DAFTAR ISI

BAB 1. PENDAHULUAN......................................................................................1
1.1 Latar Belakang..........................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah.....................................................................................2
1.3 Tujuan........................................................................................................2
1.4 Luaran yang Diharapkan...........................................................................2
1.5 Manfaat......................................................................................................2
BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA............................................3
2.1 Analisa Pasar.............................................................................................3
2.1.1. Analisis Geografis Usaha...................................................................3
2.1.2. Rencana Strategi Pemasaran..............................................................4
2.1.3. Analisis Pesaing.................................................................................4
2.1.4. Analisis SWOT..................................................................................4
2.1.5. Analisis Ekonomi...............................................................................5
2.1.6. Analisis Keberlanjutan Usaha............................................................6
BAB 3. METODE PELAKSANAAN.....................................................................7
3.1 Perencanaan dan Desain............................................................................7
3.2 Persiapan dan Pelaksaan Produksi Massal................................................7
3.3 Pengemasan Produk..................................................................................8
3.4 Publikasi dan Pemasaran...........................................................................8
3.5 Evaluasi dan Keberlanjutan.......................................................................9
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN.......................................................9
4.1 Anggaran Biaya.........................................................................................9
4.2 Jadwal Kgiatan..........................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................10
LAMPIRAN 1. Biodata Ketua dan Anggota.........................................................11
LAMPIRAN 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan.....................................................15
LAMPIRAN 3. Susunan Pembagian Tugas...........................................................17
LAMPIRAN 4. Biodata Dosen Pendamping.........................................................18

i
 1

BAB 1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Bambu merupakan tumbuhan yang sudah dikenal masyarakat banyak dan
mudah dijumpai dimana-mana. Didunia diperkirakan terdapat 75 genus dan
1.500 spesies bambu, 143 di antaranya terdapat di Indonesia. Mengingat
Indonesia merupakan negara penghasil bambu terbesar ketiga dunia, setelah
Cina dan Thailand ( Hidayat, 2012). Bambu sangat potensial sebagai bahan
substitusi kayu karena rumpunan bambu dapat terus berproduksi selama
pemanenannya terkendali dan terencana.

Dalam lingkup usaha, bambu juga memiliki harga jual yang relatif tinggi.
Oleh karena itu, tim membuat inovasi baru dalam pengolahan bambu yaitu
ILAMESIA “ Inovasi Lampu Hias Alam Indonesia ”. Keunikan dari produk
Ilamesia adalah menampilkan flora dan fauna yang ada di Indonesia dan dapat
menambah pengetahuan mengenai keberagaman flora dan fauna, seperti
tanaman kantung semar, pohon beringin, rusa, badak bercula satu, komodo dan
lain sebagainya.( Bambang Eko, S., Muhammad Khoirul, A., & Miftahul
Khasanah, C. A. M. (2019)

Dalam penggunaannya di masyarakat, bahan bambu kadang-kadang menemui

beberapa keterbatasan. Sebagai bahan bangunan, faktor yang sangat
mempengaruhi bahan bambu adalah sifat fisik bambu yang membuatnya sukar
dikerj akan secara mekanis, variasi dimensi dan ketidakseragaman panj ang
ruasnya serta ketidakawetan bahan bambu tersebut menj adikan bambu tidak
dipilih sebagai bahan komponen rumah (Krisdianto, G. S., & Ismanto, A.
(2000).
Produk lampu hias ini memiliki beberapa keunggulan antara lain mudah
dikembangkan karena berbahan dasar bambu, bahan baku yang relatif murah
dan mudah didapat. Dengan bahan baku yang murah dan harga jual lampu hias
yang relatif mahal, maka kita bisa mendapatkan keuntungan financial.

