Anda di halaman 1dari 12

RANCANGAN AKTUALISASI

OPTIMALISASI PENANGANAN PASIEN KEGAWATDARURATAN DI UNIT


GAWAT DARURAT PUSKESMAS SOTIMORI

Diajukan Sebagai Syarat Untuk Menyelesaikan Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan III

DISUSUN OLEH:
NAMA : YULEN FRIDYA ZACHARIAS
NIP : 19870715 201903 2 009
ANGKATAN : 70
NOMOR ABSEN :9

PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL ANGKATAN XVII


LINGKUP PEMERINTAH PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR
2019
LEMBAR PENGESAHAN

Rancangan aktualisasi ini diajukan oleh :


Nama : dr. Yulen Fridya Zacharias
NIP : 19870715 201903 2 009
Profesi : Dokter Umum
Unit Kerja : Puskesmas Sotimori
Telah berhasil diseminarkan dan diterima sebagai bagian persyaratan Pelatihan Dasar Calon
Pegawai Negeri Sipil Golongan III untuk selanjutnya diaktualisasikan.

Kupang, 15 November 2019


1. Penguji
Nama : Else Th. Hayer, S.Sos
NIP : ………………………………………..

2. Mentor
Nama : dr. Rina Sutjiati
NIP : 19701107 200012 2 002 ………………………………………..

3. Pembimbing
Nama : Editrudis Natalisa,S.ST. M.Pd
NIP : 19681225 199002 2 003 ………………….................................

Mengetahui,
Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah
Provinsi Nusa Tenggara Timur

Dr. Keron A. Petrus.,S.E.,M.A


Pembina Utama Muda
NIP.19620716 196801 1 002
LEMBAR PERSETUJUAN

Yang bertanda tangan dibawah ini,


Nama : dr. Rina Sutjiati
NIP : 19701107 200012 2 002
Pangkat dan golongan : Pembina (IV/A)
Jabatan : Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat
Dengan ini menyatakan bahwa,
Nama : dr. Yulen Fridya Zacharias
NIP : 19870715 201903 2 009
Pangkat dan golongan : Penata Muda Tingkat 1 (III/b)
Jabatan : Dokter Umum Ahli Pertama
Telah menyetujui rancangan aktualisasi, sebagai berikut :
Judul
No Rancangan Kegiatan
Aktualisasi
1 Optimalisasi 1. Melakukan persiapan pelaksanaan aktualisasi tentang Optimalisasi
Penanganan pelayanan pasien kegawatdaruratan di Unit Gawat Darurat Puskesmas
Pasien Sotimori.
Kegawatdaruratan 2. Menyusun Standar Operasional Pelayanan (SOP) 5 besar kasus
di Unit Gawat kegawatdaruratan di Unit Gawat Darurat Puskesmas Sotimori.
Darurat 3. Melakukan sosialisasi tentang triase kegawatdaruratan, SOP 5 besar
Puskesmas kasus kegawatdaruratan, dan langkah-langkah Bantuan Hidup Dasar
Sotimori pada tenaga medis maupun non medis Puskesmas Sotimori.
4. Melakukan demonstrasi melalui video tentang langkah-langkah
Bantuan Hidup Dasar pada tenaga medis maupun non medis
Puskesmas Sotimori.
5. Merancang poster tentang bagan alur Bantuan Hidup Dasar dan media
informasi kegawatdaruratan lainnya di UGD Puskesmas Sotimori.
6. Melakukan evaluasi hasil penilaian pada setiap kegiatan yang
dilakukan untuk optimalisasi pelayanan pasien kegawatdaruratan di
UGD Puskesmas Sotimori.
7. Menyusun laporan kegiatan aktualisasi tentang optimalisasi
pelayanan pasien kegawatdaruratan di UGD Puskesmas Sotimori.
Demikian surat pernyataan ini dibuat untuk dimaklumi.

