PENCATATAN DAN PELAPORAN KORBAN BENCANA

No. Dokumen No. Revisi Halaman

Ditetapkan
Tanggal Terbit Direktur
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL dr. Syaiful Huda

Pengertian Cara yang di pakai untuk menanggulangi bencana Pada tahap pra, saat dan
pasca bencana pelaporan informasi masalah kesehatan akibat bencana
dimulai dari tahap pengumpulan data sampai penyajian informasi dilakukan
untuk mengoptimalisasikan upaya penanggulangan krisis akibat bencana.
Tujuan Untuk memberikan Informasi penanganan krisis akibat bencana harus
dilakukan dengan cepat, tepat, akurat dan sesuai kebutuhan.

Kebijakan

Prosedur Informasi perkembangan kejadian bencana dikumpulkan setiap kali terjadi

perkembangan informasi penanggulangan krisis akibat bencana. Informasi
perkembangan kejadian bencana meliputi:
1. Tanggal/bulan/tahun kejadian.
2. Jenis bencana.
3. Lokasi bencana.
4. Waktu kejadian bencana. P P K 1 Menteri Kesehatan 2 Sesjen Depkes
Ditjen dan Badan di Lingkungan Depkes Dinkes Provinsi Dinkes
Kab/Kota Puskesmas/ Masyarakat Lokasi Bencana RSU Setempat
5. Jumlah korban keadaan terakhir terdiri dari meninggal, hilang, luka
berat, luka ringan, pengungsi (dibagi dalam bayi, balita, bumil,
buteki, lansia) dan jumlah korban yang dirujuk.
6. Upaya penanggulangan yang telah dilakukan.
7. Bantuan segera yang diperlukan.
8. Rencana tindak lanjut.
9. Tanggal, bulan dan tahun laporan, tanda tangan pelapor serta
diketahui oleh Kepala Dinas Kesehatan.
Dokumen Terkait
1. SATPAM
2. IGD
3. RANAP
4. MEDICAL RECORD