Tanaman bambu baik dalam skala kecil maupun besar mempunyai nilai ekonomi
yang meyakinkan. Budaya masyarakat menggunakan bambu dalam berbagai
aktivitas kehidupan sehingga bambu dapat dikategorikan sebagai jenis pohon
yang serbaguna (K.Widnyana.k(2012)
 2

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian dari latar belakang di atas, bambu bekas yang begitu
melimpah di sekeliling kita maka rumusan masalah yang didapat adalah
bagaimana menghasilkan produk bernilai ekonomis yang dapat membantu
finansial masyarakat dengan memanfaatkan ketersediaan bambu bekas yang
melimpah menjadi kerajinan tangan lampu hias.
Setelah mendapat produk yang sesuai, sekarang bagaimana langkah yang
ditempuh untuk memperkenalkan produk ini ke masyarakat luas agar dikenal
dan memiliki minat untuk menggunakan.
1.3 Tujuan
Berdasarkan permasalahan yang ada, dapat disimpulkan tujuan dari gagasan
ini yang utama adalah dengan menggunakan lampu hias dari bambu dapat
membuat produk ramah lingkungan dengan modal biaya rendah yang bernilai
ekonomis.
Lampu hias dari bambu yang diproduksi juga terbuat dari bambu bekas
dengan memiliki kegunaan multifungsi dan desain unik sehingga dapat
meningkatkan nilai jual di era modern saat ini.
1.4 Luaran yang Diharapkan
1. Untuk lingkungan, diharapkan dengan lampu hias ini dapat mengurangi
secara signifikan limbah bambu yang tidak dimanfaatkan. Sehingga
mengurangi penumpukan sampah dan pencemaran lingkungan.
2. Untuk masyarakat, menambah peluang untuk meningkatkan ekonomi
kreatif.
3. Untuk mahasiswa, dapat menumakan inovasi-inovasi baru guna menjaga
keseimbangan lingkungan.
4. Untuk pemerintahan, dapat meningkatkan UMKM mengenai kerajinan
lampu hias dan bekerja sama dengan ILAMESIA untuk menampilkan
keragaman flora dan fauna yang ada di Indonesia pada pasar global
sehingga menambah daya tarik wisatawan asing untuk datang ke
Indonesia.
1.5 Manfaat
Dari kegiatan ini diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya
memanfaatkan sumber daya alam dengan sewajarnya atau memanfaatkan
limbah didaur ulang sehingga permasalahan penumpukan sampah dan
pencemaran sedikit teratasi. Dari langkah ini, diharapakan keseimbangan alam
 3

akan terjaga. Sedangkan bagi mahasiswa, hal ini dapat menumbuhkan

semangat berinovasi dan mengasah kreativitas dalam berwirausaha. Sehingga
muncul lapangan pekerjaan baru atau membantu ekonomi masyarakat
sekitarnya.

BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

Seperti yang dijelaskan oleh Edi Nurjahjadi, (Nurjahjadi Edi, 2014) ada
sebuah megatrend yang berkembang kurang lebih satu dekade terakhir, yaitu
kesadaran manusia untuk menjadi lebih ramah kepada lingkungan dan alam
sekitarnya. Hal ini didasari pada kenyataan bahwa sebagian dari kemajuan
yang kita capai selama ini cenderung merusak dan menyebabkan masalah baru
yang sulit kita selesaikan, bahkan sampai lebih dari satu generasi mendatang.
Salah satu produk sederhana hasil kemajuan teknologi yang berdampak buruk
bagi lingkungan adalah plastik, seperti telah banyak disampaikan dalam
beberapa media bahwa kemungkinan plastik dapat terurai adalah sekitar 450
tahun (Nurjahjadi, 2014).
Dilihat dari permasalahan tersebut menjadikan makhluk hidup terutama
manusia yang paling banyak menjalankan peran di muka bumi ini, mau tidak
mau harus beralih menuju gaya hidup yang lebih sehat dan memperhatikan
lingkungan sekitar. Dengan menjaga lingkungan, maka hasil bumi yang
didapatkan akan kembali positif bagi makhluk hidup. Berangkat dari hal
tersebut kesadaran individu terhadap lingkungan sehingga terisnpirasi untuk
membuat alternatif memanfaatkan limbah alam menjadi kerajinan dan
mengurasi penggunaan plastik. Tim Program Kreativitas Mahasiswa (PKM)
ini kemudian berinisiatif untuk mewujudkan lampu hias dari bamboo bekas
yang praktis dan ramah lingkungan, akan tetapi tetap dengan kesan modern.
Berlanjut dengan adanya penggunaan lampu hias ini sehingga diharapkan
menjadi pembiasaan dalam penggunaannya. Maka dinilai akan banyak
mengurangi pengunaan plastik sebagai bentuk kepedulian terhadap
lingkungan.
2.1 Analisa Pasar
2.1.1. Analisis Geografis Usaha
Memasuki abad 22 perkambangan teknologi pun sangat pesat. Hal
mendasar yang dapat dirasakan adalah pasar yang dapat dibedakan
menjadi pasar online dan offline. Tim PKM kami akan menyasar
kedua pasar ini. Dalam pasar online kami akan menyasar ke platform
 4

