Tetap Tanggal Terbit: 10 Agustus 2020 Ketua Prodi Penyusun
Ns. Tuti Anggriani Utama, M.Kep Ns.Yusran Hasymi, M.Kep.Sp KMB
Pengertian Insulin adalah hormon yang digunakan untuk mengobati diabetes mellitus. Injeksi insulin adalah pemberian insulin eksogen ke dalam jaringan subkutan
Indikasi 1.Klien yang tidak mengetahui penyakitnya
2.Penderita DM. Tujuan Mengontrol kadar gula darah dalam pengobatan diabetes mellitus. Pelaksana Mahasiswa yang telah lulus atau menyelesaikan teori mata kuliah Keperawatan Medika Bedah. Pengkajian Kaji keadaan umum pasien Persiapan 1. Cek perencanaan keperawatan pasien. Pasien 2. Menjelaskan tujuan pemeriksaan glukosa darah 3. Pasien diberi penjelasan tentang prosedur yang akan dilakukan. 4. Posisikan pasien dengan posisi yang nyaman. Persiapan 1. Spuit insulin / insulin pen Alat 2. Vial insulin. 3. Kapas + alkohol / alcohol swab. 4. Handscoen bersih. 5. Bengkok 6. Daftar / formulir obat klien. Prosedur 1. Mencuci tangan 2. Menyiapkan insulin (insulin Pen): a. Cek tanggal kadaluarsa, warna insulin, kejernihan (sesuai jenis insulin), adanya endapan b. Persiapkan insulin dengan menggulung insulin diantara kedua telapak tangan c. Pasang jarum pada insulin pen d. Lakukan priming. Pastikan tidak ada gelembung udara. Pilih dosis 2 unit insulin, lalu menyuntikkan insulin hingga tampak insulin keluar dari jarum e. Atur dosis sesuai kebutuhan pasien 3. Siapkan klien dan bantu pada posisi nyaman untuk injeksi 4. Jelaskan tujuan prosedur pemberian obat pada klien 5. Jaga privasi klien (gunakan sampiran) 6. Pilih area injeksi yang tepat. Hindari area kulit yang terdapat jaringan parut, kemerahan, memar, bengkak, melepuh dan terdapat lesi atau infeksi 7. Gunakan sarung tangan 8. Bersihkan kulit dengan kapas alkohol secara sirkuler dari bagian tengah ke luar ± 5 cm 9. Lakukan penyuntikan dengan tangan dominan secara tegak lurus (90 derajat) dengan menekan tombol push-button (pastikan dosis insulin ke angka 0). 10. Tahan insulin pen selama 10 detik 11. Mencabut jarum dengan cepat (jangan diusap). 12. Pasang kembali tutup jarum luar tanpa menyentuhnya. Kemudian tarik tutup jarum luar beserta jarumnya, lalu buang ke tempat sampah khusus yang disediakan. 13. Lepaskan sarung tangan dan cuci tangan 14. Anjurkan pasien segera makan 0-10 menit Dokumentas 1. Dokumentasikan: Obat yang diberikan, waktu, dosis, dan rute pemberian obat i dan 2. Evaluasi : Evaluasi respon klien dan Lakukan follow up terhadap efek obat yang Evaluasi mungkin terjadi Referensi Black, J., & Hawsk, J. (2014). Keperawatan Medical Bedah (8 ed., Vol. 2). (J. Mulyanto, Penerj.) Siangapore: Elsevier Kusyati, Eni. (2006). Ketrampilan Dan Prosedur Laboratorium Kebutuhan Dasar. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Pengetahuan Pendidikan Kesehatan Dengan Metode Demonstrasi Secara Langsung Tentang Cuci Tangan terhadap Praktek dan Perilaku Cuci Tangan Pada Anak Usia Pra Sekolah