LAPORAN PRAKTIKUM
PROTOZOA
NIM :1831011008
PENDIDIKAN BIOLOGI
PROTOZOA
I.TUJUAN
Artinya :
“Yang kepunyaan-Nya-lah kerajaan langit dan bumi, dan Dia tidak mempunyai anak, dan
tidak ada sekutu bagi-Nya dalam kekuasaan(Nya), dan dia telah menciptakan segala
sesuatu, dan Dia menetapkan ukuran-ukurannya dengan serapi-rapinya”.
Protozoa berasal dari perkataan proto yang berarti pertama,dan zoin berarti
hewan.protozoa adalah hewan pertama yanng hidup di permukaan bumi,yang
selanjutnya disebut hewan bersel satu karena tubuhnya hanya terdiri dari satu sel
saja.(tatang,1980).
Ciri-ciri Protozoa sebagai hewan adalah gerakannya yang aktif dengan silia atau
flagel, memiliki membran sel dari zat lipoprotein, dan bentuk tubuhnya ada yang bisa
berubah-ubah. Adapun yang bercirikan sebagai tumbuhan adalah ada jenis Protozoa yang
hidup autotrof. Ada yang bisa berubah-ubah. Adapun yang mencirikan sebagai sebagai
tumbuhan adalah ada jenis Protozoa yang hidup autotrof. Perkembangbiakan bakteri dan
amuba yang biasa dilakukan adalah dengan membelah diri. (George, 2006).
Klasifikasi Protozoa
Untuk jenis-jenis Protozoa sendiri, telah lebih dari 60 ribu Protozoa yang sudah
teridentifikasi (Campbell, 2012). Jenis Protozoa yang sangat beragam tersebut dapat
dibedakan menjadi 4 macam berdasarkan alat geraknya, antara lain:
1. Kelas Rhizopoda/Sarcodina
kelas Rhizopoda bergerak dengan penjuluran protoplasma selnya yang
membentuk kaki semu (pseudopodia). Bentuk pseudopodia beragam, ada yang tebal
membulat dan ada yang tipis meruncing. Pseudopodia berfungsi sebagai alat gerak
dan alat memangsa makanan (Rohmimohtarto, 2007).
Bentuk sel Rhizopoda berubah-ubah saat diam dan bergerak, Rhizopoda
berkembang biak secara aseksual dengan pembelahan biner. Contohnya adalah
Amoeba (Rohmimohtarto, 2007).
2. Kelas Flagellata/Mastigophora
Flagellata berasal dari kata flagell yang berarti cambuk dan phora yang berarti
gerakan. Sehingga diartikan Flagellata atau Mastigophora bergerak menggunakan bulu
cambuk atau flagellum. Sebagian besar Flagellata mempunyai dua flagellum
(Radiopoetro, 1986).
Sejumlah Flagellata menginfeksi manusia, menimbulkan penyakit pada alat
kelamin, usus dan penyakit sistemik (Radiopoetro, 1986).
3. Kelas Ciliata/Infusoria
Ciliata berasal dari bahasa latin, yaitu cilia yang bearti rambut kecil, atau ciliophora,
dengan phora yang berarti gerakan sehingga dapat diartikan bahwa ciliata bergerak
dengan menggunakan silia (rambut getar). (Nizkon, 2010).
Contoh:
1. Didinium nasutum (holotricha),
2. Stentor coeruleus (heterortchicha)
3. Vorticella campanula(peritricha)
4. Stylonychia mytilus (hypotricha)
5. Podophrya collini
4. Kelas Sporozoa
Sporozoa tidak memiliki alat gerak. Hewan-hewan ini merupakan hewan
parasit. Siklus hidup Sporozoa sangat rumit karena menyangkut beberapa spesies
hopes, contoh Sporozoa yang paling umum ialah Plasmodium sp
Kelas Sporozoa dibagi atas tiga ordo: (Nizkon, 2010)
a. Ordo Gregarina
Merupakan parasit yang intra dan ekstra seluler pada invertebrata
(insecta) khususnya di saluran pencernaan. Contohnya Leidyana erratica.
b. Ordo Coccodia
Sporozoa yang seluruh siklus hidupnya dilalui pada hopes tunggal,
contohnya Isospora hominis.
c. Ordo Haemosporidia
Sporozoa yang hidup sebagai parasit dalam darah. Contohnya
Plasmodium malariae.
