COM
×
Cari
2. Money (Uang)
Money atau uang merupakan salah satu unsur yang tidak dapat diabaikan. Uang
merupakan alat tukar dan alat pengukur nilai. Besar-kecilnya hasil kegiatan dapat diukur dari
jumlah uang yang beredar dalam perusahaan. Oleh karena itu, uang merupakan unsur yang
penting untuk mencapai tujuan perusahaan karena segala sesuatu harus diperhitungkan
secara rasional. Hal ini akan berhubungan dengan berapa uang yang harus disediakan
untuk membiayai gaji tenaga kerja, alat-alat yang dibutuhkan dan harus dibeli, serta berapa
hasil yang akan dicapai oleh perusahaan.
3. Material (Fisik)
Perusahaan umumnya tidak menghasilkan sendiri bahan mentah yang dibutuhkan, tetapi
membeli dari pihak lain. Untuk itu manajer perusahaan berusaha untuk memperoleh bahan
mentah dengan harga paling murah, menggunakan cara pengangkutan yang murah dan
membuat proses pengolahan seefisien mungkin.
4. Machine (Teknologi)
Mesin memiliki peranan penting dalam proses produksi. Setelah revolusi industri, banyak
pekerjaan manusia yang digantikan oleh mesin. Perkembangan teknologi yang begitu pesat
menyebabkan penggunaan mesin semakin meningkat. Banyaknya mesin baru yang
ditemukan oleh para ahli memungkinkan peningkatan produksi sangat tinggi.
5. Method (Metode)
Metode sangat dibutuhkan agar mekanisme kerja berjalan efektif dan efisien. Metode kerja
yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan, baik yang menyangkut proses produksi
maupun administrasi tidak terjadi begitu saja melainkan memerlukan waktu yang lama.
6. Market (Pasar)
Jika barang yang diproduksi tidak laku, proses produksi barang akan berhenti. Oleh sebab
itu, penguasaan pasar dalam arti menyebarkan hasil produksi merupakan faktor
menentukan dalam perusahaan. Agar pasar dapat dikuasai, kualitas barang harus sesuai
dengan selera konsumen dan harga terjangkau oleh daya beli konsumen.
Demikian artikel 6 Sumber Daya yang Dimiliki Perusahaan semoga bisa bermanfaat.
Zein Sakti
Orang yang mencari peruntungan di dunia blogging
RELATED POSTS
Kumpulan Teknik Promosi Penjualan Lengkap
Teknik Pengemasan Makanan Khas Daerah
Kebutuhan pasar terhadap Benih Ikan Konsumsi
Macam-Macam Metode Isolasi Bakteri
Pengertian Sistem Produksi , Komponen, dan Syaratnya
Pengertian Pengajiran Tanaman, Jenis, Bahan, dan Tekniknya
Perencanaan Pemasaran Usaha Makanan Khas Daerah
Pengertian Unsur Estetika dan Unsur Ergonomis Produk Kerajinan
Newer PostOlder Post
Postingan Terbaru
Postingan Populer
About
Hubungi Kami
Privacy Policy
Disclaimer
Copyright 2019 awalilmu.com
1
Sekolah Menengah Atas
Biologi
5 poin
Ikuti
Jawabanmu
velisia1
Ambisius
Limbah Domestik
Adalah limbah yang berasal dari kegiatan pemukiman penduduk (rumah
tangga) dan kegiatan usaha seperti pasar, restoran, dan gedung
perkantoran.
Contoh : sisa makanan, kertas, kaleng, plastik, air sabun, detergen, tinja.
Limbah Industri
Adalah limbah buangan hasil industri,jenis limbah yang di haasilkan
tergantung pada jenis industri.
Contoh: Limbah organik cair atau padat akan banyak dihasilkan oleh
industri pengolahan makanan, sedangkan limbah anorganik seperti logam
berat dihasilkan oleh industri tekstil, Industri yang melakukan proses
pembakaran menghasilkan limbah gas.
Limbah Pertanian
Adalah limbah yang beraasal dari limbah pertanian, limbah ini biasanya
berupa senyawa-senyawa anorganik dari bahan kimia yang digunakan
untuk kegiatan pertanian.
Limbah Pertambangan
Adalah limbah yang berasal dari kegi kegiatan pertambangan. Kandungan
limbah ini terutama berupa material tambang.
Putri11juli
Terpelajar
2. Limbah Industri
- Limbah industri pangan
Misalnya : limbah yang berasal dari industri tahu,tempe dan pengolahan
ikan.
