Anda di halaman 1dari 78

LAPORAN INDIVIDU

PELAKSANAAN KULIAH KERJA NYATA DAN


PEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
(KKN-PPM)
UNIVERSITAS AL-ASYARIAH MANDAR
ANGKATAN XXX
2018

DESA : ULIDANG
KECAMATAN : TAMMERO’DO
KABUPATEN : MAJENE

Disusun Oleh:
Nama : RUSAMIH
NIM : 20140409012
Program Studi : Kesehatan Masyarakat
Fakultas : FKM
LEMBAGA PUSAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN
MASYARAKAT
UNIVERSITAS AL-ASYARIAH MANDAR
POLEWALI MANDAR

i
2018
PENGESAHAN LAPORAN INDIVIDU
PELAKSANAAN KULIAH KERJA NYATA DAN
PEMBELAHARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KKN-
PPM)
UNIVERSITAS AL-ASYARIAH MANDAR
ANGKATAN XXX
2018
DESA : ULIDANG
KECAMATAN : TAMMERO’DO
KABUPATEN : MAJENE

Disusun Oleh:
NAMA : RUSAMIH
NIM : 20140409012
PROGRAM STUDI : Kesehatan Masyarakat
FAKULTAS : KESMAS

Disetujui Oleh:
Dosen Pembimbing Lapangan

Muhammad Assaibin,S.pd,.M.pd
Mengetahui

Kepala Desa Ulidang Ketua Panitia KKN-PPM


Universitas Al-Asyariah Mandar

RUSDI BASRI MT.S.kom,.M.kom

ii
BIODATA ORANG TUA ANGKAT
1. Kepala Rumah Tangga
 Nama : Abdul Rasak
 Tempat/Tanggal Lahir : 04 Januari 1967
 Jenis Kelamin : Laki-Laki
 Agama : Islam
 Pekerjaan : Kepala Dusun

2. Istri
 Nama : Alm.
 Tempat/Tanggal Lahir :-
 Jenis Kelamin : Perempuan
 Agama : Islam
 Pekerjaan :-

3. Anak Pertama
 Nama : Hafsa Rasak
 Tempat/Tanggal Lahir : Petudang. 05 juli 1995
 Jenis Kelamin : Perempuan
 Agama : Islam
 Pekerjaan : Mahasiswi

4. Anak Kedua
 Nama : Nisa
 Tempat/Tanggal Lahir : Petudang, 06 Agustus 1997
 Jenis Kelamin : Perempuan
 Agama : Islam
 Pekerjaan :-

iii
5. Anak Ketiga
 Nama : Sinta
 Tempat/Tanggal Lahir : Petudang, 05 maret 1999
 Jenis Kelamin : Perempuan
 Agama : Islam
 Pekerjaan : Pelajar

iv
INFORMASI
KULIAH KERJA NYATA DAN PEMBELAJARAN
PENGEMBANGAN MASYARAKAT (KKN-PPM)
UNIVERSITAS AL-ASYARIAH MANDAR
ANGKATAN XXX. TAHUN 2018

INFORMASI LOKASI KKN


Dusun/Lingkungan PETUDANG
Desa/Kelurahan ULIDANG
Kecamatan TAMMERO’DO
Kabupaten MAJENE
IDENTITAS TOKOH MASYARAKAT
Kepala Dusun/Lingkungan
Nama ABDUL RASAK
No. Hp -
Kepala Desa
Nama RUSDI
No. Hp
IDENTITAS ANGGOTA KELOMPOK KKN-PPM
No Nama NPM Prodi No. Hp
1 MUH.FAHRUL 20150307156 Ilmu Pemerintahan 081341566651
2 ABDUL RAHMAN 20140307025 Ilmu Pemerintahan 085255027768
3 MIRAWATI 20140612025 Ukum Ekonomi Syariah 082187378576
4 RUSAMIH 20140409012 Kesehatan Masyarkat 085340876572
5 RUSTI MIWANTI 20140510029 Sistem Informasi 082293882860
Pendidikan Bahasa
6 RIKA YULIANTI 20140102052 082293371900
Indonesia
Pendidikan Bahasa
7 UMAR 20140102071 085236237946
Indonesia
8 HERIAWAN 20140511009 Teknik Informatika 082296136850
9 AYU AMBAR WATI 20140103006 Pendidikan Matematika 085342938318
Pendidikan Pancasila dan
10 ANGGITA PURNAMA 20140101033 082393535236
Kewarganegaraan

v
STRUKTUR ORGANISASI
KULIAH KERJA NYATA DAN PEMBELAJARAN
PENGEMBANGAN MASYARAKAT (KKN-PPM)
UNIVERSITAS AL-ASYARIAH MANDAR
ANGKATAN XXX. TAHUN 2018

