ANGGARAN DASAR

DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA

IKATAN ALUMNI
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

Ikatan Alumni
Universitas Pendidikan Indonesia

ANGGARAN DASAR IKATAN ALUMNI

 UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

MUKADDIMAH

Berkat rakhmat Allah Yang Maha Kuasa, Universitas Pendidikan Indonesia yang
mendapat kepercayaan dari pemerintah dan masyarakat untuk mendidik putera-puteri bangsa
menjadi tenaga kependidikan, guru, dan ilmuwan telah mengembangkan diri sesuai dengan
tuntutan dan tantangan kemajuan pembangunan pendidikan, ilmu, teknologi, dan seni. Sebagai
karya nyata dari fungsi dan peranannya, Universitas Pendidikan Indonesia telah berhasil
mendidik dan melahirkan alumni yang tersebar di seluruh tanah air untuk mengabdi kepada
negara dan bangsa dalam bidang kependidikan dan profesi lainnya.
Tantangan kehidupan yang dihadapi para alumni Universitas Pendidikan Indonesia, baik
dalam pengembangan kemampuan profesional, keilmuan dan kehidupan kemasyarakatan terus
semakin meningkat. Hal itu memerlukan laju tingkat kedewasaan, kemampuan, dan rasa
kesetiakawanan alumni Universitas Pendidikan Indonesia, sehingga perlu untuk menghimpun
diri dalam wadah ikatan alumni sebagai wujud dan ciri keutuhan sikap dan cita-cita kehidupan
masyarakat akademik dan profesi.
Atas dasar itu, para alumni bersepakat untuk membentuk Ikatan Alumni Universitas
Pendidikan Indonesia, sebagai wahana perjuangan dan komunikasi inter dan antar alumni, serta
wahana pengembangan diri dalam profesi kependidikan, keilmuan dan kemasyarakatan.
Dalam rangka menjalankan organisasi Ikatan Alumni Universitas Pendidikan Indonesia,
secara formal dan operasional dipandang perlu memiliki Anggaran Dasar Ikatan Alumni
Universitas Pendidikan Indonesia sebagaimana terwujud dalam bab-bab dan pasal-pasal yang
tertera dalam rincian berikut ini.

BAB I
NAMA, WAKTU, DAN KEDUDUKAN

Pasal 1
Nama

Nama organisasi ini adalah Ikatan Alumni Universitas Pendidikan Indonesia, disingkat IKA
UPI.

Pasal 2
Waktu

Waktu pendirian IKA UPI adalah tanggal 20 Oktober 1959, ketika Sarjana Pendidikan pertama
kali dihasilkan.

Pasal 3
Kedudukan

Pengurus Pusat IKA UPI berkedudukan di Kampus Bumi Siliwangi, Universitas Pendidikan
Indonesia, di Bandung; atau di tempat lain, baik di dalam maupun di luar negeri.

BAB II
ASAS, DASAR, SIFAT, LANDASAN, DAN TUJUAN

2
 Pasal 4
Asas

IKA UPI berasaskan kekeluargaan.

Pasal 5
Dasar

Dasar IKA UPI adalah:

1) Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
2) Keputusan Menteri Hukum dan Ham RI No. AHU-68.AH.01.06./2008
3). Statuta Universitas Pendidikan Indonesia
4). Kesepakatan Alumni dalam Konvensi Nasional Pendidikan I Tahun 1988.
5). Anggaran Dasar IKA UPI.
6). Anggaran Rumah Tangga IKA UPI.

Pasal 6
Sifat

IKA UPI adalah organisasi yang berifat mandiri.

Pasal 7
Landasan

IKA UPI berlandaskan silaturahmi, kebersamaan, kemitraan, keilmuan, dan profesionalisme.

Pasal 8
Tujuan

IKA UPI bertujuan untuk menjalin tali persaudaraan dan kerjasama sesama alumni, saling
membantu meningkatkan martabat dan keberhasilan tugas profesi, kejayaan almamater, dan
kesuksesan UPI demi terwujudnya tujuan pendidikan nasional.

BAB III
FUNGSI DAN TUGAS POKOK

Pasal 9
Fungsi

IKA UPI berfungsi sebagai fasilitator dan dinamisator bagi dan/atau antar alumni, almamater,
dan dunia profesi dalam mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.

