DEMOKRASI
Oleh:
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, akan berkah, rahmat
serta hidayahNya sehingga kelompok kami dapat menyelesaikan tugas terstruktur
maksud untuk memenuhi tugas terstruktur mata kuliah yang kami ambil.
Kami menyadari bahwa makalah ini jauh dari sempurna. Oleh karena itu
kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca sekalian.
Semoga makalah ini bermanfaat bagi pembaca dan yang membutuhkannya.
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
I. PENDAHULUAN .......................................................................................... 1
A. Latar Belakang ............................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ........................................................................................ 2
C. Tujuan .......................................................................................................... 3
iii
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1
hak milik sehingga tidak berhak berstatus warga Negara sehingga tidak punya hak
pilih dan hak berpartisipasi dalam menentukan kehidupan pemerintahan.Dalam
perkembangannya, demokrasi polis itu akhirnya ketika Negara-kota ( city state )
berubah menjadi Negara-bangsa ( nation state ) Dengan luas wilayah dan
penduduk yang umumnya jauh lebih besar dan plural membuat direct democracy
sulit dipraktekan sehingga lahirlah demokrasi tidak langsung atau perwakilan
(indirect democracy atau representative democracy ), rakyat menyerahkan
kekuasaan politiknya pada lembaga perwakilan
Di indonesia telah banyak menganut sistem pemerintahan pada awalnya.
Namun, dari semua sistem pemerintahan, yang bertahan mulai dari era reformasi
1998 sampai saat ini adalah sistem pemerintahan demokrasi. Meskipun masih
terdapat beberapa kekurangan dan tantangan disana sini. Sebagian kelompok
merasa merdeka dengan diberlakukannya sistem domokrasi di Indonesia. Artinya,
kebebasan pers sudah menempati ruang yang sebebas-bebasnya sehingga setiap
orang berhak menyampaikan pendapat dan aspirasinya masing-masing.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, maka dapat diketahui rumusan masalah sebagai
beikut :
1. Apa yang dimaksud dengan demokrasi ?
2. Apasajakah ciri-ciri demokrasi ?
3. Apa saja jenis-jenis dan prinsip demokrasi di Indonesia ?
4. Bagaimana system demokrasi di Indonesia dalam kaitan dengan kebebasan
warga negara?
5. Bagaimana pelaksanaan demokratisasi dan kebebasan warga negara ke
depannya di Indonesia ditinjau dari sudut hukum ketatanegaraan?
2
C. Tujuan
3
II. PEMBAHASAN
A. Pengertian
Kata “Demokrasi berasal dari dua kata, yaitu demos yang berarti rakyat,
dan kratos/cratein yang berarti pemerintahan, sehingga dapat diartkan sebagai
pemerintahan rakyat, atau yang lebih kita kenal sebagai pemerintahan dari rakyat,
oleh rakyat, dan untuk rakyat. Demokrasi adalah bentuk atau mekanisme system
pemerintahan suatu negara sebagai upaya mewujudkan kedaulatan rakyat
(kekuasaan warganegara) atas negara untuk dijalankan oleh pemerintah negara
tersebut. Pada intinya, yang banyaklah yang menang dan yang banyak dianggap
sebagai suatu kebenaran. Demokrasi berasal dari kata demos dan kratos. Artinya,
pola pemerintahan yang berasal dari rakyat. Bisa juga pemerintah (Presiden)
dipilih oleh para wakil rakyat. Maknanya, kekuasaan tertinggi berada di tangan
rakyat. Demokrasi dikembangkan untuk menumbuhkan partisipasi rakyat, bukan
partisipasi seseorang atau kelompok. Peran rakyat (baca : publik) lebih dihargai
karena berperan penting dalam mengambil keputusan untuk kepentingan publik.
Sebut saja, dalam menentukan seorang Kepala Daerah, Bupati, Gubernur, dan
Presiden sebagai kepala negara dalam system demokrasi harus dipilih oleh rakyat.
