PROFIL PERUSAHAAN
Sejarah
PT Harvest Gorontalo Indonesia pertama kali didirikan pada tahun 2006 berbadan
hukum perseroan komanditer dengan nama CV Harvest Gorontalo Indonesia yang kemudian
pada tahun 2012 berubah menjadi Perseroan Terbatas (PT).
Untuk memenuhi regulasi yang ditetapkan pemerintah perusahaan telah memiliki ijin
Usaha Kecil Obat Tradisional (UKOT) yang tertuang dalam Keputusan Kepala Dinas
Kesehatan Provinsi Gorontalo, Nomor : 440/DINKES/279/I/2013 yang sekarang sementara
proses menuju Industri Obat Tradisional (IOT). Sedangkan ijin edar Jamu SoMan terbit dari
BPOM RI dengan nomor : POM TR. 083 677 661.
Alamat PT Harvest sekarang adalah di Desa Pilohayanga, Kecamata Telaga Biru, Kabupaten
Gorontalo.
BAB II
1
TEORI PENDUKUNG
Manufaktur adalah komponen besar dari ekonomi modern. Semuanya dari merajut
untuk ekstraksi minyak untuk produksi baja berada di bawah deskripsi manufaktur. Konsep
manufaktur terletak pada gagasan mengubah bahan baku, baik organik atau anorganik,
menjadi produk yang digunakan oleh masyarakat. Biro Statistik Tenaga Kerja Amerika
mengklasifikasikan manufaktur menjadi ratusan subfield dan sub-subbidang. Daftar ini akan
menyederhanakan ke dalam enam sektor umum.
Pakaian dan tekstil yang berbasis di sekitar pengolahan wol mentah untuk membuat
kain, serta merajut dan menjahit untuk membuat pakaian. Industri ini mencakup penjahit
dan semua yang terlibat dengan kain dan menjahit. Ini juga mencakup semua penggunaan
produk wol dan baku lainnya untuk membuat handuk dan seprai. Sintetis seperti polyester
dimasukkan dalam manufaktur kimia. Materi, bukan produk, adalah di pusat
mendefinisikan sektor ini.
Sektor ini terlibat dalam mengganti oli bahan kimia, batubara dan minyak mentah
menjadi produk yang dapat digunakan. Bagian dari sektor ini meliputi pembuatan sabun,
resin, cat dan pestisida. Hal ini juga mencakup pembuatan obat-obatan. Karet manufaktur
dianggap sebagai bagian dari pekerjaan plastik. Tentu saja, itu juga mencakup penggunaan
minyak mentah untuk membuat plastik tertentu, serta bensin dan bahan kimia lainnya.
2
Bidang ini erat terkait, meskipun biasanya mereka diperlakukan sebagai bidang yang
berbeda. Banyak produk di bidang ini menggunakan daya listrik, dan semua menggunakan
sumber daya. Bidang ini mencakup semua peralatan dan mikro-prosesor, semi-konduktor
dan chip. Ini juga mencakup semua peralatan audio-visual. Sektor transportasi
mendefinisikan diri, termasuk semua, kereta api mobil dan pesawat yang tidak jatuh di
bawah sektor lain, seperti pekerjaan logam atau manufaktur kimia.
d. Makanan
Pangan, pertanian dan peternakan penggalangan adalah yang paling sederhana dari
semua industri manufaktur. Dimasukkannya pertanian hari ke manufaktur menunjukkan
bagaimana pertanian telah berubah selama bertahun-tahun, lebih meniru sebuah pabrik
untuk produksi pangan dari pertanian organik-gaya abad yang lalu. Sektor ini mencakup
semua bentuk produksi pangan, dari peternakan ke meja makan, termasuk hal-hal seperti
pengalengan dan memurnikan.
e. Logam
Seiring dengan minyak dan manufaktur kimia, logam juga merupakan bagian dari apa
yang sering disebut “industri berat,” sementara sisanya dari sektor kadang-kadang disebut
“industri ringan,” atau “berorientasi konsumen industri.” Logam mencakup semua besi,
manufaktur aluminium dan baja, serta keterampilan penempaan, pelapisan ukiran, dan
stamping.