Pasal 10
Tugas Pokok

1) IKA UPI adalah wadah persatuan dan kesatuan Alumni UPI.

2) IKA UPI sebagai penampung, penyalur, dan penggerak aspirasi anggota.
3) IKA UPI bertugas menggalang kebermaknaan sumber daya alumni.
4) IKA UPI bertugas untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta profesi.

Pasal 11
Fungsi

IKA UPI berfungsi sebagai berikut:

3
1. Fasilitator dan dinamisator bagi dan/atau antar alumni, almamater, dan dunia profesi dalam
mengemembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni, serta membina aktualisasi,
fungsionalisasi tugas, dan peran profesi alumni.
2. Wadah persatuan dan kesatuan Alumni UPI.
3. Penampung, penyalur, dan penggerak aspirasi anggota.

Pasal 12
Tugas Pokok

IKA UPI bertugas sebagai berikut:

1. Menggalang potensi sumber daya alumni.
2. Mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan profesi.
3. Membantu UPI dalam melaksanakan tugas pokok UPI.

BAB IV
STRUKTUR ORGANISASI

Pasal 13
Struktur Organisasi

Organisasi IKA UPI terdiri dari IKA UPI Pusat, IKA UPI Komisariat Fakultas/Kampus
Daerah/Kampus Daerah, IKA UPI Komisariat Propinsi, IKA UPI Komisariat Kabupaten/Kota,
dan IKA UPI Komisariat Luar Negeri.

BAB V
KEANGGOTAAN

Pasal 14
Sifat Keanggotaan

Keanggotaan IKA UPI terdiri atas dua kategori:

1) Bersifat pasif (otomatis)
2) Bersifat aktif.

Pasal 15
Susunan Keanggotaan

Anggota IKA UPI terdiri dari:

1). Anggota biasa.
2). Anggota luar biasa.
3). Anggota kehormatan.

BAB VI
HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA

Pasal 16
Hak Anggota

4
1) Memperoleh pengakuan, perlakuan, bimbingan, dan pelayanan yang sama.
2). Memperoleh perlindungan profesi.
3). Mengajukan usul, saran, dan pendapat untuk terwujudnya tujuan organisasi IKA UPI.
4) Menjadi Pengurus IKA UPI untuk anggota aktif

Pasal 17
Kewajiban Anggota

1). Menjaga nama baik organisasi, profesi, dan almamater UPI.

2). Menjunjung tinggi Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga IKA UPI.
3). Melaksanakan tugas dan kewajiban sebagai anggota IKA UPI.
4). Melaksanakan kode etik alumni.
5) Membayar iuran alumni untuk anggota aktif

BAB VII
KEPENGURUSAN

Pasal 18
Susunan Pengurus

Susunan kepengurusan IKA UPI terdiri dari:

1). Dewan Penasehat.
2). Pengurus Harian.
3). Pengurus Bidang.
Pasal 19
Susunan Pengurus Harian

Pengurus Harian IKA UPI terdiri dari:

1). Ketua Umum dan para Wakil Ketua.
2). Sekretaris Jenderal dan para Wakil Sekretaris Jenderal.
3). Bendahara Umum dan para Wakil Bendahara.
4). Para Ketua

Pasal 20
Penetapan Pengurus

1) Susunan Pengurus Harian dan anggota Dewan Penasehat IKA UPI ditetapkan oleh Ketua
Umum Terpilih.
2) Pengurus Bidang-bidang dan kelembagaan lainnya diangkat dan diberhentikan oleh
Pengurus Harian IKA UPI.
3) Jika Ketua Umum berhalangan tetap, maka posisinya digantikan oleh salah seorang Wakil
Ketua dan ditetapkan dalam Rapat Pleno Pengurus Pusat sebagai Pejabat Pengganti Antar
Waktu (PAW)

Pasal 21
Pengurus Komisariat
Susunan kepengurusan komisariat Fakultas/Kampus Daerah, komisariat Propinsi, komsisariat
Kabupaten/Kota, dan komisariat Luar Negeri ditentukan dalam Anggaran Rumah Tangga IKA
UPI.