- Limbah industri kimia dan bahan bangunan
Limbah industri kimia memerlukan air dalam jumlah besar baik untuk
prosesnya maupun untuk pencucian peralatan-peralatan yang digunakan
selama proses berlangsung. Sehingga limbah cair yang dihasilkan dalam
industri kimia otomatis besar. Selain limbah cair dihasilkan, limbah padat
yang berupa endapan (CaSO4) dan gas buangan (uap alkohol).
- Limbah Industri Logam & Elektronika
pada industri baja, tidak menggunakan zat-zat kimia yang limbahnya
berbahaya bagi kesehatan. Tetapi proses-proses dalam industri logam dan
elektronika mengakibatkan timbulnya limbah.
3. Limbah Pertanian
Limbah pertanian terutama berasal dari kegiatan pemupukan dan
pemberantasan hama
4. Limbah Pariwisata
Kegiata wisata menimbulkan limbah yang berasal dai sarana transportasi
yang membuang limbah ke udara dan adanya tumpahan minyak dan oli
yang dibuang oleh kapal atau perahu motor didaerah wisata bahari.
5. Limbah Pertambangan
Misalnya :pada pertambangan emas dan perak, diperlukan air raksa atau
mercury untuk memisahkan logam emas dan perak dari batu0batuan dan
tanah. Pada proses tersebut dihasilkan limbah logam berat cair. Dalam
jumlah yang relatif kecil belum terliha dampak negatifnya. Tetapi jika
jumlahnya cukup besar mulai nampak pengaruh negatif bagi tubuh.
6. Limbah Medis
Contohnya : Obat-obatan dan beberapa zat kimia
Semoga Membantu :)
3.7
3 pilih
TERIMA KASIH 5
Komentar
Mahaguru
Penolong
Tanyakan pertanyaanmu
Tentang kami
Tentang kami
Karier
Kontak
Blog Brainly Indonesia
Bantuan
Syarat dan ketentuan
Cara memperoleh poin
Iklan
Ketentuan privasi
Responsible disclosure program
Brainly.co.id
Dapatkan App Brainly
Unduh App Android
Situs ini menggunakan
menyimpan dan mengakses
cookie
cookie
berdasarkan
di browser
kebijakan cookie . Kamu bisa menentukan kondisi
Mikirbae.com
≡Navigation
Produksi adalah upaya yang dilakukan dalam rangka menambah nilai pada suatu barang
kerajinan. Arah kegiatannya ditujukan kepada upaya upaya pengaturan yang sifatnya menambah
atau menciptakan kegunaan dari suatu barang kerajinan. Proses produksi barang kerajinan
memiliki proses produksi yang disebut dengan tahapan produksi. Tahapan produksi adalah urutan
proses produksi dari awal sampai dengan akhir. Tahapan produksi secara umum terbagi atas
pengolahan bahan atau pembahanan, pembentukan, perakitan, dan fi•nishing. Berikut ini urutan
tahapan produksi kerajinan hiasan berbahan limbah.
1. Tahap Pembahanan
Tahap pembahanan adalah mempersiapkan bahan baku agar siap diproduksi. Bahan yang
digunakan dalam pembuatan kerajinan sangat beragam. Pada limbah berbahan alami, proses
pembahanan penting untuk menghasilkan produk yang awet, tidak mudah rusak karena faktor
cuaca dan mikroorganisme. Misalnya saja proses pembahanan pada limbah kulit jagung dilakukan
produk hiasan yang dihasilkan awet dan tahan dari mikroorganisme.
Limbah kulit jagung yang digunakan adalah bagian dalam, pada proses ini kulit jagung bagian luar
dipisahkan dengan kulit jagung bagian dalam. Lembaran-lembaran kulit jagung bagian dalam
dikeringkan selama 2-3 hari. Kulit jagung yang sudah kering biasanya kusut dan tidak rata
permukaannya. Apabila diperlukan bahan baku lembaran yang rata, kulit jagung dapat disetrika
atau dipress dengan menggunakan panas. Kulit jagung yang sudah dikeringkan siap dibentuk
menjadi produk hiasan.
Pewarnaan kulit jagung dapat dilakukan pada tahap pembahanan ini. Pada bahan kulit jagung,
perwarnaan dilakukan dengan merebus kulit yang sudah dikeringkan dengan pewarna tekstil.
Setelah pewarnaan, kulit jagung dikeringkan dan kemudian siap dibentuk. Beberapa contoh
pembahanan yang lain antara lain sebagai berikut.