Kekuasaan itu tidak didapat atas dasar kekuasan belaka, atau karena ditunjuk
orang atau kelompok elite tertentu. Kekuasaan hanya didapat oleh seseorang
setelah ia dinilai oleh publik mempunyai kompetensi dan kejujuran dalam
kepemimpinan. Kekuasaan didapat harus melalui pemilihan dengan suara
terbanyak. Inilah esensi demokrasi dan adanya peran penting dari publik. Tak
peduli, apakah seseorang miskin, buta huruf atau taat beragama atau tidak, nilai
suara tetap sama dengan orang kaya, pandai, dan orang yang dinilai saleh
4
B. Ciri-ciri Demokrasi
5
D. Jenis-jenis dan prinsip demokrasi di Indonesia
Jenis-jenis demokrasi
6
terjadinya penindasan diantara mereka. Oleh sebab itu kumpulan orang
tersebut membentuk komunitas yang dinamakan negara atas dasar
kepentingan bersama. Akan tetapi fakta yang terjadi kemudian adalah
munculnya kekuasaan berlebih atau otoriterianisme.
D. Jenis-jenis Demokrasi berdasarkan kewenangan dan hubungan antara alat
kelengkapan negara
1) Demokrasi Sistem Parlementer
2) Demokrasi Sistem Presidensial
E. Jenis-jenis Demokrasi berdasarkan penyaluran kehendak masyarakat, terbagi
menjadi dua yaitu :
1) Demokrasi Langsung : Suatu sistem demokrasi yang melibatkan seluruh
rakyat secara langsung dalam menentukan berbagai kebijakan umum,
urusan negara dan permusyawaratan dalam suatu negara.
2) Demokrasi Tidak langsung : Demokrasi tidak langsung ialah suatu sistem
demokrasi untuk menyalurkan keinginan warga atau rakyatnya melalui
perwakilan dari parlemen.
F. Jenis-jenis Demokrasi berdasarkan hubungan antar alat negara
1) Demokrasi perwakilan dengan sistem referendum yang merupakan salah
satu macam demokrasi dimana rakyat memilih perwakilannya untuk
menjabat di parlemen, akan tetapi tetap terkontrol oleh pengaruh rakyat.
2) Sistem parlementer yang merupakan demokrasi perwakilan dimana adanya
hubungan yang kuat antara badan eksekutif dan badan legislatif. Ciri
utama sebuah negara yang menganut sistem parlementer ialah adanya
parlemen dalam sistem pemerintahannya.
3) Sistem pemisahan kekuasaan yang merupakan demokrasi perwakilan
dimana jabatan legislatif terpisah dari eksekutif, sehingga keduanya tidak
berkaitan secara langsung seperti sistem demokrasi parlementer.
4) Sistem referendum dan inisiatif rakyat yang dimaksud ialah gabungan
antara demokrasi perwakilan dengan demokrasi langsung.
G. Jenis-jenis Demokrasi berdasarkan prinsip ideologi
7
1) Demokrasi Liberal merupakan Kebebasan individu yang lebih ditekankan
dan mengabaikan kepentingan umum
2) Demokrasi Rakyat merupakan demokrasi yang didasarkan pada paham
sosialisme dan komunisme dan lebih mengutamakan kepentingan umum
atau negara.
3) Demokrasi Pancasila merupakan demokrasi yang ada di Indonesia
bersumberkan pada nilai-nilai sosial budaya bangsa serta berazaskan
musyawarah mufakat dengan memprioritaskan kepentingan seluruh
msyarakat atau warga negara. Demokrasi pancasila fokus pada
kepentingan dan aspirasi serta hati nurani rakyat. Sampai saat ini
Indonesia menganut demokrasi pancasila yang bersumber pada falsafah
pancasila.
Prinsip Demokrasi
Suatu Negara dikatakan demokratis apabila system pemerintahannya
mewujudkan prinsip-pnnsip demokrasi. Robert. Dahi (Sranti, dkk; 2008)
menyatakan terdapat beberapa prinsip demokrasi yang harus ada dalam system
pemerintahan Negara demokrasi, yaitu:
1) Adanya control atau kendali atas keputusan pemerintah. Pemerintah dalam
mengambil keputusan dikontrol oleh lembaga legislative (DPR dan
DPRD).
2) Adanya pemilihan yang teliti dan jujur. Demokrasi dapat berjalan dengan
baik apabila adanya partisipasi aktif dan warga Negara dan partisipasi
tersebut dilakukan dengan teliti dan jujur.Warga Negara diberi informasi
pengetahuan yang akurat dan dilakukan dengan jujur.
