A. Pendahuluan
Berdasarkan kurikulum yang dikembang sekarang adalah Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (KTSP) SMKN 1 Sindangbarang melaksanakannya sesuai kemampuan dan sarana
pendukung, baik dari lingkungan sekitarnya maupun masyarakat yang ada dilingkungan
pendidikan. Proses belajar mengajar yang diselenggarakan di sekolah, merupakan proses
kelanjutan dari jenjang pendidikan yang secara bertahap sesuai dengan program dan
tingkatan yang berbeda. Evaluasi Hasil Belajar (EHB) merupakan rangkaian dari proses di atas,
pada suatu program diklat yang diberikan kepada peserta diklat sebagai Feed Back, dari
proses tersebut dituntut untuk mendapatkan hasil yang sesuai dengan standar kompetensi
yang ditetapkan oleh sekolah.
Kompetensi yang diharapkan pada tiap tingkat pendidikan/pelatihan disesuaikan dengan
sarana dan prasana yang tersedia di sekolah, serta lokasi dimana sekolah berada (kebutuhan
local).
Tujuan Evaluasi Belajar Siswa dimaksudkan untuk mengetahui diantaranya : penguasaan
kompetensi siswa pada standar tertentu, mengukur, menilai tingkat efektivitas dan efisiensi
KBM/diklat yang diterapkan. Selain sebagi umpan balik bagi para pengajar juga untuk
mengetahui ketuntasan program belajar siswa. Sehingga sesuai dengan tujuan dan dasar
pendidikan yaitu diantaranya pembelajaran tuntas (Mastery Learning) yang harus dimiliki
peserta didik.
Pentingnya evaluasi khusus untuk SMK, Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan yang
berbasis kompetensi dilakukan evaluasi secara rutin (formatif) dari tiap kompetensi dan
kompetensi dasar harus tuntas.
SMKN 1 Sindangbarang sebagai lembaga pendidikan formal pada tingkat menengah
pertama menetapkan bahwa untuk kelas X, XI dan XII dilaksanakan evaluasi hasil belajar
semester yang pada dasarnya adalah bagian dari evaluasi formatif pada setiap kompetensi
atau kompetensi dasar sebagai tindak lanjut dari ketuntasan belajar.
B. Dasar Kegiatan
1. PP No. 29 Tahun 1990 tentang Pendidikan Menengah
2. Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
3. Undang-Undang RI Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen Peraturan Pemerintah
RI Nomor 29 Tahun 1990 tentang Pendidikan Menengah
4. Peraturan Pemerintah RI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
5. Peraturan Pemerintah RI Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi
6. Peraturan Pemerintah RI Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan
7. Peraturan Pemerintah RI Nomor 24 Tahun 2006 tentang Pelaksanaan Standar Isi dan
Standar Kompetensi Lulusan pada Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah
8. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 0490/U/1992 tentang Sekolah
Menengah Kejuruan
9. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 080/U/1993 tentang Kurikulum
Sekolah Menengah Kejuruan
10. Kurikulum Tingkat Satuan Penidikan (KTSP) SMKN 1 Sindangbarang
11. Kalender Akademik SMKN 1 Sindangbarang Tahun Pelajaran 2013/2014
2. Pengeluaran
1. Penyusunan Program Rp. 100.000
2. Pengadaan ATK Rp. 100.000
3. Insentif Panitia Rp. 700.000
4. Trasport Panitia 5X 20rbX 5 hari= Rp. 500.000
5. Honorarium Pemeriksaan LJK 73X 15mapel -32 X 200= Rp. 212.600
6. Transport Pengawas UASG 3X 5X 20rb= Rp. 300.000
7. Pembuatan Naskah Soal 3X 15mapel – 2. X 10rb Rp. 430.000
8. Penjilidan Dan Foto Copy Soal,LJK dll. Rp. 640.000
9. Konsumsi Panitia dan Pengawas Rp. 150.000
Jumlah Rp. 3.132.600
Penutup
Demikian Proposal kegiatan Ujian Akhir Semester (UASG) Tahun Pelajaran 2013/2014 yang
dilaksanakan di SMK N 1 Sindangbarang , semoga kegiatan ini berjalan dengan tertib dan lancar
serta dukungan dari berbagai pihak sangat diperlukan untuk penyempurnaan kegiatan
berikutnya.
Mengetahui,
Kepala Sekolah SMPKN 1 Sindangbarang