OLEH
NIP 80635334
2017
KARYA TULIS
PROGRAM MAGANG BAKTI BCA
TAHAP DASAR
DISUSUN OLEH :
AMANDA PATRICIA SOENARI
NIP : 80635334
CSO BAKTI
ANGKATAN 327
2017
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT karena berkat rahmat dan hidayah-
Nya penulis bisa menyelesaikan karya tulis ini sebagai tugas wajib bagi peserta “Program
MagangBakti BCA”. Karya tulis ini disusun sebagai syarat berakhirnya masaPermagangan
Bakti BCA Tahap Dasar dan untuk melanjutkan Permagangan Bakti BCA Tahap Terampil.
Selama mengikuti program tersebut ada banyak hal dan pengalaman berharga yang penulis
peroleh,tidak lupa penulis ucapkan terimakasih kepada pihak-pihak yang membantu penulis
selama ini. Oleh karena itu dengan penuh ketulusan penulis sampaikan terimakasih kepada :
Penulis menyadari bahwa karya tulis ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu
dengan rendah hati penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi
kesempurnaan karya tulis ini. Semoga karya tulis ini dengan segala kekurangannya dapat
bermanfaat untuk penulis dan pembaca.
Penulis
2
DAFTAR ISI
Lembar Pengesahan i
Kata Pengantar ii
Daftar Isi iii
Bab I : Pendahuluan
1.1 Latar Belakang 1
1.2 Tujuan Penulisan 1
1.3 Metode Penulisan 2
1.4 Manfaat Program Magang Bakti BCA 2
1.5 Sistematika Penulisan 3
Bab II : Pembahasan
2.1 Sejarah Berdirinya BCA 4
2.2 Visi, Misi, dan Tata Nilai BCA 5
2.3 Sekilas tentang Program Magang Bakti BCA 6
2.4 Produk Simpanan Giro BCA 7
2.4.1 Keuntungan Giro BCA 7
2.4.2 Persyaratan Pembukaan Rekening Giro BCA 7
2.4.3 Jasa Giro 12
2.4.4 Biaya-biaya 12
2.5 Pengalaman CSO Bakti di BCA KCP Mayestik 15
Bab III : Penutup
3.1 Simpulan 17
3.2 Rekomendasi 17
Daftar Pustaka 19
Daftar Riwayat Hidup 20
3
BAB I
PENDAHULUAN
1
1.3 Metode Penulisan
Penulis menggunakan beberapa metode dalam penyusunan karya tulis ini, adapun
metode yang digunakan untuk memperoleh informasi ialah sebagai berikut :
1. Observasi, adalah pengamatanyang penulis lakukan selama menjalani masa
training di BCA Learning Institute yang bertujuan untuk mendapatkan
informasi operasional perbankan dan pembelajaran secara terstruktur
mengenai product knowledge yang dibutuhkan saat magang di cabang.
2. Praktek lapangan, penelitian yang dimaksud adalah proses praktek selama
masaOn The Job Training (OJT) dan kemudian dilanjutkan pada masa
magang di cabangPT Bank Central Asia, Tbk.
3. Penelitian kepustakaan, yaitu mengambil informasi dari berbagai sumber
seperti dari website BCAuntuk mendukung materi produk yang disampaikan
dalam karya tulis ini.
Bab I : Pendahuluan
Pada bab ini penulis menguraikan pokok masalah tentang latar belakang penulisan,
tujuanpenulisan, metode penulisan, dan manfaat Program Magang Bakti BCA.
Bab II : Pembahasan
Pada bab ini penulis menjelaskan dan menguraikan tentang sejarah berdirinya PT Bank
Central Asia, Visi dan Misi BCA, Tata nilai dan keunggulan BCA, sekilas tentang
Program Magang Bakti BCA, produk simpananGiro BCA, serta pengalaman penulis
selama menjadi CSO Bakti di BCA KCP Mayestik.