III. ALAT DAN BAHAN
Alat tulis
1.2. Bahan
Perlengkapan menggambar
2.2. Bahan
Mikroskop
Pipet
Object glass
Cover glass
Pisau bedah
Jarum preparat
Pinset
Ringers solution
3.2. Bahan
Kultur protozoa (rendaman jerami,air kolam dan air sawah,cacing
tanah),alkohol 70%.
Alat tulis
4.2. Bahan
Alat tulis
5.2. Bahan
Alat tulis
6.2. Bahan
P1.
P2.
P3.
P4.
P5.
P6.
V. HASIL PENGAMATAN
2.klasifikasi makhluk hidup berdasarkan ciri bentuk tubuh(Morfologi) dan alat dalam
tubuh(Anatomi).
Contoh : mempunyai bentuk tubuh yang sama misalnya bulat atau lonjong,dan alat
geraknya.
Contoh : misalnya ukuran Paramecium sp. yang relatif lebih besar dibandingkan dengan
spesies protozoa yang lainnya.
d. konsep mana saja yang akan digunakan untuk membuat bagan dikotomi dan berikan
penjelasan mengapa anda memilih konsep-konsep tersebut?
Jawab : konsep yang akan kami gunakan untuk membuat bagan dikotomi yaitu
berdasarkan motilitas,bentuk,ada atau tidaknya kloroplas,serta bersifat parasit/tidaknya.
Kami memilih konsep-konsep tersebut karena konsep tersebut mudah diamati,dan
merupakan karakter yang paling menonjol pada spesies protozoa.
e. gambar dalam bentuk bagan dikotomi hasil pengelompokkan?
Jawab :
PROTOZOA
Cara hidup
HIDUP BEBAS
PARASIT
Contoh :
Contoh
Anioeba sp, Euglena
Plasmodium sp,entamoeba
viridis,paramecium sp
sp
BENTUK MOTILITAS
Contoh
b.
B
Entamoeba sp. - Bergerak menggunakan Rhizopoda
kaki semu (pseupodia) (sarcodina)
-seperti pori-pori.
D
- Bergerak menggunakan Cilliata
cillia(rambut getar).
Paramecium sp.
-bentuk tubuhnya tetap.
-Sebagai parameter
pencemaran air.
Kode Gambar Ciri khusus Kelas
gbr
-Berbentuk seperti
bunga/cawan bertangkai.
G
-memiliki klorplas
I
Toxoplasma sp. -Tidak memiliki alat gerak Sporozoa.
Jawab :
Spesies yang sering ditemukan adalah paramecium sp. karena berada dihabitat di air
tawar,dan bisa juga dijadikan indikator air yang tercemar. Karena keberadaan mereka
sangat banyak di akibatkan Adaptasi mereka sangat cepat tersebar dan ada dimana-
mana,paramecium pun berkembang biak dengan jalan pembelahan diri dan konjugasi.
Hasil pengamatan P3.
A. Pengamatan rhizopoda,cilliata,flagelalata.
a. Amoeba sp. (ditemukan di airkolam) b. Paramecium sp. (di air sawah)
B. Pengamatan protozoa
6) apa aja yang dapat ditemukan dari pengamatan sampel cacing tanah tersebut,berikan
penjelasannya!
SPESIES PROTOZOA
1. Bentuk bulat - - - -
2. Memiliki flagel - - - -
3. Vakuola makanan
4. Vakuola berdenyut -
5. Kloroplas - - - -
6. Memiliki cillia - -
7. Memiliki pseupodia - - - -
9. Bentuk lonjong - -
Keterangan :
Jawab :
PROTOZOA
Vakuola
Makanan
Berdenyut
Contoh :
Contoh
Euglena sp,Monocystis
sp.,Nassula sp,Amoeba sp.