digital yaitu instagram, facebook dan aplikasi belanja online seperti

Shopee dan Tokopedia sehingga dapat lebih dikenal seluruh kalangan.
Untuk pemasaran offline sendiri, Tim PKM kami akan terjun langsung
ke tempat wisata dan perbelanjaan. Pemasaran secara offline juga
dimaksudkan untuk melakukan sosialisasi pemanfaatan bambu bekas
menjadi barang yang memiliki nilai jual.
Dengan memperkenalkan secara langsung dan masyarakat dapat
memahami fungsinya diharapkan masyarakat akan membeli produk
dan digunakan sebagai kesan melestarikan lingkungan hidup.
2.1.2. Rencana Strategi Pemasaran
Strategi pemasaran yang digunakan pada program kreativitas
mahasiswa ini adalah sebagai berikut :
1. Strategi pemasaran pertama ialah melakukan kerjasama dengan
lembaga, komunitas, dan organisasi yang terkait dengan
lingkungan.
2. Strategi pemasaran kedua, memiliki target menjangkau konsumen
tanpa adanya batasan jarak dengan menggunakan marketplace
seperti Tokopedia dan Shopee. Promosi melalui platform digital
merupakan strategi pemasaran yang harus ditempuh, mengingat
perkembangan media sosial yang sangat pesat. Sehingga konsumen
dari luar kota mengenal detail produk.
2.1.3. Analisis Pesaing
Lampu hias yang beredar di pasaran kebanyakan hanya bertujuan
komersil. Dengan model yang hanya digunakan untuk memenuhi
keinginan konsumen dalam kebutuhan bergaya. Sedangkan untuk
desain gambar hanya mengedepankan perkembangan zaman tanpa
menjunjung nilai kedaerahan. Padahal kegunaan lampu hias lebih dari
itu, kerajinan ini dapat meminimalisir penggunaan plastik. Jika terus
menyepelekan plastik dan bahan lain maka tidak bisa dipungkiri tanah,
air, dan udara akan rusak. Hal tersebut bukan hanya berdampak buruk
pada lingkungan tetapi dapat mengancam kelangsungan hidup, sebab
setiap makhluk hidup mendapat kehidupan dari alam sekitar.
2.1.4. Analisis SWOT

Strength :
Weakness :
- Pengemasan yang praktis
- Box kardus dilengkapi
 5

sehingga tidak banyak dengan sterofoam dan

memakan tempat dan pelindung
mudah dibawa
- Hadir dengan karakter
milenial merepresentasikan
semangat anak muda

Oppurtunity : Threat :
- Lingkungan yang semakin - Permasalahan kompleks
buruk yang mewajibkan dan inovasi yang terus
siapa saja harus peduli berkembang
dengan sekitar
- Persaingan dengan
- Memaksimalkan pasar penggiat usaha dalam
online sehingga jangkauan usaha yang sama
luas
2.1.5. Analisis Ekonomi
Model produksi yang kami jalankan ialah intermitten procces,dimana
kegiatan produksi dilakukan tidak standar,tetapi didasarkan produk
yang dikerjakan,sehingga peralatan produksi yang digunakan disusun
dan diatur yang dapat bersifat lebih luwes (fleksible) untuk dapat
dipergunakan bagi menghasilkan produk dan berbagai ukuran,Analisis
kelayakan usaha menggunakan analisis break event point.
Harga Per Unit Produk
No. Nama Produk Harga Produk
a. Bambu wulung Rp 5.000/potong

b. Kabel Rp 10.000/m
c. Fitting Lampu Rp 5.000/biji
d. Lampu LED Rp 15.000/biji
e. Colokan listrik Rp 10.000/biji
f. Arang charcoal Rp 15.000/rol
g. Buhur arab Rp 25.000/biji
 6

h. Box kemasan Rp 3000/biji

i. Plat seng Rp 5000/biji
j. Papan kayu Rp 2000/biji

Jumlah Rp 95.000

Harga per produk Rp 150.000

Total Produksi 75 x Rp 150.000 Rp 11.250.000

Produksi Penjualan
Bulan
Barang Kuantitas Harga Ke 1 Ke 2 Ke 3
Jemari 75 Rp 150.000 25 25 25
safiq
Total pendapatan Rp 25 25 25
11.250.000