Kupang, 15 November 2019


Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat
Dinas Kesehatan Kabupaten Rote Ndao

dr. Rina Sutjiati


NIP. 19701107 200012 2 002
RANCANGAN AKTUALISASI

1. Nama : dr. Yulen Fridya Zacharias


2. NIP : 19870715 201903 2 009
3. Jabatan : Dokter Umum Ahli Pertama
4. Unit Kerja : Puskesmas Sotimori
5. Visi : “Mewujudkan Pelayanan Kesehatan yang optimal, menuju
masyarakat Landuleko yang sehat dan mandiri pada tahun 2024’’
6. Misi :
1) Meningkatkan Kesehatan Keluarga, Pencegahan Penyakit
Menular dan Kesehatan Lingkungan.
2) Meningkatkan dan Mengembangkan Mutu Sumber Daya
Kesehatan serta Pemberdayaan Kesehatan Masyarakat.
3) Meningkatkan Mutu Pelayanan Kesehatan pada masyarakat dan
kerjasama lintas sektor.
7. Uraian Tugas :

FUNGSI POKOK : Melaksanakan pelayanan kesehatan perorangan dan pelayanan kesehatan


masyarakat di Puskesmas Sotimori.

TUGAS POKOK :
1. Melaksanakan pelayanan medis rawat jalan, rawat inap, kegawatdaruratan medis, gizi
dan KIA
2. Menganalisis data dan hasil pemeriksaan pasien sesuai dengan pedoman kerja untuk
menyusun catatan medis pasien
3. Menyusun draft visum et repertum dan memberikan pelayanan surat yang berkaitan
dengan hasil pemeriksaan kesehatan
4. Memberikan pelayanan rujukan
5. Menerima konsultasi tentang pelayanan kesehatan

TUGAS INTEGRASI :
1. Melaksanakan tugas sebagai penanggung jawab poli MTBS
2. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang ditugaskan oleh Kepala Puskesmas
3. Bertanggungjawab dan melaporkan kegiatan pelayanan kesehatan yang dilaksanakan
kepada Kepala Puskesmas
4. Mengikuti seminar atau kursus atau pelatihan dalam rangka peningkatan mutu SDM

TATA NILAI ORGANISASI :

CERIA (Ceria, Efektif, Ramah, Ikhlas, Akuntabel)


 Ceria : Petugas melayani pasien dengan cepat dan tanggap sesuai dengan
SOP/Protap
 Efektif : Petugas melayani pasien sesuai dengan alur pelayanan
 Ramah : Memberi sapaan/salam yang ramah kepada pasien disertai senyuman
yang akrab dan bersahabat
 Ikhlas : Selalu melayani dengan sepenuh hati
 Akuntabel : Petugas harus menjaga privasi pasien.
8. Identifikasi Isu :
1. Rendahnya angka deteksi penyakit Hipertensi pada pasien lanjut usia di
Puskesmas Sotimori.
2. Rendahnya implementasi “5 Momen Cuci Tangan” di Puskesmas Sotimori.
3. Belum optimalnya penanganan pasien kegawatdaruratan di Unit Gawat Darurat
Puskesmas Sotimori.
4. Belum optimalnya penggunaan APD pada tenaga medis di Puskesmas Sotimori.

9. Isu Yang Diangkat :


a. Analisa APKL
No Isu A P K L Total Peringkat
. Skor
1. Rendahnya angka deteksi penyakit Hipertensi pada 4 3 4 4 15 3
pasien lanjut usia di Puskesmas Sotimori.

2. Rendahnya implementasi “5 Momen Cuci Tangan” di 4 5 4 3 16 2


Puskesmas Sotimori.

3. Belum optimalnya penanganan pasien 5 4 5 5 19 1


kegawatdaruratan di Unit Gawat Darurat Puskesmas
Sotimori.

4. Belum optimalnya penggunaan APD pada tenaga 3 2 1 2 8 4


medis di Puskesmas Sotimori

b. Isu yang diangkat :


Belum optimalnya penanganan pasien kegawatdaruratan di Unit Gawat Darurat
Puskesmas Sotimori.

c. Faktor penyebab dari isu :


 Belum adanya SOP (Standar Operasional Pelayanan) pasien
kegawatdaruratan.
 Kurangnya pengetahuan dan pemahaman mengenai pelayanan
kegawatdaruratan pada tenaga medis maupun non medis.
 Kurangnya simulasi pelaksanaan pelayanan pasien kegawatdaruratan dalam
hal ini pelaksanaan Bantuan Hidup Dasar pada tenaga medis maupun non
medis.
 Perlunya strategi yang inovatif dan kreatif untuk maksimalisasi pelayanan
terhadap kasus kegawatdaruratan.