Pasal 22
Masa Jabatan Ketua Umum

Masa jabatan Ketua Umum IKA UPI adalah 5 (lima) tahun dan setelah itu dapat dipilih kembali
untuk satu kali masa jabatan berikutnya.
BAB VIII

5
 HAK DAN KEWAJIBAN PENGURUS

Pasal 23
Hak Pengurus
Hak pengurus terdiri dari atas:
1). Hak untuk membela diri dalam Kongres IKA UPI.
2). Hak untuk mewakili organisasi dalam melaksanakan tugas-tugas baik keluar maupun
kedalam.
3). Hak untuk ditaati oleh anggota dalam melaksanakan tugas dan kewajiban organisasi IKA
UPI.
4). Hak untuk mendapat penghargaan dan/atau kedudukan yang layak sebagai pengurus.

Pasal 24
Kewajiban Pengurus

Pengurus berkewajiban untuk:

1). Menjunjung tinggi kehormatan organisasi IKA UPI.
2). Melaksanakan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga IKA UPI, serta keputusan-
keputusan kongres IKA UPI.
3). Menyusun Anggaran Pendapatan dan Belanja organisasi IKA UPI.
4). Mempertanggungjawabkan pelaksanaan kebijakan dan program IKA UPI di depan kongres
IKA UPI pada akhir masa jabatan.

BAB IX
LEMBAGA MUSYARAWAH

Pasal 25
Jenis Musyawarah

Lembaga musyawarah IKA UPI terdiri dari:

1). Kongres.
2). Rapat Pleno Pengurus Pusat.
3). Rapat Pengurus Harian Pusat.
4). Rapat Komisariat Fakultas/Kampus Daerah
5). Musyawarah Komisariat Propinsi.
6). Musyawarah Kabupaten/Kota.
7). Musyawarah Komisariat Luar Negeri.

Pasal 26
Kedudukan Kongres

Kongres IKA UPI adalah merupakan forum tertinggi dalam melaksanakan kedaulatan
organisasi yang diadakan 5 tahun sekali.

Pasal 27
Tujuan Kongres dan Musyawarah

Kongres IKA UPI bertujuan untuk:

1). Mengesahkan/Mengadakan perubahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga IKA
UPI.
2). Menyusun Garis-Garis Besar Program Kerja Pengurus Pusat IKA UPI.
3). Menerima/menilai pertanggungjawaban pengurus pusat IKA UPI.
4). Memilih dan menetapkan Ketua Umum dah Ketua Dewan Penasehat IKA UPI Pusat

Musyawarah Komisariat bertujuan untuk:

1). Menyusun Garis-garis Besar Program Kerja Pengurus Komisariat.
2). Menerima/menilai pertanggung jawab Pengurus Komisariat.

6
3). Memilih dan menetapkan Ketua IKA UPI Komisariat dan Ketua Dewan Penasehat IKA UPI
Komisariat.

BAB X
HUBUNGAN KERJA ORGANISASI

Pasal 28
Jenis Hubungan Kerja

Dalam melaksanakan tugasnya IKA UPI mempunyai hubungan kerja ke dalam dan ke luar.

Pasal 29
Hubungan Kerja ke Dalam

Hubungan kerja ke dalam meliputi pembinaan profesi dan organisasi IKA UPI baik vertikal
maupun horizontal.

Pasal 30
Hubungan Kerja ke Luar

Hubungan kerja ke luar meliputi hubungan kerja IKA UPI dengan organisasi profesi, sosial, dan
organisasi kemasyarakatan lainnya.

BAB XI
KEUANGAN

Pasal 31
Sumber Keuangan

Keuangan organisasi IKA UPI diperoleh dari:

1). Iuran anggota IKA UPI.
2). Sumbangan yang sah dan halal.
3). Hasil usaha.

BAB XII
JANJI ALUMNI

Pasal 32
Janji Alumni

Alumni UPI mempunyai Janji Alumni UPI.

BAB XIII
KETENTUAN LAIN

Pasal 33
Perubahan AD/ART

Perubahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga IKA UPI dilaksanakan dalam
Kongres IKA UPI.
BAB XIV
PENUTUP

Pasal 34
Aturan Tambahan

7
Hal-hal lain yang belum diatur dalam Anggaran Dasar IKA UPI ini akan diatur dalam Anggaran
Rumah Tangga dan Peraturan Khusus yang dibuat oleh Pengurus Pusat IKA UPI sesuai dengan
keperluan yang ada.