KEPALA DESA

RUSDI

BENDAHARA KORDINATOR DESA SEKRETARIS

RIKA YULIANTI MUH.FAHRUL ANGGITA PURNAMA


NPM : 20140307073 NPM :20140409022 NPM : 20140511065

ANGGOTA ANGGOTA ANGGOTA

ABDUL RAHMAN HERIAWAN UMAR

NPM : 20140612010 NPM : 20140102009 NPM : 20140103056


ANGGOTA ANGGOTA
NPM :ANGGOTA
20140102091
RUSAMIH
NPM :MIRAWATI
20160204042 RUSTI MIWANTI

NPM : 20140103018 NPM : 20140510021 NPM : 20140204003


ANGGOTA

AYU AMBAR WATI

NPM : 20140612010

NPM : 20160204042
vi
vii
KATA PENGANTAR

Alhamdulliahirabbil alamin, syukur penyusun panjatkan kepada kehadirat


rahmat Allah SWT yang maha sempurna, atas segala limpahan rahmat, karunia,
dan inayah-Nya sehingga kami masih diberkati dengan pengetahuan dan
kesehatan beserta kekuatan jasmani dalam menjalankan tugas kemahasiswaan
dalam kehidupan bermasyarakat. Tidak lupa pula salam dan syalawat tetap
tercurahkan kepada baginda Rasulullah SAW sebagai Uswatn Khazanah yang
dengannya manusia yang meledaninya., Baginda tidak pernah memiliki social
media seperti facebook, twitter, dan lain sebagainya, tetapi baginda Rasulullah
SAW memiliki milyaran hingga trilyunan ummat sebagai pengikutnya.
Kuliah Kerja Nyata dan Pembelajaran Pengembangan Masyarakat yang
biasa disingkat dengan KKN-PPM yang diselenggarakan oleh seluruh Perguruan
Tinggi di Indonesia, salah satunya adalah Universitas Al-Asyariah Mandar,
merupakan sebagai instrument akademik sebagai wahana perlibatan diri dalam
melakukan perubahan social kearah yang lebih baik dan berkualitas, ataukah
bergerak menggerakkan masyarakat alam percepatan pembangunan tatanan
masyarakat ideal di Sulawesi Barat pada umumnya di Polewali Mandar pada
khususnya.
Tidak terasa lebih dari 42 hari lamanya penyusun berinteraksi langsung
dengan masyarakat dan megabdi kepada masyarakat Desa Ulidang, Kecamatan
Tammero’do Sendana, Kabupaten Majene yang berakhir pada tanggal 7 Maret.
Segala bentuk permasalahan yang berhadapan dengan kami berkenaan dengan
kejadian yang nyata diwilayah tersebut baik Kependudukannya, Pemerintahannya,
Tingkat Pendidikan, Kesehatan, Potensi Pertanian, dan lain sebagainya. Sebaiknya
kami mengatasi permasalahan tersebut dengan pola kerja tertentu yang meskipun
tidak begitu maksimal sebagaimana mestinya, tapi setidaknya kami hadir di
masyarakat dengan setumpuk ide bukan setumpuk perkakas. Adapun penulisan
laporan individu ini dimaksudkan untuk kemudian memenuhi persyaratan
administrasi dalam menyelesailakn kegiatan KKN-PPM UNASMAN Angkatan

viii
XXX yang nantinya akan ilaporkan kepada pelaksana KKN-PPM UNASMAN
Angkatan XXX. T.A 2017-2018
Keberhasilan penyusunan laporan individu, semua ini atas dukungan semua
pihak yang telah mendukung proram ini. Kendala dan hambatan yang dijumpai
semasa di Lokasi KKN, kesemuanya itu dapat diatasi berkat adanya dukungan,
koordinasi serta kerja sama yang baik dengan pemerintah desa setempat,
masyarakat, para kepala dusun, orang tua angkat serta kekompakan sahabat
mahasiswa(i) yang dilandasi dengan semangat jiwa ptriotisme yang tinggi. Oleh
karena itu patutlah kiranya penyusun mengucapkan banyak terima kasih dan
penghargaan yang setinggi-tingginya kepada :
1. Ibunda Rektor Universitas Al-Asyariah Mandar
2. Dekan Fakultas Lingkup Unasman
3. Ketua Jurusan Lingkup Unasman
4. Ketua Panitia Pelaksana KKN-PPM serta para Dosen Pembimbing
Mahasiswa Angkatan XXX Universitas Al-Asyariah Mandar Tahun
Akademik 2017-2018
5. Pengelolah Yayasan Perguruan Tinggi UNASMAN
6. Bapak Bupati Kabupaten Majene
7. Pemerintah Kecamatan Tammero’do Sendana
8. Kepala Desa Ulidang dan segenap perangkat Desa, para tokoh masyarakat,
tokoh pemuda, tokoh adat, tokoh agama, para ketua-ketua lembaga PNPM-
MPd dan IbuPKK
9. Segenap lapisan masyarakat Desa Ulidang yang telah memebrikan bantuan,
baik moril maupun materil selama kami melaksanakan KKN-PPM di Desa
Ulidang. Besar harapan kami semoga laporan ini dapat memberikan manfaat
kepada semua pihak baik Desa Ulidang yang baik tempati KKN dan
Perguruan Tinggi yang kami tempati kuliah.
Dengan selesainya Laporan Akhir Individu yang penyusun buat. Penyusun
berharap kepada pembaca semoga Laporan Akhir Individu ini bisa berguna buat
sahabat-sahabat Mahasiswa(i) KKN-PPM di Desa Ulidang nantinya kedepan. Jika
terdapat kesalahan atau kekeliruan dalam penulisan penyusun meminta maaf