Euglena sp .,Nassula sp,
Contoh : Contoh :
Euglena Amoeba sp
sp,paramecium sp.
Flagel Cillia
Contoh :
1.
a) Bentuk bulat...............................................................................................
b) Bentuk lonjong........................................................................................ (lanjut no 2)
c) Bentuk tidak beraturan .............................................................................(lanjut no 2)
2.
3.
4.
7.
Keterangan :
Monocystis sp : 1b,2a,3b,4b.
Amoeba sp : 1c,2a,3b,4a,5c
Paramecium sp : 1b,2a,3c,4a,5a,6a.
Toksoplasmosis adalah penyakit yang biasanya menyerang janin yang ada dalam
kandungna. Taksoplasmosis disebabkan oleh Toksoplasma gondii .organisme ini biasanya
hidup sebagai parasit pada beberapa jenis hewan,salah satunya seperti kucing terutama
kotorannya. organisme yang satu ini tidak dapat dianggap remeh jika menyerang wanita
yangs edang hamil. Risiko yang ditmbulkan dapat berupa cacat atau bahkan kematian
janin.indikasi adanya toksoplasma dapat diketahui dengan pemeriksaan USG yang
menunjukan atau memperlihatkan adanya cairan berlebih di perut,pengapuran pada otak
atau dapat juga terjadinya pelebaran saluran otak.kemungkinan yang terjadi pada janin
ketika terkena toksoplasma adalah kelainan pada sistem saraf tubuh seperti
penglihatan,Pendengaran,dan terganggunya gangguan funsgi saraf pusat yang
mengakibatkan gangguan pada kecerdasan atau otak.
b.
Jawab:
Jawab :
a.amati gambar
b.buatlah hipotesis dari berkaitan dengan klasifikasi spesies tersebut jika dilihat dari
aspek strukturnya?berikan penjelasannya!
Jawab:
Spesises tersebut adalah chlorella sp,ia termasuk alga hijau bersel satu,termasuk mikro
alga,memiliki klorofil,bentuk bulat. Chlorella vulgaris berdasarkan strukturnya memiliki
struktur yang sama seperti sporozoa yaitu berbentuk bulat. . Chlorella sp,juga temasuk
filum Chlorophyta . Mikroalga jenis Chlorella spp. berwarna hijau, pergerakannya tidak
motil dan struktur tubuhnya tidak memiliki flagel. Selnya berbentuk bola berukuran sedang
dengan diameter 2-10 μm, bergantung pada spesiesnya, dengan kloroplas berbentuk seperti
cangkir. Alga hijau memiliki struktur yang hampir sama dengan tumbuhan, salah satunya
ialah dinding selnya. Chlorella juga mempunyai dinding sel yang tersusun atas selulosa
c.apa hipotesis yang anda dapat sesuai dengn teori yang berkembang saat ini?
Jawab:
Menurut kami sesuai karena dari gambar yang kita amati dan dibandingkan dengsn literatur
sesuai.contoh yang kita ambil yaitu chlorella sp. yang memiliki ciri-ciri yang sama dengan
hipotesis kami,mulai dari ukuran sampai organ-organ penyusunnya berkembang biak secara
generatif.
V. PEMBAHASAN
5.1 PEMBAHASAN P1
Pada praktikum 1 konsep yang akan kami gunakan untuk membuat bagan
dikotomi yaitu berdasarkan motilitas,bentuk,ada atau tidaknya kloroplas,alat geraknya.
2.klasifikasi makhluk hidup berdasarkan ciri bentuk tubuh(Morfologi) dan alat dalam
tubuh(Anatomi).
Berdasarkan bagan dikotomi yang dibuat kelas Rhizopoda contohnya Amoeba sp.
memiliki hidup yang bebas,bentuknya tidak beraturan,adapun ciri-ciri kelas Rhizopoda
yaitu :
Ciri-ciri :
4. Kelas Sporozoa
Berasal dari kata sporo yang berarti benih, dan zoion artinya binatang. Sporozoa tidak
memiliki alat gerak. Hewan-hewan ini merupakan hewan parasite.