Disahkan di Bandung dalam Kongres IV IKA UPI

PIMPINAN SIDANG:

ANGGARAN RUMAH TANGGA

IKATAN ALUMNI
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

8
 BAB I
NAMA, WAKTU, DAN KEDUDUKAN

Pasal 1
Nama
IKA UPI adalah singkatan dari Ikatan Alumni Universitas Pendidikan Indonesia, merupakan
organisasi Alumni UPI.

Pasal 2
Waktu
Tanggal 20 Oktober merupakan hari jadi IKA UPI.

Pasal 3
Kedudukan

1. IKA UPI Pusat berkedudukan di Kampus Bumi Siliwangi, Universitas Pendidikan

Indonesia, di Bandung; atau di tempat lain baik di dalam maupun di luar negeri.
2. IKA UPI Komisariat Fakultas/Kampus Daerah hanya berada di UPI, dan berkedudukan di
Fakultas/Kampus Daerah di lingkungan UPI.
3. IKA UPI Komisariat Propinsi berada dan berkedudukan di Propinsi
4. IKA UPI Komisariat Kabupaten/Kota berada dan berkedudukan di Kabupaten/Kota
5. IKA UPI Komisariat Luar Negeri berada dan berkedudukan di luar negeri.
6. Keberadaan ayat 2 s.d. 5 disahkan oleh IKA UPI Pusat dengan memperhatikan ketentuan
yang berlaku dalam AD/ART IKA UPI.

BAB II
ASAS, DASAR, SIFAT, LANDASAN, DAN TUJUAN

Pasal 4
Asas

Asas IKA UPI adalah kekeluargaan.

Pasal 5
Dasar

Dasar Organisasi IKA UPI adalah:

1. Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945
2. Keputusan Menteri Hukum dan Ham RI No. AHU-68.AH.01.06./2008.
3. Statuta Universitas Pendidikan Indonesia
4. Kesepakatan Alumni dalam Konvensi Nasional Pendidikan I Tahun 1988 tentang
peningkatan IKA IKIP Bandung sebagai wadah/organisasi Alumni IKIP Bandung serta
Kongres IKA IKIP Bandung tahun 1992 yang telah mengesahkan AD/ART IKA IKIP
Bandung.
5. Anggaran Dasar IKA UPI.
6. Anggaran Rumah Tangga IKA UPI.

Pasal 6
Sifat

IKA UPI adalah organisasi mandiri. Hubungan dengan UPI bersifat historikal, psikologikal,
kolegial, dan koordinatif.

Pasal 7
Landasan

9
Landasan IKA UPI adalah:
1. Nilai-nilai Moral Pancasila dan Agama serta nilai moral Budaya Bangsa.
2. Sesuai dengan yang tercantum dalam pasal 4 dan 5 AD IKA UPI.
3. Prinsip silih asih, silih asuh, dan silih asah merupakan landasan pokok kekeluargaan dalam
IKA UPI.
4. Prinsip keterikatan dan solidaritas tentang sesama alumni, almamater, dan profesi
merupakan landasan pokok kebersamaan dalam IKA UPI.
5. Prinsip kebersamaan, berbagai rasa, tenggang rasa, dan persaudaraan merupakan landasan
pokok kemitraan dalam IKA UPI.
6. Prinsip kepakaran dan sifat keilmuan selalu melandasi tugas, peran, tanggung jawab, dan
layolitas terhadap tugas profesi dalam IKA UPI.

Pasal 8
Tujuan

1. IKA UPI bertujuan untuk mengukuhkan tali persaudaraan dan kerjasama sesama alumni
dalam melaksanakan profesi kependidikan, pengembangan karier, kesejahteraan, dan
kejayaan almamater.
2. IKA UPI selalu mendukung peningkatan dan pengembangan martabat dan keberhasilan
profesi.
3. IKA UPI selalu berupaya untuk berperan serta di dalam laju pembangunan nasional serta di
dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
4. IKA UPI turut serta secara aktif dalam mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa.

BAB III
FUNGSI DAN TUGAS POKOK

Pasal 9
Fungsi

IKA UPI berfungsi sebagai fasilitator dan dinamisator bagi dan/atau antar alumni, almamater,
dan dunia profesi serta pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni, serta berupaya
membina aktualisasi dan fungsionalisasi tugas dan peran profesi para alumni.