3) Adanya hak memilih dan dipilih. Hak untuk memilih, yaitu memberikan
hak pengawasan rakyat terhadap pemerintahan, serta memutuskan pilihan
terbaik sesuai tujuan yang ingin dicapai rakyat. Hak dipilih yaitu
memberikan kesempatan kepada setiap warga Negara untuk dipilih dalam
menjalankan amanat dari warga pemilihnya.
8
4) Adanya kebebasan menyatakan pendapat tanpa ancaman. Demokrasi
membutuhkan kebebasan dalam menyampaikan pendapat, bersenkat
dengan rasa aman.
5) Adanya kebebasan mengakses informasi. Dengan membutuhkan informasi
yang akurat, untuk itu setiap warga Negara harus mendapatkan akses
informasi yang memadai. Setiap keputusan pemerintah harus
disosialisasikan dan mendapatkan persetujuan DPR, serta menjadi
kewajiban pemenntah untuk memberikan inforrnasi yang benar.
6) Adanya kebebasan berserikat yang terbuka. Kebebasan untuk berserikat ini
memberikan dorongan bagi warga Negara yang merasa lemah, dan untuk
memperkuatnya membutuhkan teman atau kelompok dalam bentuk
serikat.
7) Untuk mengukur pelaksanaan pemerintahan demokrasi, perlu diperhatikan
beberapa parameter demokrasi, yaitu:
8) Pembentukan pemerintahan melalui pemilu. Pembentukan pemerintahan
dilakukan dalam sebuah pemilihan umum yang dilaksanakan dengan teliti
dan jujur.
9) Sistem pertanggungjawaban pemerintah. Pemerintahan yang dihasilkan
dan pemilu harus mempertanggungjawabkan kinerjanya secara transparan
dan dalam periode tertentu.
10) Penganturan system dan distribusi kekuasaan Negara. Kekuasaan Negara
dijalankan secara distributive untuk menghindari penumpukan kekuasaan
dalam satu tangan (legislative, eksekutiv, dan yudikatif).
11) Pengawasan oleh rakyat. Demokrasi membutuhkan system pengawasan
oleh rakyat terhadap jalannya pemerintahan, sehingga terjadi mekanisme
yang memungkinkan chek and balance terhadap kekuasaan yang
dijalankan eksekutif dan legislative.
9
E. Sistem demokrasi di Indonesia dalam kaitan dengan kebebasan warga
negara
10
Warga negara yang menyampaikan pendapat di muka umum berkewajiban dan
bertanggung jawab untuk :
1) Menghormati hak-hak dan kebebasan orang lain
2) Menghormati aturan-aturan moral yg diakui umum
3) Mentaati hukum dan peraturan yang berlaku
4) Menjaga keamanan dan ketertiban umum
5) Menjaga keutuhan persatuan kesatuan bangsa
11
berpendapat bagi warga negara ini akan terus berproses seiring dengan dinamika
rakyat Indonesia dan system ketatanegaraan yang ada. Konsep demokrasi di
NKRI dapat dipandang sebagai sebuah mekanisme dan citacita untuk
mewujudkan suatu kehidupan berkelompok yang sesuai dengan apa yang terdapat
dalam UUD 1945 yang disebut kerakyatan.
Dapat disimpulkan bahwa konsep demokrasi atau pemerintahan rakyat
yang diterapkan di Indonesia, berdasarkan peda tiga hal, yaitu :
1) Nilai-nilai falsafah Pancasila atau pemerintahan itu sendiri, dari,
oleh dan untuk rakyat berdasarkan sila-sila dari Pancasia
2) Transformasi nilai-nilai pada bentuk dari system pemerintahan
3) Merupakan konsekuensi dan komitmen terhadap nilai-nilai
Pancasila dan UUD 1945.
Gagasan pokok atau gagasan dasar suatu pemerintahan demokrasi di
pemerintahan Indonesia adalah pengakuan HAM, hakikat manusia, yaitu pada
dasarnya warga negara mempunyai harkat dan martabat yang sama dalam
hubungan social sesame warga negara. Demi terjaminnya tegaknya system
demokrasi dan tegaknya keadilan, serta HAM, maka keberadaan negara hukum,
adalah mutlak. Konstitusi baru ideal jika ada jaminan kebebasan HAM,
perumusan dan pembatasan terhadap kekuasaan pemerintah, serta control yang
kuat terhadap pelaksanaan kekuasan pemerintah itu sendiri.
12
III. KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
13
B. Saran
14
DAFTAR PUSTAKA
15