Berdasarkan bagan dikotomi yang dibuat kelas sporozoa contohnya Plasmodium sp.
Termasuk parasit, dan tidak mempunyai alat gerak,adapun ciri-ciri kelas Flagellata:
Ciri-ciri dari sporozoa adalah:
Sporozoa bersel satu yang dapat membentuk semacam spora dalam suatu siklus hidup
Tidak mempunyai alat gerak seperti pada protozoa lainnya
Bersifat parasit pada manusia atau hewan lainnya
Berkembangbiak dengan cara seksual dan aseksual
Contoh sporozoa adalah plasmodium sp.
Karakteristik protozoa :
Ciri -ciri Protozoa
1.Umumnya tidak dapat membuat makanan sendiri (heterotrof)
2.Protozoa memiliki alat gerak yaitu ada yang berupa kaki semu, bulu getar (cillia) atau bulu
cambuk (flagel).
7.Dapat membentuk sista untuk bertahan hidup. sista, merupakan bentuk sel protozoayang
terdehidrasi dan berdinding tebal mirip dengan endospora yang terjadi pada bakteri
5.2 PEMBAHASAN P2
P2. Komponen sel hewan dan sel tumbuhan pada protozoa dengan mengamati
gambar demostrasi protozoa yang disediakan. komponen tersebut adalah :
1. Inti sel
setiap sel protozoa setidaknya mempunyai satu nukleus. Akan tetapi banyak
protozoa mempunyai nukleus bahu rangkap atau multiple nuclei disebagian besar
siklus hidupnya. Pada siliata terdapat satu makro nukleus besar dan satu nakleus
kecil. Makro nukleus mengawasi kegiatan metabolisme dan proses pertumbuhan
serta proses regenerasi, sedangkan mikronukleus mengendalikan kegiatan
reproduksi.
2. Membran sel
spesises yang paling banyak ditemukan adalah Spesies yang sering ditemukan
adalah paramecium sp.. Adapun habitat pada Paramecium caudatum adalah di air tawar,
kolam, aliran air, sungai, danau, dan sawah adapun hidup di perairan, biasanya stagnan, air
hangat..
Endoplasma adalah bagian dari sitoplasma yang berada di sebelah dalam ektoplasma.
Endoplasma ini semi transparan dan kurang kental alias encer. Fungsi dari endoplasma
pada Amoeba adalah sebagai berikut.
1) Endoplasma mengandung organel-organel sel.
2) Membantu Amoeba dalam melakukan berbagai fungsi fisiologis.
3) Membantu dalam memproduksi pseudopodia.
Pseudopodia adalah bagian tubuh Amoeba yang diproduksi secara terus menerus
layaknya organ pertumbuhan. Pseudopodia terbuat dari membran sel, ektoplasma dan
endoplasma. Pertumbuhan pada pseudopodia ini tidak stabil karena akan segera hilang
dalam beberapa saat. Bagian anterior pseudopodia bulat dan tumpul. Fungsi dari
pseudopodia ini adalah sebagai berikut.
KELAS-KELAS PROTOZOA:
1.Kelas Rhizopoda
Sporozoa bersel satu yang dapat membentuk semacam spora dalam suatu siklus hidup
Tidak mempunyai alat gerak seperti pada protozoa lainnya
Bersifat parasit pada manusia atau hewan lainnya
Berkembangbiak dengan cara seksual dan aseksual
Perkembangbiakan aseksual dengan schizogomi yaitu membelah diri dalam tubuh inang,
dan sporogoni yaitu dengan cara membuat spora dalam tubuh inang perantara
Perkembangbiakan seksual dengan cara perkawinan sel gamet yang terjadi didalam
tubuh nyamuk.
Contoh sporozoa adalah plasmodium sp.