1. Pembahanan pada kerajinan berbahan batok kelapa dapat dilakukan dengan cara memilih batok
kelapa yang benar-benar tua dan kering (biasanya pada bagian potongannya mempunyai warna
yang hitam). Bersihkan sisa-sisa serabut halus dipermukaan batok dengan menggunakan amplas
kasar. Haluskan permukaan batok dengan menggunakan amplas halus secara merata.
2. Selain contoh di atas pembahanan juga dilakukan pada bahan kerajinan yang lain, misalnya pada
limbah botol plastik. Pembahanan pada limbah botol plastik terdiri atas proses pencucian botol
dan melepaskan label yang melekat pada botol tersebut.
3. Pembahanan pada tulang adalah proses perebusan, pembersihan dan penjemuran tulang, hingga
tulang siap untuk memasuki tahap pembentukan yaitu pemotongan sesuai bentuk yang
diinginkan.
4. Pembahanan pada kerajinan berbahan kulit kerang dilakukan dengan cara memilah cangkang
kerang sesuai ukuran dan bentuk Kemudian kerang dicuci dan direndam dalam larutan natrium
soda agar daging sisa kerang, kotoran, dan bau hilang. Setelah direndam dan dicuci cangkan
kerang dikeringkan pengering bukan menggunakan sinar matahari. Selanjutnya kerang
diamplas, dikikir ataupun dipotong sesuai kebutuhan.
2. Proses Pembentukan
Pembentukan bahan baku bergantung pada jenis material, bentuk dasar material dan bentuk
produk yang akan dibuat. Secara umum, material padat dapat dikelompokan menjadi material
solid dan tidak solid (lembaran dan serat).
1. Material solid seperti logam, kaca, plastik, atau kayu dapat dibentuk dengan cara dipotong,
dipahat sesuai dengan bentuk yang diinginkan. Material solid juga dapat disusun dan direkatkan
dengan bantuan lem.
2. Material berupa lembaran atau serat dapat dibentuk dengan cara digunting sesuai bentuk yang
diinginkan, dianyam atau dirangkai, dan direkatkan dengan bantuan lem.
3. Tahap Perakitan
Perakitan adalah proses penggabungan dari beberapa bagian komponen untuk membentuk suatu
konstruksi kerajinan hiasan yang diinginkan. Perakitan dilakukan apabila produk hiasan yang
dibuat terdiri atas beberapa bagian. Setiap jenis bahan mempunyai sifat–sifat khusus dari bahan
lainnya, sehingga sewaktu dilakukan perakitan jenis bahan sebelumnya harus diketahui sifat–
sifatnya. Sebab dengan diketahuinya sifat–sifat bahan ini sangat berpengaruh terhadap pemilihan
metode perakitan. Perakitan dapat memanfaatkan bahan pendukung seperti lem, paku, benang,
tali atau teknik sambungan tertentu.
4. Tahap Finishing
Finishing atau pekerjaan akhir merupakan bagian yang sangat penting dalam proses pembuatan
kerajinan hiasan. Finishing ini akan memberikan tampilan terhadap nilai jual produk. Finishing
dilakukan sebelum produk tersebut dimasukan ke dalam kemasan. Finishing dapat berupa
penghalusan dan/ atau pelapisan permukaan. Penghalusan yang dilakukan diantaranya
penghalusan permukaan kayu dengan amplas atau menghilangkan lem yang tersisa pada
permukaan produk. Finishing dapat juga berupa pelapisan permukaan atau pewarnaan agar
produk hiasan yang dibuat lebih awet dan lebih menarik.
Setiap jenis kerajinan hias biasanya memiliki jenis finishing yang berbeda antara satu dengan
kerajinan yang lainnya. beberapa bentuk finishing pada beberapa jenis kerajinan hias antara lain
sebagai berikut.
No. Nama Kerajinan Finishing
Label:Kelas XII
0 komentar:
Post a Comment
Newer Post
Older Post
Home
PENCARIAN
Custom Search
POPULAR POSTS
Belajar musik atau lagu yang bersemangat, teringat mengenai tangga nada. Dalam musik
mengenal istilah tangga nada. Ada tangga nada mayor dan...
Indonesia memiliki keanekaragaman budaya yang tinggi dan ini tercermin dari tarian daerah
yang dimilikinya. Gerakan-gerakan setiap tarian da...
Selain manusia, hewan juga memiliki sistem peredaran darah. Darah yang mengalir akan
mengangkut nutrisi ke seluruh organ tubuh. Darah juga m...