Produk-produk ini semua agak sederhana untuk mendefinisikan dan memahami. Kayu
mencakup semua bentuk lantai manufaktur atau perumahan, serta menggergaji dan
laminating. Kulit mencakup semua penyamakan dan menyembuhkan (sementara penciptaan
pakaian kulit berada di bawah tekstil). Proses kertas dilambangkan oleh pembersihan dari
pulp kayu mentah menjadi produk kertas dari berbagai jenis.
3
Karakteristik perusahaan manufaktur memiliki sifat yang berbeda dengan jenis
perusahaan jasa. Konsep perbedaan karakter ini menjadi salah satu hal yang menyebabkan
perbedaan strategi kedua jenis perusahaan ini memiliki perbedaan.
Jika antara produk dan harga sudah terselesaikan, hal selanjutnya yang perlu dipikirkan
adalah tentang Place, yaitu dimana produk tersebut hendak dipasarkan. Agar bisa meraih
konsumen dalam proses pemasaran produk tersebut, perusahaan harus bisa menciptakan
komunikasi pemasaran dalam rangka pelaksanaan proses promosi.
Hal ini demi memperkenalkan masyarakat tentang sebuah produk dan juga nilai penting
produk tersebut bagi masyarakat. Selain itu, masyarakat juga akan diedukasi dimana bisa
mendapatkan produk yang dipasarkan tersebut.
a. Produk yang dihasilkan bisa dilihat secara kasat mata atau memiliki wujud. Sementara
pada perusahaan jasa, produk yang mereka hasilkan yakni jasa, tidak bisa dilihat namun
hanya bisa dirasakan.
b. Konsumen tidak memiliki peran dalam proses produksi sebuah perusahaan manufaktur.
Dalam karakteristik perusahaan manufaktur ini, konsumen hanya akan menikmati hasil
produksi saja.
c. Konsumen bisa menilai suatu produk saat belum menggunakan produk tersebut atau
juga setelah menggunakan produk tersebut. Sedangkan pada perusahaan jasa, seorang
konsumen harus mengkonsumsi layanan jasa untuk bisa memberikan penilaian atas
produk yang dihasilkan perusahaan jasa.
4
d. Untuk proses penyampaian pada konsumen, bisa dilakukan tanpa memerlukan kontak
fisik. Salah satunya melalui jasa distributor atau memanfaatkan sistem pemasaran
modern menggunakan internet.
e. Adanya ketergantungan konsumen untuk mencari produk yang ada. Sehingga, produsen
memiliki kewenangan mutlak untuk menyediakan jumlah barang di pasaran. Hal ini
berdampak pada harga jual sebuah produk. Karena makin sedikit barang yang tersedia,
makin tinggi harga produk tersebut jika permintaan tidak berkurang.
1) Persediaan (Inventory);
Berdasarkan perusahaan dagang, dalam perusahaan manufaktur biasanya terdiri dari
tiga macam, yakni:
Persediaan bahan baku (raw materials inventory)
Persediaan barang dalam proses (work in process inventory)
Persediaan barang jadi (finished goods inventory)
2) Biaya Manufaktur (Manufacturing Cost)
Biaya-biaya yang terjadi dalam perusahaan manufaktur selama suatu periode disebut
biaya manufaktur (manufacturing cost), atau lebih dikenal dengan biaya pabrik. Biaya
ini digunakan untuk menyelesaikan barang yang masih sebagian selesai di awal periode,
barang-barang yang dimasukkan dalam proses produksi periode itu dan barang-barang
yang baru dapat diselesaikan sebagian di akhir periode. Pada dasarnya biaya pabrik
dapat dikelompokkan menjadi:
Biaya bahan baku (raw materials cost) yaitu biaya untuk bahan-bahan yang dapat
dengan mudah dan langsung diidentifikasikan dengan barang jadi. Contoh bahan
baku adalah kayu bagi perusahaan mebel atau tembakau bagi perusahaan rokok.