5.3 PEMBAHASAN P3
P3. Berdasarkan hasil praktikum yang dilakukan untuk mendapatkan beberapa jenis
spesies protozoa dari kultur protozoa dari rendaman jerami,air kolam,dan air sawah
Setelah melakukan pengamatan pada kultur prozoa dengan air sawah ,air kolam,air
jerami,didapatkan mikroorganisme dua mikroorganisme yaitu Paramecium sp. dan Euglena
viridis, Amoeba sp Nassula gracilis.
Ciri-ciri Rhizopoda :
Amoeba sp.
Klasifikasi :
Domain: Eukaryota
Kerajaan: Amoebozoa
Filum: Tubulinea
Ordo: Tubulinida
Famili: Amoebidae
Genus: Amoeba
Spesies: Amoeba sp.
Pada praktikum ini Amoeba sp. ditemukan di air kolam memiliki ciri :
Tubuhnya Kecil
Tubuh dari protozoa ini terlihat amat sangat sederhana, yaitu hanya terdiri dari satu
sel tunggal atau unisel. Meski demikian
Bentuk Dapat Berubah
Bentuk dari Amoeba sering berubah-ubah ia dapat hidup bebas, dan biasanya
terdapat ditanah yang becek atau daerah perairan yang cukup banyak mengandung
bahan organik.
Tdak terdapat dinding sel dan juga pada amoeba terdapat struktur selular yang tidak
menentu, sehingga hal ini dapat memperlihatkan bahwa dalam bentuk apapun,
tergantung dengan kondisi sekitar, amoeba dapat memiliki pseudopodia yang dapat
digunakan sebagai alat gerak dan makan.
Memiliki Banyak Inti Sel
Amoeba dapat memiliki lebih dari dua inti sel. Amoeba dapat menjadi organisme
yang mirip dengan protozoa lain, hal ini terjadi karena amoeba dapat berproduksi
secara vegetatif baik itu secara mitosis atau sitokinesis.
Ciri-ciri flagellata :
1.Paramecium sp.
Klasifikasi :
Kingdom : Chromista
Phylum : Ciliophora
Class : Oligohymenophorea
Subclass : Peniculia
Order : Peniculida
Family : Parameciidae
Genus : Paramecium
Species : Paramecium sp.
1. Morfologi
Paramecium sp memiliki bentuk oval, sandal, bulat di bagian depan/atas dan
tubuh yang seluruhnya atau sebagian ditutupi oleh cilia atau rambut getar. Lubang
bagian belakang disebut pori anal.
2. Anatomi
Bentuk tubuh Paramecium sp secara anatomis seperti sandal (alas kaki), kulit
tipis dan elastis. Memiliki makronukleus satu, mikronukleus satu atau lebih, dimana
makronukleus berfungsi sebagai alat reproduksi dan mikronekleus sebagai konjugasi.
Terdapat vakuola makanan dan vakuola kontraktil yang terletak pada permukaan
aboral yang berfungsi sebagai sistem ekskresi dan mengedarkan makanan keseluruh
tubuh. Ujung sel bagian anterior lebih tumpul atau membulat.
3. Habitat
Habitat alami mereka adalah air tawar. Paramecium sp mengambil air dari
hipotonik lingkungan melalui osmosis dan menggunakan kandung kemih seperti
kontraktil vakuola untuk mengumpulkan kelebihan air dari kanal radial dan mengusir
berkala melalui membran plasma oleh kontraksi di sekitar sitoplasma.
2.Nassula gracilis
Kingdom: Animalia
Phylum : Protozoa
Class : Ciliata
Ordeo : Holotrichia
Family :Nassulidae
Genus : Nassula
Species :Nassula gracilis
Pada praktikum kultur air sawah ditemukan spesies protozoa yaitu nassula
gracilis,Mikroorganisme ini biasanya terdapat pada air sayur dan air selokan. Bentuknya
lonjong dengan vestibulum yang menjorok. Adapun ciri-ciri dan sifat-sifat nya antara lain :
memiliki vakuola makanan, vakuola berdenyut, dan memiliki inti sel. Nassula gracilis
tergolong kedalam kelas ciliata dan ordo holotrichida yang bergerak menggunakan rambut
getar.