Ayo Mengamati Mengenal Benda Gas Lebih Dekat Ingatkah kamu wujud benda selain padat dan
cair? Benda juga dapat berwujud gas. Benda gas ada...
Saat menyanyikan sebuah lagu tentunya kita akan menggunakan nada-nada yang tersusun
dalam sebuah tangga nada. Tangga nada merupakan susunan ...
Berdasarkan wujudnya, zat dapat dibedakan menjadi tiga yaitu zat padat, zat cair, dan zat gas.
Ayo Berdiskusi Aneka Wujud Ben...
LABELS
Kelas IIIKelas IVKelas IXKelas VKelas VIKelas VIIKelas VIIIKelas XKelas XIKelas
XIIPAUDPengetahuanSMK
Follow By Email
About Me
Nanang Ajim
Saya hanya seorang Guru Sekolah Dasar
View my complete profile
Copyright © 2014-2019 | Mikirbae.com - All Rights Reserved | Privacy Policy | Hubungi
Kami | Disclaimer |
Belchin Beaver
Informasi Terkini
Home
Makanan
Bisnis
Usaha
Pengemasan memang merupakan suatu sistem terkordinir yang diciptakan untuk mempersiapkan
barang supaya siap untuk ditransportasikan, disimpan, dijual, dan digunakan.
Kelebihan yang bisa diambil dengan adanya wadah atau kemasan pada sebuah produk, salah
satunya adalah dapat membantu mencegah produk tersebut dari kerusakan ketika proses
pengiriman berlangsung.
Bukan hanya itu saja, pengemasan pada produk juga bisa menjaga produk dari kemungkinan
kontaminasi serta gangguan fisik lainnya, mulai dari yang bersifat tekanan, benturan, maupun
getaran.
Diluar dari itu, kemasan produk juga bermanfaat untuk menaruh suatu hasil pengolahan, ataupun
produk industri supaya memiliki bentuk yang dapat mempermudah proses penyimpanan,
pengangkutan, serta penyaluran kepada para konsumen.
Nah, kalau diperhatikan dari sisi advertising, kemasan produk akan sangat berperan penting, dan
menjadi elemen penting yang harus diperiksa lagi bagi para produsen.
Selain dapat meningkatkan keinginan para pengguna untuk membelinya, packaging pada produk
juga dapat menambah kesan yang lebih di mata para pembeli apabila di-compare dengan merk
produk yang tidak menggunakannya.
Karena itulah desain, warna, dan tampilan dari suatu kemasan perlu didesain seindah mungkin,
dan diperhatikan dalam mekanisme perencanaannya.
Manfaat Kemasan
Kalau dilihat, fungsi dari pengemasan pada bahan pangan terbagi ke beberapa aspek, diantaranya
adalah:
1. Sebagai tempat dari sebuah produk selama proses pengiriman, mulai dari pembuat produk,
hingga sampai ke tangan konsumen.
2. Mencegah kerusakan dan mengawetkan produk, misalnya seperti dapat melindungi dari sinar
ultraviolet, panas matahari, kelembaban udara, oksigen, benturan, serta pencemaran dari virus
ataupun kuman yang bisa merusak & menurunkan kualitas dari sebuah produk.
3. Sebagai ciri-ciri dari produk, dalam konteks ini, product packaging bisa digunakan untuk media
petunjuk terhadap para konsumen melalui tag yang terdapat pada pack produk tersebut.
4. Meningkatkan daya guna produk, misalnya: menyederhanakan penghitungan sebuah produk
berdasarkan kemasannya, serta memudahkan estimasi pengiriman dan penyimpanan produk
tersebut.
5. Menjaga dari dampak yang kurang baik dari sekitar, dan melindungi pula dari zat mengganggu
yang ada di dalam produk. Misalnya seperti produk-produk yang berbau tajam, atau produk
berbahaya seperti minuman keras, gas beracun, dll. Atau bisa juga produk yang bisa menularkan
warna dan aroma, maka dengan kemasan pada produk dengan baik pastinya bisa melindungi
produk-produk lain yang ada di sekitarnya.
6. Memperluas pemakaian dan pemasaran produk, contohnya penjualan sirup dan kecap yang
mengalami peningkatan pula semenjak penerapan kemasan pada botol.
BACA JUGA: Kemasan plastik buatan Indonesia yang bisa Anda makan
Sebab kualitas dari sebuah produk ketika telah mencapai tangan konsumen sangat tergantung pada
kondisi bahan mentah, cara pengolahan, dan kondisi penyimpanan dari produk yang akan
dikemas.