Penentuan harga

HPP Rp 95.000
Harga jual Rp 150.000

Break Event Point

Harga perolehan = 75 x Rp 150.000

= Rp. 11.250.000

BEP = 11.250.000 / 95.000 = 118.4

Penjualan Jemari safiq akan mengalami titik impas pada penjualan ke 118.4
unit s sehingga tidak mengalami kerugian maupun keuntungan.
2.1.6. Analisis Keberlanjutan Usaha
Berdasarkan analisis ekonomi yang telah dilakukan, Break Event Point
(BEP) pada produk ini akan tercapai relatif cepat, yaitu berada pada
angka 59.25 % dengan perbandingan 118.4/75. Dari hasil perhitungan
ini membuat perputaran keuangan menjadi lebih cepat. Untuk lebih
 7

mempercepat penjualan, maka difokuskan mempromosikan produk

yang dilakukan secara bertahap dengan berbagai media informasi, agar
kedepannya produk dapat menjangkau target pasar yang ada.
Perkembangan promosi dibarengi dengan memperbarui desain yang
ada untuk menampilkan kesan baru dan menarik lebih banyak orang.

BAB 3. METODE PELAKSANAAN

3.1 Perencanaan dan Desain
Untuk menciptakan lampu hias multi fungsi yang sesuai untuk semua
kalangan, dibutuhkan serangakain tahapan yang dimuali dari tahapan
rancangan desain sampai pendistribusian ke konsumen. Proses pertama
ialah mendesain lampu hias dan multifungsi.selain sebagai penghias
ruangan produk ini juga dapat difungsikan sebagai pengharum/wangi
wangian didalam ruangan.
3.2 Persiapan dan Pelaksaan Produksi Massal
Dengan peralatan yang mendukung kami akan lebih mudah untuk
melaksanakan pembuatan produk, sehingga tidak memakan waktu
produksi yang panjang. Proses selanjutnya ialah sebagai berikut.
3.2.1. Alat dan Bahan :

No. Alat Bahan

Bor tangan Bambu
1.
Spidol kertas
2.
Gergaiji Lem perekat
3.
Alat tatah kayu Paket elektrikal
4.
Palu Cat pernis kayu
5.
Kuas Buhur
6.
Amplas kayu Arang buhur
7.
Penggaris Plat seng tebal 2mm
8.
Gunting seng Kayu sirap
9.
Gunting
10.
Obeng
11.
 8

3.2.2 Cara pembuatan :

1. Untuk ukiran bambu :
a. Menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan.
b. Membuat pola ukiran,lalu ditempel pada bambu yang
akan diukir.
c. Buat pola pada bambu dengan bor tangan.
d. Bambu yang sudah terbentuk polanya kemudian di cat
dengan pilox.
e. Setelah cat kering,lapisi kembali dengan pernis kayu
f. Finising produk meliputi perakitan elektrikal
2. Box pembungkus :
a. Buat box sesuai dengan ukuran produk

3.3 Pengemasan Produk

Produk menggunakan kemasan dari box kadus coklat dengan ditambahan

isolasi sebagai perekat.Stiker yang digunakan adalah logo produk.
3.4 Publikasi dan Pemasaran
Proses pemasaran akan dilakukan secara offline maupun online untuk
menarik minat pembeli lebih banyak. Pemasaran secara offline difokuskan
pada tempat wisata dan pusat perbelanjaan,hal tersebut karena banyak
pengunjung sehingga memudahkan sosialisasi.Sedangkan untuk
pemasaran yang bersifat online akan dilakukan di Tokopedia dan Shopee
untuk menjangkau konsumen dari luar daerah. Tidak lupa penggunaan
instagram dan facebook sebagai media promosi.
 9

