Anda di halaman 1dari 4

ANALISA DATA

DATA ETIOLOGI PROBLEM


1 DS:pasien mengatakan badan panas Proses penyakit Hipertermi
DO:
 suhu tubuh diatas normal
 Kulit merah
 Takikardi
 Kejang
 Takipnea
2 DS:pasien mengeluh nyeri Agen pencendera fisik Nyeri akut
DO:
 Tampak meringis
 Gelisah
 Bersikap protektif (misalnya
waspada,menghindari nyeri )
 Gelisah
 Frekuensi nadi meningkat
 Sulit tidur

DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Hipertermi berhubungan dengan proses penyakit
2. Nyeri akut berhubungan dengan agen pecendera fisik
C.INTERVERENSI KEPERAWATAN

NO DIAGNOSA TUJUAN DAN INTERVENSI RASIONAL


KRITERIA HASIL
1 Hipertermi Setelah dilakukan Observasi :
intevrensi  Untuk
keperawatan selama  Identifikasi penyebab mengetahui
2x 24 jam hipertermi penyebab
diharapkan  Monitor suhu tubuh hipertemi
termogulasi  Monitor kadar  Mengetahui
membaik dengan elektrolit suhu tubuh
kriteria hasil :  Monitor haluaran  Mengetahui
 Kulit merah urin kadar eletrolit
menurun  Monitor komplikasi  Mengetaui
 Takikrdi akibat hipertermi haluaran urin
menurun  Mengetahui
 Takipnea terapeutik komplikasi
menurun  Menyediaka akibat
 Suhu tubuh n tempat hipertermi
membaik yang dingin  Memberikan
 Kejang  Longgarkan tempat yang
menurun atau lepaskan nyaman
pakaian  Memberikan
 Basahi dan sirkulasi udara
kipasi yang baik pada
permukaan pasien
tubuh  Menurunkan
 Berikan suhu tubuh pada
cairan oral pasien
 Ganti linen  Untuk
setiap hari menambah
atau lebih cairan tubuh
sering jika pada pasien
mengalami  Untuk
hiperhidrosis memberikan
(keringat rasa nyaman
berlebih ) pada pasien
Hindari  Membantu
pemberian pemulihan
antipereutik kondisi
seperti kesehatan pasien
aspirin  Memberikan
 Berikan obat penurun
oksigen bila panas pada
perlu pasien
edukasi

 Anjurkan tirah baring

Kolaborasi
 Kolaborasi
pemberian cairan dan
elektrolit intravena
jika perlu
2 NYERI TUJUAN DAN INTERVENSI RASIONAL
AKUT KRITERIA HASIL

   Tujuan dan  OBSERVASI :  Dengan


kriteria  Identifikasi lokasi mengidentifikasi
hasil:  Identifikasi skala dapat membantu
 Setelah di nyeri perawat untuk
lakukan  Identifikasi respon berfokus pada
tindakan nyeri non verbal penyebab nyeri
2x24 jam di  Identifikasi faktor  Mengetahui
harapkan yang keyakinan skala nyeri klien
nyeri tentang nyeri dapat membantu
berkurang  Identifikasi perawat untuk
Dengan pengetahuan budaya tingkat nyeri
kriteria terhadap respon nyeri klien
hasil:  Identifikasi pengaruh  Mengidentifikasi
 Meringis nyeri pada kualitas respon nyeri non
menghilang hidup verbal klien
 Tingkat  Monitor keberhasilan dapat
nyeri hilang trapi komplementer mengetahui
 Tidak gelisa yang sudah di seberapa kuat
 Tidak berikan nyeri yg
bersikap  Monitor efek dirasakan oleh
protektif samping pengguna klien
 5. Kesulitan analgetik.  Mengetahui
tidur faktor tentang
menurun  TERAPEUTIK: nyeri
 Berikan teknik non  Mengetahui
farmakologis untuk pengetahuan
mengurangi rasa terhadap respon
nyeri nyeri
 Kontrol lingkungan  Mengetahui
yang memperberat pengaruh nyeri
rasa nyeri pada klien
 Fasilitasi istirahat  Mengetahui
dan tidur. keberhasilan
terapi
 4.pertimbangan jenis
komplementer
dan sumber nyeri
yang sudah di
dalam pemilihan
berikan kepada
strategi merendahkan
klien
nyeri.
 Mengetahui efek
samping obat
 EDUKASI:
 Memberikan
 Jelaskan penyebab
klien melakukan
priode dan pemicu
teknik non
nyeri farmakologis
 Jelaskan strategi  Membantu klien
meredakan nyeri istirahat dan
 Ajurkan memonitor tidur
nyeri secara mandiri  Mengetahui
 Ajurkan jenis dan sumber
menggunakan nyeri yang di
analgetik secara tepat alami klien
 Ajarkan teknik non  Mengetahui
farmakologis untuk penyebab priode
mengurangi rasa pada klien
nyeri  Mengetahui
strategi
 KOLABORASI: meredakan nyeri
 Kolaborasi pada klien
pemberian analgetik  Membantu rasa
jika perlu nyeri secara
mandiri
 Membantu klien
melakukan
analgetik
 Membantu klien
untuk
melakukan
teknik non
farmakologis
 17. Pemberian
analgetik dapat
memblok nyeri
pada susunan
saraf pusat

D. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Implementasi keperawatan adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan oleh perawat untuk membantu
klien dari masalah status kesehatan yang dihadapi kestatuskesehatan yang baik yang menggambarkan
kriteria hasil yang diharapkan.
E. EVALUASI KEPERAWATAN
 Evaluasi adalah proses identifikasi untuk mengukur/menilai apakah sebuah kegiatan atau program
dilaksanakan sesuai perencanaan dan berhasil mencapai tujuan atau tidak. Evaluasi dilakukan dengan
membandingkan hasil akhir dengan apa yang seharusnya dicapai

Anda mungkin juga menyukai