Dengan begitu, fungsi dari kemasan tersebut wajib memenuhi kualifikasi persyaratan sebagai
berikut:
1. Memiliki potensi daya kemas yang baik untuk memudahkan dalam proses penanganan,
pengangkutan, alokasi, penyimpanan, serta penyusunan produk.
2. Memiliki kemampuan untuk mengamankan isi produknya dari beraneka ragam resiko dari luar,
misalnya perlindungan dari dampak kelembaban udara panas / dingin, sinar matahari, bau asing,
gesekan / tekanan mekanis, dan kontaminasi mikroorganisme.
5. Persyaratan ekonomi, artinya, kapasitas dalam mencukupi keinginan pasar, sasaran masyarakat,
serta tempat tujuan pembeli.
6. Memiliki ukuran, bentuk, dan bobot yang sesuai dengan pola atau standar yang ada, mudah
dibuat ataupun dicetak, dan mudah juga untuk di daur ulang kembali.
Nah, tentu dengan adanya perjanjian yang wajib dipenuhi pada kemasan tersebut, pastinya
kesalahan-kesalahan ketika memilih bahan baku, kesalahan-kesalahan dalam memilah desain
kemasan, dan kesalahan-kesalahan dalam memilih jenis kemasan word play here bisa
diminimalisasi.
Apalagi, kalau Anda menggunakan mesin dari Ramesia yang tentunya berkualitas tinggi.
Sudah bisa dipastiin, untuk soal proses tentunya akan jauh lebih cepat dan efisien, serta
kekurangan-kekurangan yang terdapat di dalam proses pengemasan bisa dihilangkan.
Selain itu, ada pula beberapa syarat-syarat yang dibutuhkan untuk suatu kemasan supaya bisa
dikatakan kemasan yang layak untuk digunakan.
Untuk bisa memenuhi syarat-syarat tersebut, maka setidaknya sebuah kemasan harus mempunyai
faktor-faktor sebagai berikut:
2. Memiliki sifat tidak beracun dan inert (tidak bereaksi dan menyebabkan reaksi kimia) sehingga
bisa menjaga kualitas warna, scent, dan cita rasa dari produk yang dikemas.
3. Kedap terhadap air (dapat menahan unsur air ataupun kelembapan udara yang ada di sekitarnya).
6. Mudah apabila dikerjakan secara kuantitas besar dengan harganya relatif murah.
Over all, pengertian secara singkat dari pengemasan adalah, suatu cara yang dilakukan untuk
melindungi mutu dari makanan atau bahan dasar produk.
Yang tujuannya adalah agar makanan ataupun bahan dasar produk, baik itu yang telah selesai
diolah maupun yang belum, dapat sampai ke pihak pengguna dengan “selamat”, secara kuantitas
maupun kualitas.
Nah, untuk soal kemas-mengemas suatu produk supaya berkualitas, sudah bisa dipastikan kalau
mesin-mesin kemasan dari Ramesia Mesin tentu bisa dijamin kualitasnya.
Newer Posts
3 Comments
0.5
Reply
Reply
4.5
Reply
Leave a Reply
Your Name*
Your Email*
Got a Website?
Your Comments
Recent Posts
Tags
Jogja
Beranda
Sembarang
Sekitaran
Masuk log
Pengaturan
Tentang Wikipedia
Penyangkalan
Buka menu utama
Cari
Promosi (pemasaran)
Baca dalam bahasa lain
Unduh
Pantau
Sunting
Promosi adalah upaya untuk memberitahukan atau menawarkan produk atau jasa pada
dengan tujuan menarik calon konsumen untuk membeli atau
mengkonsumsinya.[1] Dengan adanya promosi produsen atau distributormengharapkan
kenaikannya angka penjualan.[1]
Tujuan promosi
Cara promosi
Bauran promosi
HALAMAN TERKAIT
Distribusi (bisnis)
Komunikasi pemasaran
Keterikaitan ilmu komunikasi dengan pemasaran
Privasi
Tampilan PC
1
Sekolah Menengah Pertama
Ips
5 poin
Ikuti
putriidr15
Ambisius
dilma7
Gemar Membantu
1. Percaya diri
= Percaya diri adalah paduan sikap dan keyakinan seseorang dlm
menghadapi tugas atau pekerjaan.
2. Berorientasi pada tugas dan hasil
= Seseorang yg selalu mengutamakan tugas dan hasil adalah orang yg
selalu mengutamakan nilai-nilai motif berprestasi, berorientasi pada laba,
ketekunan, dan kerja keras.
