Anda di halaman 1dari 13

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

RAYU (Rak Ranting Kayu) Produk Olahan Limbah, Ramah


Lingkungan, dan Estetis

PKM-KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan Oleh :
Ihsan Muhamad Kamaludin (1804042)

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA


BANDUNG
2019

i
PENGESAHAN PROPOSAL PKM-KEWIRAUSAHAAN

1. Judul Kegiatan : RAYU (Rak Ranting Kayu) Produk


Olahan Limbah, Ramah Lingkungan, dan Estetis
2. Bidang Kegiatan : PKM-K
3. Biodata Diri
a. Nama Lengkap : Ihsan Muhamad Kamaludin
b. NIM : 1804042
c. Jurusan : Arsitektur
d. Universitas : Universitas Pendidikan Indonesia
e. Alamat Rumah dan No Tel./HP : Jl.Inhoftank, Kec. Bojongloa Kidul,
Kebonlega 1, Kota Bandung. 085720542051
f. Alamat Email : ihsankamaludin23@gmail.com
4. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar :
b. NIDN :
c. Alamat Rumah dan No Tel./HP :
5. Biaya Kegiatan Total
a. DIKTI : Rp. 2.057.000,-
b. Sumber lain :-
6. Jangka Waktu Pelaksanaan : 2 Bulan

Bandung, 23-Agustus-2019
Menyetujui,
Ketua Program Studi Pengusul
Arsitektur

(……………………………….) (Ihsan M. Kamaludin)


NIP. ………………………... NIM. 1804042

Wakil Rektor Bidang Akademik Dosen Pendamping


dan Kemahasiswaan

(Prof. Dr. R. Asep Kadarohman, M.Si.) (……………………………)


NIP. 196305091987031002 NIP. ……………………….

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ........................................................................... i


HALAMAN PENGESAHAN ................................................................. ii
DAFTAR ISI ........................................................................................... iii
RINGKASAN ......................................................................................... 1
BAB 1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang .............................................................................. 2
1.2 Tujuan .......................................................................................... 3
1.3 Manfaat ......................................................................................... 3
1.4 Luaran ........................................................................................... 3
BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
2.1 Kondisi Lingkungan ..................................................................... 4
2.2 Rencana Pemasaran ...................................................................... 4
2.3 Analisis Pesaing ............................................................................ 5
BAB 3. METODE PELAKSANAAN
3.1 Riset .................................................................................................. 6
3.2 Menentukan Tujuan .......................................................................... 6
3.3 Pengamatan Pesaing .......................................................................... 6
3.4 Evaluasi Pemasaran ........................................................................... 6
3.5 Tahap Pelaksanaan ............................................................................ 7
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 Anggaran Biaya ............................................................................ 8
4.2 Jadwal kegiatan............................................................................. 8
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Diri .................................................................... 9
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan ....................................... 10

iii
RINGKASAN

Program ini memilki tujuan utamanya adalah pemanfaatan limbah ranting


kayu yang sering kali tidak pernah dipergunakan secara maksimal untuk
kebutuhan manusia. Dengan adanya inovasi produk kreatif dari limbah ranting
kayu ini yang memiliki banyak manfaat, seseorang dapat menghargai produk-
produk unik dari limbah ranting kayu yang sudah tidak terpakai, memberikan
keindahan, keunikan, kegunaan dan kreatif.

Pemanfaatan limbah ranting kayu ini memilki banyak manfaat dengan


bahan baku yang murah, mudah didapat serta jika dijadikan produk unik maka
akan memilki nilai jual dan sangat bermanfaat untuk masyarakat karena memiliki
berbagai jenis produk dan fungsi yang berbeda-beda, Memberikan wawasan
kreatif kepada pelajar dan masyarakat tentang pengelolaan limbah ranting kayu
dijadikan produk yang kreatif. Meningkatkan sumber daya manusia yang unggul,
khususnya dalam bidang kekreatifan dalam menemukan inovasi baru. Membuka
peluang bisnis produk tersebut dipasaran.

