3 Orang Tamu
Suatu ketika, ada seorang wanita yang kembali pulang ke rumah dari perjalanannya
keluar rumah, dan ia melihat ada 3 orang pria berjanggut yang duduk di halaman depan.
Wanita itu tidak mengenal mereka semua.
Wanita itu berkata dengan senyumnya yang khas: “Aku tidak mengenal Anda, tapi aku
yakin Anda semua pasti orang baik-baik yang sedang lapar. Mari masuk ke dalam, aku
pasti punya sesuatu untuk mengganjal perut”.
Pria berjanggut itu lalu balik bertanya, “Apakah suamimu sudah pulang?”
“Oh kalau begitu, kami tak ingin masuk. Kami akan menunggu sampai suamimu
kembali”, kata pria itu.
Di waktu senja, saat keluarga itu berkumpul, sang isteri menceritakan semua kejadian
tadi. Sang suami, awalnya bingung dengan kejadian ini, lalu ia berkata pada istrinya,
“Sampaikan pada mereka, aku telah kembali, dan mereka semua boleh masuk untuk
menikmati makan malam ini”.
Wanita itu kemudian keluar dan mengundang mereka untuk masuk ke dalam.
“Maaf, kami semua tak bisa masuk bersama-sama” , kata pria itu hampir bersamaan.
Salah seseorang pria itu berkata, “Nama dia Kekayaan,” katanya sambil menunjuk
seorang pria berjanggut disebelahnya, “sedangkan yang ini bernama Kesuksesan,
sambil memegang bahu pria berjanggut lainnya.
Wanita itu kembali masuk kedalam, dan memberitahu pesan pria di luar. Suaminya pun
merasa heran. “Ohho…menyenangka n sekali. Baiklah, kalau begitu, coba kamu ajak si
Kekayaan masuk ke dalam. Aku ingin rumah ini penuh dengan Kekayaan.”
Istrinya tak setuju dengan pilihan itu. Ia bertanya, “sayangku, kenapa kita tak
mengundang si Kesuksesan saja? Sebab sepertinya kita perlu dia untuk membantu
keberhasilan panen ladang pertanian kita.”
Ternyata, anak mereka mendengarkan percakapan itu. Ia pun ikut mengusulkan siapa
yang akan masuk ke dalam rumah. “Bukankah lebih baik jika kita mengajak si Kasih-
sayang yang masuk ke dalam? Rumah kita ini akan nyaman dan penuh dengan
kehangatan Kasih-sayang. ”
Suami-istri itu setuju dengan pilihan buah hati mereka. “Baiklah, ajak masuk si Kasih-
sayang ini ke dalam. Dan malam ini, Si Kasih-sayang menjadi teman santap malam kita.”
Wanita itu kembali ke luar, dan bertanya kepada 3 pria itu. “Siapa diantara Anda yang
bernama Kasih-sayang? Ayo, silahkan masuk, Anda menjadi tamu kita malam ini.”
Si Kasih-sayang berdiri, dan berjalan menuju beranda rumah. Ohho.. ternyata, kedua
pria berjanggut lainnya pun ikut serta. Karena merasa ganjil, wanita itu bertanya
kepada si Kekayaan dan si Kesuksesan.
“Aku hanya mengundang si Kasih-sayang yang masuk ke dalam, tapi kenapa kamu ikut
juga?”
Kedua pria yang ditanya itu menjawab bersamaan. “Kalau Anda mengundang si
Kekayaan, atau si Kesuksesan, maka yang lainnya akan tinggal di luar. Namun, karena
Anda mengundang si Kasih-sayang, maka, kemana pun
Kasih sayang pergi, kami akan ikut selalu bersamanya. Dimana ada Kasih-sayang, maka
kekayaan dan Kesuksesan juga akan ikut serta. Sebab, ketahuilah, sebenarnya kami
berdua ini buta. Dan hanya si Kasih-sayang yang bisa melihat. Hanya dia yang bisa
menunjukkan kita pada jalan kebaikan, kepada jalan yang lurus. Maka, kami butuh
bimbingannya saat berjalan. Saat kami menjalani hidup ini.”
