PEMETAAN
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
1
Universitas Negeri Padang
Tujuan Pembelajaran
DEFENISI
• Mappa = taplak
meja
• Gambaran
konvensional
permukaan bumi
pada bidang
datar yang
diperkecil dengan
skala
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
3
Universitas Negeri Padang
A.Definisi
• Gambaran/representasi unsur-unsur
penampakan abstrak yang dipilih dari
permukaan bumi atau benda-benda
angkasa
( ICA)
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
4
Universitas Negeri Padang
Komponen
Peta
1. Judul peta
2. Skala Peta
3. Mata Angin
4. Simbol
5. Legenda
6. Garis astronomis
7. Garis tepi
8. Sumber dan tahun
pembuatan
9. Inset
10. Lattering
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
5
Universitas Negeri Padang
1.Judul
Peta
Judul mencerminkan isi dan tipe
peta . Penulisan judul peta
hendaknya menggunakan
huruf cetak tegak, semua
menggunakan huruf besar dan
simetris
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
6
Universitas Negeri Padang
2.Skala
Perbandingan antara jarak peta
dengan jarak sebenarnya.
Ada 3 macam skala
-Skala angka. Con : 1 :
1.000.000
-Skala garis : Dinyatakan
dengan garis
-Skala verbal : Dinyatakan
dengan kalimat
Con : 1 inch to one mile =
1:63.660
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
7
Universitas Negeri Padang
Perhitungan-perhitungan yang
berhubungan dengan skala
1.Merubah skala garis ke
dalam skala angka
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
8
Universitas Negeri Padang
Perhitungan-perhitungan yang
berhubungan dengan skala
3.Mencari skala peta
Con :
Jarak Monas-Senayan di
peta = 16 cm
Jarak sebenarnya = 4 Km
Berapa skala yang
digunakan ?
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
9
Universitas Negeri Padang
4. Menghitung skala peta jika diketahui selisih lintang
• Jarak A-B di peta = 2 cm, selisih lintangnya adalah 1 derajat,
berapakah skalanya?
Ingat 1 derajat = 110,56 km
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
10
Universitas Negeri Padang
5. Membandingkan dengan peta lain yang sama memiliki skala
yang berbeda
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
11
Universitas Negeri Padang
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
12
Universitas Negeri Padang
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
13
Universitas Negeri Padang
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
14
Universitas Negeri Padang
6.Menghitung interval Peta
Kontur
Peta Kontur :
Peta yang memperlihatkan
Contour tingkat
ketinggian dari
tanah/dataran tinggi
ataupun dataran rendah
berdasarkan batas air
laut
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
15
Universitas Negeri Padang
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
16
Universitas Negeri Padang
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
17
Universitas Negeri Padang
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
18
Universitas Negeri Padang
1.Menghitung
Kemiringan
Lereng/Gradien
Gradien = Kenaikan
Pergeseran
2.Menghitung Tinggi
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
19
Universitas Negeri Padang
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
20
Universitas Negeri Padang
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
21
Universitas Negeri Padang
3.Mata Angin
Petunjuk arah adalah tanda
pada peta yang
menunjukkan arah utara,
timur, selatan atau arah
daerah yang digamba
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
22
Universitas Negeri Padang
4.Simbol
• Tanda untuk
menggambarkan
kenampakan atau
objek di permukaan
bumi dalam peta
Bentuk simbol
-Titik
-Garis
-Wilayah
-Warna
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
23
Universitas Negeri Padang
Syarat Simbol
• Sederhana
• Mewakili obyek
aslinya, jika
memungkinkan dibuat
mirip/sama dengan
obyek aslinya tersebut
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
24
Universitas Negeri Padang
5.Legenda
Legenda berisi keterangan
simbol pada peta
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
25
Universitas Negeri Padang
6.Garis astronomis
Garis astronomis menunjukkan posisi absolut suatu
wilayah
7.Garis tepi
Meletakkan angka-angka astronomis
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
26
Universitas Negeri Padang
• Garis Bujur atau longitude adalah garis khayal yang melingkari bumi secara.
• Garis Lintang atau Latitude adalah garis khayal yang melingkari bumi secara horizontal.