3
BAB II
PEMBAHASAN
4
dilaksanakan di bulan Juni dan Juli 2001, dengan BPPN mendivestasikan 10% lagi dari
saham miliknya di BCA.
Dalam tahun 2002, BPPN melepas 51% dari sahamnya di BCA melalui tender
penempatan privat yang strategis. Farindo Investment, Ltd., yang berbasis di Mauritius,
memenangkan tender tersebut. Saat ini, BCA terus memperkokoh tradisi tata kelola
perusahaan yang baik, kepatuhan penuh pada regulasi, pengelolaan risiko secara baik dan
komitmen pada nasabahnya baik sebagai bank transaksional maupun sebagai lembaga
intermediasi finansial.
b. Misi BCA
Membangun institusi yang unggul di bidang penyelesaian pembayaran dan solusi
keuangan bagi nasabah bisnis dan perseorangan.
Memahami beragam kebutuhan nasabah dan memberikan layanan finansial yang tepat
demi tercapainya kepuasan optimal bagi nasabah.
5
adalah interaksi dan sinergi yang didasari atas pemahaman diri sendiri dan orang
lain untuk mencapai tujuan organisasi.
6
2.4 Produk Simpanan Giro BCA
Giro adalah simpanan yang diperuntukkan bagi nasabah yang melakukan transaksi
bisinis. Giro dapat digunakan oleh nasabah perorangan maupun nasabah badan usaha.
7
Identitas diri yang masih berlaku (KTP/SIM/Paspor).
Resi perpanjangan dari instansi terkait (bila kartu identitas dalam proses
perpanjangan).
Karu izin menetap sementara/permanen (KITAS/KITAP) bagi WNA.
Berusia 18 tahun keatas atau telah menikah dan cakap melakukan tindakan
hukum.
NPWP
Surat Referensi (jika ada)
Surat keterangan domisili atau keterangan tinggal dari kelurahan setempat atau
pengganti surat keterangan domisili apabila kartu identitas luar kota (jika belum
e-KTP)
Surat Pernyataan, bila nama atau tanda tangan pada rekening Giro berbeda
dengan kartu identitas.
Surat Kuasa, bila penanda tangan warkat dikuasakan.
8
2) Firma/Persekutuan Terbatas (CV)
Akte Pendirian dan Anggaran Dasar dan Perubahannya
Bukti Pendaftaran di Kepaniteraan Pengadilan Negeri
NPWP
Tanda Daftar Perusahaan (TDP)
Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP)
Surat Referensi (jika ada)
Surat Pernyataan bila nama atau tanda tangan pada rekening Giro berbeda dengan
kartu identitas
Surat Kuasa bila penandatanganan warkat dikuasakan
Kartu identitas nasabah/pihak yang berwenang untuk melakukan pembukaan
rekening
Resi perpanjangan dari instansi terkait bila kartu identitas dalam proses
perpanjangan
3) Koperasi
Akta Pendirian dan Anggran Dasar yang telah disahkan beserta Perubahannya
yang disetujui oleh Departemen Koperasi dan Usaha Kecil Menengah
Surat Izin Usaha
NPWP
Surat Referensi (jika ada)
Surat Pernyataan bila nama atau tanda tangan pada rekening Giro berbeda dengan
kartu identitas
Surat Kuasa bila penandatangan warkat dikuasakan
Kartu identitas dari orang yang berhak melakukan pembukaan rekening sesuai
dengan AD dan orang lain yang ditunjuk selaku kuasa dari orang yang berhak
melakukan pembukaan rekening (jika ada)
Resi perpanjangan dari instansi terkait bila kartu identitas dalam proses
perpanjangan
9
Surat Keterangan Domisili/Keterangan Tinggal dari Kelurahan setempat atau
Pengganti Surat Keterangan Domisili bagi kartu identitas luar kota jika belum e-
KTP
5) Perusahaan Asing
Kartu identitas nasabah/pihak yang berwenang untuk melakukan pembukaan
rekening
NPWP