Pasal 10
Tugas Pokok

1. IKA UPI berupaya membina dan mendayagunakan potensi semua alumni untuk
mewujudkan tujuan IKA UPI dan tujuan pembangunan nasional.
2. IKA UPI berupaya menggalang potensi alumni dan membantu peningkatan fungsi dan
tugas pokok UPI.
3. IKA UPI berupaya mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta profesi.
4. IKA UPI berupaya membina dan mendayagunakan potensi semua alumni untuk
mewujudkan tujuan IKA UPI dan tujuan pembangunan nasional.

BAB IV
STRUKTUR ORGANISASI

Pasal 11
Struktur Organisasi

1. Organisasi IKA UPI Pusat merupakan pusat penentuan kebijakan dan koordinasi program
IKA UPI.
2. IKA UPI Komisariat Fakultas/Kampus Daerah di lingkungan UPI merupakan unit
pembantu pelaksana program IKA UPI Pusat, sebagai pembina profesi kependidikan bidang

10
 studi, koordinasi pengembangan para lulusan Fakultas dan Jurusan/Program Studi, dan
wadah silaturahmi.
3. IKA UPI Komisariat Propinsi merupakan pembina program-program dan koordinasi
kegiatan IKA UPI di wilayahnya.
4. IKA UPI Komisariat Kabupaten/Kota merupakan pembina program anggota di unit
masing-masing.
5. IKA UPI Komisariat Luar Negeri merupakan pembina program anggota di unit masing-
masing.
6. Ketentuan-ketentuan tentang Komisariat Fakultas/Kampus Daerah, Komisariat Propinsi,
Komisariat Kabupaten/Kota, Komisariat, dan Komisariat Luar Negeri IKA UPI diatur
dalam Peraturan Khusus yang dibuat oleh Pengurus Harian IKA UPI, termasuk tatacara
pembentukan/pendirian komisariat baru.

BAB V
KEANGGOTAAN

Pasal 12
Keanggotaan

1. Setiap lulusan UPI adalah Anggota Biasa IKA UPI yang bersifat pasif (otomatis)
2. Anggota aktif adalah Anggota Biasa yang mendaftarkan diri sebagai anggota IKA UPI dan
memperoleh kartu anggota

Pasal 13
Status Keanggotaan
1. Anggota Biasa adalah anggota seperti yang disebutkan pada pasal 11 Anggaran Dasar IKA
UPI. Setiap lulusan/alumni dari berbagai jenjang dan jurusan semenjak PTPG berdiri pada
tahun 1954, IKIP Bandung, dan sekarang Universitas Pendidikan Indonesia.
2. Anggota Luar Biasa adalah mereka yang pernah kuliah di UPI dan atau bukan lulusan UPI
namun berjasa dan turut membina UPI serta bergerak di bidang pendidikan dan/atau
mencintai dunia pendidikan, serta menaruh perhatian terhadap UPI.
3. Anggota Luar Biasa diangkat dan ditetapkan oleh Pengurus Pusat IKA UPI
4. Anggota Kehormatan adalah mereka yang diangkat karena dinilai oleh Pengurus Pusat IKA
UPI memiliki posisi strategis baik di bidang pendidikan maupun di luar bidang pendidikan,
dan memberikan perhatian terhadap pembinaan dan pengembangan organisasi IKA UPI,
serta dunia pendidikan pada umumnya.

BAB VI
HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA

Pasal 14
Hak Anggota

1. Memperoleh perlakuan yang sama dari organisasi IKA UPI.

2. Memperoleh bimbingan, pembelaan dan perlindungan dari organisasi IKA UPI.
3. Mengeluarkan pendapat, mengajukan usul-usul, saran-saran, memilih, dan dipilih dalam
organisasi IKA UPI.
4. Memperoleh kartu anggota yang dikeluarkan oleh Pengurus Pusat IKA UPI untuk anggota
aktif.
5. Menjadi pengurus IKA UPI untuk anggota aktif
6. Hak anggota yang lainnya akan ditentukan kemudian.

Pasal 15
Kewajiban Anggota

Setiap anggota IKA UPI berkewajiban:

1. Memahami, menghayati, dan mengamalkan AD/ART organisasi IKA UPI.
2. Mentaati seluruh keputusan musyawarah/kongres IKA UPI.

