Anda di halaman 1dari 18

1

Prediabetes, Pengertian dan


Gejalanya

BY :
ALFEUS M.
Prediabetes

RISKESDAS, 2008

Terdiagnosis DM = 1,5%
Tak terdiagnosis DM = 4,2%
Total DM = 5,7%
IGT = 10,2 %

Yunir, Sarwono (Depok)

IFG = 4,13%
IGT = 24,25%
IFG & IGT = 5,68%
3
Healthy food choices

2-3 SERVINGS

3-5
SERVINGS
5
6

 Prediabetes merupakan istilah yang


digunakan untuk gejala awal
penyakit diabetes tipe 2 saat level
gula darah melebihi batas normal, jadi
pada level ini belum tentu seseorang
disebut pengidap diabetes.
 Kondisi tersebut terdiri dari Toleransi
Glukosa Terganggu (TGT) dan Gula
Darah Puasa Terganggu (GDPT).
7

 Seorang penderita prediabetes lebih berisiko


terkena penyakit diabetes, namun sebenarnya
hal ini bisa menjadi sebuah peringatan agar
seseorang segera melakukan perubahan gaya
hidup.
 Jadi penderita harus berusaha menurunkan kadar
gula darah dengan membiasakan diri untuk
melakukan pola hidup sehat sebelum
berkembang menjadi penyakit diabetes yang
sesungguhnya.
Penyebab Prediabetes 8

 Sebagian besar penderita


prediabetes disebabkan karena
faktor genetik.
 Jadiseseorang yang memiliki
riwayat keluarga diabetes
memiliki risiko lebih besar untuk
mengalami hal ini.
9

 Serupa dengan penderita diabetes,


organ pankreas pada penderita
prediabetes juga tidak dapat
berfungsi secara normal dalam
memproduksi hormon insulin.
 Insulin hanya diproduksi dalam jumlah
yang sedikit sehingga gula darah tidak
dapat diedarkan ke seluruh sel tubuh
sehingga tidak dapat diubah menjadi
energi.
Gejala Prediabetes 10

 Gejala-gejala yang paling umum


dikenal dengan sebutan 3P, yaitu
poliuria (sering kencing),
polidipsia (sering haus), dan
polifagia (sering makan).
 Selain
itu penglihatan menjadi
kabur, lelah, lemas, dan mudah
mengantuk.
11

 Apabila mengalami beberapa


gejala tersebut segeralah untuk
melakukan cek urine dan cek
gula darah untuk memastikan
penyakit DM karena langkah
pencegahan tentu jauh lebih
baik daripada pengobatan.
12

Tes kadar gula darah disesuaikan dengan kondisi kesehatan


pasien antara lain:
• Tes GDS: Tes ini dilakukan tanpa harus berpuasa dan tanpa
pemberian gula pada pasien (Tes Toleransi Glukosa Oral).
• Tes GDP: Tes ini dilakukan sesudah pasien menjalankan
puasa minimal 8 jam atau semalaman. Seseorang dinyatakan
positif menderita prediabetes jika tes gula darah puasa berada
pada rentang 100-126 mg/dL atau 5,6-6,9 mmol/L.
• TTGO atau Tes Toleransi Glukosa Oral: Tes ini dilakukan
dengan cara mengambil sampel darah setelah pasien
menjalankan puasa selama 8 jam atau semalaman.
Selanjutnya pasien diminta untuk minum larutan gula, lalu 2 jam
kemudian sebelum sampel darah diambil kembali.
13

 Pada tes ini seseorang tergolong


normal jika kadar gula darahnya
kurang dari 140 mg/dL atau 7,8
mmol/L.
 Dan tergolong prediabetes jika kadar
gula darahnya berada pada kisaran
140-199 mg/dL atau 7,8-11 mmol/L.
14

 Beberapa tes yang disarankan adalah tes


glycated hemoglobin atau tes HbA1c. Tes
HbA1c Diabetes Mellitus dimaksudkan untuk
mengukur jumlah hemoglobin yang
mengandung glukosa.
 Saat tubuh sedang memproses gula, maka
gula darah akan melekat pada keping
darah (hemoglobin). Dan semakin tinggi
kadar gula darah akan semakin banyak pula
hemoglobin yang terkait dengan gula.
Hemoglobin yang terkait dengan gula ini
disebut HbA1c.
15

 Jika hasil tes ini berada pada kisaran


5,7-6,4 %, maka pasien positif
mengidap prediabetes.
 Selain itu ada pula beberapa tes
lainnya, yaitu pemeriksaan kolesterol
total, kolesterol LDL dan HDL, serta
trigliserida.
 Semua tes tersebut minimal dilakukan
satu tahun sekali.
KRITERIA DI4GNOSIS HYPERGLikeMI

NORMAL GANGGUAN TOLERANSI DIABETES


GLUKOSA PUASA &
GANGGUAN TOLERANSI
GLUKOSA STL MAKAN
GULA PUASA GGN TOLERANSI G.PUASA:
<100 mg/dl PUASA 100 s/d 126 mg/dl • PUASA ≥126 mg/dl
2-jam PP < 140 mg/dl • 2-jam PP ≥ 200 mg/dl
• gejala klasik diabetes +
kadar gula darah
2 JAM STL MAKAN GGN TOLERANSI STL MAKAN: sesaat ≥ 200 mg/dl
< 140 mg/dl - PUASA < 100 mg/dl
- 2-jam PP > 140 s/d 200
mg/dl

Untuk Diagnosis: pemeriksaan glukosa 2 jam setelah makan dilakukan


dengan pembebanan 75 gram glukosa oral
DM Management
1. Education

2. Diit

3.Exersice 4. BW control 5. Pills / Insulin


Education

Insulin Diet

Pills: OAD Exercise

Body weight
control

Anda mungkin juga menyukai