Anda di halaman 1dari 7

Air-dried basis : disingkat ADB atau adb, berarti analisis contoh batubara dalam keadaan kadar

kelembaban yang hampir sama dengan kelembaban udara sekitarnya.

AMD : Acid Mine Drainage, Pengaliran air asam tambang (Pengaturan aliran air).

Backfill : Tanah atau batuan yang dipakai untuk mengurangi (mengisi) bekas galian tambang batubara
atau galian sipil lainnya. Kata ini juga dipakai sebagai kata kerja, yang berarti pekerjaan pengisian bekas
penggalian. Dalam tambang batubara backfill lebih sering diartikan sebagai pekerjaan mengisi galian
bekas endapan batubara beserta tanah penutupnya dengan tanah kupasan. Cara ini sangat dianjurkan
dari segi teknis ekonomis teknik penambangan maupun dari segi dampak lingkungan, karena jarak
pengangkutan kecil dan tanh buangan tidak memerlukan tambahan lahan disekitarnya. Backfill dapat
juga berasal dari tambang dalam yang diangkut keluar hasil penggalian terowongan, jalan menuju
kepermukaan kerja baru (pekerjaan persiapan).

Batter slope : Kemiringan individual slope (kemiringan antara crest dan toe dalam satu slope di daerah
galian / timbunan) .

BCM : Bank Cubic Meter : volume insitu (di tempat).

Bench : teras penggalian atau jenjang pada tambang batubara terbuka atau tambang lainnya ataupun
pada pekerjaan pemindahan tanah. Dapat pula berarti bagian-bagian lapisan batubara yang dipisahkan
oleh lapisan pengotor, misalnya lapisan serpih atau bagia-bagian dari lapisan batubara yang sudah
terkupas, terbagi-bagi karena proses penambahannya.

Berm : semacam tanggul atau dinding teras yang terbentuk secara alami. Lereng yang sengaja dibuat
untuk penahan longsor pada tambang terbuka atau pada penggalian lainnya. Istilah berm sering pula
disamakan dengan teras atau landaian yang dibuat untuk jalan angkut pada tambang terbuka. Berm
dapat juga berarti lapisan tipis batubara yang ditinggalkan sementara untuk dipakai sebagai landasan
kerja untuk pengupasan lapisan penutup disebelahnya.

Bund Wall : Tanggul Pengaman.

Coal Expose : Coal yang sudah terbuka / dibuang OB nya.

Coal Inventory : Coal yang ada / masih ada dalam tambang dan siap diangkut keluar tambang (ke ROM).

Contamination : Tercampurnya coal dengan material lain dari luar : OB, scorea, besi dll .

Contour : Garis menghubungkan titik-titik yang sama ketinggiannya.

Crest : Sisi atas / kepala slope.

Cross Fall : Bentuk normal kemiringan jalan (cross section) satu atau dua arah.

Culvert : Gorong-gorong untuk pengaliran air paritan, creek atau sungai kecil, biasanya terbuat dari plat
baja / beton bertulang.
Cut Back : Pemotongan pit dilakukan secara bertahap dengan garis potong sejajar dengan garis pit
design, hal ini biasa dilakukan untuk mengimbangi stripping ratio pada proses pengerjaan tahap – tahap
penambangan (Push back).

Cut & Fill : Galian / potong dan timbun.

Cycle time : Waktu edar untuk suatu aktivitas tertentu satu alat.

Delay : Waktu hilang yang dapat dikontrol / dibatasi oleh tindakan manusia, seperti : Rest Time,
Refueling, Move karena blasting.

Dilution : Tercampurnya Ore (Emas) dengan material lain dari luar (waste, dll).

Disposal : Tempat pembuangan / penumpukan material tak ” dipakai “ (OB, Sub Soil, Dll).

Embankment : Timbunan massal (volume besar) untuk konstruksi.

End Wall : Dinding atau batas akhir dari penambangan. Biasanya terdapat diujung daerah penambangan
(melintang strike).

Fleet : Sekumpulan Armada Produksi. Biasanya terdiri dari Excavator, Truck & alat pendukungnya :
Bulldozer, Grader , dll.

Floor : Lapisan bagian paling bawah dari batu bara (coal).