Surat Referensi (jika ada)
Kartu Izin Tinggal (KITAS/KITAP) khusus WNA
Akte Pendirian dan Anggaran Dasar beserta Susunan Pengurus yang masih
berlaku
SIUP, TDP, dan SK Domisili dari Kantor Perwakilan Perusahaan Asing di
Indonesia
Fotokopi Deed of Establishment dan Articles of Asociation yang disesuaikan
dengan asli oleh Notaris Publik setempat dan Kantor Perwakilan Resmi
Pemerintah RI di negara tempat perusahaan asing itu didirikan
Resolution of Board of Director atau Power of Attorney yang dibuat atau
dilegalisasi dihadapan Notaris Publik dan Kantor Perwakilan Resmi Pemerintah
RI di negara tempat perusahaan asing itu didirikan
Susunan Direktur dan Pemegang Saham
10
6) Partai Politik
Akte Pendirian dan Anggaran Dasar yang disahkan oleh Departemen Dalam
Negeri
NPWP
Surat Pernyataan bila nama atau tanda tangan pada rekening Giro berbeda dengan
kartu identitas
Surat Kuasa bila penandatanganan warkat dikuasakan
Surat Pengangkatan Pengurus Partai Politik yang terbaru dan/atau Surat
Keputusan Pengangkatan Pengurus
Bukti Pendaftaran Partai Politik di Instansi Pemerintah
Kartu identitas dari orang yang berhak melakukan pembukaan rekening sesuai
dengan AD dan orang lain yang ditunjuk selaku kuasa dari orang yang berhak
melakukan pembukaan rekening (jika ada)
Resi perpanjangan dari instansi terkait (bila kartu identitas dalam proses
perpanjangan)
Surat Keterangan Domisili/Keterangan Tinggal dari Kelurahan setempat atau
Pengganti Surat Keterangan Domisili bagi kartu identitas luar kota jika belum e-
KTP
7) Yayasan/Perkumpulan/Asosiasi/Universitas/Sekolah
Kartu identitas nasabah/pihak yang berwenang melakukan pembukaan rekening
NPWP
Surat Referensi (jika ada)
Kartu Izin Tinggal (KITAS/KITAP) khusus WNA
Suat Kuasa yang ditandatangani oleh yang berwenang untuk melakukan
pembukaan rekening jika pembukaan rekening dikuasakan (khusus nasabah
badan)
Akte Pendirian dan Anggaran Dasar beserta Perubahannya yang dibuat secara
notariil dan didaftarkan pada kementerian terkait
Surat Bukti Pengesahan dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia atau
Surat Keterangan dari Notaris jika Akte belum mendapat pengesahan
Surat Izin Operasional dari kementerian terkait
11
Surat Pernyataan bila nama atau tanda tangan pada rekening giro berbeda dengan
kartu identitas
Fotokopi Surat Izin Kegiatan Operasional dari Pemda (untuk Yayasan Sosial yang
berkedudukan di Jakarta)
Resi perpanjangan dari instansi terkait (bila kartu identitas dalam proses
perpanjangan)
Surat Keterangan Domisili/Keterangan Tinggal dari Kelurahan setempat atau
Pengganti Surat Keterangan Domisili bagi kartu identitas luar kota jika belum e-
KTP
2.4.4 Biaya-biaya
Setoran awal minimal : Rp 1.000.000 atau setara dengan USD 1000 / EUR 1000 /
CNY 7000.
12
SGD SGD 15
HKD HKD 10
GBP GBP 0,5
AUD AUD 1,2
JPY JPY 120
EUR EUR 1
CNY CNY 7
Biaya administrasi
Tanpa fasilitas Paspor BCA : Rp 30.000
Dengan Paspor Silver BCA : Rp 30.000
Dengan Paspor Gold BCA : Rp 35.000
Dengan Paspor Platinum BCA : Rp 40.000
Biaya setor Warkat Kliring (per Warkat) : Rp 2000 (termasuk biaya yang dibebankan
oleh BI sebesar Rp 750)
Biaya Counter Cek per lembar : Rp 10.000 (Lembaran cek yang dapat dibeli nasabah
di cabang asal jika nasabah lupa membawa cek.
