KELEBIHAN DAN KEKURANGAN

1. Bak Sedimentasi I
Kelebihan:
a. Pengendapan berlangsung secara gravitasi tanpa adanya penambahan zat kimia;
b. Biaya yang dibutuhkan relatif murah karena tidak adanya penambahan zat kimia;
c. Lebih ramah lingkungan karena buangan yng dihasilkan tidak mengandung bahan
kimia;
Kekurangan:
a. Hanya dapat mengendapkan partikel diskrit seperti partikel kasar dan lumpur kasar;
b. Partikel mengendap bebas secara individual tanpa adanya interaksi antar partikel
sehingga memerlukan waktu pengendapan yang relatif lama;
c. Membutuhkan tempat yang luas.

2. Bak Sedimentasi II
Kelebihan:
a. Mengendapkan pertikel flokulen atau partikel koloid yang tidak dapat diendapkan
pada bak sedimentasi 1 menggunakan koagulan;
b. Adanya penggunaan koagulan menyebabkan adanya interaksi antar partikel sehingga
ukuran partikel flokulen bertambah besar dan kecepatan pengendapan meningkat;
c. Semakin banyak koagulan yang digunakan maka kecepatan pengendapan akan
meningkat;
d. Tidak membutuhkan tempat yang luas.
Kekurangan:
a. Penggunaan koagulan dapat menghasilkan buangan yang tidak ramah lingkungan
karena mengandung zat kimia;
b. Biaya relatif mahal karena menggunakan zat kimia;

c. Aliran pada bak harus laminer agar partikel flok yang terbentuk tidak pecah dan
kembali menjadi koloid.

Referensi:

Kusumaningsih, Riris dkk. 2012. Sedimentasi Tipe 2. Program Studi Teknik Lingkungan,
Departemen Teknik Sipil, Universitas Indonesia, Depok