11
3. Melaksanakan dan/atau mentaati semua keputusan organisasi IKA UPI.
4. Membantu pimpinan IKA UPI dalam melaksanakan tugas dan program organisasi.
5. Mengamankan dan memperjuangkan seluruh misi, visi, dan strategi dasar organisasi IKA
UPI.
6. Menentang setiap usaha dan tindakan yang akan merugikan kepentingan organisasi IKA
UPI.
7. Melaksanakan Kode Etik Alumni.
8. Menghadiri musyawarah dan rapat-rapat IKA UPI.
9. Memberikan sumbangan dana untuk kelancaran organisasi IKA UPI.
10. Membayar iuran untuk anggota aktif.

BAB VII
KEPENGURUSAN

Pasal 16
Susunan Pengurus
Susunan Pengurus Pusat IKA UPI terdiri dari:
1. Dewan Penasehat yang terdiri atas tokoh alumni dan/atau tokoh masyarakat yang
mencintai profesi kependidikan sebagai anggota, yang diakui keberadaan dan peranannya
secara nasional.
2. Pengurus Harian terdiri atas seorang Ketua Umum dan beberapa orang Wakil Ketua Umum,
seorang Sekretaris Jendral dan beberapa orang Wakil Sekretaris Jenderal, seorang Bendahara
dan beberapa orang Wakil Bendahara, serta beberapa Ketua
3. Pengurus Lengkap terdiri atas Dewan Penasehat, Pengurus Harian, Ketua beserta Pengurus
Bidang.

Pasal 17
Kedudukan Dewan Pertimbangan/Penasehat

Dewan Penasehat terdiri dari:

1. Ketua dipilih dan ditetapkan oleh kongres IKA UPI.
2. Sekretaris dan Anggota dipilih dan ditetapkan oleh Ketua Umum dan Ketua Dewan
Penasehat.
3. Anggota yang diangkat terdiri tokoh alumni dan/atau tokoh masyarakat yang mempunyai
perhatian besar terhadap IKA UPI, yang keberadaan dan peranannya bertaraf nasional.
4. Dewan Penasehat berhak memberikan nasehat, baik diminta ataupun tidak diminta, kepada
Pengurus IKA UPI.

Pasal 18
Pengurus Harian

Pengurus Harian terdiri dari:

1. Seorang Ketua Umum dan beberapa orang Wakil Ketua Umum.
2. Seorang Sekretaris Jenderal dan beberapa orang Wakil Sekretaris Jenderal.
3. Seorang Bendahara dan beberapa orang Wakil Wakil Bendahara.
4. Beberapa orang Ketua.
Pasal 19
Pengurus Lengkap
1. Pengurus Lengkap terdiri dari:
a. Dewan Penasihat
b. Seluruh Pengurus Harian.
c. Bidang-bidang yang terdiri dari Ketua dan Sekretaris, dan Anggota Pengurus Bidang.
2. Pengurus Lengkap IKA UPI Pusat dikukuhkan oleh Ketua Umum/Formatur.

Pasal 20
Susunan Pengurus Komisariat

12
Susunan Pengurus Komisariat Fakultas/Kampus Daerah, Komisariat Propinsi, Komisariat
Kabupaten/Kota, dan Komisariat Luar Negeri sekurang-kurangnya terdiri dari seorang Ketua,
seorang Sekretaris dan seorang Bendahara, disesuaikan dengan kondisi setempat, serta dilantik
dan disahkan oleh Pengurus Pusat IKA UPI.

Pasal 21
Masa Jabatan dan Penggantian Pengurus

1. Masa Kepengurusan IKA UPI Pusat adalah 5 tahun.

2. Setelah satu kali masa jabatan, Ketua Umum dapat dipilih kembali untuk satu kali masa
jabatan berikutnya.
3. Jika Ketua Umum berhalangan tetap atau mengundurkan diri atau berhalangan sementara
karena sesuatu hal dan tidak dapat menjalankan kepengurusan sampai berakhir masa
jabatan, maka salah seorang Wakil Ketua ditetapkan sebagai Pejabat Pengganti Antar Waktu
(PAW) dalam Rapat Pleno Pengurus Pusat.
4. Untuk efektivitas kelancaran organisasi, Pengurus Harian dapat melakukan perubahan dan
penggantian personil Pengurus Bidang pada Rapat Pleno Pengurus Pusat.