10. Gagasan Pemecahan Isu


Optimalisasi Pelayanan Pasien Kegawatdaruratan di Unit Gawat Darurat Puskesmas
Sotimori.
Keterkaitan Penguatan
Kontribusi Terhadap
Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/ Hasil Substansi Mata Nilai
No Visi-Misi Organisasi
pelatihan Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
1. Melakukan 1. Meminta ijin kegiatan pada pimpinan Terlaksananya kegiatan Akuntabilitas: Dengan melakukan Persiapan
persiapan Puskesmas Sotimori untuk melakukan persiapan aktualisasi - Tanggung jawab kegiatan persiapan pelaksanaan
pelaksanaan kegiatan aktualisasi tentang Optimalisasi tentang Optimalisasi - Mendahulukan pelaksanaan aktualisasi aktualisasi
aktualisasi pelayanan pasien kegawatdarurataan di pelayanan pasien kepentingan optimalisasi pelayanan optimalisasi
Optimalisasi Unit Gawat Darurat Puskesmas Sotimori kegawatdaruratan di Unit umum pasien kegawatdaruratan pelayanan
pelayanan pasien 2. Menyiapkan undangan, materi, daftar Gawat Darurat Puskesmas di ugd Puskesmas pasien
hadir dan peralatan untuk kegiatan Sotimori dibuktikan Nasionalisme: Sotimori berkontribusi kegawatdarurata
kegawatdarurata
sosialisasi dan demonstrasi Bantuan dengan: - Hormat- terhadap visi Puskesmas n di UGD
n di Unit Gawat Hidup Dasar pada semua tenaga medis 1. Ijin pimpinan. menghormati Sotimori yaitu Puskesmas
Darurat dan non medis di Puskesmas Sotimori. 2. Undangan, materi, - Kerjasama Mewujudkan Pelayanan Sotimori
Puskesmas 3. Menyusun jadwal kegiatan untuk daftar hadir dan - Musyawarah Kesehatan yang optimal, berkontribusi
Sotimori. Optimalisasi pelayanan pasien peralatan untuk menuju masyarakat terhadap
kegawatdaruratan di Unit Gawat Darurat kegiatan Sosialiasi dan Etika publik: Landuleko yang sehat dan penguatan nilai
Puskesmas Sotimori. demonstrasi tentang - Sopan mandiri pada tahun 2024. organisasi yaitu
4. Mengkonsultasikan undangan, materi, Bantuan Hidup Dasar. Hal ini juga sejalan dengan ceria, akuntabel,
daftar hadir, peralatan, pembagian jadwal 3. Jadwal kegiatan untuk Komitmen Mutu: poin misi ke 2 yaitu ramah, ikhlas,
kegiatan kepada pimpinan Puskesmas optimalisasi pelayanan - Berorientasi mutu Meningkatkan dan dan efektif.
Sotimori. pasien Mengembangkan Mutu
kegawatdaruratan. Antikorupsi: Sumber Daya Kesehatan
4. Terbentuknya - Peduli serta Pemberdayaan
komitmen dengan Kesehatan Masyarakat
pimpinan Puskesmas WoG
Sotimori untuk Pelayanan publik
pelaksanaan kegiatan
Optimalisasi pelayanan
pasien
kegawatdaruratan di
Unit Gawat Darurat
Puskesmas Sotimori.
2. Menyusun 1. Melakukan tinjauan materi mengenai Terlaksananya kegiatan Akuntabilitas: Dengan melakukan Penyusunan
Standar penyusunan SOP sesuai standar Penyusunan SOP - Tanggung jawab kegiatan penyusunan SOP SOP
Operasional Permenkes dibuktikan dengan: - Mendahulukan 5 besar kasus berkontribusi
Pelayanan (SOP) 2. Melakukan grading 5 besar kasus 1. adanya tinjauan materi kepentingan kegawatdaruratan dapat terhadap
5 besar kasus kegawatdaruratan yang paling banyak penyusunan SOP sesuai umum berkontribusi terhadap visi penguatan nilai
kegawatdarurata ditemui di Unit Gawat Darurat standar Permenkes Puskesmas Sotimori yaitu organisasi yaitu
Puskesmas Sotimori. 2. grading 5 besar kasus Nasionalisme: Mewujudkan Pelayanan ceria, akuntabel,
n di Unit Gawat
3. Menyusun SOP 5 besar kasus kegawatdaruratan - Hormat- Kesehatan yang optimal, dan efektif.
Darurat kegawatdaruratan yang telah ditentukan 3. SOP 5 besar kasus menghormati menuju masyarakat
Puskesmas berdasarkan aturan Permenkes. kegawatdaruratan - Kerjasama Landuleko yang sehat dan
Sotimori. 4. Mengkonsultasikan hasil penyusunan 4. hasil konsultasi dari - Membela mandiri pada tahun 2024.
SOP pada pimpinan Puskesmas Sotimori. kepala Puskesmas Sotimori kebenaran Hal ini juga sejalan dengan
5. Membuat dokumentasi kegiatan 5. Foto poin misi ke 2 yaitu
penyusunan SOP. Etika publik: Meningkatkan dan
- Sopan Mengembangkan Mutu
Sumber Daya Kesehatan
Komitmen Mutu: serta Pemberdayaan
- Berorientasi mutu Kesehatan Masyarakat.