Pecel Lele
Kisah ini saya kutip dari buku. ”Bahagianya Merayakan Cinta” karya Salim A Fillah.
Suatu hari ada seorang lelaki, yang ikut antri di warung pecel lele didaerah Monjali.
Mendung bergantung sore itu, dan warna hitam yang menyeruak d ibarat mulai bergerak
mendekat. Dia, berkaos putih yang leherannya mulai geripis, dikepalanya ada pecis putih
yang kecil, dan celananya beberapa senti diatas mata kaki. Sandal jepit swallow yang talinya
hampir putus nyangkut diantara jempol dan jari kakinya. Seperti yang lain ia juga memesan,
”Berapa?” Tanya Mas penjual yang asyik menguleg sambal terasi sambil sesekali meraih
sothil besar untuk membalik gorengan lele di wajan raksasa. Gemuruh bunyi kompor
mengharuskan orang berbicara sedikit lebih keras.
”Satu. Dibungkus..”
Perlahan tangannya merogoh saku celana, lalu duduk sembari menghitung uangnya. Malu
malu, tangannya dijorokkan sedikit ke bawah meja. Uang pecahan ratusan sudah disatukan
dengan selotip bening per sepuluhan keping, pas jumlahnya sesuai harga.
”Oo..”
Selesai perjalanan dibungkus, bersamaan dengan bunyi keritik yang mulai menggambar titik-
titik basah di tenda terpal milik Mas Pecel Lele. Agak berlari ia keluar, tetapi melebatnya
sang hujan jauh lebih cepat dari tapak-tapak kecilnya. Khawatir pecel lele untuk istri tercinta
yang hanya dibungkus kertas akan berkuah, ia selipkan masuk ke perutnya. Bungkusan itu ia
rengkuh erat dengan tangan kanan, tersembunyi dibalik kaos putih yang mulai transparan
disapu air. Tangan kirinya keatas, mencoba melindungi kepalanya dari terpaan ganas hujan
yang tercurah memukul-mukul. Saat itu ia sadar, ia ambil pecisnya. Ia pakai juga untuk
melapisi bungkusan pecel lele.
Huff, lumayan aman sekarang. Tetapi 3 kilometer bukanlah jarak yang dekat untuk berjalan
ditengah hujan, bukan?
~~~
Sahabat, apa perasaan anda ketika membaca kisah lelaki ini? Kasihan. Iba. Miris. Sedih.
Itu kan anda! Coba tanyakan pada laki-laki itu, kalau anda bertemu. Oh, sungguh berbeda.
Betapa berbunga hatinya. Dadanya dipenuhi heroisme sebagai suami yang baru yang penuh
perjuangan untuk membelikan penyambung hayat istri tercinta. Jiwanya dipenuhi getaran
kebanggaan, keharuan, dan kegembiraan. Kebahagiaan seolah tak terbatas, menyelam begitu
dalam di kebeningan matanya. Ia membayangkan senyum yang menantinya, bagai bayangan
surga yang terus terhidupkan di rumah petak kontrakannya.
Ditengah cipratan air dari mobil dan bus kota yang bersicepat, juga sendalnya yang putus lalu
hilang ditelan lumpur becek, ia akan tersenyum. Senyum termanis yang disaksikan jagad.
Seingatnya, ia belum pernah tersenyum semanis itu saat masih membujang. Subahanallah....
Sahabat, Begitulah, karena ada konsep barokah, kita tidak diperkanankan mengukur badan
orang dengan baju kita sendiri. Pada pemandangan yang tak tertembus oleh penilaian
subjektif kita itu, daripada berkomentar yang sifatnya ”iri tanda tak mampu” akan jauh lebih
baik kita memuji Tuhan atas kebesaran-Nya. Mudah-mudahan Tuhan meluaskan barakah itu
hingga kitapun merasainya.
KISAH BATU BESAR
Kemudian sang guru pun tiba, lalu beliau duduk di depan murid – muridnya. Beliau datang
dengan membawa sebuah toples yang cukup besar, lalu disampingnya terdapat beberapa
tumpuk batu yang memiliki warna kehitaman yang memiliki ukuran segenggaman tangan.