Free face : Bidang bebas/batas antara material asli dan material yang sudah diambil (bisa coal atau OB).

General work : Pekerjaan yang sifatnya umum untuk mensupport pekerjaan tambang misalnya : drainasi,
sloping, cleaning, dll).

Grade : Kemiringan jalan (%), misalnya 4 %.

Grade : Kandungan / kadar mineral berharga dalam bijih ( Ore seperti Emas, grade dengan satuan 4 gr/
ton).

Grubbing : Pengumpulan tumbuhan semak / perdu.

High wall : Dinding tambang pada sisi kemiringan batu bara terdalam yang terdiri dari slope dan bench.

Idle : Waktu hilang karena sebab yang tidak dapat dikontrol manusia, seperti : Hujan, Kabut, dll.

Interburden : lapisan antara, yakni zona (lapisan) tanah/batuan diantara dua atau lebih lapisan batubara
yang jarak tegaknya satu dengan lainnya tidak jauh. Dapat juga diartikan sebagai lapisan pengotor yang
memisahkan suatu lapisan batubara dengan ketebalan yang layak ditambang. Lapisan pengotor ini
biasanya terdiri dari serpih, lempung, batu pasir, batu lanau, batu lumpur, batu lempung limonit dan
sejenisnya dan mungkin mengandung lapisan tipis batubara yang tidak layak ditambang (secara
ekonomis).
LCM : Loose Cubic Meter : Volume terurai / gembur.

Log stock pilling : Area penumpukan kayu batangan / gelondongan (log).

Low wall : Dinding tambang pada sisi terdangkal / singkapan ini bisa terbentuk dari floor atau
bench/slope.

Match Factor : Angka yang menunjukkan hasil perbandingan antara produksi alat muat dengan alat
angkut yang dilayani. Match = seimbang jika nilainya 1 (satu).

Mud Pond : Kolam Penampungan lumpur.

NAR : singkatan dari net as-received, yaitu nilai (kalori) bersih dari conto batubara yang dianalisis
dilaboratorium dan merupakan nilai kalori gross air dried (lihat GAD) disesuaikan dengan pengurangan
unsur hidrogen.

OB : singkatan dari Over Burden, yaitu lapisan tanah (batuan) yang menutupi lapisan batubara. sering
disingkat dengan O/B.Bila Over Burden telah digali diangkat dan dibuang disebut waste (limbah).

Overall slope : Kemiringan total dari beberapa slope yaitu dari crest tertinggi sampai toe yang paling
terdalam.

Out Crop : Singkapan batu bara / ujung atas batu bara yang terlihat langsung tanpa ada tanah (material)
penutup.

Rain : Waktu selama hujan berlangsung.

Request Level (RL) : Ketinggian/level/elevasi yang diminta sesuai.

Rip Rap : Tempat aliran air yang sengaja dibuat untuk mengalirkan air pada sisi kiri dan kanan jalan.

Road drainage : Drainasi atau pengaliran air dari sisi kiri dan kanan jalan.

Road maintenance : Perawatan jalan yang meliputi : grading, compacting, water spraying, bund wall, re-
seating material surface, perawatan dll.

Road pavement : Lapis pengerasan jalan, ini bisa terjadi dari agregate (batuan base/sub base coarse,
coarse, surface), aspal atau beton.

Roof : Lapisan bagian paling atas batu bara (coal).

ROM ( Stock Pile ) : Run Off Mine, Raw Off Mine.

Seam : lapisan batubara dengan kata lain suatu pelapisan tipis bila dibandingkan dengan tebalnya batuan
di sutu wilayah geologi yang dapat terbagi menjadi 2 atau lebih lapisan dan secara terpisah atau
digabung merupakan endapan batubara yang biasanya layak ditambang. Seam adakalanya juga berarti
lapisan bahan galian mineral logam.
Settling Pond : Kolam Pengendapan.

Sight distance : Jarak pandang baik pandangan henti sampai dengan pandangan menyiap .

Slippery : Wet condition, Waktu yang hilang setelah hujan sampai dengan kering dan dapat beroperasi
kembali.