• Bujur Timur adalah garis bujur yang berada di sebelah timur greenwich (0-1800BT)
• Bujur barat adalah garis bujur yang berada di sebelah barat greenwich (0-1800BT)
• Garis equator adalah garis yang membagi bumi menjadi dua bagian yaitu belahan bumi bagian utara dan bagian
selatan.
• Garis balik utara atau Tropic Cancer adalah garis lintang 23,50 LU yang merupakan titik tertinggi matahari di
bumi bagian utara.
• Garis balik selatan atau Tropic Capricorn adalah garis lintang 23,50 LS yang merupakan titik tertinggi matahari di
bumi bagian selatan.
Indonesia Meridian
9.Inset Peta
Berfungsimemperbe
sar/memperjelas
sebagian kecil
wilayah pada peta
utama.
10.Lattering
Aturan-aturan
penulisan objek-
objek geografi
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
31
Universitas Negeri Padang
Proyeksi Peta
Proyeksi peta adalah
pemindahan sistem paralel dan
meridian yang ditetapkan
dalam bidang globe yang
lengkung ke atas bidang datar.
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
32
Universitas Negeri Padang
Jenis – jenis Proyeksi Peta
1. Proyeksi Berdasarkan Bidang Proyeksi
Proyeksi Zenithal (Azimuthal)
a. Proyeksi Gnomonik
b. Proyeksi Azimuthal Stereografik
c. Proyeksi Azimuthal Orthografik
Proyeksi Silinder (Cylindrical)
Proyeksi Kerucut
2. Proyeksi Modifikasi/Gubahan (Proyeksi Arbitrary)
a. Proyeksi Bonne (Equal Area)
b. Proyeksi Mollweide
c. Proyeksi Sinusoidal
d. Proyeksi Mercator
e. Proyeksi Homolografik (Goode)
f. Proyeksi Gall
3. Proyeksi Berdasarkan Sifat Asli yang Dipertahankan
a. Proyeksi Equivalent
b. Proyeksi Konform
c. Proyeksi Equidistant
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
33
Universitas Negeri Padang
Mempesar dan memperkecil skala
Menggunakan Grid
1. Menentukan daerah yang akan digambar, misalnya menggambar Peta Pulau Jawa, diketahui peta asli skala 1 :
15.000.000 berukuran 40 x 30 cm.
2. Menentukan pembesaran atau pengecilan gambar:
– Jika skala daerah yang akan digambar menjadi 1 : 7.500.000 ini berarti peta skala diperbesar 2 kali dan
ukuran peta diperbesar 2 kali menjadi 80 x 60 cm.
– Jika skala daerah yang akan digambar menjadi 1 : 30.000.000, ini berarti skala peta diperkecil ^ kali dan
ukuran peta diperkecil ^ kali menjadi 20 x 15 cm.
– Menarik garis-garis yang sejajar garis tepi peta asli, sehingga terbentuk petak-petak. Jarak antar garis
disesuaikan dengan ukuran pembesaran atau pengecilan. Misalnya jika peta asli berukuran petaknya 4 x
4 cm maka peta yang baru 8 x 8 cm jika diperbesar, menjadi 2 x 2 cm jika diperkecil.
– Melakukan langkah yang sama seperti tahap 3 pada kertas lain yang dipersiapkan untuk memindahkan
gambar.
– Meniru pola garis yang membentuk gambar daerah dalam peta asli pada kertas yang sudah dipersiapkan.
Penarikan arah garis disesuaikan dengan titik-titik potong antara garis yang membentuk gambar daerah
dengan garis-garis yang membentuk petak-petak pada peta asli.
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
34
Universitas Negeri Padang
2. Dengan menggunakan Fotocopy
cara ini memperbesar peta dengan menggunakan mesin
fotocopy
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
35
Universitas Negeri Padang
Ketentuan umum dalam proyeksi
• a. Bentuk yang
diubah harus tetap
(conform).
• b. Luas permukaan
yang diubah harus
tetap (equivalen)
• c. Jarak antara satu
titik dengan titik lain
diatas permukaan yang
diubah harus tetap
(equidistant)
• d. Sebuah peta yang
diubah tidak
mengalami
penyimpangan arah.