Antikorupsi:
- Peduli

WoG
Pelayanan publik
3. Melakukan 1. Menyiapkan materi sosialiasi tentang Terlaksananya kegiatan Akuntabilitas: Dengan melakukan Melakukan
sosialisasi triase kegawatdaruratan, SOP 5 besar Sosialisasi dibuktikan -Tanggungjawab kegiatan Sosialisasi sosialisasi
tentang triase kasus kegawatdaruratan dan langkah- dengan: - Kepentingan tentang triase bertujuan
kegawatdarurata langkah Bantuan Hidup Dasar. 1. Materi sosialiasi umum kegawatdaruratan, SOP 5 tentang triase
n, SOP 5 besar 2. Menyiapkan undangan berdasarkan tentang triase - Partisipasif besar kasus kegawatdarurata
kasus jumlah tenaga medis maupun non medis kegawatdaruratan, SOP - Konsisten kegawatdaruratan dan n, SOP 5 besar
kegawatdarurata di Puskesmas Sotimori 5 besar kasus Nasionalisme: langkah-langkah Bantuan kasus
n, dan langkah- 3. Melakukan sosialisasi tentang triase kegawatdaruratan dan - Kerja sama Hidup Dasar maka mutu kegawatdarurata
langkah Bantuan kegawatdaruratan, SOP 5 besar kasus langkah-langkah - Hormat- pelayanan akan lebih baik n dan langkah-
Hidup Dasar kegawatdaruratan dan langkah-langkah Bantuan Hidup Dasar. menghormati dan optimal yang sejalan langkah
pada tenaga Bantuan Hidup Dasar 2. Hasil evaluasi penilaian dengan visi Puskesmas Bantuan Hidup
medis maupun 4. Melakukan evaluasi penilaian mengenai 3. Foto Etika publik: Sotimori yaitu Dasar sebagai
kegiatan sosialisasi. - Cermat Mewujudkan Pelayanan salah satu
non medis
5. Membuat dokumentasi kegiatan Kesehatan yang optimal, langkah untuk
Puskesmas sosialisasi. Komitmen mutu: menuju masyarakat meningkatkan
Sotimori. - Berorientasi mutu Landuleko yang sehat dan kualitas
mandiri pada tahun 2024. pelayanan.
Antikorupsi: Hal ini juga sejalan dengan Dengan
- Terbuka poin misi ke 2 yaitu memegang
- Peduli Meningkatkan dan teguh nilai-nilai
Mengembangkan Mutu pada Puskesmas
WoG Sumber Daya Kesehatan Sotimori yaitu
Pelayanan publik serta Pemberdayaan nilai akuntabel,
Kesehatan Masyarakat. ceria, dan
efektif.
4. Melakukan 1. Menyiapkan video demonstrasi Bantuan Terlaksananya demonstrasi Akuntabilitas: Dengan melakukan Demonstrasi
demonstrasi Hidup Dasar. melalui video Bantuan - Tanggung jawab demonstrasi Bantuan Bantuan Hidup
melalui video 2. Menetapkan jadwal pelaksanaan, waktu Hidup Dasar pada tenaga - Mendahulukan Hidup Dasar pada tenaga Dasar pada
tentang langkah- dan tempat demonstrasi. medis maupun non medis kepentingan medis maupun non medis tenaga medis
langkah Bantuan 3. Melakukan penayangan video dibuktikan dengan: umum sejalan dengan visi maupun non
Hidup Dasar demonstrasi Bantuan Hidup Dasar 1. Hasil evaluasi penilaian Puskesmas Sotimori yaitu medis dapat
pada tenaga 4. Melakukan evaluasi penilaian jika ada 2. Foto Etika publik: Mewujudkan Pelayanan berkontribusi
medis maupun kesalahan atau kekurangan saat 3. Video - Cermat Kesehatan yang optimal, pada nilai
non medis demonstrasi Bantuan Hidup Dasar. menuju masyarakat organisasi yaitu
Puskesmas 5. Membuat dokumentasi kegiatan Komitmen mutu: Landuleko yang sehat dan ceria,
