Anda di halaman 1dari 12

Kelas B

KELOMPOK 5
Dosen Mata Kuliah
Yenni Ruslinda, MT

COMPACTION
KELOMPOK 5
REFA NABILA HADI 1710942016
YAR GUSTINA 1710942018
M ALFAREL RAYHANDA 1710943007
WENI ANGRAINI 1710943008
1 Pengertian

Pemadatan (Compaction) adalah upaya mengurangi volume sampah dengan cara


dipadatkan baik secara manual maupun mekanis, sehingga pengangkutan ke tempat
pembuangan akhir lebih efisien. Pemadatan sampah dilakukan agar sampah mudah di
pindahkan dan disimpan.
Tujuan Pemadatan (Compaction)

Menekan kebutuhan
ruang sehingga Mengurangi biaya
mempermudah pengangkutan dan
penyimpanan. pembuangan.
Jenis Sampah yang membutuhkan reduksi volume

Kertas 01 04 Kaleng

Karton 02 03 Plastik
Faktor yang mempertimbangkan dalam pemilihan
peralatan
1. Tujuan compactor, peralatan kompaksi untuk proses dari
MSW, cubing dan pelleting untuk produksi dRDF, peralatan
baler untuk memproses bahan recovery dan MSW;
2. Karakteristik dati material yang diproses, yaitu ukuran partikel,
ukuran partikel terdistribusi, kadar air, komposis bahan dan
berat spesifik;
3. Metoda transfer material, yaitu karakteristik dan spesifikasi
conveyor, forklifts dan peralatan penangan material lainnya;
4. Parameter peralatan desain, yaitu unit capacity, power
requirements, compactor ratio, unit specific weight, bulk
specific weight, bale weight dan operating pressure;
5. Karateristik pengoperasian, yaitu energy requirements,
maintenance, complexity of operation, noise dan air emission
6. Lokasi, yaitu luas dan akses
Teknologi dan Tipe Peralatan Compaction

Teknologi pemadatan yang biasa digunakan


• Teknologi Baling
• Teknologi Cubing.
• Teknologi Pelleting

Tipe Peralatan yang digunakan


• Kompaktor Stasioner
• Mesin Baler
• Mesin Cubbing dan pellete
Kompaktor Stationer Tipe dari peralatan kompaksi yang
digunakan pada operasi sampah padat
Dimana sampah dibawa dan dimuat ke dapat diklasifikasikan sebagai stasionary
dalam kompaktorsecara manual atau (diam) dan movable (bergerak)
mekanis, kompaktor adalah stasioner,
yang berarti mekanisme kompaksi yang
digunakan untuk memadatkan sampah di
dalam kendaraan pengumpul. Seperti
compactor truck, container yang
dilengkapi fasilitas pemdatan.
Kompaktor stasioner biasanya bekerja
pada tekanan yang rendah. Peralatan wheeled compactor dan
tracked compactor digunakan untuk
meletakkan dan memadatkan sampah
padat dalam sanitary landfill, ini
merupakan klasifikasi bergerak.
Peralatan Baler
Baler merupakan alternatif dari
peralatan kompaksi. Baler
beroperasi di bawah tekanan
yang tinggi. Tipikal ukuran
tumpukan berkisar antara
48x30x42 in hingga 72x30x44 Penggunaan baler yang dominan
in. Berat tumpukan tergantung adalah dalam persiapan bahan
bahan berkisar antara 1150 recovery untuk dikirim ke
hingga 1800 lb untuk tumpukan pembeli bahan daur ulang.
karton berukuran kecil dan Hampir semua bahan daur ulang
besar. yang dapat di baled termasuk
kardus, koran, plastik, botol
PETE dan kaleng alumunium.
Cubing dan Pelleting Machine

Cubing dan pelleting adalah teknologi


Salah satu fasilitas dRDF pertama di
yang dapat digunakan untuk menghasilkan
bahan bakar turunan sampah (dRDF) yang AS pada awal tahun 1970-an yaitu
padat untuk pembakaran di insinerasi, mesin pengupas alfalfa John Deere,
gasifikasi atau proses pirolisis. Biaya yang awalnya dibuat untuk
tambahan proses dapat di benarkan ktika menghasilkan pakan ternak,
dRDF harus dikirim ke jarak yang jauh,
digunakan unutk memadatkan fraksi r
disimpan untuk waktu yang lama, atau
ingan MSR (Municipal Solid Waste)
dibakar di bolier yang sudah dirancang
untuk batubara atau kayu.
Pelleting Gambar Alat Compaction
Machine

Compactor Truck

Baler
Tubing Machine
Machine

Anda mungkin juga menyukai