13
Biaya-biaya untuk Rekening Giro Valas
Mata Biaya Biaya Adm. Biaya Tutup Saldo
Uang Penalti Bulanan Rekening Minimum
USD USD 5 USD 5 USD 10 USD 500
HKD HKD 39 HKD 39 HKD 80 HKD 3.900
SGD SGD 8 SGD 8 SGD 20 SGD 800
AUD AUD 7 AUD 7 AUD 15 AUD 700
GBP GBP 3 GBP 3 GBP 10 GBP 300
JPY JPY 525 JPY 525 JPY 1.100 JPY 52.500
EUR EUR 4 EUR 4 EUR 10 EUR 400
CNY CNY 35 CNY 35 CNY 70 CNY 3.500
Untuk setoran Giro Valas dengan sumber dana Banknotes (1:1) dapat diterima
dengan pecahan sebagai berikut.
AUD : 50 dan 100 JPY : 10.000
EUR : 100, 200, dan 00 USD : 100
GBP : 20 dan 50 CNY : 100
HKD : 100,500, dan 1000 RMB : 100
SGD : 50, 1000, dan 10.000
Tarikan
Tarikan Dalam
Rupiah atau valas yang tidak sejenis Kurs jual beli
Banknotes non USD dari rekening, selain SGD/CNY Kurs jual beli
14
2.5 Pengalaman CSO Bakti di BCA KCP Mayestik
Pada awalnya penulis mencoba mengajukan lamaran ke PT Bank Central Asia
melalui jobfair dan website karir BCA. Namun setelah beberapa minggu berlalu penulis
tidak kunjung menerima kabar bahwa lolos tahapan seleksi administrasi. Posisi yang saat
itu dilamar adalah untuk Program Front Liner dan Program Analis Kredit. Tidak lama
setelahnya, pada bulan September 2016 penulis memperoleh informasi adanya Campus
Hiring yang diadakan oleh BCA di kampus penulis yaitu, Perbanas Institute. Tentunya
kesempatan tersebut tidak penulis sia-siakan untuk dapat mengajukan lamaran kembali.
Pada tanggal 8 September 2016 penulis beserta peserta lain yang telah melakukan
registrasi sejak minggu sebelumnya berkumpul di Ruang Auditorium sejak pagi untuk
mengikuti Campus Hiring. Agenda pada hari itu ialah presentasi mengenai Program
Front Liner dan Magang Bakti serta dilanjutkan ke tahap wawancara. Peserta yang lolos
pada tahap wawancara akan dihubungi untuk melanjutkan ke tahap psikotest paling lama
2 minggu setelah tahap wawancara. Adapun tahapan seleksi yang harus dilalui dari awal
hingga akhir ialah wawancara psikolog (wawancara pertama), psikotest, wawancara oleh
HRD, dan Medical Check Up (MCU).
Pada akhir bulan September 2016 setelah menanti dengan cemas, penulis
mendapat telepon bahwa telah lolos untuk Program Magang Bakti dan dapat melanjutkan
ke tahap psikotest. Setelah psikotest, dua hari kemudian penulis menerima panggilan
kembali untuk wawancara dengan HRD di gedung Wisma Asia II Slipi. Setelah
dinyatakan lolos wawancara, peserta yang lolos dijadwalkan untuk melakukan Medical
Check Up (MCU). Tahap MCU adalah tahap akhir sebelum tanda tangan Perjanjian
Kerja. Pada tanggal 17 Oktober 2016 beserta teman-teman seangkatan CSO 327
menandatangani surat Perjanjian Kerja.
Hari pertama training penulis ialah pada 24 Oktober 2016.Pada hari pertama
peserta Magang Bakti mendapat pembekalan mulai dari pengenalan mengenai Bank
secara umum; Visi, Misi, dan Tata Nilai yang dijunjung BCA; serta produk-produk
BCA.Setiap hari materi yang kami terima semakin spesifik dan berhubungan dengan
operasional di Customer Service, seperti teknis pembukaan rekening, ganti buku, ganti
kartu, pengaktifan warkat, dan lain-lain.