Sotimori. demonstrasi Bantuan Hidup Dasar. - Berorientasi mutu mandiri pada tahun 2024. akuntabel,dan
- Inovasi Hal ini juga sejalan dengan efektif..
poin misi ke 2 yaitu
Meningkatkan dan
Antikorupsi: Mengembangkan Mutu
- Peduli Sumber Daya Kesehatan
serta Pemberdayaan
WoG Kesehatan Masyarakat.
Pelayanan publik
5. Merancang 1. Merancang poster bagan alur Bantuan Tersedianya poster tentang Akuntabilitas: Dalam Merancang poster Merancang
poster dan Hidup Dasar dan media informasi bagan alur Bantuan Hidup - Tanggung jawab tentang bagan alur poster tentang
tentang bagan kegawatdaruratan lainnya yang menarik Dasar dan media informasi - Kepentingan Bantuan Hidup Dasar dan bagan alur
alur Bantuan dan jelas. kegawatdaruratan lainnya umum media informasi Bantuan Hidup
Hidup Dasar dan 2. Mengkonsultasikan desain poster yang di ruangan Unit Gawat kegawatdaruratan lainnya Dasar dan
media informasi memuat bagan alur Bantuan Hidup Dasar Darurat Puskesmas Etika publik: mendukung misi no. 1 dan media informasi
kegawatdarurata dan media informasi kegawatdaruratan Sotimori. - Cermat no.2 Puskesmas Sotimori kegawatdarurata
n lainnya di lainnya yang telah dibuat pada pimpinan yaitu Meningkatkan n lainnya di
UGD Puskesmas Puskesmas Sotimori. Komitmen mutu: Kesehatan Keluarga, ruangan UGD
Sotimori 3. Melakukan revisi desain poster bila - Berorientasi mutu Pencegahan Penyakit dapat
diperlukan. - Inovatif Menular dan Kesehatan berkontribusi
4. Mencetak poster tentang bagan alur Lingkungan serta pada nilai
Bantuan Hidup Dasar dan media Antikorupsi: Meningkatkan dan organisasi yaitu
informasi kegawatdaruratan lainnya. - Peduli Mengembangkan Mutu akuntabel dan
5. Menempelkan poster yang memuat bagan Sumber Daya Kesehatan efektif.
alur BHD dan media informasi WoG serta Pemberdayaan
kegawatdaruratan lainnya pada ruangan Pelayanan publik Kesehatan Masyarakat.
UGD Puskesmas Sotimori.
6. Melakukan 1. Melakukan penilaian untuk setiap Tersedianya laporan Akuntabilitas: Dengan penyusunan Penyusunan
evaluasi hasil kegiatan yang bertujuan untuk evaluasi hasil penilaian - Tanggung jawab laporan evaluasi hasil laporan evaluasi
penilaian pada mengoptimalisasi pelayanan pasien setiap kegiatan untuk - Kepentingan penilaian setiap kegiatan hasil penilaian
setiap kegiatan kegawatdaruratan di UGD Puskesmas mengoptimalisasi umum maka pelayanan di setiap kegiatan
yang dilakukan Sotimori. pelayanan pasien - Partisipatif Puskesmas akan menjadi bertujuan
untuk 2. Mengumpulkan hasil pencatatan dan kegawatdaruratan di UGD - Konsisten lebih baik lagi, sehingga sebagai salah
dokumentasi hasil penilaian pada setiap Puskesmas Sotimori. satu langkah
optimalisasi mendukung pencapaian
pelayanan pasien kegiatan untuk mengoptimalisasi Nasionalisme: visi dan misi Puskesmas untuk
kegawatdarurata pelayanan pasien kegawatdaruratan di - Kerja sama Sotimori. meningkatkan
n di UGD UGD Puskesmas Sotimori. - Membela kualitas
Puskesmas 3. Menyusun laporan penilaian kegiatan. kebenaran pelayanan
Sotimori. dengan
Etika publik: memeganng
- Cermat teguh nilai-nilai
organisasi
Komitmen mutu: Puskesmas
- Berorientasi mutu Sotimori.

