Trashure: Bank Sampah Mobile

TECHNOPRENEURSHIP

Dosen pengampu, Dr. H. Bambang Trisno, M.SIE.

OLEH

NIM : 2203032
2202116
Nama : Gabriel Elwise
Muhammad Rizky Hatami
Kelompok : Tujuh (7)

PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO

FAKULTAS PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN
UNIVERSITAS PENDIDIDKAN INDONESIA
2023

1
 DAFTAR ISI

Contents
DAFTAR ISI.................................................................................................................2
BAB I........................................................................................................................... 3
PENDAHULUAN..................................................................................................3
1.1 Latar Belakang...............................................................................................3
1.2 Tujuan............................................................................................................ 4
1.3 Manfaat.......................................................................................................... 4
1.4 Luaran............................................................................................................4
1.5 Segmentasi Pasar..........................................................................................5
BAB II.......................................................................................................................... 6
TINJAUAN PUSTAKA..........................................................................................6
2.1 Aplikasi Trashure............................................................................................6
2.2 Mekanisme kerja Aplikasi Trashure................................................................6
BAB III......................................................................................................................... 8
STUDI KELAYAKAN.............................................................................................8
3.1 Studi Kelayakan.............................................................................................8
BAB IV.........................................................................................................................8
PROTOTYPE PRODUK.......................................................................................8
BAB V........................................................................................................................10
BIAYA PRODUKSI DAN HARGA JUAL..............................................................10
5.1 Perkiraan Biaya Produksi.............................................................................10
5.2 Perkiraan Harga Konversi............................................................................10
5.3 Perkiraan Harga Jual................................................................................... 10
BAB VI....................................................................................................................... 11
SIMPULAN.........................................................................................................11
6.1 Simpulan...................................................................................................... 11

2
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang.

Sampah dapat didefinisikan sebagai segala jenis benda atau materi yang
tidak lagi memiliki nilai atau fungsi, dan dibuang oleh manusia. Sampah dapat
berupa bahan padat, cair, ataupun gas. Jenis sampah yang umum meliputi plastik,
kertas, logam, kaca, limbah organik, dan banyak lagi. Meskipun sampah sering
dianggap sebagai sesuatu yang tidak berguna, dalam realitasnya, namun sebagian
besar sampah dapat didaur ulang atau dimanfaatkan kembali.
Penyebab masalah sampah sangat beragam. Pertumbuhan populasi manusia
yang cepat, urbanisasi, dan konsumsi barang dan layanan yang semakin meningkat
adalah faktor utama yang menyebabkan peningkatan produksi sampah. Perubahan
pola konsumsi, terutama terkait dengan produk produk sekali pakai seperti plastik,
menjadi penyumbang signifikan terhadap peningkatan sampah di seluruh dunia.
Sampah memiliki dampak yang serius terhadap lingkungan dan manusia
seperti, Pencemaran Lingkungan, Kehilangan Habitat bagi hewan hewan, Dampak
terhadap kesehatan manusia, Perubahan Iklim.
Untuk mengatasi masalah sampah yang semakin mendalam, berbagai Upaya
perlu dilakukan dengan cara seperti, Pengurangan, Daur Ulang, dan Pengelolaan
Sampah, Pendidikan dan Kesadaran tentang jenis dan cara mengolah sampah,
pengembangan Teknologi dan Inovasi untuk mengelola sampah tersebut, Regulasi
dan Kebijakan agar Masyarakat dapat mengurangi sampah yang ada.
Diharapkan melalui proposal ini dapat memudahkan atau membantu
pemerintah dan masyarakat dalam mengelola sampah yang menjadi permasalahan
besar di Indonesia saat ini.

