INJEKSI SUBCUTAN (SC)

No. Dokumen : 127/9.2.2.5/PKM-PB/

UKP/SPO/V/2016
SPO No. Revisi :0
Tanggal Terbit : 1 Mei 2016
KOTA MANADO
Halaman : 1 dari 2
Tanda Tangan
PUSKESMAS Dr. Ivone V. Rimbing
PANIKI BAWAH NIP. 197704072006042008

Memasukkan obat melalui suntikan di bawah kulit yang dilakukan pada lengan
Pengertian atas sebelah luar, daerah perut, paha bagian luar / depan.
Memberikan obat tertentu yang pemberiannya hanya dapat dilakukan dengan cara
Tujuan
penyuntikan subcutan ( misal pemberian anastesi lokal, dll ).

Kebijakan
1. Wahit Iqbal Mubarak, SKM & Ns.Nurul Chayatin, S.Kep , 2008, Buku Ajar
Kebutuhan Dasar Manusia: Teori & Aplikasi Dalam Praktek, Jakarta,EGC.

Referensi 2. Siti Bandiyah, AMKP, S.PD. & Ari Setiawan, M.Pd. Agustus 2009,
Keterampilan Dasar Praktek Klinik Keperawatan dan Kebidanan, Yogjakarta,
nuMed.
Indikasi
1. Pasien yang akan dilakukan anastesi lokal
2. Pasien yang akan dilakukan pemberian vaksin
Persiapan pasien
1. Jelaskan pada pasien tentang tujuan dan prosedur tindakan yang akan di
lakukan
2. Atur posisi pasien sesuai kebutuhan
3. Jelaskan pada pasien tentang efek rasa nyeri pada saat dilakukan tindakan.
4. Anjurkan pasien untuk melaksanakan teknik relaksasi pada saat terasa nyeri.
Persiapan alat
Prosedur
1. Spuit 1 cc, 2,5 cc, 3 cc, atau spuit dengan ukuran khusus
2. Hand scone
3. Bak injeksi
Persiapan bahan
1. Alcohol swab
2. Obat sesuai kebutuhan
Prosedur pelaksanaan
1. Lakukan cuci tangan
2. Dekatkan peralatan disamping pasien agar lebih mudah untuk dijangkau
3. Gunakan hand scone
 INJEKSI SUBCUTAN (SC)
No. Dokumen : 127/9.2.2.5/PKM-PB/
UKP/SPO/V/2016
SPO No. Revisi :0
Tanggal Terbit : 1 Mei 2016
KOTA MANADO
Halaman : 2 dari 2
Tanda Tangan
PUSKESMAS Dr. Ivone V. Rimbing
PANIKI BAWAH NIP. 197704072006042008

4. Lakukan desinfeksi pada area kulit yang akan dilakukan penyuntikan.

5. Angkat sedikit kulit pasien dengan tangan kiri
6. Beritahu pasien bahwa penyuntikan akan segera dilakukan dan sarankan pasien
untuk melakukan teknik relaksasi ( untuk mengurangi rasa nyeri )
7. Tusukkan jarum dengan lubang jarum menghadap ke atas dan membuat sudut
45 derajat dari permukaan kulit.
8. Lakukan aspirasi, bila ada darah jangan injieksikan obat. Bila tidak terdapat
darah, injeksikan obat secara perlahan-lahan.
9. Setelah obat masuk, jarum suntik dicabut dengan cepat, lalu tekan bekas
tusukan dengan kapas alcohol / alcohol swab
10. Beri tahu pasien bahwa tindakan telah selesai dilakukan
11. Kembalikan peralatan pada tempatnya
12. Lepaskan hand scone
13. Lakukan cuci tangan
14. Dokumentasikan pada buku rekam medik klien
Hal-hal yang perlu diperhatikan:
1. Beri tahu pasien agar tidak menggerakkan bagian anggota tubuh yang akan
dilakukan penyuntikan pada saat pelaksanaan.
2. Pasien yang telah mendapatkan suntikan harus diawasi untuk beberapa waktu,
sebab ada kemungkinan timbul reaksi alergi, dll.
3. Tempat dan cara penyuntikan harus tepat dan benar
4. Jenis dan dosis obat harus tepat dan benar
5. Tanggal expired obat harus diteliti sebelum obat di berikan kepada pasien.
1. Poli Imunisasi
Unit terkait
2. Ruang UGD