Meningkatkan dan menumbuhkan gagasan masyarakat lewat usaha


properti. Mendidik tenaga kerja untuk membuat produk ini menjadi barang
multifungsi dan meminimalisir biaya pengeluaran masyarakat. Memberi
kesempatan dan wawasan untuk pelajar dan masyarakat untuk berusaha mandiri.
Mengurangi tingkat pengangguran di Indonesia agar SDM di Indonesia menjadi
produktif.

1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Kebersihan dan keindahan lingkungan sangat dibutuhkan oleh masyarakat
untuk memberikan kenyamanan dalam aktifitasnya sehari-hari. Zaman terus maju,
jumlah penduduk terus meningkat, sedangkan kebutuhan pokok dari manusia
sendiri yaitu, sandang, pangan, papan. Berhubung Papan menjadi kebutuhan
pokok seseorang yang berarti tempat tinggal, seseorang tersebut harus memiliki
rumah, yang berarti membutuhkan lahan untuk tempat tinggalnya.
Semakin meningkat dan bertambahnya kebutuhan lahan untuk tempat
tinggal, maka dengan begitu pemerintah harus melakukan perluasan lahan, dengan
cara menebang pohon-pohon, untuk kebutuhan pokok masyarakatnya. Dalam
proses penebangan pohon sendiri, pasti menyisakan hasil. Lahan kosong,
beberapa golongan kayu, sampah dedaunan, dan ranting kayu.
Maka pelaku bisnis membutuhkan berbagai cara untuk memanfaatkan
limbah ranting kayu tersebut untuk dibakar atau tidak dimanfaatkan sama sekali
atau dibuang, agar perusahaan tetap memilki kebersihan, keindahan dan kesehatan
yang tetap terjaga dengan baik, jika diperhatikan dengan seksama dapat dilihat
bahwa limbah ranting kayu yang dikeluarkan perusahaan tidak dikelola dengan
baik. Dalam menyelesaikan sisa dari hasil penebangan tersebut, rata-rata orang
membakar sisa ranting dan daun yang dapat menghasilkan polusi cukup
mengganggu. Hal tersebut mengharuskan kita untuk mencari cara bagaimana
mengelola limbah tersebut dengan baik dan benar.
Limbah ranting kayu yang tidak terpakai itu menimbulkan keresahan oleh
karena itu masyarakat membutuhkan suatu inovasi baru produk yang dapat
memperindah tempat yang berada di ruangannya tetapi tetap memilki tata ruang
yang indah, yang mereka butuhkan sekarang ialah suatu barang yang memiliki
kepraktisan. Ketika masyarakat luas sudah tertarik terhadap produk kreatif, unik,
serta memiliki manfaat yang baik maka harga tidak lagi menjadi
pertimbangannya.
Inovasi produk kreatif dari limbah ranting kayu ini sangat cocok di
perumahan kota-kota besar khususnya sebagai profit jangka panjang. Dari
paparan di atas, saya mahasiswa Arsitektur, Fakultas Pendidikan Teknologi dan
Kejuruan, Universitas Pendidikan Indonesia menawarkan ide sebagai peluang
bisnis yang menguntungkan, dengan produk kami yaitu inovasi rak gantung dari
limbah ranting kayu.. Dengan harga yang murah karena berbahan dari limbah
ranting kayu dan mendapatkan banyak manfaat maka akan memberikan
keuntungan dan kemudahan berkelanjutan.