ix
sebesar-besarnya. Saya harap pada generasi penerus agar bisa menjadi lebih baik
dari kami. Seperti kata pepatah yang mengatakan sepandai-pandainya tupai
melompat pasti akan terjatuh suatu saat, begitu pula halnya dengan pepatah tak
ada gading yang tak retak. Arti dari kedua pepatah tersebut adalah sebagai
makhluk atau hamba Allah SWT tidak ada yang bisa sempurna.
Demikian, semoga Allah SWT tetap menyertai kita dengan berkah dan
rahmatnya. Amin Ya Rabbal Alamin.
Wallahul Muaffieq Ila Aqwamit Thariq.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Ulidang, 08 Maret 2018


Penyusun

Rusamih

x
DAFTAR ISI

SAMPUL ........................................................................................................ i
LEMBARAN PEGESAHAN LAPORAN ...................................................... ii
BIODATA ORANG TUA ANGKAT ............................................................ iii
FORMAT INFORMASI LOKASI KKN ........................................................ iv
STRUKTUR ORGANISASI KKN-PPM POSKO DESA KALUMAMMANG
.......................................................................................................................... v
KATA PENGANTAR .................................................................................... vi
DAFTAR ISI ................................................................................................... ix
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................... 1
A. Kondisi Lokasi KKN-PPM ............................................................................. 1
1. Sejarah Desa .................................................................................................... 1
2. Kondisi Umum Desa Ulidang .......................................................................... 2
3. Pembangunan Wilayah .................................................................................... 3
4. Struktur Organisasi Pemerintah Desa Ulidang ................................................ 4
5. Bagan Struktur Organisasi Pemerintah Desa Ulidang ..................................... 5
6. Bagan Struktur BadanPermusyawaratan Desa Ulidang ................................... 5
B. Maksud dan Tujuan Laporan .......................................................................... 6
C. Program Pembangunan Desa Yang Telah Ada ............................................... 6
D. Narasi Proses Pelaksanaan Kegiatan ............................................................... 8
E. Metode dan Sistematika Pembahasan ............................................................. 9
BAB II BEBERAPA BIDANG PERMASALAHAN DESA .......................... 10
A. Pendidikan, Agama, dan Sosial Budaya .......................................................... 12
B. Sarana dan Prasarana ....................................................................................... 12
C. Produksi Pertanian, perkebunan, dan Perikanan ............................................. 13
D. Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan .......................................................... 13
E. Administrasi dan Pemerintahan Desa ............................................................. 13
BAB III REALISASI KEGIATAN MAHASISWA KKN ............................. 14
A. Kegiatan Mandiri ............................................................................................. 14
1. Bidang Kegiatan Yang Dipilih ........................................................................ 14

xi
1) Bimbel PPKn ................................................................................................... 21
2) Literasi
3) Mengajar Di SD
2. Maksud dan Tujuan Laporan .......................................................................... 22
a. Bimbel PPKn ....................................................................................... 21
b. Literasi
c. Mengajar Di SD
Faktor Pendukung dan Penghambat ................................................................ 23
a. Bimbel PPKn ....................................................................................... 21
b. Literasi
c. Mengajar Di SD
B.Kegiatan Kelompok ..................................................................................... 26
Nama Bidang Kegiatan ................................................................................... 26
1. Hasil Yang Dicapai dan Tindak Lanjut ........................................................... 26
2. Partisipasi Masyarakat dan Peranan Serta Pemda/Dinas ................................ 28
BAB IV PENUTUP ........................................................................................ 29
A. Kesimpulan ..................................................................................................... 29
B. Saran ................................................................................................................ 30
Catatan Harian
Lampiran-Lampiran
1. Absensi Ful Mahasiswa KKN-PPM UNASMAN
2. Program Jadwal Program Kerja KKN-PPM
3. Jadwal Kebersihan di Posko KKN-PPM
4. Jadwal Jaga Posko KKN-PPM
5. Daftar Hadir Rapat Program Kerja KKN-PPM
6. Berita Acara Program Kerja KKN-PPM
7. Jadwal Program Kerja Mingguan
8. Absensi Mahasiswa Mingguan
9. Dokumentasi Kegiatan

