HARI,
DIAGNOSA
TANGGAL/ IMPLEMENTASI EVALUASI PARAF
KEPERAWATAN
WAKTU
Subjektif :
Kakek Y mengatakan dadanya masih sakit
Kakek Y mengatakan kaki kesemutan
1. Mengobservasi dan kaji nadi perifer,
Intoleransi Aktivitas Kamis, Objektif :
turgor kulit, membran mukosa, TTV
berhubungan 24 Oktober Kesadaran Kakek Y compos mentis
pada perubahan posisi
riwayat penyakit 2019 CRT = 3 detik
2. Melakukan tindakan pijatan refleksi
kronis: Jantung 09.30 – 11.00 TD : 140/80 mmHg
pada kaki untuk meningkatkan
Koroner WIB Nadi : 88 x/ menit
kenyamanan
RR : 20 x/menit
Kakek Y tampak nyaman selama
pelaksanaan kegiatan
Analisa :
Masalah intoleransi aktifitas belum teratasi
Planning :
Ajarkan penggunaan terapi komplementer
air hangat pada kaki atau dada
Bantu klien memilih aktivitas yang sesuai
dengan kondisi.
Anjurkan klien untuk membatasi aktivitas
yang cukup berat
Evaluasi Sumatif diagnosa 1
1. Mengajarkan terapi komplementer air Subjektif :
hangat pada kaki atau dada yang Kakek Y mengatakan nyeri dadanya sudah
terasa nyeri saat terasa sesak atau berkurang
Jumat,
kelelahan setelah aktivitas Kakek Y mengatakan kesemutan berkurang
25 Oktober
2. Membantu klien memilih aktivitas Objektif :
2019
yang sesuai dengan kondisi. Kesadaran Kakek Y compos mentis
09.30– 11.00
3. Menganjurkan klien untuk membatasi CRT = 2 detik
WIB
aktivitas yang cukup berat seperti TD : 130/80 mmHg
berjalan jauh, berlari, mengangkat Nadi : 80 x/ menit
beban berat, dll. RR : 20 x/menit
Kontak mata selama melaksanakan diskusi
positif
Kakek Y tampak mengerti tentang apa yang
telah dijelaskan ners muda
Kakek Y tampak nyaman saat pelaksanaan
terapi
Analisa :
Masalah intoleransi aktifitas teratasi
Planning :
Evaluasi Sumatif diagnosa 1
Nyeri kronik Senin, 1. Mengkaji keadaan umum Kakek Y. Subjektif :
berhubungan dengan 28 Oktober 2. Memantau tanda-tanda vital Kakek Y. Kakek Y mengatakan badannya terasa
peradangan pada 2019 3. Mengkaji ulang skala dan lokasi nyeri tidak nyaman
mukosa lambung 09.30 – 11.00 pada klien Kakek Y mengatakan tadi malam
WIB 4. Mengajarkan teknik relaksasi pada tidurnya tidak nyenyak
klien Kakek Y mengatakan perutnya terasa
kembung dan tegang
Kakek Y mengatakan maaghnya kambuh
Kakek Y mengatakan nyeri pada ulu
hatinya
Kakek Y mengatakan skala nyerinya 4
Objektif :
Kesadaran Kakek Y compos mentis
CRT = 3 detik
TD : 140/80 mmHg
Nadi : 88 x/ menit
RR : 20 x/menit
Kontak mata selama melaksanakan
diskusi positif
Kakek Y tampak mengerti tentang apa
yang telah dijelaskan ners muda
Kakek Y mampu mengulangi teknik napas
dalam yang telah diajarkan ners muda
Kakek Y mengatakan masih terasa nyeri
meskipun sudah melakukan napas dalam
Analisa :
Masalah nyeri kronik belum teratasi
Planning :
Anjurkan makan sedikit tapi sering
Kurangi makanan yang pedas, asam dan
mengandung gas
Anjurkan setiap pagi sarapan walaupun