Slope : lereng atau permukaan yang miring (membentuk sudut dengan bidang datar). Biasanya bentuk
kemiringan dari bukaan (permuka) tambang terbuka. Di dalam geometri tambang terbuka lereng ini
mempunyai batasan (terukur) mengikuti kaidah mekanika batuan (kemantapan lereng) dan ketentuan
pemerintah.

Stripping Ratio (SR) : Perbandingan jumlah volume batuan (OB, waste) yang harus dibongkar untuk
mendapatkan sejumlah (ton) mineral/bahan tambang (Coal – Ore). Misalnya SR = 1 : 8.

Sub Grade : Konstruksi badan jalan dari tanah yang telah memenuhi persyaratan kepadatan tertentu.

Sub Soil : Tanah di bawah lapisan Top Soil tetapi diatas OB.

Sump : tempat yang paling rendah (semacam kolam kecil) dalam tambang (tambang dalam atau
tambang terbuka) untuk menampung air dan dari tempat itu air dipompakan keluar tambang.

Super elevasi : Kemiringan badan jalan dari titik tengah (center line) sampai ke sisi terluar jalan.

Toe : Sisi bawah / kaki slope.

Top Soil : Tanah pucuk yang mengandung “hara” (bahan yang menyuburkan tanah.

Underburden : sama dengan seat clay.

Waste Dump : Nama lain disposal.

Waste : Material-material yang tidak “dipakai”.

Water spraying : Penyiraman jalan, biasa dilakukan untuk mengurangi debu atau menjaga kelembaban
jalan tertentu.

Mining Adalah istilah umum untuk suatu kegiatan pengambilan endapan – endapan berharga dari alam
dalam kulit bumi baik dengan penggalian pada ( didaerah ) permukaan tanah maupun dibawah tanah

Prospecting Adalah kegiatan penyelidikan, pencarian atau penemuan endapan-endapan mineral


berharga
Exploration Adalah pekerjaan selanjutnya setelah ditemukannya endapan general berharga yang antara
lain meliputi pekerjaan untuk mengetaui dan mendapatkan ukuran, bentuk, posisi, kadar, rata-rata dan
cadangan dari endapan tersebut

Development Adalah pekerjaan-pekerjaan persiapan untuk penambangan dan pengangkutan yang


antara lain meliputi pembuatan lubang-lubang bukaan kearah dan didalam endapan bijih yang sudah
pasti ada

Exploitation Adalah kegiatan penambangannya sendiri yaitu mengambil dan membawa kepermukaan
bumi, kadang-kadang sampai kepemasarannya

Mineral Adalah suatu istilah umum untuk semua benda padatan anorganik yang terbentuk dialam
mempunyai komposisi kimia tertentu dan sifat-sifat phisik yang tetap

Rock ( Batuan ) Adalah kumpulan mineral yang terdiri dari zat-zat an-organik yang membentuk kulit bumi

Ore ( Endapan bijih, cebakan bijih ) Adalah endapan dari kumpulan mineral yang dari padanya dapat
diambil ( diekstrak ) satu atau lebih logamnya dengan menguntungkan berdasarkan keadaan tehnologi
dan ekonomi saat ini

Country Rock Adalah semua lapisan batuan yang mengelilingi suatu endapan bijih

Gangue minerals Adalah mineral-mineral pengganggu yang tidak berguna yang terdapat bersama
mineral berhaga atau bagian dari endapan biji

Waste ( Barren Rock ) Adalah batuan yang tidak mengandung mineral berharga atau bagian dari endapan
bijih yang kadarnya sangat rendah

Vein ( Urat Bijih ) Adalah suatu daerah mineralisasi yang memiliki bentuk menyerupai pipa atau urat dan
umumnya miring agak tajam terhadap bidang datar ( Lebih besar 450 )

Shoot ( Ore shoot chimney ) Adalah bagian dari “Vein” dimana kadar mineral berharganya lebih tinggi
dari sekelilingnnya mempunyai sifat-sifat khas antara lain :

- Salah satu dimensinya jauh lebih besar dari dua dimensi yang lain

- Kemiringannya searah dengan kemiringan “Vein”

Pay Streak sama dengan shoot hanya untuk endapan alluvial

Bedded deposit Adalah endapan bijih sedimenter yang letaknya horizontal atau sedikit miring, dan
terletak sejajar dengan stratifikasi batuan disekelilingnya, misalnya : andapan batubara, endapan-
endapan garam.