2
1.2 TUJUAN
a. Memanfaatkan limbah ranting kayu yang masih bisa dikelola dengan baik
b. Menciptakan produk ramah lingkungan
c. Mengembangkan dan meningkatkan kualitas produk buatan negeri
d. Mengurangi tingkat pengangguran di Indonesia

1.3 MANFAAT
Bagi Masyarakat
a. Memudahkan seseorang dalam penyimpanan barang-barang yang bisa
digantung
b. Memperindah interior ruangan
Bagi Pemerintah
a. Mengurangi limbah ranting kayu yang ada di Indonesia
b. Membantu pemerintah dalam mengurangi tingkat pengangguran
c. Meningkatkan kualitas pasar negara
Bagi Mahasiswa
a. Menumbuhkan jiwa berbisnis pada kalangan mahasiswa
b. Meningkatkan tingkat kreativitas mahasiswa

c. Membantu mahasiswa mendapatkan penghasilan sampingan

1.4 LUARAN YANG DIHARAPKAN


a. Menghasilkan produk RAYU yang bergerak di sektor furnitur untuk
memberikan kemudahan, kenyamanan, dan keindahan bagi masyarakat
b. Mengembangkan usaha RAYU yang dapat dipasarkan di pasar Internasional,
khususnya penjuru Indonesia dapat tercapai.

3
BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 KONDISI LINGKUNGAN


Jenis usaha di bidang furniture saat ini memiliki peluang yang besar,
karena pada bidang ini orang-orang yang berjiwa estetika tinggi tidaklah sedikit,
sehingga dengan begitu furniture unik ini banyak peminatnya. Seiring
berkembangnya zaman, model dan gaya pun selalu mengalami pembaruan,
peminat furniture ini mayoritas masyarakat golongan menengah ke atas.
Cakupan pasar yang dapat dijangkau dengan mudah melewati daring, hal
tersebut lebih memudahkan usaha RAYU ini untuk memasarkan produk yang
dijual. Konsumen masa kini, rata-rata lebih tertarik untuk membeli furniture unik
dan murah. Dengan perbandingan harga yang cukup relevan, produk RAYU
terhitung cukup murah. Karena berbahan dasarkan dari pengolahan limbah ranting
kayu.
Dalam proses produksi RAYU ini, didukung dengan keberadaan pohon-
pohon di Indonesia, karena setiap tahunnya Indonesia bisa memperoleh ranting
kayu yang cukup berlimpah. Apabila pohon di Indonesia sudah tak lagi mudah
didapat, maka kami akan memanen ribuan bibit pohon berkualitas untuk bahan
dasar produk RAYU. Tidak hanya mengolah limbah, tetapi reboisasi Indonesia
juga.

2.2 RENCANA PEMASARAN

Sasaran dari Program ini adalah melestarikan atau menciptakan kebersihan


dan keindahan lingkungan. Banyaknya perusahaan dan industi-industri besar yang
membuang limbah membuat kurangnya kebersihan dan keindahan. Oleh karena
itu diperlukan suatu metode untuk memanfaatkan limbah yang dapat menciptakan
keindahan dan kebersihan. Strategi pemasaran yang akan dilakukan meliputi 4
metode, diantaranya:

 Place
Tempat penjualan yang strategis. Awal usaha produk akan dijual di Bandung dan
sekitarnya, kemudian akan dipasarkan di seluruh Pulau Jawa dan tempat wisata.
Peluang pasar yang akan kami terapkan adalah di Bandung yang begitu banyak
tempat Wisata. sebagai oleh – oleh para pengunjung. Orang yang datang ke
Bandung untuk membeli kerajinan-kerajinan unik dan kreatif.

4
 Product
Salah satu pemanfaatan tersebut dapat berupa pemanfaatan kayu limbah atau sisa
kayu yang dapat diolah menjadi inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat.
Inovasi tersebut dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan masyarakat dalam
melaksanakan aktifitasnya seperti produk RAYU yang terbuat dari limbah.
Produk yang dihasilkan menonjolkan nilai tersendiri yang berbeda dengan rak-rak
yang ada di pasaran biasa, RAYU sendiri menunjukkan sifat naturalnya yang akan
tercipta karena bentuk dan warna ranting itu sendiri. Produk yang dihasilkan akan
berkembang mengalami perubahan seiring permintaan konsumen baik dari warna,
ukuran, dan bentuk.
Selain itu, produk akan melakukan standarisasi, sehingga kualitas memang layak
untuk dipasarkan secara besar.