Kemudian tanpa bicara sedikit pun, Beliau mengambil batu – batu itu dan kemudian satu
persatu batu – batu tersebut di masukkan dengan hati-hati ke dalam sebuah toples kaca yang
ia bawa. Kemudian ketika toples itu sudah penuh dengan batu hitam yang dimasukkan oleh
sang guru tersebut, Lalu beliau berbalik dan menghadap ke murid – muridnya dan langsung
bertanya.
Tanpa berkata apapun, sang guru lalu memulai memasukkan kerikil – kerikil bulat berwarna
merah yang memiliki ukuran lebih kecil dari batu sebelumnya ke dalam toples
tersebut.Karena kerikil itu lebih kecil sehingga dapat masuk dan jatuh pada sela – sela batu
hitam besar yang dimasukkan lebih awal. Kemudian Setelah semua kerikil itu sudah masuk
kedalam toples, sang guru kembali berbalik kepada murid – muridnya, kemudian bertanya
kembali.
Masih tanpa berkata apapun, kini sang guru telah mengambil satu wadah pasir yang halus,
kemudian beliau memasukkan pasir halus tersebut ke dalam toples. Tentu dengan mudah
pasir halus tersebut masuk memenuhi ruangan kosong dari kerikil merah dan juga batu hitam.
Setelah pasir halus itu semuanya masuk, sang guru kembali berbalik dan bertanya lagi ke
para muridnya.
Karena para murid sudah salah dua kali, kali ini murid murid itu tidak terlalu percaya diri
untuk menjawab pertanyaan dari guru mereka. Akan tetapi karena terlihat bahwa pasir halus
tersebut jelas sudah memenuhi sela – sela dari kerikil dan batu yag sudah dimasukkan ke
dalam toples, membuatnya sudah terlihat tampak penuh. Walaupun agak sedikit ragu
beberapa dari murid itu ada yang mengangguk dan menjawab,
Ternyata tetap tanpa berkata apapun lagi, Sang guru kembali berbalik, kali ini dia mengambil
sebuah tempayan yang berisi air, Kemudian beliau menuangkan air itu dengan hati – hati ke
dalam toples besar yang sudah terisi oleh batu besar hitam, krikil dan juga pasir tadi. Dan
ketika air sudah mencapai di bibir toples,Sang guru kembali berbalik kepada para murid, dan
bertanya kembali
Saat itu kebanyakan para murid lebih memilih untuk diam, akan tetapi ada dua sampai tiga
orang yang memberanikan diri untuk menjawab,
Ternyata tetap sang guru masih belum berkata apapun, beliau malah mengambil satu kantong
garam halus. Kemudian beliau menaburkan sedikit – sedikit serta hati-hati memasukkan
garam –garam itu diatas permukaan air, dan garam halus itu pun sedikit demi sedikit larut,
dituangkannya sekantong garam tersebut sampai habis dan garam – garam itu juga larut
kedalam air. Sang guru kembali menghadap kepada murid-muridnya, dan kembali, bertanya,
“Apakah toplesnya tersebut sudah penuh?”
Saat itu semua murid berdiam diri tanpa menjawab apapun. Hingga akhirnya ada seorang
murid yang memberanikan diri untuk menjawab.
Sang guru akhirnya menjawab, “Iya benar, toples ini sekarang sudah penuh”.
Beliau kemudian melanjutkan ucapannya,
“Sebuah cerita selalu memiliki banyak makna, dan setiap dari kalian telah memahami banyak
hal dari demonstrasi ini. Diskusikan dengan tenang sesama kalian, apa hikmah yang kalian
punya. Berapa banyak hikmah berbeda yang dapat kalian temukan dan kalian ambil darinya.”