3.5 Evaluasi dan Keberlanjutan

Evaluasi dan keberlanjutan bergantung pada hasil kinerja penjualan tas
setiap periodenya. Tahap evaluasi akan dilakukan setiap bulannya. Dari
evaluasi memiliki fokus masing-masing yaitu :
1. Evaluasi strategi produksi dapat diambil dengan menciptakan efisiensi
produksi barang dengan menekan harga jual tas untuk meningkatkan
laba usaha.
2. Evaluasi strategi pemasaran, menilai efektivitas dan efisiensi strategi
pemasaran yan sudah berjalan, serta menjangkau ke tempat wisata baru
atau membuat kerjasama dengan pasar modern guna meningkatkan
profit usaha.
3. Evaluasi strategi publikasi, mengikuti kegiatan (event) untuk
mempromosikan produk tas kain dengan tujuan memperluas jangkaun
pasar.

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya
No. Agenda Pengeluaran Sumber dana Jumlah (Rp)
Belmawa 960.000
1. Bahan habis pakai Perguruan Tinggi -
Instansi Lain -
Belmawa 870.000
2. Sewa dan Jasa Perguruan Tinggi -
Instansi Lain -
Belmawa 150.000
3. Transport Lokal Perguruan Tinggi -
Instansi Lain -
Belmawa 2.800.000
4. Lain-lain Perguruan Tinggi -
Instansi Lain -
Jumlah 4.780.000

No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)

 10

1. Peralatan penunjang 2.606.000

2. Bahan penunjang produk 6.965.000
3. Sewa tempat 600.000
4. Biaya perjalanan lokal 1.260.000
4. Lain-lain : promosi dan administrasi 650.000
Jumlah 12.081.000

4.2 Jadwal Kgiatan

No Jenis Kegiatan Bulan (2023)

Keterangan
Ke 1 Ke 2 Ke 3 Ke 4
Persiapan
1. Survey lapangan dan Nama
riset Anggota
2. Perencanaan dan desain
3. Membuat akun
marketplaces
4. Promosi
5. Membuka Pre-order
6. Kerjasama dengan
pengelola
objek wisata
7. Produksi (setelah dana
cair)
8. Pemasaran
9. Penjualan dan distribusi
10. Evaluasi
Pelaporan
11. Laporan
Perkemabangan
12. Laporan Akhir

DAFTAR PUSTAKA
 11

Hidayat. (2012). Pohon bambu merupakan tumbuhan yang sudah dikenal

masyarakat banyak. Dipetik oktober 29, 2022
Bambang Eko, S., Muhammad Khoirul, A., & Miftahul Khasanah, C. A. M.
(2019). PKM Ilamesia: Inovasi Lampu Hias Alam Indonesia Sebagai Alternatif
Dalam Pengolahan Tanaman Bambu. Jurnal DIANMAS, 8(1).

Krisdianto, G. S., & Ismanto, A. (2000). Sari hasil penelitian bambu. Pusat

Penelitian Hasil Hutan. Bogor.
Widnyana, K. (2012). Bambu dengan berbagai manfaatnya. Bumi Lestari Journal
of Environment, 8, 1-10.
Edi, N. (2014). kesadaran manusia untuk lebih ramah kepada lingkungan. Dipetik
oktober 18, 2022

Nurjahjadi. (2014). plastik dapat terurai adalah sekitar 450 tahun. Dipetik
oktober 18, 2022
 12

LAMPIRAN 1. Biodata Ketua dan Anggota

1. Lampiran Biodata Ketua
A. Indentitas Diri
1. Nama Lengkap Ahmad Safiq Anil Ahsan
2. Jenis Kelamin L
3. Program Studi D-III Teknik Sipil
4. NIM 362122401055
5. Tempat Tanggal Lahir 26 Agustus 2001
6. Email ahmadsafiq056@gmail.com
7. Nomor Telepon/HP 087729716777
B. Kegiatan kemahasiswaan yang sedang / pernah diikuti

No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu

1. UKM kewirausahaan ketua 2021 - sekarang

C. Penghargaan yang pernah diterima
Pihak Pemberi
No Jenis Penghargaan Tahun
Penghargaan
1.
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggung jawabkan secara hokum. Apabila dikemudian
hari ternyata dijumpai ketidaksesuian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan PKM-K.

