &Bahan:
langkah a. Telepon
b. Rekam Medis Pasien
c. Alat Tulis
2. Petugas yang melaksanakan :
Ketua Tim atau perawat/ bidan yang akan melaporkan

Langkah – langkah :

1. Tahap Pra Interaksi


a. Melakukan pengecekan kelengkapan identitas pasien yang akan
di laporkan sesuai dengan dokter penangung jawab pasien.
b. Membaca kembali diagnosis awal dan perjalanan penyakit pasien.
c. Membaca kembali catatan perkembangan kondisi terakhir

2. Tahap Interaksi
a. Memberikan salam kepada
“ Assalamu’alaikum Wr. Wb. Selamat pagi/siang/mlm dokter, nama
saya (perawat)……..dari ruang ……... instalasi Rawat inap. Saya
akan melaporkan kondisi pasien ……..(sesuai identitas,), dengan
diagnosis awal (……..), kondisi pasien saat ini ( kesadaran, keadaan
fisik ), terapi yang sudah di lakukan (……..), pemeriksaan penunjang
dan hasil ( thorax, ct scan, pemeriksaan laboratorium, usg, atau
pemeriksaan penunjang yang mendukung diagnosis), Mohon advice
yang terbaik untuk pasien tersebut. Terima kasih. Assalamu’alaikum
Wr. Wb. Selamat pagi/siang/mlm dokter

3. Tahap Terminasi
a. Dokumentasikan advise dokter penangung jawab pasien dan
dilanjutkan dengan menulis di rekam medis ( tanggal, jam, terapi
yang akan di berikan, nama dokter konsulan, nama dan paraf
petugas atau perawat yang melaporkan)
b. Membacakan ulang hasil konsultasi tersebut kepada dokter
6. Bagan Alir
Tahap Pra Interaksi

Melakukan pengecekan
kelengkapan identitas pasien yang
akan di laporkan sesuai dengan
dokter penangung jawab pasien

Membaca kembali diagnosis awal


dan perjalanan penyakit pasien

Membaca kembali catatan


perkembangan kondisi terakhir

Tahap Interaksi :

Assalamu’alaikum Wr. Wb. Selamat


pagi/siang/mlm dokter, nama saya
(perawat)……..dari ruang ……... instalasi
Rawat inap. Saya akan melaporkan
kondisi pasien ……..(sesuai identitas,),
dengan diagnosis awal (……..), kondisi
pasien saat ini ( kesadaran, keadaan
fisik ), terapi yang sudah di lakukan
(……..), pemeriksaan penunjang dan
hasil ( thorax, ct scan, pemeriksaan
laboratorium, usg, atau pemeriksaan
penunjang yang mendukung diagnosis),
Mohon advice yang terbaik untuk
pasien tersebut. Terima kasih.
kasihAssalamu’alaikum Wr. Wb.

Tahap Terminasi :

a. Dokumentasikan advise
dokter penangung jawab
pasien dan dilanjutkan
dengan menulis di rekam
medis ( tanggal, jam, terapi
yang akan di berikan, nama
dokter konsulan, nama dan
paraf petugas atau perawat
yang melaporkan)

Membacakan ulang hasil


konsultasi tersebut kepada
dokter dan memberikan
stempel readback
7. Hal-hal yang perlu Identitas pasien
diperhatikan
8. Unit terkait UGD, Perawatan, PONED
9. Dokumen terkait -
10. Rekaman historis Tanggal Mulai
No Yang diubah Isi perubahan
perubahan diberlakukan
Format SOP Mengikuti Januari 2019
1. Pedoman tahun
2017
2. Nama Puskesmas Penambahan nama Januari 2019
UPTD

Anda mungkin juga menyukai