Murid-murid kemudian memandang sang guru, dan juga memandang toples yang sekarang
sudah berisi penuh dan juga memiliki berbagai warna, ada warna hitam, merah, ada juga
pasir, air, dan juga garam. Kemudian dengan cukup tenang mereka berbisik ( mendiskusikan
) dengan para murid lainnya. Kemudian setelah beberapa menit sang guru lalu mengangkat
tangannya, dan seluruh ruangan pun terdiam. Beliau lalu berkata,
“Selalu ingatlah bahwa tidak pernah ada hanya satu interpretasi dari segalanya. Kalian sudah
mengambil semua hikmah dan juga pesan dari cerita, dan setiap hikmah, sama pentingnya
dengan yang lain” Setelah berkata seperti itu kemudian tanpa berkata-kata lagi, sang guru
bijak itu bangkit dan meninggalkan ruangan.
Dari cerita motivasi hidup guru bijak dan toples besar diatas, dapat diambil kesimpulan
bahwa dalam menilai sesuatu tidak dapat disimpulkan atau dikatakan benar jika hanya
memandang dari satu sudut pandang. seperti cerita motivasi diatas. jika melihat dari sisi batu
besar hitam, memang benar toples itu sudah penuh jika dimasukkan batu besar hitam lainnya.
tapi jika dimasukkan dengan batu yang lebih kecil (batu krikil) ternyata toples itu masih
belum penuh dan masih bisa dimasukkan lagi. begitu seterusnya. jadi untuk menyimpulkan
suatu peristiwa atau apapun itu, kita harus melihat dari berbagai sudut pandang yang berbeda
agar dapat mengambil kesimpulan yang benar -benar bisa di pertanggung jawabkan.
Semoga cerita motivasi hidup guru bijak dan toples besar ini, dapat memberikan kita
inspirasi dan motivasi dalam mengambil sebuah keputusan didalam kehidupan kita.
- END –
Suatu hari ada seorang anak yang bertengkar dengan ibunya, pertengkaran tersebut berawal
ketika ibu tersebut menasehati anaknya, akan tetapi anaknya merasa terganggu dengan
nasihat ibunya, akhirnya terjadilah pertengkaran mulut diantara keduanya. pertengkaran
tersebut membuat si anak langsung pergi keluar dan meninggalkan si ibu dirumah. Cuaca
pada saat itu sangat panas, setelah berjalan cukup jauh dia berfikir sejenak untuk berteduh di
bawah pohon yang cukup rindang. Di dekat pohon rindang tersebut terdapat kedai mie ayam,
Perutnya sudah mulai terasa lapar akan tetapi dia baru tersadar kalau dia tidak membawa
uang. Ia ingin membeli semangkok mie ayam akan tetapi karena ia tidak membawa uang, ia
hanya terdiam sambil sesekali menatap kedai tersebut sambil menahan rasa lapar.
Secara tak sadar seorang ibu pemilik kedai tersebut melihat tingkah anak tersebut yang sering
melihat kearah kedainya sambil memegangi perutnya. Lalu pemilik kedai itu mendekati anak
tersebut. “Nak ibu perhatikan kamu sepertinya sering melihat kearah kedai ibu. Apakah kamu
ingin makan mie ayam dikedai ibu?” Ujar si pemilik kedai.
“Iyah bu, memang perut saya agak terasa lapar, tapi saya tidak memiliki uang untuk membeli
mie ayam di kedai ibu”, jawab anak tersebut.
“Oh, jadi karena itu kamu terus memperhatikan kedai ibu. ayuk ke kedai ibu nanti ibu kasih
semangkok mie ayam”, – ucap si pemilik kedai.
“Tapi saya tidak memiliki uang untuk membayar mie ayam ibu”, jawab si anak
“ Sudahlah kamu tidak perlu khawatir, Ibu iklas kok”, ucap kembali si ibu.
Akhirnya anak tersebut memakan mie ayam pemberian si pemilik kedai. Tetapi tiba tiba si
anak menetaskan air mata. “Kenapa kamu menangis nak?” Tanya si pemilik kedai.