cuma sedikit
Evaluasi Sumatif diagnosa 2
Selasa, 1. Mengkaji keadaan umum Kakek Y Subjektif :
29 Oktober 2. Memeriksa tanda-tanda vital Kakek Y Kakek Y mengatakan badannya sudah
2019 3. Mengevaluasi tentang teknik relaksasi terasa lebih enakan
11.30 - 12.30 dan mengajarkan teknik relaksasi Kakek Y mengatakan kembung diperutnya
WIB dengan mendengarkan musik sudah berkurang
4. Mengkaji ulang skala dan lokasi nyeri Kakek Y mengatakan sarapan nasi yang
pada klien disediakan panti dan minum segelas susu
5. Menganjurkan makan sedikit tapi dan memakan cemilan di setiap jam
sering sepuluh pagi
6. Menganjurkan mengurangi makanan Kakek Y mengatakan selalu minum dengan
yang pedas, asam dan mengandung air hangat
gas Objektif :
7. Menganjurkan setiap pagi sarapan Kesadaran Kakek Y compos mentis
walaupun cuma sedikit TD : 130/80 mmHg RR : 18 x/i
N : 81 x/i S : 36,5 C
8. Mengevaluasi pengetahuan dan Kontak mata selama diskusi positif
tindakan setelah diberikan pendidikan Kakek Y mampu mengulangi teknik
kesehatan relaksasi napas dalam
Kakek Y mampu mengulangi materi
pendidikan kesehatan yang telah
disampaikan
Analisa :
Masalah nyeri kronik teratasi.
Planning :
Evaluasi Sumatif diagnosa 2
Kesepian Kamis, 1. Mengkaji keadaan umum Kakek Y Subjektif :
berhubungan dengan 31 Oktober 2. Memeriksa tanda-tanda vital Kakek Y Kakek Ymengatakan senang bisa
pengalaman 2019 3. Memvalidasi keadaan Kakek Y berbincang dengan ners muda
psikologis yang 11.00-12.00 4. Mendorong Kakek Y untuk Kakek Y menceritakan semua perasaan nya
tidak menyenangkan WIB mengungkapkan perasaannya Kakek Y mengatakan senang setelah
5. Melakukan terapi bermain puzzle bermain puzzle
bersama Kakek Y Objektif :
Kesadaran Kakek Y compos mentis
TD : 130/90 mmHg RR : 18 x/i
N : 76 x/i S : 36,2 C
Kontak mata selama diskusi positif
Kakek Y tampak antusias menceritakan
perasaannya
Kakek Y tampak senang bermain puzzle
Analisa :
Masalah kesepian belum teratasi
Planning :
Lakukan terapi mengisi teka teki silang
(TTS)
Anjurkan klien untuk selalu berfikir positif
Jumat, 1. Mengkaji keadaan umum Kakek Y Subjektif :
01 November 2. Memeriksa tanda-tanda vital Kakek Y Kakek Y mengatakan suka dengan
2019 3. Memvalidasi keadaan Kakek Y lingkungan wisma
13.30-14.30 4. Menyediakan lingkungan yang Kakek Y mengatakan senang dan akan
WIB nyaman untuk Kakek Y berbincang-bincang dengan lansia lain
5. Melakukan terapi mengisi teka teki Kakek Y mengatakan senang bisa mengisi
silang (TTS) TTS
6. Menganjurkan klien untuk selalu Objektif :
berfikir positif Kesadaran Kakek Y compos mentis
TD : 120/90 mmHg RR : 18 x/i
N : 77 x/i S : 36,2 C
Kontak mata selama diskusi positif
Kakek Y mampu berpikir positif
Analisa :
Masalah kesepian teratasi
Kakek Y menerima terminasi
Planning :
Evaluasi Sumatif diagnosa 3
Intervensi dilanjutkan oleh Petugas UPT
PSTW Khusnul Khotimah.