xii
BAB I
PENDAHULUAN

1. Kondisi Lokasi KKN-PPM

1.1. Sejarah Desa

Desa Ulidang adalah merupakan salah satu Desa dari hasil pemekaran Desa
Tammerodo dalam wilayah Kecamatan Sendana Kabupaten Majene Propinsi
Sulawesi Selatan, yang berusia kurang lebih 25 tahun yang lalu, yang pada
mulanya Ulidang Induk terdiri dari tujuh Dusun, yaitu Dusun Ulidang , Waigamo,
Labuang, Tippulu, Awo, Ratte Padang dan Batu Sure.

Namun dalam perjalanan sejarah Desa Ulidang dimekar menjadi dua Desa
pada tahun 2012, yaitu Desa Ulidang sebagai Desa Induk, dan Desa Awo sebagai
Desa Pemekarannya, Walaupun Desa Awo dalam wilayah Administrasi
Pemerintahan tersendiri dan Defenitif pada tahun itu juga, namun hubungan
keakraban dalam bingkai kekeluargaan tetap terjalin dengan baik.

Sejak berdirinya Desa Ulidang, Desa ini telah dipimpin oleh 3 orang
kepala Desa secara berurutan yaitu :

1. Andi Muis (Pejabat Desa Persiapan hingga defenitif tahun 1986-1999).


2. Abdul Kadir, S. Pd.I (Menjabat Kepala Desa selama dua priode yaitu dari
Tahun 1999-2014).
3. Rusdi (yang sesuai SK Bupati Majene akan menjabat Kepala Desa dari
Tahun 2014-2020).
Batas wilayah kecamatan Ulidang adalah sebagai berikut:
1. Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Onang Kec. Tubo Sendana
2. Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Awo Kec. Tammerodo Sendana
3. Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Tammerodo Utara
4. Sebelah Barat berbatasan dengan selat Makassar

1
2.Kondisi Umum Desa Ulidang

Desa Ulidang adalah sebuah desa yang terletak 3 km dari ibu kota

kecamatan 50 km dari Ibukota Kabupaten dan 98 km dari Ibu kota Provinsi. Desa

Ulidang mempunyai luas wilayah sekitar 5,51 km2 yang terdiri dari 6 (enam)

Dusun, yang dihuni oleh sekitar 877 laki-laki dan 969 perempuan dengan total

jumlah 1.846 jiwa dengan jumlah 406 KK.

Sebagaimana diketahui bahwa mayoritas penduduk Desa Ulidang adalah

Petani, Sekitar 80% masyarakat Desa Ulidang mempunyai lahan perkebunan

khususnya di bidang perkebunan Kakao dan Cengkeh, kedua komoditi inilah yang

menjadi tumpuan masyarakat Desa Ulidang pada umumnya dan sangat

menjanjikan, yang juga diharapkan dapat meningkatkan pendapatan mereka

khususnya masyarakat Petani, dimana setiap tahunnya apabila Kakao telah sampai

panen rayanya, masyarakat sudah mulai nampak Peningkatan perekonomiannya,

demikian juga halnya dengan petani Cengkeh, untuk tahun 2014 lalu ini sekota 20

Ton pertahun dipanen, namun yang menjadi kendala adalah masalah harga yang

terus dipermainkan oleh tengkula, sebab kebiasaan dari sebagaian masyarakat

Desa Ulidang berutang dulu pada tengkula, setelah panen hasil panen mereka

tengkula yang mengambilnya, walaupun lebih murah dari harga pasaran.

Didalam hal proses peningkatan produksi perikanan, Desa Ulidang sebagian

besar Masyarakatnya berada di pesisir pantai yang berpropesi sebagai Nelayan

namun masih sangat tradisional, dimana mereka masih menggunakan perahu

tradisional sampang dan katingting.

2
Beternak adalah merupakan sumber pendapatan tambahan masyarakat

DesaUlidang, untuk sementara berdasarkan data yang ada mayoritas masyarakat

Desa Ulidang memiliki ternak keluarga, seperti Sapi dan Kambing.

Didesa Ulidang juga terdapat 1 (satu ) buah Pustu dan 2 (dua) Unit sekolah
dasar (SD) , 1 (satu) unit SMK dan 1(Satu) Unit Madrasah Tsanawiah (MTS)
sedangkan untuk sarana peribadatan terdiri dari 6 (enam ) buah masjid sementara
untuk tingkat pendidikan 40 % penduduk pendidikannya hanya sampai dibangku
Sekolah Dasar.