“Tidak apa – apa bu, aku hanya terharu dengan kebaikan ibu, karena ibu yang bukan siapa –
siapa saya, tetapi rela memberikan semangkok mie ayam secara gratis terhadap saya,
sementara ibu saya sendiri hari ini baru saja bertengkar dengan saya, dan dia membiarkan
saya pergi dan beliau tidak peduli kalau saat ini saya belum makan dan tidak membawa
uang” ucap anak tersebut.
Mendengar ucapan anak tersebut ibu kedai itu terdiam sesaat dan menyela nafas, lalu
kemudian dia mendekati sianak tersebut dan mengusap2 pundak tersebut sambil berkata :
“Nak, mengapa kau berpikir seperti itu? Aku hanyalah memberimu semangkuk mie ayam
saja, tapi kau begitu terharu dan bilang aku sangat baik, dan sangat berbeda jauh dengan
ibumu. Coba sekarang kamu renungkan, Aku hanya memberimu semangkuk mie ayam,
sementara Ibumu telah memasak nasi, dan berbagai hal lain untuk kamu makan, dari
semenjak kamu lahir sampai sekarang ini dan semua itu diberikan secara gratis agar kamu
bisa tumbuh sehat sampai saat ini, kenapa orang yang selalu memberi makan kamu tiap hari
secara gratis malah kamu bilang tidak baik, kenapa justru aku yang hanya sekali memberi
kamu semangkuk mie ayam kamu bilang sangat baik. Seharusnya orang yang wajib kamu
bilang sangat baik ialah Ibumu. Dia yang mengandungmu, Dia yang melahirkanmu, Dia yang
menyusuimu, Dia yang memandikanmu, Dia yang merawatmu dari kecil hingga sebesar saat
ini, dia yang memberikan jiwa dan raganya untuk membesarkan dan merawat kamu, sekarang
pulang lah nak lalu minta maaf lah kepadanya, karena dia orang yang seharusnya kau bilang
sangat baik. Pulang dan berterimakasihlah kepada beliau”
Mendengar nasihat dari pemilik kedai tersebut anak itu hanya terdiam, beberapa saat
kemudian dia menangis. “Betapa durhakanya aku terhadap Ibuku, aku tak pernah peduli
dengan apa yang pernah dia berikan untuk aku, betapa berdosanya aku” ucap anak tersebut.
“Terimakasih bu sudah memberikan saya semangkuk mie ayam, aku permisi pulang” tambah
sang anak.
Anak tersebut langsung berjalan dengan cepat menuju rumahnya, setelah sampai didepan
rumah, ternyata sang Ibu sedang berdiri tepat didepan pintu rumah.
Seketika sang ibu langsung memanggil anaknya, “Nak kamu dari mana saja, ibu khawatir
sama kamu, maafkan Ibu yah karena tadi sudah memarahi kamu, Ibu juga melihat dompet
kamu ada dimeja kamar kamu, pasti kamu belum makan, Ayo nak masuk, Ibu telah
menyiapkan makan untuk kamu”, ucap sang Ibu.
Harga diri cewek versus harga diri cowok
Cowok memiliki harga diri, cewek juga memiliki harga diri. Bedanya, jika harga diri cowok
sangat dipengaruhi oleh prestasi mereka, harga diri cewek sangat dipengaruhi oleh hubungan
sosial yang mereka jalani.
Bagi cowok, prestasi adalah segalanya. Boleh dibilang pencapaian prestasi adalah tujuan
hidup mereka. Kaum cowok akan merasa dirinya bernilai dan berharga jika memiliki prestasi
yang bisa membuat bangga. Jika kurang berprestasi, maka cowok akan merasa dirinya kurang
bernilai. Mereka bisa menjadi minder dan merasa hidup mereka kurang berarti.
Prestasi seperti apa yang meningkatkan harga diri cowok? Ada banyak ragam bentuknya.
Secara umum prestasi itu berupa prestasi yang membuat mereka diakui lebih mampu, lebih
kaya, dan lebih hebat dibanding sebelumnya dan lebih dibandingkan orang lain yang
sebelumnya setara dengan mereka. Misalnya sama-sama alumni SMA favorit di kota, maka
prestasi buat mereka adalah gengsi tempat kuliahnya.