 Price
Produk RAYU sendiri akan dijual dengan harga yang dapat terjangkau oleh
masyarakat. Penentuan harga disesuaikan dengan minat konsumen mulai dari
Ukuran dan jenis kayu.

 Promotion
Promosi akan dilakukan melalui media diantaranya brosur, pamflet dan media
sosial (Instagram, Facebook, Website, Twitter).

2.3 ANALISIS PESAING


Saat ini tidak banyak usaha yang menyediakan sama produk berbahan dari
limbah ranting kayu seperti RAYU ini di Bandung. Beberapa usaha yang ada
adalah pesaing tidak langsung. Bisnis furniture sudah banyak di pasaran tetapi
yang membedakan produk ini adalah memiliki banyak manfaat dan mempunyai
inovasi baru berbahan limbah ranting kayu yang memilki harga terjangkau.

5
BAB III
METODE PELAKSANAAN
Pelaksanaan program usaha RAYU terdiri dari beberapa tahapan, diantaranta :
3.1 RISET (TAHAP PERSIAPAN)
Tahap persiapan meliputi riset pasar, minat konsumen, riset produk, dan
inovasi lebih lanjut. Observasi dilakukan untuk mempersiapkan alat dan bahan
yang diperlukan pada proses produksi RAYU. Sedangkan tempat penjualan
dilakukan untuk mencari tempat yang strategis, aman, dan menarik untuk
dijadikan tempat penjualan. Berhubung produk RAYU ini dipasarkan secara
daring, dengan begitu saya memasarkan melalui semua sosial media. Dengan
prioritas, media sosial terbanyak penggunanya.

3.2 MENENTUKAN TUJUAN


Program ini tujuan utamanya adalah pemanfaatan limbah ranting kayu
yang dijadikan produk kreatif dan inofatif layak jual dipasar sehingga banyak
manfaat yang akan didapat meliputi kebersihan lingkungan di sisi lain konsumen
mendapatkan produk kreatif dengan harga yang murah memiliki kualitas yang
baik.

3.3 PENGAMATAN PESAING


Setelah beberapa cara atau metode pemasaran dilakukan kemudian
diperlukan aktifitas pengamatan terhadap metode tersebut dengan harapan dapat
ditemukannya metode yang lebih tepat dalam proses pemasarannya dan juga agar
dapat diketahui peluang – peluang baru yang dapat di akses sehingga didapatkan
hasil yang sangat memuaskan dari proses pemasaran ini.

3.4 EVALUASI PEMASARAN


Evaluasi dapat dilakukan dengan tujuan untuk mencari kelebihan dan
kelemahan metode pemasaran yang dipakai dan untuk mengetahui apakah produk
kreatif dari limbah kayu ini pemasarannya mengalami kemajuan atau mengalamai
kemunduran dan hal ini dapat dilihat dari jumlah produk yang terjual dipasaran
dan metode menawarkannya terhadap konsumen.

6
3.5 TAHAP PELAKSANAAN
Mempersiapkan segala kebutuhan secara rinci dari alat dan bahan apa saja
yang diperlukan, kemudian siapa yang akan dipekerjakan sebagai pegawai dan
melakukan observasi lapangan untuk mengetahui potensial produk. Setelah itu
akan dilakukan pengujian terhadap pegawai, apakah dia mampu atau harus diberi
pelatihan. Selanjutnya diambil 2 orang pegawai yang akan bekerja nantinya.
Bertujuan untuk mensejahterakan tenaga kerja menjadi lebih produktif.
Mencari tempat produksi yang strategi dapat terjangakau oleh transportasi,
luas, suasana memadai untuk bekerja dan harga terjangakau.Pembelian alat
produksi. Setelah mendapatkan semua alat untuk membuat produk kreatif dari
limbah kayu ini maka dilakukan pembelian bahan utama. Pertimbangan memilih
pembelian bahan tersebut selain kualitas bahan yang kuat dan banyak
pilihan.Setelah semua telah selesai dan didapat maka proses produksi bisa
dilaksanakan.
Tahap kegiatan yang nantinya akan dijalani menjadi produk kreatif limbah kayu
ini :
1. Persiapan
Siapkan alat dan bahan  Mempersiapkan Karyawan 
Mencari tempat produksi
2. Promosi
Membuat akun produk  Mengiklankan produk  Melakukan
kerjasama periklanan akun
3. Produksi
Mengolah bahan baku  Pengukuran sesuai pesanan  Perakitan produk 
Pengecatan produk  Finishing produk
4. Pengiriman
Pengecekan kualitas produk  Pengemasan produk  Pengiriman produk
kepada Konsumen