Dissiminated Deposit (Endapan Terpencar) Adalah endapan bijih yang tidak teratur bentuk dan
penyebaran kadarnya, letaknya terpisah-pisah dan biasanya terdapat pada suatu daerah yang luas.
Masses Adalah endapan bijih yang luas dan bentuknya tidak teratur umumnya endapan sekunder.

Out Crop (Singkapan) Adalah bagian dari endapan bijih yang tersingkap di permukaan bumi seringkali
bagian itu tertutup oleh tanah atau tumbuhan\tumbuhan yang tipis sehingga sukar dilihat

Float Adaalah bagian dari endapan bijih yang tersingkap dank arena gaya-gaya pelapukan akhirnya pecah
dan terbawa kearah lembah oleh aliran air.

Overburden (Tanah Penutup) Adalah semua material atau batuan yang menutupi bagian atas dari suatu
endapan bijih.

Bed Rock (Batuan Dasar) Adalah semua material atau batuan yang berada tepat dibawah suatu endapan.

Hanging Wall Adalah lapisan batuan yang terletak dibagian atas suatu Vein disebut Roof untuk endapan
batubara.

Foot Wall Adalah lapisan batuan yang terletak dibagian bawah suatu Vein disebut Floor untuk endapan
batubara

Dip (Kemiringan) Adalah sudut terbesar yang dibentuk oleh suatu endapan bijih atau lapisan batuan
dengan bidang datar .

Strike (Jurus) Adalah arah mendatar dari suatu endapan atau suatu batuan yang tegak lurus terhadap
kemiringan.

Shaft (Sumuran) Adalah suatu lubang bukaaan yang menghubungkan tambang bawah tanah dengan
permukaan bumi dan berfungsi sebagai jalan pengangkut karyawan serta alat-alat kebutuhan tambang,
Ventilasi, penirisan dan lain-lain.

Tunnel (Terowongan) Adalah Suatu lubang bukaan mendatar atau hamper mendatar yang menembus
kedua belah kaki bukit

Adit Adalah suatu lobang bukaan mendatar atau hamper mendatar yang dibuat dekat atau pada
endapan bijih dan arahnya sejajar dengan jurus atau dimensi terpanjang dari endapan bijihnya.

Drift Adalah suatu lubang bukaan mendatar yang dibuat dekat atau pada endapan bjih dan arahnya
sejajar dengan jurus atau dimensi terpanjang dari endapan bijihnya.

Cross Cut Adalah :

a. Suatu lubang bukaan mendatar yang menyilang atau memotong jurus endapan bijih

b. Suatu lubang bukaan mendatar yang menghubungkan “Shaft” dengan endapan bijih

c. Suatu lubang bukaan mendatar yang menyilang atau memotong jalan pengangkutan utama (main
haulage way)
31.Level Adalah Drift atau Cross Cut atau Adit yang dibuat dengan jarak-jarak vertical dan teratur dengan
diberi nomor urut menurut ketinggian dari permukaan laut atau menurut kedalaman dari permukaan
bumi.

32. Raise adalah suatu lubang bukaan vertical atau miring yang dibuat dari level atas kearah level yang
dibawahnya.

33. Winze Adalah lubang bukaan vertical atau agak miring yang dibuat dari level atas kearah level yang
dibawahnya.

34. Blind Shaft Adalah suatu Raise atau Winze yang berfungsi sebagai Shaft tetapi tidak menembus
sampai kepermukaan bumi.

35 tope Adalah suatu tempet atau ruang dimana endapan bijih sedang di tambang tetapi bukan tempat
penggalian yang dilakukan selama Development.

36 ump Adalah sumur dangkal untuk menampung air untuk kemudian dipompakan kepermukaan
bumi.Biasanya dibuat di tempat rendah dari Shaft dekat Shaft atau pun level.

37 haft Collar Adalah Bagian paling atas dari suatu Shaft yang diperkuat dengan beton, kayu atau bambu

Anda mungkin juga menyukai