2.Pembagian Wilayah

Pembagian wilayah Desa Ulidang dibagi menjadi 6 (enam) dusun,

yaitu :

1) Dusun Petudang
Dengan jumlah penduduk 331 Jiwa dengan perincian sebagai berikut :
 Penduduk Laki-Laki = 160 Jiwa
 Penduduk Perempuan = 171 Jiwa
 Jumlah KK = 36 KK
2) Dusun Ulidang
Dengan jumlah penduduk 421 Jiwa dengan perincian sebagai berikut:
 Penduduk Laki-Laki = 216 Jiwa
 Penduduk Perempuan = 205 Jiwa
 Jumlah KK = 100 KK
3) Dusun Saburre
Dengan jumlah penduduk 189 Jiwa dengan perincian sebagai berikut :
 Penduduk Laki-Laki = 38 jiwa
 Penduduk Perempuan = 151 Jiwa
 Jumlah KK = 43 KK
 Jumlah Rumah Tangga = 43 Ruta
 Jumlah Bagunan Fisik = 99 Buah

3
4) Dusun Labuang
Dengan jumlah penduduk 238 Jiwa dengan perincian sebagai berikut :
 Penduduk Laki-Laki = 120 Jiwa
 Penduduk Perempuan = 118 Jiwa
 Jumlah KK = 52 KK
 Jumlah Rumah Tangga= Ruta
 Jumlah Bagunan Fisik = Buah
5) Dusun Kampung Baru
Dengan jumlah penduduk 175 jiwa dengan perincian sebagai berikut :
 Penduduk laki-laki = 86 jiwa
 Penduduk perempuan = 89 jiwa
 Jumlah KK = 175 KK
 Jumlah rumah tangga = Ruta
 Jumlah bangunan fisik = Buah
6) Dusun Waigamo
Dengan Jumlah penduduk 492 jiwa dengan perincian sebagai berikut :
 Penduduk laki-laki = 257 jiwa
 Penduduk perempuan = 235 jiwa
 Jumlah KK = 95 KK
 Jumlah rumah tangga = Ruta
 Jumlah bangunan fisik = Buah

2. Struktur Organisasi Pemerintah Desa Kalumammang


Struktur Organisasi Pemerintahan Desa Ulidang dipimpin oleh seorang
Kepala Desa dan dibantu oleh seorang Sekretaris Desa yang membawahi 3 (tiga)
Kepala Urusan, yakni :
1) Kaur Pemerintahan
2) Kaur Pembangunan
3) Kaur Umum

4
Kepala Desa juga membawahi 4(enam) kepala Dusun, diantaranya :
1) Kepala DusunUlidang
2) Kepala Dusun Saburre
3) Kepala Dusun Kampung Baru
4) Kepala Dusun Labuang
5) Kepala Dusun Petudang
6) Kepala Dusun Waigamo

5
Struktur Organisasi Pemerintah Desa Ulidang, Kecamatan Tammerodo,
Kabupaten Majene

6
A. Maksud dan Tujuan Laporan
Kegiatan KKN secara umum dilaksanakan dengan tujuan, sebagai berikut :
1. Membentuk dan melahirkan sarjana yang memiliki daya intelektual yang
berwawasan lingkungan, berakhlak mulia dan bertanggung jawab serta cakap
dalam menjawab tantangan masa depan bangsa dan Negara.
2. Sebagai wadah pencerahan masyarakat atas pentingnya dunia pendidikan dalam
bentuk manusia Indonesia seutuhnya.
Sedangkan tujuan secara khusus adalah sebagai berikut :
1. Mengembangkan dan meningkatkan pola pikir mahasiswa dalam rangka usaha
menelaah dan memecahkan masalah-masalah sosial yang ada di dalam kehidupan
sosial masyarakat di desa Sulawesi Barat.
2. Membantu pemerintah dalam usaha mempercepat pembangun dengan
mempersiapkan kader-kader pembangunan di pedesaan sebagai bentuk
pengamatan kapasitas masyarakat lokal.
3. Menjadikan agama sebagai motivator utama dalam menggerakkan dan mendorong
masyarakat untuk berpartisipasi sebagai pelaku pembangunan

B. Program Pembangunan Desa Yang Telah Ada


Program pembangunan Desa Kalumammang yang merupakan hasil rumusan
dari pengggalian potensi dan masalah yang kemudian dituangkan dalam daftar
kegiatan prioritas yang akan dilaksanakan di Desa Ulidang.