Diam-diam, kaum cowok bersaing dengan teman-temannya. Mereka ingin lebih baik
dibandingkan teman-teman seperjuangannya dulu. Mereka ingin menjadi yang tersukses.
Hanya dengan semakin sukses mereka akan menjadi semakin percaya diri.
Ukuran sukses bagi cowok biasanya berupa benda-benda atau objek yang bisa
dipertontonkan. Bisa berupa benda yang kasatmata seperti mobil, motor, rumah, telepon
seluler, rancangan rumah, hasil karya desain, karya tulis, deposito, sampai pekerjaan,
kekuatan, popularitas, jabatan, dan kekuasaan. Tidak mengherankan jika tujuan hidup kaum
cowok adalah mengejar itu semua. Pun hobi mereka biasanya berkaitan dengan hal-hal yang
bisa menunjukkan prestasi, misalnya hobi olahraga karena di dalamnya dia bisa menunjukkan
prestasi dengan cara mengalahkan lawannya. Hobi otomotif bisa menunjukkan kekayaannya.
Hobi golf menunjukkan kelasnya sebagai kelas atas. Hobi panjat tebing bisa menunjukkan
kekuatan fisiknya. Pendek kata, nyaris semua hobi kaum laki-laki terkait dengan aspirasinya
untuk meraih prestasi.
Menurut para cowok, pasangan yang menawan juga merupakan prestasi sebab bisa
dipertontonkan pada orang lain. Cewek cantik dan populer adalah salah satu incaran kaum
cowok yang paling penting. Bisa mendapatkan mereka adalah prestasi penting yang
meningkatkan harga diri mereka. Teman-temannya akan memujinya, “wah hebat ya bisa
mendapatkan cewek cakep kayak bintang film India”
Kaum cowok bangga bukan kepalang bisa menggandeng cewek tercantik dan terpopuler. Ke
mana-mana mereka akan menggandengnya. Nah, jika seorang cowok enggan mengajak
ceweknya ketika ada acara bersama teman-temannya, bisa saja itu indikasi bahwa dia merasa
tidak bangga memiliki ceweknya itu.
Lebih penting dari cantik dan populer adalah cerdas atau setidaknya menyimbolkan
kecerdasan (misalnya kuliah di perguruan tinggi terbaik). Meskipun banyak cowok yang jadi
bermental karet karena khawatir disaingi cewek cerdas, tapi cewek cerdas adalah pasangan
yang paling membanggakan bagi para cowok. Bagi mereka, mendapatkan cewek cerdas
adalah prestasi terhebat. Pasangan yang cerdas plus terkenal karena kecerdasannya (bukan
karena cantiknya), akan menjadikan seorang cowok merasa lebih bangga setidaknya karena
dua alasan. Pertama, si cowok merasa dirinya merupakan cowok unggul sebab cewek cerdas
tidak mungkin memilih cowok yang tidak unggul. Kedua, memiliki pasangan cewek cerdas
menunjukkan bahwa dirinya lebih cerdas lagi (arogansi cowok yang selalu merasa lebih baik
ketimbang cewek).
Prestasi yang bagus meningkatkan harga diri seorang cowok. Namun sebaliknya, prestasi
yang kurang bagus juga akan menurunkan harga diri cowok. Kaum cowok paling gampang
tersinggung jika diminta membicarakan kegagalannya. Apalagi jika dibandingkan dengan
orang lain yang lebih berhasil dari mereka, sangat boleh jadi hati mereka bakal meradang.
Mereka marah bukan karena iri kepada orang lain yang lebih berhasil, tapi karena hal tersebut
melukai harga diri mereka.
Jangan heran jika kaum cowok kurang berhasil dalam tugas bisa membuat mereka uring-
uringan dan stres berat. Boleh jadi mereka jauh lebih stres gagal dalam pekerjaan daripada
gagal dalam hubungan cinta. Ekstremnya, gagal dalam berpacaran tak mengapa, tapi gagal
dalam pekerjaan itu bencana.