BAB VIII
HAK DAN KEWAJIBAN PENGURUS

Pasal 22
Hak Pengurus

Hak Pengurus Pusat/Komisariat IKA UPI terdiri dari:

1. Hak untuk membela diri dalam Kongres/Musyawarah IKA UPI.

2. Hak untuk mewakili organisasi dalam melaksanakan tugas-tugas baik ke luar maupun ke
dalam.
3. Hak untuk ditaati oleh anggota IKA UPI dalam melaksanakan tugas dan kewajiban
organisasi.
4. Hak untuk mendapat penghargaan yang layak atas kedudukannya sebagai pengurus IKA
UPI.

Pasal 23
Kewajiban Pengurus

Kewajiban Pengurus Pusat/Komisariat IKA UPI adalah:

1. Menjunjung tinggi kehormatan organisasi.
2. Melaksanakan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga IKA UPI, serta keputusan
Kongres dan/atau Musyawarah IKA UPI.
3. Menyusun Anggaran Pendapatan Belanja organisasi IKA UPI.
4. Mempertanggungjawabkan pelaksanaan kebijakan dan program IKA UPI di depan Kongres
dan/atau Musyawarah IKA UPI pada akhir masa jabatan.

BAB IX
LEMBAGA MUSYAWARAH

Pasal 24
Jenis Rapat

1. Kongres IKA UPI dihadiri oleh Pengurus Harian IKA UPI Pusat, Ketua dan Sekretaris Dewan
Penasehat, 5 orang utusan dari masing-masing Komisariat Fakultas/Kampus Daerah, 5 orang
utusan dari masing-masing Komisariat Propinsi, 5 orang utusan masing-masing Komisariat
Kabupaten/Kota, 5 orang utusan dari Komisariat Luar Negeri sebagai Peserta.
2. Selain itu kongres IKA UPI juga dihadiri oleh Peninjau yang terdiri atas 10 orang perwakilan
dari tokoh pendidikan atau tokoh alumni, pimpinan UPI, Pimpinan Fakultas dan Lembaga di

13
 lingkungan UPI yang semuanya itu ditetapkan oleh Pengurus Pusat IKA UPI yang
kesemuanya itu ditetapkan oleh Pengurus Pusat IKA UPI.
3. Rapat Pleno Pengurus Pusat IKA UPI dihadiri oleh seluruh Pengurus Pusat, minimal sekali
dalam enam bulan.
4. Rapat Pengurus Harian IKA UPI Pusat dihadiri oleh Ketua Umum, para Wakil Ketua,
Sekretaris Jenderal, para Wakil Sekretaris Jenderal, Bendahara, para Wakil Bendahara, dan
para Ketua Bidang, minimal sekali dalam tiga bulan.
5. Musyawarah IKA UPI Komisariat Fakultas/Kampus Daerah dihadiri oleh seluruh anggota
komisariat Fakultas/Kampus Daerah.
6. Musyawarah IKA UPI Komisariat Propinsi dihadiri oleh seluruh pengurus komisariat
Kabupaten/Kota.
7. Musyawarah Komisariat Kabupaten/Kota dihadiri oleh anggota komisariat
Kabupaten/Kota.
8. Musyawarah IKA UPI Komisariat Luar Negeri dihadiri oleh anggota komisariat Luar
Negeri.

Pasal 25
Kedudukan Kongres dan Musyawarah

1. Kongres IKA UPI adalah merupakan forum tertinggi dalam melaksanakan kedaulatan
organisasi yang diadakan di Kampus UPI atau di tempat lain 5 tahun sekali.
2. Musyawarah IKA UPI Komisariat adalah merupakan forum musyawarah seluruh anggota
komisariat yang diadakan di tempat komisariat sekurang-kurangnya 5 tahun sekali.