7
Pembangunan yang telah direalisasikan pada prioritas pembangunan,
adalah :

Desa : Ulidang
Kecamatan : Tammerodo Sendana
Kabupaten : Majene

Target Sumber
No. Kegiatan Ket
Volume Pembiayaan
I BIDANG FISIK
PRASARANA
1 Talud 4 mx2000 APBD KAB
m
2 Jalan Tani 1000 m PNPM-MPd
3 Tanggul 2,5 mx16 APBD KAB
m
4 Rabat beton pekuburan 255 x 1,5m ADD

II USAHA EKONOMI
PRODUKTIF
Bantuan ternak Sapi/Kambing 15Ekor/ APBD KAB
30 Ekor

C. Narasi Proses Pelaksanaan Program


Pelaksanaan program diawali dengan survey dan wawancara rumah tangga
(Riset Partisipatoris). Kemudian setiap peserta KKN mengunjungi 10 rumah
tangga yang dipilih secara acak kemudian memilih responden Bapak/Ibu/salah
satu anggota keluarga yang telah menikah untuk diwawancarai dengan
menggunakan kuisioner yang telah didapat oleh Mahasiswa(i) KKN lainnya
dalam lingkungan, lokasi pelaksanaan wawancara ini dilakukan dengan

8
pembagian mahasiswa tiap dusun yang berlangsung selama 3 hari pada minggu
pertama di lokasi.
Tahapan ini harus diawali dengan serius karena sangat menentukan kualitas
program kerja yang akan dilaksanakan, dan keberadaan setiap peserta selama
dilokasi berkaitan erat dengan bobot penilaian kerja kuliah nyata bagi setiap
peserta. Kemudian hasil wawancara pada 10 rumah tangga tersebut dibuatkan
pengelompokan issu-issunya. Seperti kesehatan, pendidikan, pemerintah,
ekonomi, nilai-nilai social budaya dan sarana prasarananya. Hasil pengelompokan
ini harus mempertimbangkan kemampuan SDM dan keterampilan mahasiswa(i),
bagaimana manfaat, kelayakan, dan kesiapan program.
Selanjutnya masing-masing mahasiswa(i) mempersentasikan draf program
kerja semenetara di hadapan forum masyarakat, untuk ditanggapi kemudian
ditetapkan sebagai program kerja KKN selama 42 hari nantinya dilokasi KKN.
Dibuktikan dengan daftar hadir rapat yang ditanda tangani oleh Kepala Desa
beserta dengan berita acaranya. Program kerja yang dtetapkan pada seminar desa
kemudian direalisasikan dilapangan menurut jadwal yang ditentukan sebelumnya.
Indikataor keberhasilan pelaksanaan program tidak hanya diorientasikan pada
bukti material, fisik juga penting menjadi pertimbangan utama. Utamanya yang
berhubungan dengan program peningkatan dan pengembangan derajat hidup
masyarakat dan kemanusiaan.
Setelah program kerja direalisasikan, Panitia Pelaksana dan LPPM
didampingi DPL melakukan monitoring (pemantauan) di setiap lokasi KKN
tentang sejauh mana pelaksanaan program kerja direalisasikan di lapangan
sekaligus sebagai bahan awal dalam menentukan penilaian bagi setiap
mahasiswa(i) KKN. Kegiatan ini dilakukan tiga kali pada waktu yang tidak
disosialisasikan.

D. Metode dan Sistematika Pembahasan


1. Narasi Proses Pemberangkatan

9
Proses pemberangkatan diawali dari pembekalan dimana pembekalan
dimaksud untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan tambahan bagi
mahasiswa KKN yang dapat diterapkan setelah berada di lokasi.
Pembekalan dirancang selama 3 hari dengan menggunakan metode ceramah
dan simulasi yang bertujuan memberikan pemahaman teknis agi mahasiswa
dalam menjalankan tugasnya sebagai mahasiswa KKN-PPM UNASMAN
Angkatan XXVII, materi yang dipersentasekan adalah materi yang mengarahkan
mahasiswa untk lebih memahami posisi dan perannya sebagai intergrative sebuah
masyarakat, sedangkan materi simulasi adalah salah satu cara agar mahasiswa
memahami dengan baik, sikap instrument yang digunakan selama di lokasi, bobot
mulai dari pebekaa sangat menentukan ketulusan mahasiswa dalam ber-KKN.
Pembekalan dilakukan pada tanggal 22 Januari -24 Januari 2018. Setelah
proses pembekalan dilakukan, barulah masuk ke proses pemberangkatan atau
pelepasan secara terpadu, dimana seluruh mahasiswa(i) KKN akan dilepaskan
dalam suatu upacara resmi, setelah itu barulah semua mahasiswa(i) KKN
berangkat kelokasi atau ke Desa masing-masing termasuk juga Desa Ulidang.
Penerimaan mahasiswa(i) di Kecamatan tergantung dari hasil konsultasi antar
Dosen Pembimbing Lapangan dengan pemerintah setempat, upacara peerimaan
dapat dilakukan di tingkat Kecamatan dan diterima secara resmi oleh Camat atau
Desa setempat.
2. Narasi Proses Penempatan di Lokasi
Tradisi penempatan mahasiswa(i) KKN yang dilakukan, bersifat kelompok
dan terpusat pada sebuah rumah yang disebut posko KKN Desa, rumah warga
yang ditempati kepala keluarga selanjutnya disebut bapak angkat atau ibu angkat
selama dilokasi, sehingga cara ini mengharuskan setiap mahasiswa(i) meleburkan
dirinya (live-in) bersama masyarakat bahkan sebagai bagian langsung dari anggota
keluarga bapak/ibu angkatnya. Kordinator kelompok memiliki tugas untuk
mengkoordinasi segala kegiatan anggotanya dengan masyarakat dan pemerintah
setempat. Rapat, dan pertemuan. Kelompok dilakukan dirumah angkat agar
keakraban mahasiswa(i) dengan setiap lingkugan dan orang tua angkat terjalin
dengan baik.