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
36
Universitas Negeri Padang
Jenis-Jenis proyeksi peta
-Proyeksi Azimuthal
-Proyeksi Kerucut (Conic)
-Proyeksi Silinder
(Cylindrical)
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
37
Universitas Negeri Padang
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
39
Universitas Negeri Padang
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
41
Universitas Negeri Padang
B. JENIS-JENIS PETA
BERDASARKAN ISI DAN SKALA
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
42
Universitas Negeri Padang
Jenis peta berdasarkan skalanya
1. Peta kadester 2. Peta skala besar
Memiliki skala Memiliki skala
1 : 100 – 1 : 5.000 1 : 5.000 – 1 :250.000
1. Peta kadester
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
44
Universitas Negeri Padang
Jenis peta berdasarkan skalanya
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
45
Universitas Negeri Padang
Jenis peta berdasarkan skalanya
3. Peta skala
Sedang
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
46
Universitas Negeri Padang
Jenis peta berdasarkan
skalanya
4. Peta skala
Kecil
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
47
Universitas Negeri Padang
Jenis peta berdasarkan skalanya
5. Peta skala
Geografis
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
48
Universitas Negeri Padang
Membedakan jenis peta
berdasarkan isi
topografi
1. Peta
ikhtisar/umum chorografi
Peta diagram
Peta isoline
Membedakan jenis peta
berdasarkan isi
topografi
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
50
Universitas Negeri Padang
Membedakan jenis peta
berdasarkan isi
Chorografi
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
51
Universitas Negeri Padang
Membedakan jenis peta
berdasarkan isi
Diagram
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
52
Universitas Negeri Padang
Membedakan jenis peta
berdasarkan isi
Distribusi
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
53
Universitas Negeri Padang
Membedakan jenis peta
berdasarkan isi
Isoline
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
54
Universitas Negeri Padang
Jenis peta berdasarkan
bentuknya
Peta digital
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
55
Universitas Negeri Padang
Jenis peta berdasarkan
bentuknya
Peta timbul
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
56
Universitas Negeri Padang
Jenis peta berdasarkan
bentuknya
Peta digital
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
57
Universitas Negeri Padang
Jenis peta berdasarkan
bentuknya
Peta datar
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
58
Universitas Negeri Padang
Jenis peta berdasarkan sumber
data
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
59
Universitas Negeri Padang
Jenis peta berdasarkan sumber data
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
60
Universitas Negeri Padang
Jenis peta berdasarkan
sumber data
Peta Turunan
(Derived Map)
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
61
Universitas Negeri Padang
fungsi dan tujuan pembuatan
peta
Menunjukkan posisi atau lokasi relatif suatu Mengomunikasikan informasi
tempat di permukaan bumi keruangan
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
62
Universitas Negeri Padang
Untuk mendapatkan hasil maksimal pembuat peta harus
mempertimbangkan kategori jenis proyeksi yang
digunakan. Agar distorsi yang terjadi tidak begitu besar.
Proyeksi peta harus memenuhi persyaratan yaitu:
• Conform : bentuk yang di petakan harus sesuai dengan
bentuk aslinya
• Equivalent : luas daerah yang digambarkan harus sesuai
dengan luas aslinya
• Equidistant : jarak yang dipetakan harus sama
perbandingannya dengan jarak sesungguhnya.
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
63
Universitas Negeri Padang
C.Fungsi dan
Tujuan
Pembuata Peta
Fungsi :
-Menunjukkan posisi atau
lokasi suatu tempat
-Mengetahui arah, jarak dan
luas suatu tempat.
-Mengetahui penampakan di
permukaan bumi
-Menyajikan data potensi
suatu daerah
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
64
Universitas Negeri Padang
B.Fungsi dan
Tujuan Pembuata
Peta
Tujuan :
-Komunikasi informasi
antarruang
-Penyimpan informasi
-Alat suatu pekerjaan
-Analisis data spasial
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
65
Universitas Negeri Padang
THANK YOU!!
Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
66
Universitas Negeri Padang