Biaya tenaga kerja lansung (direct labor cost) adalah biaya untuk tenga kerja yang
menangani secara langsung proses produksi atau yang dapat diidentifikasikan
langsung dengan barang jadi. Contoh buruh langsung adalah tukang kayu dalam
perusahaan mebel atau pelinting rokok dalam perusahaan rokok (Sigaret Kretek
Tangan = SKT).
Biaya overhead pabrik (overhead cost) adalah biaya-biaya pabrik selain bahan baku
dan tenga kerja langsung. Biaya ini tidak dapat diidentifikasikan secara langsung
dengan barang yang dihasilkan.
BAB III
PEMBAHASAN
5
PT. Harvest Gorontalo Indonesia adalah inovator produk kesehatan yang
memanfaatkan tanaman obat herbal asli Nusantara. Hasil inovasi dan pengembangan
perusahaan adalah produk Sozo Formula Manggata 1 (SoMan), yang merupakan produk
kesehatan dengan kategori jamu tetes herbal.
PT Harvest Gorontalo Indonesia pertama kali didirikan pada tahun 2006 berbadan
hukum perseroan komanditer dengan nama CV Harvest Gorontalo Indonesia yang kemudian
pada tahun 2012 berubah menjadi Perseroan Terbatas (PT).
Untuk memenuhi regulasi yang ditetapkan pemerintah perusahaan telah memiliki ijin
Usaha Kecil Obat Tradisional (UKOT) yang tertuang dalam Keputusan Kepala Dinas
Kesehatan Provinsi Gorontalo, Nomor : 440/DINKES/279/I/2013 yang sekarang sementara
proses menuju Industri Obat Tradisional (IOT). Sedangkan ijin edar Jamu SoMan terbit dari
BPOM RI dengan nomor : POM TR. 083 677 661.
VISI
Tersedianya produk yang aman, bermutu, berkhasiat sesuai standar nasional dan
internasional.
MISI
PRODUK
Soman jamu tetes pertama di Indonesia. Diolah dengan 39 bahan alam dari sayur dan
buah serta rempah – rempah.
6
Soman mampu memberikan nutrisi bagi tubuh, meningkatkan sistem imun pada
tubuh sehingga daya tahan tubuh terjaga.
PRODUK KNOWLEDGE
SoMan mengandung 39 bahan alam yang terdiri dari buah-buahan, sayuran, dan rempah
terpilih. SoMan mengandung senyawa-senyawa fitonutrien yakni zat nutrisi alami yang
berasal dari tumbuhan di mana zat ini memiliki efek menguntungkan bagi tubuh dan dapat
bersifat sebagai:
Antioksidan
antibiotik alami
anti-inflamasi
analgetic
serat alami
7
9. Momordica Charantia Fructus - Pare
8
37. Cassia Alata Folium - Ketepeng cina
Khasiat SoMan
Buah dan sayur mengandung vitamin dan mineral yang tidak diproduksi oleh
tubuh, oleh sebab itu penting bagi kita mengkonsumsi buah dan sayur dalam jumlah
cukup sesuai Angka Kecukupan Gizi (AKG) yang telah ditentukan berdasarkan
kelompok umur.
1. Sozo Formula Manggata 1 (SoMan) mengandung 39 bahan alam yang terdiri dari
18 macam buah, 14 aneka sayur, dan 7 rempah-rempahan terpilih yang dapat
membantu memenuhi nutrisi Anda setiap hari.
2. Gaya hidup sehat bisa dimulai dari konsumsi makanan sehari-hari. Buah-buahan,
sayur-sayuran, dan berbagai macam rempah mengandung fitonutrisi yang tidak
didapat dari bahan pangan lainnya. Fitonutrisi kaya antioksidan yang dapat
menangkal radikal bebas dan berbagai senyawa yang dibutuhkan tubuh.