3
1.2 Tujuan
Tujuan dari proposal ini adalah:
1. Membuat inovasi sistem berbasis Internet of Things yang bisa mendorong
Masyarakat untuk lebih giat memisahkan sampah plastik dengan sampah
lainnya.
2. Membantu pemerintah untuk meningkatkan kualitas daur ulang sampah
plastik di Indonesia.
3. Membantu masyarakat menambah listrik yang bisa dipakai atau
mendapatkan uang tambahan hanya dengan mengumpulkan dengan
memisahkan sampah dan memberikannya ke Trashure.
1.3 Manfaat
Manfaat dari proposal ini adalah:
a. Bagi Pemerintah
Membantu pemerintah Indonesia dalam pengelolaan sampah yang menjadi
permasalahan di Indonesia saat ini. Ini Juga memudahkan dan membantu
pemerintah meningkatkan kualitas daur ulang sampah plastik.
b. Bagi Masyarakat
Meningkatkan kesadaran masyarakat untuk lehih peduli dalam mengelola
sampah yang ada di lingkungan sekitar. Selain itu juga dapat membantu
Masyarakat kecil yang terkendala keterbatasan ekonomi untuk bisa
mendapatkan listrik atau uang tambahan.
c. Bagi Mahasiswa

Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia ikut berperan aktif dalam

perkembangan teknologi di bidang Teknologi yang di aplikasikan pada
lingkungan sekitarnya. Agar dapat mengimplementasikan ilmu perkuliahan
pada kehidupan di masyarakat umum.

1.4 Luaran
Adapun luaran dari proposal ini, yaitu :

1. Menghasilkan Gambaran Aplikasi.

2. Menghasilkan mekanisme Aplikasi Trashure.

3. Memberikan Ide atau Gagasan ide bisnis ramah lingkungan.

4
1.5 Segmentasi Pasar
Pada saat ini semua orang pasti menghasilkan sampah, seorang bayi yang
masih berumur kurang satu tahun saja menghasilkan sampah popok yang
susah untuk diurai di alam, Salah satu permasalahan yang ada di Indonesia
adalah recycle karena sampah yang menumpuk dan sangat banyak tidak
mungkin terurai langsung oleh alam.

Kebutuhan pasar
Sampah adalah Barang yang sudah tidak berguna atau barang yang sudah
tidak memiliki nilai jual, kita mencoba menarik minat masyarakat dengan cara
memilah sampah sampah tersebut dan memberikannya kepada kami maka
kami akan konversi menjadi listrik atau menjadi uang.

Segmen pasar
Semua orang karena tidak dapat dipungkiri dalam satu orang saja dalam satu
hari bisa menghasilkan 0,7 kg sampah (dikutip dari Kementerian Lingkungan
Hidup dan Kehutanan)

5
 BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Sampah adalah barang barang yang sudah tidak terpakai, sampah dapat
dibagi menjadi dua, sampah organik dan dan sampah anorganik, sampah anorganik
tidak bisa terurai dalam waktu yang singkat. Salah satu contoh sampah anorganik
adalah Kantong plastik, kantong plastic ini sulit terurai di tanah karena rantai
karbonnya yang panjang. Kantong plastik akan terurai ratusan hingga ribuan tahun
kemudian. Kantong plastik yang diklaim ramah lingkungan pun akan terurai lama
dan tetap akan menjadi sampah. Selain itu, masyarakat kita masih acuh terhadap
pengelolaan sampah, sehingga seringkali dijumpai sampah di lingkungan sekitar.
Maka dari itu kami berinovasi untuk menciptakan sistem pengelolaan sampah
berbasis Internet of Things. Dengan adanya inovasi sistem tersebut, diharapkan
permasalahan sampah dan kualitas daur ulang sampah plastik di Indonesia dapat
membaik.

2.1 Aplikasi Trashure

Alasan kenapa kami memakai Aplikasi karena kita sadar saat ini kita apapun
sudah berbasis aplikasi yang banyak manfaatnya, salah satunya adalah kepraktisan
atau flexiblitas dari penggunaan Aplikasi ini.