7
BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya (Produksi 30 pcs/bulan)

No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)


1 Peralatan Penunjang 445.000,00
2 Bahan Habis Pakai 1.212.000,00
3 Perjalanan/Transportasi 150.000,00
4 Promosi/Periklanan 250.000,00
Jumlah Rp2.057.000,00

4.2 Jadwal Kegiatan

Bulan
No Jenis Kegiatan
1 2 3 4 5
1 Persiapan
Penyediaan Alat Produksi
Penyediaan Bahan Baku
Mempersiapkan Karyawan
2 Promosi
Membuat akun produk
Melakukan kerjasama periklanan akun
Mengiklankan produk
3 Produksi
Mengolah bahan baku
Pengukuran sesuai pesanan
Perakitan produk
Pengecatan produk
Finishing produk
4 Pengiriman
Pengecekan kualitas produk
Pengemasan produk
Pengiriman produk kepada Konsumen

8
Lampiran 1 Biodata Diri

A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Ihsan Muhamad Kamaludin
2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 Program Studi Arsitektur
4 NIM 1804042
5 Tempat dan Tanggal Lahir Bandung, 23 Agustus 2019
6 E-mail ihsankamaludin23@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 085720542051

B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN SMPN 10 SMAS Alfa
Leuwipanjang 200 Bandung Centauri
Jurusan - - MIIA
Tahun Masuk-Lulus 2006-2012 2012-2015 2015-2018

C. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir


Institusi Pemberi Waktu dan
No Jenis Penghargaan
Penghargaan Tempat
1 Ketua Divisi Ukhuwwah Centaurian Moslem -
Atmosphere
2
3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-K

Bandung, 22 Agustus 2019


Pengusul

(Ihsan Muhamad Kamaludin)

9
Lampiran 2 Justifikasi Anggaran Kegiatan
1. Peralatan Penunjang
Justifikasi Harga
Material Kuantitas Jumlah (Rp)
Pemakaian Satuan (Rp)
Bor Pemasangan 1 165.000,00 165.000,00
Pemotong Kayu Pengukuran 1 275.000,00 275.000,00
Kuas Finishing 1 5.000,00 5.000,00
SUB TOTAL (Rp) 445.000,00

2. Bahan Habis Pakai


Justifikasi Harga
Material Kuantitas Jumlah (Rp)
Pemakaian Satuan (Rp)
Ultran Vernis Finishing 6 klng 40.000,00 240.000,00
Kayu Palet Bahan Baku 90 pcs 10.000,00 900.000,00
Sekrup Kayu Sambungan 6 pck 12.000,00 72.000,00
Ranting Bahan Baku 300 pcs - -
SUB TOTAL (Rp) 1.212.000,00

3. Perjalanan
Justifikasi Harga
Material Kuantitas Jumlah (Rp)
Pemakaian Satuan (Rp)
Bensin Bahan Bakar 6 lt 7.850 47.100,00
Dll Transport - - 102.900,00
(angkutan,ongkir)
SUB TOTAL (Rp) 150.000,00

Total (Keseluruhan) Rp.2.057.000,00

10

Anda mungkin juga menyukai