4.Kelas sporozoa
Ciri-ciri sporozoa :
Karena kelas sporozoa adalah termasuk parasit maka harus ditemukan pada makhluk
yang hidup yaitu cacing tanah untuk mengambil vesicula seminalisnya dengan cara
membelah cacing tanah dengan mengambil bagian putih susu nya,kemudian diamati di
mikroskop dan ditemukan spesises Monocystis lumbrici yang memiliki ciri :
Monocystis lumbrici
Kingdom : Animalia
Phylum : Protozoa
Class : Sporozoa
Order : Telosporea
Family : Gegarina
Genus :Monocystis
Species :Monocystis lumbrici
Monocystis lumbrici adalah jenis sporozoa yang hidup di dalam vesicula seminalis cacing
tanah baik secara intraselular maupun ekstraselular..Bentuk sporanya seperti gelendong
yang didalamnya mengandung delapan sporozoit. Monocystis lumbrici Tidak memiliki alat
gerak,Bergerak secara non motil dengan sporozoa.
5.4.PEMBAHASAN 4
1.Monocystis sp : 1b,2a,3b,4b.
Ciri/kriteria:
Bentuk lonjong
Memiliki vakuola kontraktil
Memiliki 1 inti
Tidak memiliki vakuola berdenyut.
2.Amoeba sp : 1c,2a,3b,4a,5c
Ciri/kriteria:
Bentuk lonjong
Memiliki vakuola kontraktil
Memiliki lebih dari 1 inti
memiliki vakuola berdenyut.
Alat geraknya cillia
Silia berukuran panjang
Bentuk lonjong
Memiliki vakuola kontraktil
Memiliki lebih dari 1 inti
memiliki vakuola berdenyut.
Alat geraknya cillia
Silia berukuran pendek
Bentuk lonjong
Memiliki vakuola kontraktil
Memiliki lebih dari 1 inti
memiliki vakuola berdenyut.
Alat geraknya flagella
Memiliki kloroplas
5.5.PEMBAHASAN 5
Permasalahan :
Hamil.
Mengonsumsi obat kortikosteroid atau imunosupresif jangka panjang.
Menderita HIV/AIDS.
Sedang menjalani kemoterapi.
Pemecahan masalah :
5.6.PEMBAHASAN P6
Tetapi pada LKM dituliskan bahwa gambar tersebut merupakan gambar spesies protozoa
pakan tetapi Chlorella sp. merupakan filum Chlorophyta Alga hijau memiliki struktur yang
hampir sama dengan tumbuhan, salah satunya ialah dinding selnya. Chlorella juga
mempunyai dinding sel yang tersusun atas selulosa. Mungkin karena memiliki kemiripan
dengan euglena yaitu mempunyai kloroplas,dan juga tidak mempunyai alat gerak seperti
sporozoa.
VI.KESIMPULAN
6.1 Kesimpulan p1
2.klasifikasi makhluk hidup berdasarkan ciri bentuk tubuh(Morfologi) dan alat dalam
tubuh(Anatomi).
6.2.Kesimpulan p2
Cara membedakan kelas-kelas protozoa yang paling mudah adalah pada alat geraknya
yaitu pada Rhizopoda dengan kaki semu,flagellata dengan flagel,cilliata dengan
cillia(rambut getar),dan sporozoa tidak memiliki alat gerak,membedakan kelas-kelas
protozoa pun dapat dilihat dari bentuknya ada yang memiliki bentuk lonjong,bulat,dan
bahkan tidak memiliki bentuk yang beraturan seperti Amoeba sp.
Kelas-kelas protozoa pun memiliki karakter yang cukup unik,misalnya pada Euglena
viridis yang memiliki ciri khas yaitu mempunyai kloroplas yang membedakannya dengan
kelas-kelas protozoa yang lainnya.