Cewek cenderung sangat memperhatikan orang-orang dan perasaan. Buat para cewek,
gangguan dalam hubungan sosial adalah gangguan yang paling menekan mereka. Mereka
lebih stres jika merasa dijauhi teman ketimbang karena dimarahi atasan di tempat kerja.
Begitu pun gagal naik jabatan tidak lebih menekan ketimbang bertengkar dengan pacar. Tahu
kenapa? Karena bagi cewek kualitas hubungan sosial adalah sumber harga diri mereka.
Semakin berkualitas hubungan sosial yang berhasil dibangun mereka, maka semakin tinggi
pula harga diri mereka. Sebaliknya semakin rendah kualitas hubungan sosial mereka maka
semakin rendah harga diri mereka. Keluarga yang bahagia, anak-anak yang tumbuh sehat dan
cerdas (jika sudah punya anak), pacar atau suami yang sangat mencintai mereka, teman-
teman yang baik, tetangga yang suportif, adalah sumber harga diri cewek yang utama.
Kaum cewek akan sangat bangga memperkenalkan sang kekasih kepada teman-temannya jika
sang kekasih dirasakan sangat mencintai mereka plus memberikan mereka rasa bahagia.
“Cowokku luar biasa. Aku selalu merasa aman dibuatnya. Dia selalu bisa memahami dan
mengerti diriku. Jika sedang gundah, dia selalu bisa membuatku segera tersenyum kembali.
Jika sedang marah, dia membuatku tertawa. Dia membuatku merasa spesial. Aku selalu
dibuatnya menjadi ratu”, begitu pengakuan para cewek tentang cowok mereka.
Sangat jarang kaum cewek mengenalkan cowoknya dengan berkata, “Cowokku keren,
terkenal, kaya, memiliki jabatan, alumnus Harvard University.” Sebab, bagi kaum cewek hal-
hal semacam itu tidak terlalu penting buat harga diri mereka. Bukan mereka menghindarkan
diri agar tidak disebut matre dan bukan pula tidak memperhatikan hal-hal tersebut (ingat,
cewek justru sangat memperhatikan hal-hal tersebut, baca perbedaan 4), tetapi karena
hubungan yang berkualitas dengan kekasih adalah yang paling bisa membuat mereka bangga.
Jadi, jangan heran jika mereka tidak menyebutkannya. Mereka hanya menyebutkan hal-hal
yang membuat mereka bangga.
Sebaliknya, cewek juga paling merasa tertekan dan stres jika hubungan dengan cowoknya
memburuk. Itu sebabnya bubarnya hubungan lebih berdampak bagi cewek ketimbang bagi
cowok. Buat cowok, bubarnya hubungan tidak lantas menurunkan harga diri karena sumber
harga diri utama mereka adalah prestasi. Tapi bagi cewek, hubungan sosial, termasuk
hubungan asmara, merupakan sumber harga diri utama. Nah, apalagi jika hubungan yang
buruk itu diketahui banyak orang. Semakin banyak orang tahu masalah asmara mereka maka
semakin menurunkan harga diri. Cewek akan sangat malu. Bahkan ada cewek yang setelah
bubaran dengan kekasihnya tidak mau bertemu teman-temannya berbulan-bulan lamanya.
Hebatnya, karena hubungan sosial adalah sumber utama harga diri, maka kaum cewek sangat
memperhatikan hubungannya dengan orang lain. Cewek akan berusaha sedapat mungkin
untuk tetap menjaga agar hubungan itu menjadi baik, kalau bisa malah menjadi lebih baik.
Kaum cewek ingin agar semua orang menjadi temannya. Jika ada sedikit masalah yang
berpotensi merusak pertemanan, mereka akan sesegera mungkin menanganinya. Itulah
kenapa kaum cewek sangat peka dengan perasaan orang. Mereka begitu sensitif untuk yang
satu itu. Pada akhirnya mereka juga lebih peka terhadap kebutuhan-kebutuhan pihak lain.
Mereka betul-betul sangat suportif dan menjadi teman terbaik. Tidak heran jika cewek
dianggap sebagai ahli psikologi yang sesungguhnya.