3. Keberanian mengambil resiko
= Wirausahawan adalah orang yg lebih menyukai usaha-usaha yg lebih
menantang, akan tetapi seorang wirausahawan juga harus tetap
mengambil resiko menengah agar tidak merugi atau ketidak adaan
rintangan.
4. Kepemimpinan
5. Berorientasi ke masa depan
= Seorang wirausahawan tidak boleh hanya memerhatikan pada masa
kini. Mereka harus pula memerhatikan masa depan agar usahanya tetap
berjalan atau tidak mati.
4.3
30 pilih
TERIMA KASIH 28
Komentar
Mahaguru
Penolong
Tanyakan pertanyaanmu
Tentang kami
Tentang kami
Karier
Kontak
Blog Brainly Indonesia
Bantuan
Syarat dan ketentuan
Cara memperoleh poin
Iklan
Ketentuan privasi
Responsible disclosure program
Brainly.co.id
FOLLOW
1. Biaya produksi merupakan biaya-biaya yang terjadi untuk mengolah bahan baku menjadi produk jadi
yang siap untuk dijual (Mulyadi, 1995:14).
2. Biaya produksi adalah biaya yang berkaitan dengan pembuatan barang dan penyediaan jasa (Hansen
dan Mowen, 2002:24).
3. Biaya Produksi adalah semua biaya yang berkaitan dengan produk (barang) yang diperoleh, dimana
didalamnya terdapat unsur biaya produk beruapa biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung,
dan biaya overhead pabrik (M.Nafarin, 2009: 497).
Dari definisi di atas dapat disimpulkan bahwa biaya produksi adalah biaya-biaya yang
digunakan dalam proses produksi meliputi biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung
dan biaya overhead pabrik yang jumlahnya lebih besar dibandingkan dengan jenis biaya lain.
Mulyadi (2009:14) biaya dapat dikelompokkan menjadi dua golongan yaitu biaya
langsung (direct cost) dan biaya tidak langsung (indirect cost). Biaya langsung (direct
cost) adalah biaya yang terjadi karena ada sesuatu yang dibiayai. Biaya langsung
terdiri dari biaya bahan baku langsung dan biaya tenaga kerja langsung. Sedangkan
biaya tidak langsung (indirect cost) adalah biaya yang terjadi tidaj hanya disebabkan
oleh sesuatu yang dibiayai.
Biaya produksi membentuk harga pokok produksi yang digunakan untuk menghitung harga
pokok produk jadi dan harga pokok produk pada akhir periode akuntansi masih dalam proses.
Charles T. Horngren (1993:75) biaya produksi dapat meliputi unsur-unsur sebagai berikut:
Tenaga kerja yang melakukan konversi bahan baku langsung menjadi produk jadi dan dapat
dibebankan secara layak ke produk tertentu.
Terdiri atas semua biaya manufaktur yang tidak ditelusuri secara langsung ke output tertentu.
Overhead pabrik biasanya memasukkan semua biaya manufaktur kecuali bahan baku
langsung dan tenaga kerja langsung.
HALAMAN SELANJUTNYA
TERPOPULER
Resmi Jadi Staf Khusus dan Jubir Presiden, Siapakah Fadjroel Rachman?