6.3. Kesimpulan p3
Hubungan antar spesies protozoa dapat dilihat dari Persamaan yang dimiliki oleh setiap
species yang ditemukan adalah setiap species bersel satu, bentuk sel umumnya tetap kecuali
pada Amoeba. Inti selnya jelas. Satu species atau lebih tidak memiliki organ atau jaringan.
Beberapa species memiliki. Memiliki vakuola makanan dan vakuola kontraktil, kecuali
pada Sporozoa tidak memiliki vakuola kontraktil.
6.4. Kesimpulan p4
Kunci determinasi atau dikenal juga dengan istilah kunci dikotom merupakan langkah
atau cara untuk mengenali dan mengelompokkan organisme pada takson mahkluk hidup
dimana bertujuan untuk mempermudah membuat tahapan klasifikasi makhluk hidup.fungsi
adalah dapat dengan mudah menguraikan ciri-ciri umum sampai ciri-ciri khusus makhluk
hidup.
6.5. Kesimpulan p5
Toksoplasmosis yang merupakan penyakit yang biasanya menyerang janin yang ada
dalam kandungna. Taksoplasmosis disebabkan oleh Toksoplasma gondii yang biasanya
hidup sebagai parasit pada beberapa jenis hewan,salah satunya seperti kucing terutama
kotorannya,sebaiknya para ibu hamil yang memelihara kucing, hendaknya tetap menjaga
kesehatan hewan ini, dan gunakan sarung tangan saat membersihkan tempat kotorannya.
Hindari memelihara kucing liar, karena rentan terinfeksi parasit T. gondii,sebaiknya ibu
hamil pun tidak terlalu dekat dengan kucing untuk menghindari penyakit ini.
Meskipun protozoa ada yang merugikan,tetapi ada juga yang menguntungkan seperti
Peran Menguntungkan Protozoa berperan dalam mengontrol jumlah polpulasi bakteri
Protozoa sebagai komponen penyusun plankton yang merupakan sumber makanan hewan
air. Protozoa merupakan konsumen tingkat pertama dalam ekosistem di perairan.
6.6. Kesimpulan p6
Spesies tersebut adalah Chlorella sp.adalah genus mikroalga atau ganggang hijau .
Chlorella sp. merupakan filum Chlorophyta Alga hijau memiliki struktur yang hampir
sama dengan tumbuhan, salah satunya ialah dinding selnya. Chlorella juga mempunyai
dinding sel yang tersusun atas selulosa. Mungkin karena memiliki kemiripan struktur
dengan Euglena sp. yaitu mempunyai kloroplas,dan juga tidak mempunyai alat gerak
seperti sporozoa,dan juga termasuk memiliki bersel tunggal seperti protozoa.
KESIMPULAN PROTOZOA:
Protozoa merupakan orgnisme paling sederhana. Protozoa terbagi atas empat class. Dari
setiap species yang ditemukan pada sampel terdapat kesamaan antarspecies, antara lain
setiap species memiliki inti sel, terdapat vakuola makanan dan alat gerak yang berupa silia,
flagel ataupun pseudopodia (kecuali class Sporozoa), memiliki vakuola kontraktil. ) Selain
memiliki kesamaan, setiap species pun memiliki perbedaan. Adapun perbedaan yang
dimiliki setiap species antara lain, ada yang memiliki kloroplas yaitu pada Volovox dan
kelompok Euglena
VII.DAFTAR PUSTAKA
Budirahayu, Ni Luh Eka. 2014. Makalah Zoologi Invertebrata Filum Protozoa. www.e-
Campbell, Neil A, dkk. 2012. Biologi. Jakarta: Erlangga.
George, H.F. Biologi Edisi Kedua. Jakarta: Erlangga, 2006.
Hala yusmina, dkk. Biologi Umum 2. Makassar : UIN Alauddin Press, 2007.
Nizkon. 2010. Zoologi Invertebrata. Palembang: Tunas Gemilang Press.
Radiopoetro. 1986. Zoologi Avertebrata. Jakarta: Erlangga.
Rohmimohtarto. 2007. Zoologi Invertebrata. Jakarta: Pustaka.