Aplikasi ini akan terhubung dengan berbagai platform lainnya, seperti mobile
banking atau e-wallet, dan aplikasi transportasi, jadi kami membebaskan untuk
costumer memilih sampah tersebut akan kami ambil atau akan mereka antarkan
ketempat kami, serta untuk fee sampah yang diitung per 1 kg akan dijadikan uang
yang akan kami transfer ke nomor rekening costumer.

Tentu saja kami tidak dapat menyelesaikan masalah ini sendiri, maka kami
memerlukan Perusahaan yang dapat mengolah sampah sampah yang ada ditempat
kami, dan kami akan menjualnya kepada mereka.

2.2 Mekanisme kerja Aplikasi Trashure

Internet of Things adalah suatu teknologi untuk melakukan komunikasi antar
perangkat elektronik dan sensor melalui internet untuk memudahkan manusia dalam
melakukan suatu kegiatan mereka sehari-hari, IoT dapat diakses melalui
konektivitas internet secara terus menerus yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai
macam hal seperti menghubungkan mesin, peralatan sensor dan aktuator untuk

6
memperoleh data yang akan diolah sehingga memungkinkan mesin untuk
berkolaborasi berdasarkan informasi baru secara independen.

Mekanisme kerja dari inovasi adalah sebagai berikut:

1. Sampah plastik yang telah dikumpulkan oleh masyarakat, bisa dibawa atau
dijemput oleh petugas “Trashure : Bank Sampah Mobile” untuk selanjutnya
ditimbang dan dihitung jumlah yang didapat.

2. Setelah diketahui berat dan jumlah sampah plastik yang di antar oleh
masyarakat, petugas akan meminta nomor rekening dari pelanggan tersebut.

3. Kemudian petugas memasukkan nomor rekening ke aplikasi/program untuk

melakukan penukaran berat sampah.

4. Setelah petugas memasukkan nominal uang yang didapat ke nomor

pelanggan pada aplikasi tersebut, secara otomatis saldo token listrik atau
mobile bangking penyetor sampah akan langsung bertambah.
Keunggulan dari sistem inovasi “Trashure : Bank Sampah Mobile” bisa
mendorong masyarakat untuk lebih peduli kepada lingkungan sekitar
dengan melakukan pengumpulan sampah plastik ke “Trashure : Bank
Sampah Mobile”.

7
 BAB III
STUDI KELAYAKAN
3.1 Studi Kelayakan
Tentu jika membicarakan sampah tidak akan ada habisnya sampai kapanpun
sampah akan tetap ada, berikut adalah perkiraan studi kelayakan dari aplikasi yang
kami akan buat,Jangka menengah:dan Jangka panjang

Bersifat Flexible karena berbasis aplikasi

Jangkauan pasar yang luas
Stren Menjadikan barang yang tidak bernilai menjadi bernilai
ght

Tidak bisa berdiri sendiri karena saat sampah menumpuk kita harus meyalurkan atau menjual
sampah tersebut
Wea Warga yang tidak memisahkan sampahnya dengan baik (karena treatment terhadap sampah
knes organik dan anorganik berbeda)
s

Trend Eco-Freindly di media sosial

Oppo Membantu pemerintah dan warga sekitar dalam pengelolaan sampah
runiti
es

Banyaknya saingan dalam bidang yang sama

Thre Persaingan dengan pengepul sampah yang berdiri dengan sistem offline
ats

8
 BAB IV
PROTOTYPE PRODUK

4.1 Logo Produk

4.2 Interface App

9
 BAB V
BIAYA PRODUKSI DAN HARGA JUAL

5.1 Perkiraan Biaya Produksi

Berikut adalah perkiraan Biaya Produksi pembuatan sistem aplikasi
“Trashure: Bank Sampah Mobile”,

NO JENIS PENGELUARAN Perkiraan Besar Dana (RP)