Jokowi Oh Jokowi
NILAI TERTINGGI
FEATURE ARTICLE
TERBARU
Pengaruh Sistem Pembelajaran Tematik terhadap Pertumbuhan dan Perkembangan Peserta Didik di Tingkat
Sekolah Dasar
Asmaraloka
Gabriel
Cicak tuli
HEADLINE
Ketum PSSI Baru dan Realisasi Presiden untuk Kemajuan Sepak Bola Nasional
1
Sekolah Menengah Pertama
Wirausaha
5 poin
Ikuti
bryanadamp09pceywj
Pakar
Mahaguru
Penolong
Tanyakan pertanyaanmu
Tentang kami
Tentang kami
Karier
Kontak
Blog Brainly Indonesia
Bantuan
Syarat dan ketentuan
Cara memperoleh poin
Iklan
Ketentuan privasi
Responsible disclosure program
Brainly.co.id
1
Sekolah Menengah Atas
Ekonomi
5 poin
Ikuti
Jawabanmu
Vadyana
Si Hebat
Mahaguru
Penolong
bagaimana kemudian eksperimen yang dilakukan oleh Ivan Pavlov dapat diterapkan
pada periklanan untuk membujuk konsumen agar membeli produk?bagaimana
kemudian eksperimen yang dilakukan oleh Ivan Pavlov dapat diterapkan pada
periklanan untuk membujuk konsumen agar membeli produk?bagaimana kemudian
eksperimen yang dilakukan oleh Ivan Pavlov dapat diterapkan pada periklanan untuk
membujuk konsumen agar membeli produk?bagaimana kemudian eksperimen yang
dilakukan oleh Ivan Pavlov dapat diterapkan pada periklanan untuk membujuk
konsumen agar membeli produk?Jelaskan pembangunan ekonomi inklusif menurut
IDDC!Faktor yang mempengaruhi permintaan produk mengikuti pola acak kecuali
brainlyFormula apa yang sering digunakan untuk menetukan indeks harga?Diketahui
fungsi permintaan dan penawaran masing-masing 2Q = 10-P dan 3Q = 2P-2. Carilah
titik keseimbangan baru apabila terhadap barang tersebut dike
Dik: 1000 orang konsumen di pasar dengan fungsi permintaan Qdx = 8-px dan dik: 100
orang produsen di pasar dengan fungsi penawaran Qsx = -40+20 px. Di
Tanyakan pertanyaanmu
Tentang kami
Tentang kami
Karier
Kontak
Blog Brainly Indonesia
Bantuan
Syarat dan ketentuan
Cara memperoleh poin
Iklan
Ketentuan privasi
Responsible disclosure program
Brainly.co.id
Dapatkan App Brainly
Unduh App Android
Situs ini menggunakan
menyimpan dan mengakses
cookie
cookie
berdasarkan
di browser
kebijakan cookie . Kamu bisa menentukan kondisi
1
Sekolah Menengah Pertama
Wirausaha
5 poin
Ikuti
Jawabanmu
zhella2108
Terpelajar
Faktor-faktor sumberdaya yang mendukung keberhasilan usaha
produk kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun ruang ialah
antara lain sebagai berikut ini :
Detil jawaban
Kelas: 6
Mapel: Seni Budaya
Bab: Bab 15 - Mengapresiasi Kerajinan Benda Mainan Beroda
Kode: 6.19.15
Kata Kunci: kerajinan, produk kerajinan, faktor sumberdaya
5.0
2 pilih
TERIMA KASIH 6
Komentar
Mahaguru
Penolong
Tanyakan pertanyaanmu
Tentang kami
Tentang kami
Karier
Kontak
Blog Brainly Indonesia
Bantuan
Syarat dan ketentuan
Cara memperoleh poin
Iklan
Ketentuan privasi
Responsible disclosure program
Brainly.co.id
1
Sekolah Menengah Pertama
Ips
5 poin
Ikuti
Jawabanmu
JAWABAN PALING CERDAS!
liliana123
Terpelajar
Mahaguru
Penolong
Tanyakan pertanyaanmu
Tentang kami
Tentang kami
Karier
Kontak
Blog Brainly Indonesia
Bantuan
Syarat dan ketentuan
Cara memperoleh poin
Iklan
Ketentuan privasi
Responsible disclosure program
Brainly.co.id
MANAJEMEN
BISNIS
KESEHATAN 2
PERBANKAN
OPERASI
OPERASI
OPERASI
MANAJEMEN SDM
PERBANKAN
TUTORIAL
TIPS
INFO MUSIK
Home » Manajemen Bisnis » Manajemen Kewirausahaan » 6 Kegiatan dan Rencana Pemasaran untuk Mengomunikasikan Produk
dan Merk Usaha
6 Kegiatan dan Rencana Pemasaran untuk Mengomunikasikan Produk dan Merk Usaha
Penjualan personal adalah bentuk komunikasi yang menggunakan media individu. Sistem komunikasi antara
perusahaan dan konsumen dilakukan oleh tenaga penjual atau wiraniaga. Sistem komunikasi dengan cara
penjualan personal banyak dilakukan untuk produk-produk jasa, distribusi, perdagangan, dan lain-lain. Penjualan
personal digunakan jika anggaran promosi tidak terlalu besar.
b. Iklan (advertising)
Ikan adalah komunikasi produk melalui media dan tidak dilakukan secara individu atau perorangan. Melalui
sistem komunikasi diharapkan calon pelanggan bisa melihat, mendengar, membaca, mengenal dan akhirnya
tertatik dengan produk yang diiklankan di sebuah media, misalnya spanduk, banner, internet, radio, atau televisi.
d. Publikasi (publication)
Publikasi mencakup pengaturan komunikasi massa diluar iklan dan promosi penjualan. Biasanya publikasi
bertujuan untuk meningkatkan penjualan atau memperkuat merek secara tidak langsung dan tidak bersifat
menjual.
e. Sponsorship
Sponsorship merupakan aplikasi dalam mempromosikan produk atau merek yang berasosiasi dengan kegiatan
perusahaan lain atau kegiatan pemerintah dan masyarakat.
g. Komunikasi dengan sistem ini bertujuan untuk mempengaruhi seseorang pada saat orang tersebut akan
mengambil keputusan untuk membeli sebuah produk.