10
Setiap mahasiwa kita diwajibkan untuk memiliki catatan harian (daily report)
hal ini dilakukan agar setiap kegiatan yang kita lakukan baik aktivitas di dalam
rumah maupun diluar rumah data dicatat melalui catatan harian dengan
mencantumkan nama kegiatan, jam berapa dilakukan dan setiap satu kali
seminggu laporan harian tersebut ditandatangani oleh bapak /ibu angkat yang
selanjutnya disahkan oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), laporan harian ini
secara keseluruhan dilampirkan dalam laporan hasil kegiatan individu serta
menjadi bagian untuk dalam laporan hasil akhir kegiatan kelompok KKN.

3. Proses Penarikan KKN


Proses penarikan seluruh mahasiwa(i) KKN angkatan XXX tahun akademik
2017-2018 dilaksanakan pada tanggal 05 Maret 2018. Pada proses ini seluruh
aktivitas kegiatan di posko KKN sudah tidak ada lagi. Sehari sebelum penarikan,
DPL datang di sekitar posko selaku yang menangani pemerintah untuk
memberitahukan bahwa prose kegiatan KKN di lokasi sudah tidak ada lagi, dan
pada tanggal 05 Maret 2018 peserta KKN sudah boleh meninggalkan Posko KKN
untuk kembali kedaerah masing-masing.

11
BAB II
BEBERAPA BIDANG PERMASALAHAN DESA

A. Pendidikan, Agama, Ekonomi dan Sosial Budaya


1.Pendidikan
Keadaan Pendidikan masayarakat Desa ulidang cukup bagus karena sarana dan
prasarana penunjang pendidikan sudah ada, sehingga hampir tidak ada masalah
dalam bidang pendidikan. Adapun mengenai warga Desa Ulidang yang belum
bisa membaca dan menulis (buta huruf) hanya sekitar 20% saja itupun dari
kalangan lansia.
2.Agama
a) Masih ada masyarakat yang belum bisa baca tulis Alqur’an
b) Mayoritas Islam
c) Masih kurangnya tenaga pengajar di TPA khusunya di Dusun Petudang
3. Ekonomi
Kondisi ekonomi masyarakat Desa Ulidang tergolong dinamis, hampir 16%
sebagai petani , sisanya nelayan ,peternak, Wiraswasta, PNS, dan Pedagang. Desa
Ulidang kami analisa sebagai suatu desa yang multikarsa bisa dilihat dari kondisi
mata pencaharian masyarakat yaitu pertanian , nelayan, peternakan dan subsektor
lain yang sudah mulai berkembang.
4. Sosial Budaya Masyarakat
Keadaan Sosial budaya masyarakat Desa Ulidang baik, budaya gotong royong
masih sangat kental terutama yang berada di tengah-tengah masyarakat, sehingga
kami dari mahasiswa tidak kesulitan untuk mengajak bkerjasama dalam hal yang
bersifat gotong royong.

B. Prasarana dan Sarana


Sarana dan Prasarana Desa Ulidang cukup lengkap diantaranya seperti sarana
peribadatan (mesjid) sudah ada di setiap dusun,serta sarana pendidikan cukup

12
memadai seperti PAUD, SDN 013 Ulidang, Mts, dan SMKN 7 Majene .
Begitupun dengan yang lainnya seperti sarana air bersih serta sarana umum
lainnya. Hanya Puskesmas sedikit yang jadi masalah karena lokasinya agak jauh
dari Desa.
C. Produksi Pertanian, Perkebunan, dan Perikanan
1. Akses pemasaran yang sangat jauh untuk pengangkutan hasil produksi pertanian
ke pasar.
2. Kurangnya penerapan teknologi tepat guna yang mudah untuk diadopsi
masyarakat.
3. Penyuluh pertanian yang kurang sehingga penyaluran informasi terbaru tidak
didapat oleh masyarakat

D. Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan


a. Akses layanan (Rawat Inap) yang jauh disebabkan fasilitas Pustu tidak memenuhi
standar rawat inap
b. Tercemarnya air laut disebabkan karena warga masih membuang sampahnya
kelaut
c. Masih banyak Warga yang belum memiliki WC
d. Tidak adanya tempat sampah di rumah-rumah penduduk