Banyuwangi, 21 September 2022

Anggota Tim,

(Ahmad Safiq Anil Ahsan)

 13

2. Lampiran Biodata Anggota

A. Indentitas Diri
1. Nama Lengkap Nur Muhammad Arsy Syafa'at
2. Jenis Kelamin L
3. Program Studi D-III Teknik Sipil
4. NIM 362122401101
5. Tempat Tanggal Lahir Banyuwangi, 09 agustus 2003
6. Email nurmuhammadarsysyafaat@gmail.com
7. Nomor Telepon/HP 087761661738
B. Kegiatan kemahasiswaan yang sedang / pernah diikuti
N
Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu
o
1. UKM kewirausahaan Anggota 1 2021 - sekarang

C. Penghargaan yang pernah diterima

Pihak Pemberi
No Jenis Penghargaan Tahun
Penghargaan
1.
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggung jawabkan secara hokum. Apabila dikemudian
hari ternyata dijumpai ketidaksesuian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan PKM-K.

Banyuwangi, 21 September 2022

Anggota Tim,

( Nur Muhammad Arsy Syafa’at )

 14

3. Lampiran Biodata Anggota

A. Indentitas Diri
1. Nama Lengkap Prayoga Widiagma Putra
2. Jenis Kelamin L
3. Program Studi D-III Teknik Sipil
4. NIM 3621224011097
5. Tempat Tanggal Lahir Denpasar, 18 Mei 2002
6. Email prayogawidiagma@gmail.com
7. Nomor Telepon/HP 081237466302
B. Kegiatan kemahasiswaan yang sedang / pernah diikuti
N
Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu
o
1. UKM kewirausahaan Anggota 2 2021 - sekarang

C. Penghargaan yang pernah diterima

Pihak Pemberi
No Jenis Penghargaan Tahun
Penghargaan
1.
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggung jawabkan secara hokum. Apabila dikemudian
hari ternyata dijumpai ketidaksesuian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan PKM-K.

Banyuwangi, 21 September 2022

Anggota Tim,

(Prayoga Widiagma Putra)

 15

4. Lampiran Biodata Anggota

A. Indentitas Diri
1. Nama Lengkap Dinda Bela Farita
2. Jenis Kelamin P
3. Program Studi D-III Teknik Sipil
4. NIM 362222401113
5. Tempat Tanggal Lahir Banyuwangi, 19 Agustus 2003
6. Email dindabella158@gmail.com
7. Nomor Telepon/HP 083834920057
B. Kegiatan kemahasiswaan yang sedang / pernah diikuti
N
Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu
o
1. UKM kewirausahaan Anggota 3 2021 - sekarang

C. Penghargaan yang pernah diterima

Pihak Pemberi
No Jenis Penghargaan Tahun
Penghargaan
1.
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggung jawabkan secara hokum. Apabila dikemudian
hari ternyata dijumpai ketidaksesuian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan PKM-K.

Banyuwangi, 21 September 2022

Anggota Tim,

(Dinda Bela Farita)

 16

Biodata Dosen Pendamping

A. Identitas diri

1 Nama Lengkap dengan Siska Aprilia Hardiyanti,S.Pd.,M.Si

Gelar
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Jabatan Fungsional Dosen Teknik Sipil
4 NIDN 0001049201
5 NIK 2016.36.187
6 Tmpat Tanggal Lahir Banyuwangi, 1 April 1992
7 Email siska_aprilia3@poliwangi.ac.id
8 No. Telp/HP 082330350725

B. Riwayat Pendidikan

S-1 S-2
Nama Perguruan Tinggi Universitas Jember ITS Surabaya
Bidang Ilmu FKIP Matematika MIPA Matematika –
Matematika Terapan

Tahun Masuk-Lulus 2010 – 2014 2014 - 2016

C. Rekam Jejak Tri Dharma PT

C.1 Pendidikan/Pengajaran

No. Nama Mata Kuliah Wajib/Pilihan SKS

1 Matematika Bisnis Wajib 2

2 Kalkulus Wajib 2
3 Matematika Terapan Wajib 2
4 Matematika Teknik Wajib 2
5 Statistika Wajib 2
6 Fisika Terapan Wajib 2
7 Kewirausahaan Wajib 3
Kewirausahaan dan Etika 3
8 Wajib
Profesi
 17

