Anda di halaman 1dari 5

PENYELIDIKAN EPIDEMIOLOGI

DEMAM BERDARAH DENGUE


No Dokumen :
B/P2/SOP/VI/16/004
Terbit ke : 01
DINKES PUSKESMAS
KAB. KLATEN S O P No. Revisi : KARANGDOWO
Tgl.Diberlakukan :
25 Februari 2019
Halaman : 1/5
Ditetapkan Kepala dr. Hanung Sasmito Wibowo
Puskesmas Karangdowo NIP. 19781124 201001 011

A. Pengertian Penyelidikan Epidemiologi adalah rangkaian kegiatan untuk mengetahui suatu


kejadian baik sedang berlangsung maupun yang telah terjadi, sifatnya
penelitian, melalui pengumpulan data primer dan sekunder, pengolahan dan
analisa data, membuat kesimpulan dan rekomendasi dalam bentuk laporan.

DBD adalah suatu penyakit infeksi virus yang berat dan berpotensi mematikan
yang disebarkan oleh spesies nyamuk tertentu dalam hal ini nyamuk Aedes
aegypti.
B. Tujuan Mengetahui kondisi tempat penampungan air dan mengetahui adanya kasus
tambahan
C. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Karangdowo tentang Upaya Kesehatan Masyarakat
Nomor 440/75/III/16/14.29
D. Referensi Buku Pedoman Penaggulangan DBD di Indonesia, Kementerian Kesehatan RI,
2013
E. Prosedur/ 1. Setelah menerima surat/ laporan adanya penderita DBD, petugas
Langkah- langsung mencatat di buku laporan penderita DBD
langkah 2. Menyiapkan peralatan : senter, format PE dan surat tugas
PENYELIDIKAN EPIDEMIOLOGI DEMAM
BERDARAH DENGUE
No Dokumen :
PUSKESMAS SOP B/P2/SOP/VI/16/004 dr. Hanung Sasmito Wibowo
KARANGDOWO Terbit ke : 01 NIP. 19781124 201001 011
No Revisi :
Tgl Diberlakukan :
25 Februari 2019
Halaman : 2/5

3. Koordinasi dengan Kepala Desa, Ketua RT/RW bahwa di wilayahnya


ada tersangka penderita DBD dan akan dilaksanakan kegiatan PE
4. Melaksanakan PE, sebagai berikut :
a. Petugas memperkenalkan diri dan selanjutnya melakukan
wawancara kepada keluarga penderita DBD, untuk
mengetahui ada tidaknya penderita infeksi dengue lainnya.
b. Melakukan pemeriksaan jentik pada tempat penampungan air
dan tempat-tempat lain yang dapat menjadi tempat
perkembangbiakan nyamuk aedes aegypti baik di dalam
rumah maupun di luar rumah, sekaligus mewawancarai
penduduk mengetahui ada tidaknya penderita lain., bersama
kader jumantik dan tokoh masyarakat.
c. Kegiatan PE dilakukan pada radius 100 m dari lokasi tempat
tinggal penderita.
d. Apabila penderita adalah siswa sekolah atau pekerja, maka
PE dilakukan juga di sekolah/ tempat kerja penderita.
e. Hasil pemeriksaan dicatat di format PE
PENYELIDIKAN EPIDEMIOLOGI DEMAM
BERDARAH DENGUE
No Dokumen :
PUSKESMAS SOP B/P2/SOP/VI/16/004 dr. Hanung Sasmito Wibowo
KARANGDOWO Terbit ke : 01 NIP. 19781124 201001 011
No Revisi :
Tgl Diberlakukan :
25 Februari 2019
Halaman : 3/5

f. Hasil pemeriksaan yang sudah tercatat di format PE,


dilaporkan ke Puskesmas Karangdowo dan laporan
dilanjutkan ke Dinas Kesehatan Kabupaten Klaten. Untuk
tindak lanjut lapangan dikoordinasikan dengan Kepala Desa,
Ketua RT/RW serta kader jumantik.
g. Membuat rencana kegiatan penyuluhan di lokasi penderita.
F. Unit Terkait 1. Penanggung jawab UKM
2. Promkes
3. Kesling
4. Lintas sektoral
PENYELIDIKAN EPIDEMIOLOGI DEMAM
BERDARAH DENGUE
No Dokumen :
PUSKESMAS SOP B/P2/SOP/VI/16/004 dr. Hanung Sasmito Wibowo
KARANGDOWO Terbit ke : 01 NIP. 19781124 201001 011
No Revisi :
Tgl Diberlakukan :
25 Februari 2019
Halaman : 4/5

G. Rekaman Historis Perubahan


No Halaman Yang dirubah Perubahan Diberlakukan Tgl.
PENYELIDIKAN EPIDEMIOLOGI DEMAM
BERDARAH DENGUE
No Dokumen :
PUSKESMAS SOP B/P2/SOP/VI/16/004 dr. Hanung Sasmito Wibowo
KARANGDOWO Terbit ke : 01 NIP. 19781124 201001 011
No Revisi :
Tgl Diberlakukan :
25 Februari 2019
Halaman : 5/5

DAFTAR TILIK
TIDAK
No KEGIATAN YA TIDAK
BERLAKU
1 Mencatat di Buku Laporan penderita DBD
2 Menyiapkan peralatan PE
3 Koordiansi dengan Kepala Desa, Ketua RT/RW
4 Melaksanakan PE
5 Wawancara dengan penderita DBD
6 Memeriksa TPA radius 100 meter
7 Mencatat hasil PE di format PE
8 Melaporkan hasil PE ke tingkat Desa, Puskesmas
dan Dinas Kesehatan Kabupaten
9 Membuat Rencana Tindak Lanjut

∑ ya
CR = X100%
∑ ya + ∑ tidak

Anda mungkin juga menyukai