Antikorupsi:
-Jujur
- Terbuka
- Peduli

WoG
Pelayanan publik
7. Menyusun 1. Mengkonsultasi isu kepada mentor. Tersedianya laporan Akuntabilitas: Dengan penyusunan Penyusunan
laporan kegiatan 2. Mengkonsultasi isu kepada pembimbing. kegiatan aktualisasi - Tanggung jawab laporan kegiatan laporan
aktualisasi 3. Menyusun rancangan aktualisasi. optimalisasi pelayanan - Kepentingan optimalisasi pelayanan kegiatan
tentang 4. Melaksanakan bimbingan dengan pasien kegawatdaruratan di umum pasien kegawatdaruratan aktualisasi
optimalisasi pembimbing. UGD Puskesmas Sotimori. - Partisipatif di UGD Puskesmas bertujuan
pelayanan pasien 5. Melaksanakan seminar rancangan - Konsisten Sotimori maka dapat sebagai salah
kegawatdarurata aktualisasi. dijadikan bahan acuan satu langkah
n di UGD 6. Melaksanakan habituasi di unit kerja Nasionalisme: pembelajaran dan evaluasi untuk
Puskesmas masing-masing. - Kerja sama pelayanan untuk meningkatkan
Sotimori. 7. Mengumpulkan bukti dokumentasi - Membela meningkatkan kualitas kualitas
kegiatan aktualisasi. kebenaran pelayanan di Puskesmas pelayanan
8. Menyusun laporan kegiatan aktualisasi Sotimori sesuai dengan dengan
yang telah dilaksanakan. Etika publik: visi dan misi Puskesmas. memeganng
9. Melaksanakan seminar laporan aktualisasi. - Cermat teguh nilai-nilai
10. Mengumpulkan laporan aktualisasi. Komitmen mutu: Puskesmas
- Berorientasi mutu Sotimori yaitu
akuntabel dan
Antikorupsi: efektif.
-Jujur
- Terbuka
- Peduli

WoG
Pelayanan publik
5. Jadwal Rencana Kegiatan Aktualisasi
Kegiatan tersebut akan dilakukan selama masa off campus dengan jadwal sebagai berikut:
Minggu
No Kegiatan 1 2 3 4
1. Melakukan persiapan pelaksanaan aktualisasi
tentang Optimalisasi pelayanan pasien
kegawatdaruratan di Unit Gawat Darurat
Puskesmas Sotimori.
2. Menyusun Standar Operasional Pelayanan (SOP) 5
besar kasus kegawatdaruratan di Unit Gawat
Darurat Puskesmas Sotimori.
3. Melakukan sosialisasi tentang triase
kegawatdaruratan, SOP 5 besar kasus
kegawatdaruratan, dan langkah-langkah Bantuan
Hidup Dasar pada tenaga medis maupun non medis
Puskesmas Sotimori.
4. Melakukan demonstrasi melalui video tentang
langkah-langkah Bantuan Hidup Dasar pada tenaga
medis maupun non medis Puskesmas Sotimori.

5. Merancang poster tentang bagan alur Bantuan


Hidup Dasar dan media informasi
kegawatdaruratan lainnya di UGD Puskesmas
Sotimori.
6. Melakukan evaluasi hasil penilaian pada setiap
kegiatan yang dilakukan untuk optimalisasi
pelayanan pasien kegawatdaruratan di UGD
Puskesmas Sotimori.
7. Menyusun laporan kegiatan aktualisasi tentang
optimalisasi pelayanan pasien kegawatdaruratan di
UGD Puskesmas Sotimori.

Anda mungkin juga menyukai