Pasal 26
Tujuan Kongres dan Musyawah

Kongres IKA UPI bertujuan untuk:

1. Menetapkan Tata Tertib Kongres.
2. Merancang, menetapkan, mengubah dan mengadakan perubahan Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga IKA UPI, bila dianggap perlu.
3. Merancang, menyusun, dan menetapkan Garis-garis Besar Program Kerja Pengurus Pusat
IKA UPI.
4. Melaksanakan penilaian dan menerima pertanggung jawaban Pengurus Pusat IKA UPI.
5. Memilih dan menetapkan Ketua Dewan Penasehat dan Ketua Umum Pengurus Pusat IKA
UPI.
Musyawarah IKA UPI Komisariat bertujuan untuk:
1. Menetapkan tata tertib musyawarah.
2. Merancang, menyusun, dan menetapkan Garis-garis Besar Program Kerja Pengurus IKA
UPI Komisariat.
3. Melaksanakan penilaian dan menerima pertanggung jawaban Pengurus IKA UPI
Komisariat.
4. Memilih dan menetapkan susunan Pengurus IKA UPI Komisariat, dan selanjutnya
Pengurus Komisariat tersebut dilantik dan disahkan oleh Pengurus Pusat IKA UPI.

BAB X
HUBUNGAN KERJA ORGANISASI

Pasal 27
Jenis Hubungan Kerja

Hubungan kerja ke dalam dan ke luar dilaksanakan dalam rangka mewujudkan tujuan, visi,
misi, dan strategi dasar organisasi IKA UPI.

Pasal 28
Bentuk Hubungan Kerja

14
Hubungan kerja ke dalam baik vertikal maupun horizontal dilaksanakan dalam rangka
pemantapan organisasi, tercapainya tujuan, dan terwujudnya misi, visi, dan strategi dasar IKA
UPI, serta terlaksananya ketentuan yang ditetapkan oleh Statuta UPI.

BAB XI
KEUANGAN

Pasal 30
Sumber dan Penggunaan Keuangan

1. Besarnya iuran anggota aktif ditentukan dengan Peraturan Khusus Organisasi yang disusun
Pengurus Pusat IKA UPI.
2. Sumbangan yang sah dan halal diperoleh dari sumber yang jelas dengan cara-cara yang
diridloi Tuhan YME dan sesuai dengan hukum yang berlaku.
3. Hasil usaha dapat diperoleh dari upaya yang dilakukan di luar iuran anggota aktif dan
sumbangan serta usaha yang halal.
4. Perolehan dana iuran, sumbangan, dan hasil usaha digunakan untuk sebesar-besarnya
kepentingan organisasi IKA UPI, dan dipertanggungjawabkan dalam Kongres.

BAB XII
JANJI ALUMNI

Pasal 31
Isi Janji Akumni

Janji Alumni UPI wajib ditaati dan dilaksanakan oleh pengurus dan seluruh anggota IKA UPI.
Adapun isi Janji Alumni Universitas Pendidikan Indonesia itu adalah sebagai berikut:
“Dengan Rakhmat Allah Yang Maha Kuasa, Kami Alumni Universitas Pendidikan Indonesia
berjanji:
1. Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah Yang Maha Kuasa.
2. Menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara.
3. Menjunjung tinggi serta mengamalkan etika profesi dengan jujur, berdisiplin, dan penuh
pengabdian.
4. Membina dan mengembangkan ilmu pengetahuan dengan sikap terbuka, kreatif, dan
inovatif demi pembangunan masyarakat, bangsa, dan negara.
5. Menjunjung tinggi nama baik almamater Universitas Pendidikan Indonesia.

BAB XIII
KETENTUAN LAIN

Pasal 32
Perubahan Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga

Perubahan AD dan ART IKA UPI dilaksanakan oleh dan dalam Kongres IKA UPI yang dihadiri
sekurang-kurangnya oleh 2/3 peserta Kongres dan keputusan diambil berdasarkan
musyawarah mufakat dan apabila tidak tercapai kesepakatan, maka keputusan diambil
berdasarkan suara terbanyak.

BAB XIV

15
 PENUTUP

Pasal 33
Peraturan Khusus

1. Ketentuan-ketentuan yang belum tercantum dalam Anggaran Rumah Tangga ini akan
diatur kemudian, melalui Peraturan Khusus yang dibuat sesuai dengan keperluan.
2. Peraturan Khusus merupakan peraturan yang dibuat oleh Pengurus Pusat IKA UPI tentang
hak-hak khusus yang dianggap perlu untuk menunjang kelancaran organisasi dan
memenuhi tuntutan kebutuhan yang selalu berubah, dan tidak bertentangan dengan AD
dan ART IKA UPI.

Ditetapkan di: Bandung

PIMPINAN SIDANG
Soleh hidayat, dadang ansori, kusnandar

16