Setelah kegiatan training di kelas selesai penulis harus mempraktikan hasil
belajar yang telah diperoleh di cabang. Penulis mendapatkan penempatan tugas di
15
cabang KCP Mayestik. Ketika datang di hari pertama, sambutan dari semua
pegawainya sangat hangat dan ramah. Di cabang penulis mendapatkan ilmu-ilmu baru
yang belum didapatkan di kelas training. Terdapat banyak prosedur yang harus
diketahui oleh CSO, dan CSO dituntut agar mampu mandiri dalam mempelajari hal
tersebut. Sebagai contoh prosedur-prosedur terkait pembukaan rekening untuk badan
usaha penulis pelajari setelah penempatan di cabang. Selain dituntut mampu belajar
secara mandiri, CSO juga dituntut memiliki kemampuan dalam mengatasi keluhan dan
menenangkan nasabah yang emosi.
Setelah menjalani magang selama satu tahun, saya belajar bahwa seorang CSO
yang profesional, ialah CSO yang baik dalam hal dispilin waktu, selalu menepati janji
ke nasabah, bertanggung jawab dalam bekerja, serta selalu berusaha memberikan
pelayan terbaik kepada nasabahnya.Selama di cabang saya merasa menemukan
keluarga baru di tempat kerja dan saya merasa bersyukur sekali bisa di tempatkan di
BCA KCP Mayestik. Saya berusaha dapat ikut memberikan yang terbaik untuk BCA
KCP Mayestik sehingga dapat menjadi salah satu cabang terbaik di tingkat nasional.
BAB III
16
PENUTUP
3.1 Simpulan
Simpulan yang dapat diperoleh dari karya tulis ini adalah sebagai berikut :
PT. Bank Central Asia, Tbk telah berdiri sejak tahun 1957,
BCA telah membuktikan bahwa BCA adalah Bank yang mampu keluar dari krisis
yang pernah terjadi,
BCA telah membuktikan bahwa hingga saat ini BCA mendapat kepercayaan dari
nasabah
BCA memiliki kepedulian kepada masyarakat dan membantu pemerintah dengan
mengadakan program-program yang menguntungkan banyak pihak salah satunya
ialah ”Program Magang Bakti BCA”, dan
BCA selalu mengutamakan kepentingan nasabah dan berusaha memberikan pelayanan
dan menawarkan solusi terbaik sesuai dengan kebutuhan nasabahnya. Produk Giro
merupakan produk simpanan yang dapat ditawarkan CSO kepada nasabah yang sering
melakukan transaksi bisnis untuk mempermudah kegiatan bisnisnya.
3.2 Rekomendasi
Memberikan kesempatan kepada CSO Bakti untuk diangkat karyawan tetap.
Memperbaharui kebijakan peserta Magang Bakti BCA agar memperoleh Tunjangan
Hari Raya dan Tunjangan Akhir Tahun seperti karyawan tetap, karena tugas dan
tanggung jawab yang dilaksanakan dengan karyawan tetapsama.
Mendapatkan pelatihan-pelatihan yang lebih banyak lagi mengenai produk BCA, baik
simpanan, pinjaman, maupun produk dari rekanan BCA seperti asuransi.
Memperpanjang waktu training kepada CSO Bakti yang baru agar dapat menguasai
semua materi dengan lebih mantap sebelum melakukan praktik di cabang.
17
DAFTAR PUSTAKA
https://www.bca.co.id
https://id.wikipedia.org/wiki/Bank_Central_Asia
Solution Kit
18
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Data Pribadi
19
Alamat : Jalan Binaraga No. 24 RT 34, Kelurahan Sumber
Email : amdpatricia@gmail.com
Agama : Islam
Pendidikan
Jurusan Akuntansi
20