C.2 Penelitian

No. Judul Penelitian Penyandang Dana Tahun

1 Optimal Control of a Production
Maintenance System by Considering Mandiri 2015
Deteriorate Items and Discount Rate
2 Optimalisasi Dan Model Petri Net
Sistem Antrian Pelayanan Pasien
(Studi Kasus : Rs Al Huda Genteng, PNBP Poliwangi 2017
Banyuwangi)
3 Optimasi Penambahan Serat Jerami
terhadap Karakteristik Komposit RFP
(Fiberglass Reinforcement Plastic) PNBP Poliwangi 2017
sebagai Bahan Alternatif Kapal Cepat
4 Batu Bata Lego Ekspos Dan Artistik
Dari Limbah Abu Serabut Kelapa DIKTI 2017
Dan Abu Ampas Tebu

5 Kapsulasi Jamu Herbal Limbah Kulit

Kakao DIKTI 2017

6 Penentuan Rute Terpendek Model

Jaringan Pariwisata Di Kabupaten
Banyuwangi Menggunakan Algoritma PNBP Poliwangi 2018
Floyd-Warshall
7 Pengembangan Perangkat
Pembelajaran MOOC Mata Kuliah
Matematika Teknik di Politeknik PNBP Poliwangi 2018-2020
Negeri Banyuwangi
8 Pemodelan Dampak dan
Keberlanjutan Pariwisata di Objek
Wisata Pulau Merah Kabupaten PNBP Poliwangi 2019
Banyuwangi
9 Analisis Model Pemilihan Moda
Transportasi Banyuwangi berbasisi
Aplikasi Online dan Konvensional DIKTI 2020
dengan Metode Stated Preference
10 Prediksi Kasus Covid-19 di Indonesia
menggunakan Merode Adaptive
Neuro Fuzzy Inference System PNBP Poliwangi 2020
(ANFIS)
 18

11 Model Sistem Dinamik Perubahan

Tata Guna Lahan terhadap Daya
Dukung Jasa Ekosistem Penyedia PNBP Poliwangi 2021
Pangan dan Kekritisan Lahan di
Kabupaten Banyuwangi

C.3 Pengabdian

No. Judul Penelitian Penyandang Dana Tahun

Workshop Pembuatan Batu Bata Lego
1 Ekspos Berbahan Limbah Abu Serabut Mandiri 2018
Kelapa dan Abu Ampas Tebu
PKM Peningkatan Kompetensi
2 Profesional Guru untuk Meningkatkan PNBP Poliwangi 2019
Mutu Pembelajaran di SDN 3 Aliyan
Edukasi dan Pelatihan Simulasi
Tanggap Darurat Bencana Kebakaran
3 PNBP Poliwangi 2019
di Pondok Pesantren Darussholah
Singojuruh Kabupaten Banyuwangi
Pengembangan Potensi Ibu-Ibu PKK
Dusun Gumuk Dalam Membuat
4 Masker Kain Dan Hand Sanitizer PNBP Poliwangi 2020
Sebagai Upaya Pencegahan Penyebaran
Covid 19
Pemberdayaan Masyarakat Melalui
Pembuatan Abon Ikan Tombro sebagai
5 PNBP Poliwangi 2021
Daya Tarik Wisata Kampug Ikan Desa
Kluncing
IBM Pengembangan Media
Pembelajaran Dan Evaluasi
6 Pembelajaran Jarak Jauh Berbasis PNBP Poliwangi 2022
Kurikulum Merdeka Belajar Bagi Guru
Sekolah Dasar di SDN 5 Karangsari
 19

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidak- sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan PKM-K.