1 Sewa Tempat 40.000.000,00

2 Jasa Petugas / Pegawai 25.000.000,00

3 Transportasi 10.000.000,00

4 Pembuatan sistem dan Aplikasi 50.000.000,00

TOTAL 125.000.000,00

5.2 Perkiraan Harga Konversi

NO Nama Barang Perkiraan Harga Konversi (RP)

1 Sampah Organik 2.000,00/kg atau 1,33 Kwh/kg

2 Sampah Anorganik 4.000,00/kg atau 2,66 Kwh/kg

3 Transportasi 1.850,00/km

5.3 Perkiraan Harga Jual

NO Nama Barang Perkiraan Harga Jual (RP)

1 Sampah Organik 10.000,00/kg

2 Sampah Anorganik 12.000,00/kg

3 Transportasi 3.700,00/km

10
 BAB VI
SIMPULAN
6.1 Simpulan
Bank sampah adalah suatu inisiatif yang bertujuan untuk mengelola limbah
secara lebih efisien, ramah lingkungan, dan berkelanjutan, berikut banyak manfaat
dari Bank Sampah:

1. Pengelolaan Limbah: Bank sampah membantu dalam pengelolaan limbah

dengan mengurangi jumlah limbah yang masuk ke tempat pembuangan akhir,
sehingga mengurangi dampak negatifnya terhadap lingkungan.

2. Pengurangan Pencemaran: Dengan memilah dan mendaur ulang

sampah, bank sampah membantu mengurangi pencemaran lingkungan,
terutama pencemaran air dan udara yang disebabkan oleh pembakaran
limbah.

3. Pemberdayaan Masyarakat: Bank sampah melibatkan masyarakat dalam

pengelolaan limbah, memberikan peluang ekonomi tambahan, serta
meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan dan
kelestarian lingkungan.

4. Edukasi Lingkungan: Bank sampah juga berperan dalam memberikan

edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya pengelolaan limbah yang
baik dan dampak positifnya bagi lingkungan.

5. Kontribusi pada Ekonomi Lingkungan: Dengan meminimalkan limbah dan

menghasilkan bahan daur ulang, bank sampah berkontribusi pada ekonomi
sirkular yang lebih berkelanjutan.

6. Peningkatan Kualitas Hidup: Bank sampah membantu menciptakan

lingkungan yang lebih bersih dan sehat, yang pada akhirnya dapat
meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Beberapa tantangan dalam operasional bank sampah yaitu kesadaran masyarakat,

manajemen yang efisien, pengelolaan setelah pengumpulan sampah, Peran Individu
pada kasus ini setiap individu memiliki peran penting dalam kesuksesan bank
sampah dengan cara memilah sampah sehari-hari dan mendukung program daur
ulang yang ada, Bank sampah adalah langkah yang sangat positif dalam menjaga
keberlanjutan lingkungan dan membantu mengurangi dampak negatif dari
pembuangan limbah.

11
 BAB VII
DAFTAR PUSTAKA

Kota Bandung, Humas, Minggu, 14 Mei 2023 15:09, Ini Cara Jadi Nasabah Bank Sampah Induk
Kota Bandung, https://www.bandung.go.id/news/read/7998/ini-cara-jadi-nasabah-bank-sampah-
induk-kota-bandung.

Dinas Lingkungan Hidup, Pemerintah Kabupaten Buleleng, 15 Oktober 2019, APA

ITU BANK SAMPAH? DAN APA MANFAATNYA ?,
https://dlh.bulelengkab.go.id/informasi/detail/artikel/apa-itu-bank-sampah-dan-apa-
manfaatnya-59.

Republik Indonesia, Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan

Kebudayaan, 05 Agustus 2023, 7,2 Juta Ton Sampah di Indonesia Belum Terkelola
Dengan Baik, https://www.kemenkopmk.go.id/72-juta-ton-sampah-di-indonesia-
belum-terkelola-dengan-baik.

Bersinar, Bank Sampah, 25 september 2019, Daftar Harga Sampah,

https://www.banksampahbersinar.com/daftarhargasampah.

12