FAKTA REMAJA
1. Cowok memang suka dan Hoby menggoda sepanjang hari tapi sebelum pergi tidur,
cowok selalu memikirkan tentang satu orang Cewek yang benar-benar dia sukai.
2. Ketika seorang Cowok benar-benar menyukai kamu, dia akan mengabaikan semua
karakter buruk mu percaya deh sob hehehe.
3. Ketika seorang Cewek membuat seorang cowok menderita dan suka merasa sakit hati
selama pacaran, akan semakin menantang Bagi ya untuk Tidak melepaskan Cewek itu
sendiri.
4. Cowok membenci cewek yang bereaksi berlebihan dan terlalu Bawel.
5. Ketika seorang Cowok meminta Kamu untuk meninggalkan dia sendirian, sesungguh
nya didalam Hati dia mengatakan "Tolong datang dan mendengarkan aku"
6. Kebanyakan Cowok tergila-gila Karena senyuman seorang Cewek.
7. Cowok biasanya berusaha keras untuk mendapatkan Cewek yang telah
membuangnya, karena begitu sulit
8. Bagi seorang Pria menerima kekalahannya apa lagi masalah Cewek. Eleh eleh.... :D
9. Bila Kamu sudah menyentuh hati seorang Cowok, tidak akan ada jalan kembali untuk
lari dan menjauh.
10. Cowok merasa senang dan merasakan getaran Spesial ketika Cewek menyentuh
tangan mereka.
11. Ketika seorang Cewek mengatakan "tidak", seorang Cowok mendengarnya sebagai
"coba lagi besok".
12. Cowok benci gay! Karena kalo Cowok suka Gay, berarti dia bukan Cowok, Tapi
Gay!!
13. Cowok mencintaimu lebih dari kau mencintai mereka jika mereka serius dalam
hubungan nya dengan kamu
14. Cowok akan melakukan apa saja hanya untuk mendapatkan perhatian dari Cewek
yang di sukai nya.
15. Cowok suka berbicara hal-hal tentang Cewek, lebih dari Cewek berbicara tentang
cowok.
16. Cowok tidak pernah bisa bermimpi dan berharap terlalu banyak dalam sebuah
Hubungan.
17. Ketika seorang Cowok melihat Kamu lebih dari 2detik, Setidaknya dia pasti sedang
berfikir sesuatu tentang kamu apa pun itu.
18. Tinggi tidak nya seorang Cewek tidak menjadi begitu masalah dimata Cowok. Tapi
yang menjadi masalah adalah ketika berbicara tentang Berat badan seorang Cewek.
19. Semua Cowok di dunia ini selalu lebih menukai dan mengidamkan Cewek yang pintar
melakukan pekerjaan Rumah.
20. Cowok tidak akan marah Jika Cewek menyentuh bagian mana pun pada Tubuh nya,
Tapi jangan pernah sentuh rambutnya, Mereka akan Tersinggung, hal itu hanya boleh
dilakukan oleh orang-orang yang sudah benar-benar nyaman dan akrab di hati si
Cowok
KISAH SI BELALANG
Pada suatu zaman Hidup Seekor belalang yang sudah lama terkurung dalam satu kotak.
Suatu hari ia berhasil keluar dari kotak yang mengurungnya, dengan gembira dia melompat-lompat
menikmati kebebasannya.
Di perjalanan dia bertemu dengan belalang lain, namun dia heran mengapa belalang itu bisa lompat
lebih tinggi dan lebih jauh darinya ?.
Dengan penasaran dia bertanya,
“Mengapa kau bisa melompat lebih tinggi dan lebih jauh dariku,padahal kita tidak jauh berbeda dari
usia maupun ukuran tubuh?” Belalang itu menjawabnya dengan cepat,
“Dimanakah kau tinggal selama ini? Semua belalang yang hidup di alam bebas pasti bisa melakukan
seperti yang aku lakukan.”
Saat itu si belalang baru tersadar bahwa selama ini kotak itulah yang telah membuat lompatannya
tidak sejauh dan setinggi belalang lain yang hidup di alam bebas.