Anda di halaman 1dari 14

LAPORAN PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN PEMBUATAN

KERAJINAN AMIGURUMI KAKTUS

Disusun oleh :

1. Firdatuz Zahro. (11)

2. Ismatul Izzah. (13)

3. Natasya Agustina Ardhana. (23)

4. Rikza Rossasti Syahmala. (28)

Kelas : XII MIPA 6

SMA NEGERI 1 PURWOSARI

Jl.pegadaian no.1-B Puwosari-kab.Pasuruan.(0343) 611067 fax.


(0343) 613831. E-mail: sman1purwosari@yahoo.co.id.
Website: www.sman1-purwosari.sch.id
TAHUN 2018/2019
Kata Pengantar
Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT. Sholawat serta salam saya
sampaikan kepada junjungan kita Nabi Besar Muhammad SAW, beserta keluarga, sahabat,
dan para pengikutnya. Terucap pula syukur kepada Allah SWT. Karena atas izin-Nya, kami
dapat menyelesaikan penyusunan laporan ini dengan baik. Dalam laporan ini, kami akan
membahas mengenai membuat kerajinan Amigurumi Kaktus. Namun, yang akan kami bahas
hanya terbatas pada bidang-bidang yang sudah disebutkan di atas.
Kami menyadari bahwa penyusunan laporan ini masih jauh dari sempurna. Namun
saya berharap laporan ini dapat bermanfaat untuk kami dan orang lain. Oleh karena itu, saran
dan kritik yang sifatnya membangun dari Bapak/Ibu guru sangat kami harapkan.

Terima kasih. Semoga bermanfaat.

Purwosari, 15 September 2019

Penyusun

i
Daftar Isi
Kata pengantar ......................................................................................................................... i

Daftar isi................................................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................................ 1

1.1 Latar Belakang ............................................................................................................. 1

1.2 Tujuan Kegiatan ........................................................................................................... 1

BAB II METODE PELAKSANAAN ..................................................................................... 2

2.1 Design Thinking........................................................................................................... 2

2.2 Analisis SWOT ............................................................................................................ 5

2.3 Produk .......................................................................................................................... 5

2.4 Alat dan bahan ............................................................................................................. 5

2.5 Proses pembuatan......................................................................................................... 6

2.6 Pemasaran…………………………………………………………………………….8

2.7 Lean Canvas…………………………………………………………………………..8

BAB III MENGHITUNG BEP ................................................................................................ 9

BAB IV PENUTUP……………………………………………………………………….....10

4.1 Kesimpulan…………………………………………………………………………..10

4.2 Saran…………………………………………………………………………………10

ii
iii
BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Dalam Dunia PKWU banyak sekali Kegiatan yang berkaitan dengan Usaha,
salah satunya Kegiatan membuat kerajinan Amigurumi Kaktus adalah kegiatan yang
tidak lepas dari PKWU. Dalam pembelajaran PKWU perlu bahkan wajib mengetahui
tentang Usaha seperti yang akan kami jelaskan yaitu Membuat kerajinan yang unik,
Kegiatan tersebut bukan hanya membutuhkan pengertian tetapi juga proses yang baik
dan benar dalam membuat kerajianantersebut salah satunya yang akan saya buat
adalah kerajinan hasil kreasi kelompok kami. Dan itu semua membutuhkan alat
maupun bahan dalam melakukan kegiatan tersebut, dengan membaca laporan ini
tentang “pembuatan Kerajianan Amigurumi Kaktus“ diharapkan dapat memahami
pengertian, proses, dan apa saja alat dan bahan dalam Pembuatan Kerajinan tersebut.

1.2 Tujuan Kegiatan

1. Untuk mengembangkan kreativitas diri dalam bidang pembuatan Kerajinan.


2. Menambah wawasan atau pengetahuan tentang kerajinan yang dibuat.
3. Sebagai bentuk pembelajaran kami dalam berwirausaha.

1
BAB II
METODE PELAKSANAAN

2.1 Design Thinking

Design Thinking masing masing anggota kelompok :


1. Firdatuz Zahro
 Empatize
Di lingkungan tempat tinggal saya,banyak terdapat botol bekas yang habis
digunakan dibuang begitu saja yang dapat membuat lingkungan menjadi kotor.
 Define
Dengan mencoba mendaur ulang botol bekas maka dapat mengurangi botol
bekas yang membuat lingkungan kotor.
 Ideate
Saya akan membuat tempat pensil dari botol bekas yang sangat mudah dibuat.
 Prototype

 Test
Banyak para pelajar dan pembeli yang membutuhkan tempat untuk
meletakkan alat-alat tulis
2. Ismatul Izzah
 Empatize
Di lingkungan tempat tinggal saya banyak terdapat pot bekas yang sudah
tidak dipakai
 Define
Dengan mencoba memanfaatkan kembali pot bekas maka dapat mengurangi
limbah pot bekas di lingkungan sekitar.
 Ideate
Saya akan membuat amigurumi dari benang polycerry berbentuk tanaman
kaktus dan diletakkan di dalam pot bekas. Nantinya dapat digunakan sebagai
tanaman hias dan dapat mengasilkan nilai jual yang tinggi.

2
 Prototype

 Test
Banyak pengguna atau pembeli terutama para remaja dan ibu-ibu ingin
memiliki kerajinan tersebut agar dapat dijadikan hiasan rumah.
3. Natasya Agustina Ardhana
 Empatize
Di tempat tinggal saya,banyak terdapat kain perca yang habis digunakan
dibuang begitu saja dan sayang sekali jika dibuang begitu saja.
 Define
Dengan mencoba mengelola kain perca maka dapat mengurangi limbah kain
perca yang tidak terpakai.
 Ideate
Saya akan membuat dompet yang sangat mudah dibuat yang menghasilkan
nilai jual dan sangat cocok untuk digunakan.
 Prototype

 Test
Pembeli terutama ibu-ibu dan para remaja membutuhkan dompet untuk
meletakkan uang
4. Rikza Rossasti Syahmala
 Empatize
Di tempat tinggal saya,banyak terdapat limbah plastik yang habis digunakan
dibuang begitu saja dan sayang sekali jika dibuang begitu saja, padahal dapat
digunakan kembali.