Posted by khevandre
Share
RELATED POSTS :
Four Components of a Balance SheetThe balance sheet is one of the most important
financial statements for a company. Broadly speakin… Read More...
Financial RatiosFinancial Ratios The financial statements report the activities that have been carried
out by t… Read More...
Income StatementAn income statement is a report that shows a company's performance or ability to
generate profits … Read More...
Working Capital DefinitionWorking Capital Definition Working capital has a very important
meaning for a company's operati… Read More...
0 Response to "6 Kegiatan dan Rencana Pemasaran untuk Mengomunikasikan Produk dan Merk Usaha"
Post a Comment
Link ke posting ini
Create a Link
NEWER POSTOLDER POSTHOME
BLOG ARCHIVE
▼ 2019 (149)
o ► 10/20 - 10/27 (3)
o ► 10/13 - 10/20 (1)
o ► 10/06 - 10/13 (6)
o ► 09/29 - 10/06 (6)
o ► 09/15 - 09/22 (2)
o ► 09/08 - 09/15 (7)
o ► 09/01 - 09/08 (8)
o ► 08/25 - 09/01 (5)
o ► 08/18 - 08/25 (8)
o ► 08/11 - 08/18 (7)
o ► 08/04 - 08/11 (6)
o ► 07/28 - 08/04 (6)
o ► 07/21 - 07/28 (4)
o ► 07/14 - 07/21 (7)
o ► 07/07 - 07/14 (8)
o ► 06/30 - 07/07 (10)
o ► 06/23 - 06/30 (6)
o ► 06/16 - 06/23 (4)
o ► 06/09 - 06/16 (2)
o ► 06/02 - 06/09 (2)
o ► 05/12 - 05/19 (1)
o ► 05/05 - 05/12 (1)
o ► 04/28 - 05/05 (2)
o ► 04/21 - 04/28 (2)
o ► 04/14 - 04/21 (1)
o ► 04/07 - 04/14 (1)
o ► 03/31 - 04/07 (4)
o ▼ 03/24 - 03/31 (7)
Evaluasi Hasil Perhitungan Titik Impas (Break Even...
Menghitung Biaya Pokok Produksi Usaha Kerajinan da...
Pengertian dan Manfaat Titik Impas (Break Even Poi...
Beberapa Persyaratan dalam Perencanaan Produksi Ke...
Contoh Peluang Bisnis Kerajinan Dari Bahan Limbah ...
6 Kegiatan dan Rencana Pemasaran untuk Mengomunika...
Beberapa Aspek Penting Dalam Perencanaan Administr...
o ► 03/17 - 03/24 (3)
o ► 03/10 - 03/17 (2)
o ► 03/03 - 03/10 (1)
o ► 02/24 - 03/03 (2)
o ► 02/17 - 02/24 (2)
o ► 02/10 - 02/17 (3)
o ► 01/27 - 02/03 (3)
o ► 01/20 - 01/27 (1)
o ► 01/13 - 01/20 (2)
o ► 01/06 - 01/13 (3)
► 2018 (173)
► 2017 (67)
► 2016 (44)
POPULAR POSTS
Home
ANALISIS LAPORAN KEUANGANCERITA INSPIRASI ANAKCERITAN INSPIRASI ANAKMAMANAJEMAN
ADOBE PHOTOSHOPMANAJEMENMANAJEMEN ( AKUTANSI PERBANKAN )MANAJEMEN
BISNISMANAJEMEN BISNIS INTERNETMANAJEMEN BLOGGERMANAJEMEN INVESTASIMANAJEMEN
ISLAMMANAJEMEN KESEHATANMANAJEMEN KESEHATAN IBU HAMILMANAJEMEN
KEWIRAUSAHAANMANAJEMEN KURIKULUM SEKOLAHMANAJEMEN OPERASAIMANAJEMEN
PEMBELAJARANMANAJEMEN PERBANKANMANAJEMEN SDMMETODE PENELITIAN BISNISTEKNIK
PENGUMPULAN DATATIPS
Editor by evan
Design by evan