Banyuwangi, 22 Februari 2023

Siska Aprilia Hardiyanti,S.Pd.,M.Si

NIDN 0001049201
 20

LAMPIRAN 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

Harga
No. Jenis Pengeluaran Volume Satuan Total (Rp)
(Rp)
Belanja bahan (maks. 60%)
Bor tangan 2 buah 1.000.000 2.000.000
Spidol 4 buah 3.000 12.000
Penggaris 50 cm 2 buah 12.000 24.000
Gergaji 2 buan 50.000 100.000
Tatah kayu 2 buah 30.000 60.000
1
Palu 2 buah 50.000 100.000
Gunting seng 2 buah 70.000 140.000
Gunting 2 buah 25.000 50.000
Kuas 4 buah 10.000 40.000
Amplas kayu 2 roll 10.000 20.000
Obeng 3 buah 20.000 60.000
SUB TOTAL 2.606.000
Bahan habis pakai
(maks.60%)
Bambu wulung 8 lonjor 10.000 80.000
Kabel 2 roll 50.000 100.000
Fitting lampu 75 buah 5.000 375.000
Lampu LED warna 75 buah 15.000 1.125.000
Colokan listrik 75 buah 10.000 750.000
2 Arang characoal 75 roll 15.000 1.125.000
Buhur arab 75 pcs 25.000 1.875.000
Box kemasan 75 buah 5.000 375.000
Lem epoxy 6 set 60.000 240.000
Cat pernis 8 buah 40.000 320.000
Pilox 5 buah 30.000 150.000
Kayu sirap 5 lonjor 60.000 300.000
Plat seng 1 roll 150.000 150.000
SUB TOTAL 6.965.000
Belanja sewa (maks. 15%)
3 Sewa Tempat 2 bulan 300.000 600.000
Sewa Alat
SUB TOTAL 600.000
3 Perjalanan lokal (maks. 30
%)
Kegiatan Penyiapan Bahan 20 liter 9.000 180.000
Kegiatan Proses Produksi 80 liter 9.000 720.000
Kegiatan Monitoring dan 10 liter 9.000 90.000
Pemasaran
Kegiatan Proses Administrasi 10 liter 9.000 90.000
Kegiatan Pembuatan Proposal 5 liter 9.000 45.000
 21

Kegiatan Pembuatan Laporan 5 liter 9.000 45.000

Kemajuan
Kegiatan Pembuatan Laporan 5 liter 9.000 45.000
Akhir
Kegiatan Lainnya Sesuai 5 liter 9.000 45.000
Dengan program PKM
SUB TOTAL 1.260.000
Lain-lain (maks. 15%)
Biaya desain kemasan 1 buah 150.000 150.000
4
Biaya Iklan/ Promosi 2 minggu 150.000 300.000
Kuota Internet 4 bulan 50.000 200.000

SUB TOTAL 650.000

GRAND TOTAL 12.081.000
GRAND TOTAL (Terbilang tujuh belas juta empat ratus tiga puluh enam ribu
rupiah)
 22

LAMPIRAN 3. Susunan Pembagian Tugas

Alokasi
Program
No Nama/NIM Bidang Ilmu Waktu Uraian Tugas
Studi
(jam/minggu)
Ahmad Safiq D-III Teknik Sipil 12,5 Kerja sama
Anil Teknik Sipil mitra, strategi
1 Ahsan pemasaran,
/36212240105 produksi-
5 distribusi.
Nur D-III Teknik Sipil 12,5 Produksi-
2 Muhammad Teknik Sipil distribusi,
Arsy desain, sketsa.
Syafa'at
/36212240110
1

Prayoga D-III Teknik Sipil 12,5 Proposal, desain,

3 Widiagma Teknik Sipil anggaran.
P./36212240109
7
Dinda Bela D-III Teknik 12,5 Strategi
Farita/ Teknik Sipil Sipil pemasaran,
4 362222401113 anggaran,
desain.
 23

LAMPIRAN 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana

Yang bertandatangan di bawah ini

Nama : Ahmad Safiq Anil Ahsan
Nomor Induk Mahasiswa : 362122401055
Program Studi : D3 Teknik Sipil
Nama Dosen Pendamping : Siska Aprilia Hardiyanti, S.Pd.,M.Si.
Perguruan Tinggi : Politeknik Negeri Banyuwangi

Dengan ini menyatakan bahwa proposal PKM-K saya dengan judul “Jemari
Safiq - inovasi lampu hias ukir dari bambu,ramah lingkungan dan
multifungsi ( bisa difungsikan sebagai hiasan interior rumah sekaligus
wewangian pada ruangan )” yang diusulkan untuk tahun anggaran 2023 adalah
asli karya kami dan belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.

Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidak sesuaian dengan pernyataan ini,

maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku
dan mengembalikan seluruh biaya yang sudah diterima ke kas negara.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-

benarnya.

Banyuwangi, 22 Februari 2023

Yang menyatakan,

(Ahmad Safiq Anil Ahsan)

NIM. 3621221055