3
 Define
Dengan menggunakan kembali limbah plastik dapat mengurangi limbah
plastik yang membuat lingkungan kotor.
 Ideate
Saya akan membuat tas dari plastik dengan menggunakan teknik anyaman
sehingga dapat dijual dan menghasilkan nilai jual.
 Prototype

 Test
Banyak pengguna atau pembeli terutama ibu-ibu dan para remaja karena tas
tersebut dapat digunakan sehari-hari karena tas tersebut unik.

Design thinking kerajinan yang kami buat :

 Empatize
Di lingkungan tempat tinggal saya banyak terdapat pot bekas yang sudah
tidak dipakai
 Define
Dengan mencoba memanfaatkan kembali pot bekas maka dapat mengurangi
limbah pot bekas di lingkungan sekitar.
 Ideate
Saya akan membuat amigurumi dari benang polycerry berbentuk tanaman
kaktus dan diletakkan di dalam pot bekas. Nantinya dapat digunakan sebagai
tanaman hias dan dapat mengasilkan nilai jual yang tinggi.
 Prototype

4
 Test
Banyak pengguna atau pembeli terutama para remaja dan ibu-ibu ingin
memiliki kerajinan tersebut agar dapat dijadikan hiasan rumah.

2.2 Analisis SWOT


1. Strenghts/kekuatan
 Banyak kalangan yang menyukai amigurumi kaktus karena unik, lucu, dan indah.
 Konsep penawaran menggunakan media sosial dan toko
 Harga yang terjangkau
 Hand made
2. Weakness/kelemahan
 Banyaknya persaingan
 Jumlah kerajinan terbatas karena masih menggunakan alat tradisional
 Masih belum ada brand
3. Opportunities/kesempatan
Dengan daya inovatif dan kreatif usaha ini memiliki kesempatan besar untukm
menguasai pasar dan bisnis online
4. Threats/ancaman
 Banyak pesaing yang menjual produk sama dengan harga yang lebih rendah.
 Banyak pesaing yang menggeluti konsep yang telah kita buat.

2.3 Produk
Memanfaatkan barang bekas untuk hiasan di rumah bisa saja dilakukan. Salah satunya
dengan membuat amigurumi kaktus yang diletakkan di pot bekas. Beragam bentuk
amigurumi kaktus bisa dibuat agar dapat dijadikan hiasan yang cantik. Di samping itu,
produk ini juga dapat mengurangi limbah pot bekas yang sudah tidak digunakan sehingga
sangat baik jika produk ini dikembangkan.
2.4 Alat dan bahan
Alat dan bahan yang digunakan:
 Benang polycherry
 Pot plastik
 Dacron
 Hook no.3

5
2.5 Proses pembuatan

Proses pembuatan kerajinan:

1) Siapkan alat dan bahan.

2) Membuat pola kaktus

3) Buatlah tusuk rantai (chain)

4) Buatlah tusuk ganda

5) Buatlah tusuk FPDC ( front post double chrocet ). Buatlah pola ini hingga
membentuk kaktus bulat.

6
6) Untuk membuat tanah, buatlah tusuk ganda seperti membuat kaktus secara
berulang-ulang sampai membentuk lingkaran.

7) Masukkan dakron pada kerangka kaktus bulat yang sudah dibuat tadi.

8) Siapkan pot lalu isi dengan dakron.

9) Letakkan tanah yang sudah dibuat dari rajutan tadi pada pot yang sudah diisi dakron
, kemudian rekatkan dengan lem tembak agar tanah tidak lepas.

7
10) Beri lem pada kerangka kaktus bulat lalu tempelkan diatas tanah rajut

2.6 Pemasaran
Pemasaran kerajinan kami akan dipasarkan online maupun offline .Pemasaran online
dipasarkan di media sosial seperti whatsapp dan instragram sedangkan offline bisa kita jual di
toko-toko hiasan.

2.7 Lean Canvas

8
BAB III
MENGHITUNG BEP

9
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan

Membuat suatu kerajinan tidaklah sesulit yang dibayangkan. Kita hanya butuh
modal bahan dan alat, serta tekat yang besar. Kepribadian yang harus dimiliki tiap
wirausahawan adalah teliti, cekatan, kesabaran, dan rasa juang yang tinggi.
Dibutuhkan kesabaran ekstra dalam pembuatan produk ini karena kita harus
membalut balon dengan banyak gulungan benang.

Amigurumi kaktus termasuk produk yang digemari para penikmat kerajinan


rajut. Amigurumi kaktus pembuatanya memang cukup sulit dan biaya yang
diperlukan juga cukup terjangkau. Selain itu, aragurumi kaktus juga mudah untuk
dikreasikan dalam berbagai bentuk kaktus mulai dari bulat, lonjong, dsb. Perpaduan
warna juga dapat membuat kaktus lebih menarik, penambahan aksesoris ataupun
bunga membuat aksen lucu pada aragurumi kaktus.

4.2 Saran

Saat membuat kerajinan ini diperlukan ketelitian yang tinggi agar pola yang
dibuat teratur hingga akhir selain itu pertimbangkan juga jarak agar tidak terlalu rapat
dan juga tidak terlalu renggang, sehingga kerajinan yang dihasilkan maksimal dan
rapi.

10

Anda mungkin juga menyukai