3. Seberapa sering Anda jatuh sakit dalam setahun?. Dua kali, tiga kali atau bahkan
lebih?. Gejala ringan seperti flu berkepanjangan, batuk, sering demam, mudah
lelah, bisa jadi sinyal bahwa Anda mengalami gangguan daya tahan tubuh.
4. Aktivitas sehari-hari seringkali membuat kita tidak dapat melakukan gaya hidup
sehat. Bahkan, waktu yang kita miliki habis untuk melakukan pekerjaan. Untuk
itu Anda perlu mengonsumsi Sozo Formula Manggata 1 (SoMan) yang dikemas
praktis, mudah dalam penyajian, tidak berbau dan tanpa bahan pengawet. Cukup
diteteskan ke dalam 100ml air putih dengan dosis 10 tetes 3x sehari : pagi, siang,
dan malam. Sebaiknya dikonsumsi dalam keadaan perut kosong (sebelum makan)
9
5. Kesehatan kita dipengaruhi langsung oleh sistem imun atau sistem kekebalan
tubuh. Manusia sebenarnya dibekali benteng pertahanan untuk menghadang virus,
jamur atau bakteri berupa sistem imun tubuh. Jangan sepelekan gejala-gejala
ringan. Konsultasikan keluhan kesehatan Anda ke dokter dan bila perlu konsumsi
produk kesehatan untuk membantu memelihara kesehatan Anda.
Cara kerja SoMan terbagi tiga tahap yaitu, membantu meregenerasi sel yang
sakit, menyehatkan, dan menutrisi sel agar fungsi optimal. Daya tahan tubuh
yang kuat mampu membantu menangkal berbagai macam penyakit seperti
degeneratif atau kronik.
SoMan telah mengantongi serangkaian uji antara lain Uji Kandungan &
Toksisitas di Lab Saraswanti Indo Genetech, Uji Fitokimia di LPPM IPB, Uji Pre
Klinik Kolesterol di Universitas Pancasila, dan Uji Klinik Diabetes di Universitas
Gadjah Mada.
Aplikasi Pemakaian
Baca dahulu aturan minum SoMan. Kocok botol sebelum diminum. Larutkan SoMan
ke dalam 50-100 ml air, kemudian diminum langsung sampai habis. Ingat, jangan gunakan
air panas ataupun air dingin!
Konsumsi SoMan dianjurkan ketika lambung dalam keadaan masih kosong. Jika sedang
mengkonsumsi obat, SoMan dapat dikonsumsi 2 jam sebelum minum obat tersebut.
10
Efek Pemakaian
Pada sebagian pengguna awal, respon tubuh terhadap SoMan dapat menimbulkan
reaksi seperti, pusing, mual, buang air besar yang bau, atau sering buang air kecil.
BAB IV
PENUTUP
11
Kesimpulan
Manufaktur adalah suatu cabang industri yang mengaplikasikan mesin, peralatan dan
tenaga kerja dan suatu medium proses untuk mengubah bahan mentah menjadi barang jadi
untuk dijual.
Manufaktur ada dalam segala bidang sistim ekonomi. Dalam ekonomi pasar bebas,
manufakturing biasanya selalu berarti produksi secara masal untuk dijual ke pelanggan
untuk mendapatkan keuntungan.
Saran
Setelah melakukan pengamatan pada PT. Harvest Gorontalo Indonesia (HGI), dapat
disarankan bahwa berkaitan dengan laporan keuangan yang masih bersifat konvensial
sebaiknya menggunakan laporan keuangan yang berbasis syariah. Dengan melihat dari
sistem kerja di dalamnya yang sudah bersifat syariah, mayoritas karyawannya beragama
Islam, sering melaksanakan kajian dan pengajian rutin setiap minggunya, sehingga alangkah
baiknya dalam pelaporannya pun dilakukan dengan basis syariah.
12