E. Administrasi dan Pemerintahan Desa


1. Kependudukan dan Catatan Sipil
a. Pendataan jumlah penduduk yang masih belum akurat
b. Profil Desa masih belum lengkap
c. Belum adanya Peta Desa Ulidang

13
BAB III
REALISASI KEGIATAN MAHASISWA KKN
A. Kegiatan Mandiri
1. Bidang Kegiatan Yang Dipilih
Workshop Pengembangan Perangkat Pembelajaran Matematika
Program yang telah direalisasikan di Desa samabaliwali Ulidang adlah
penyuluhan hidup bersih dan sehat (PHBS)yaitu mencuci tangan dan sikat
gigi yang baik dan benar sejak usia dini.
2. Maksud, Tujuan, dan Sasaran yang Ingin Dicapai
Maksud dilakukan penyuluhan ini adalah agar anak-anak di Desa Ulidang
mampu melaksanakan perilku. Sedangkan tujuan dari penyuluhan ini adalah:
1.Anak-anak mampu mengetahui definisi dan cara menyikat gigi yang
baik dan benar
2.Anak-anak mampu mengetahui apa penerpan PHBS
3.Anak-anak mampu mengetahui dampak jika tidak menerapkan PHBS
4.Anak-anak mampu mempraktekkan dan menyebutkan bagian-bagian
PHBS
3.Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut
Kegiatan PHBS dilaksanakan oleh RUSAMIH pada tanggal
………….2018 di Desa Ulidang di PAUD Al-Imran dan SDN 013
Ulidang . Mencuci tangan adalah membersihkan tangan dari bakteri
dengan mengunakan sabun setelah selesai bermain atau setelah
beraktivitas. Tangan dicuci dengan memakai sabun dengan air mengalir
atau mengambil air dari tempat penampungan air memakai sabun.
Menggososk gigi adalah membersihkan gigi dari bakteri yang dapat
menyerang gigi atau yang dapat menyebabkan bau.mulut sehingga gigi
terjaga. Menggososk gigi dilakukan pada saat mandi pagi setelah makan
dan malam hari ketika hendak tidur. Untuk anak-anak dosis
menggunakan odol harus diperhatikan karena gigi anak-anak masih
rentang. Penyuluan kegiatan PHBS didesa Ulidang sedangkan praktek

14
cuci tangan dilakukan disekolah SDN 013 Ulidang. Kegiatan ini diikuti
oleh 30 anak-anak Perwakilan dari kelas 1 dan
3.
4.Faktor Pendukung dan Penghambat
 Faktor pendukung
Kerjasama yang baik dengan sesame anggota KKN dengan guru-guru di
PAUD Al Imran dan SDN 013 Ulidang.
 Faktor penghambat
Faktor penghambat dalam kegiatan ini adalah kurangnya kepatuhan
anak-anak dalam mengikuti arahan pada saat mengikuti demonstrasi cuci
tangan yang bersih dan benar.

1. Partisipasi Masyarakat Dan Peranan Serta Pemda/Dinas/Instansi


Partisipasi dan peranan masyarakat dalam hal semua kegiatan ini
itu berlaku pada semua kegiatan, mereka semua ikut serta berpartisipasi
lebih lebih pada kegiatan dan kegiatan baksos dan perlombaan
Keagamaan , peranan pemerintah setempat sangat mendukung dan
memberikan motivasi untuk kegiatan semua program ini.
Alhamdulillah semua kegiatan terlaksana berkat bantuan teman
teman, masyarakat, maupun pemerintah setempat...

15
BAB IV
PENUTUP
KRITIK DAN SARAN
Dengan melihat, mengkaji dan merasakan secara langsung semua
kejadian serta pengalaman selama pelaksanaan KKN-PPM UNASMAN
Angkatan XXX di Desa Ulidang, Kecamatan Tammerodo Sendana,
Kabupaten Majene. Maka dari itu kami mencoba untuk menarik
kesimpulan sebagai bahan pertimbangan, kritikan, dan usulan yang
sifatnya konstuktif juga sebagai bahan kajian untuk meningkatkan
Pembangunan Desa Ulidang, serta untuk memajukan Unversitas Al-
Asyariah Mandar.
A. Kesimpulan
Adapun kesimpulan yang dapat saya kemukakan dalam laporan
program individu KKN-PPM UNASMAN Angkatan XXX ini adalah
sebagai berikut :
1) Kegiatan Kerja Kuliah Nyata dan Pembelajaran Pengembangan
Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Al-Asyariah Mandar mendapat
sambutan , tanggapan, dan perhatian yang sangat baik dari warga Desa
Ulidang.
2) Program memerlukan kesiapan yang matang, yang meliputi kesiapan
fisik dan mental, tak kalah penting ilmu pendidikan dan keterampilan
yang memadai sebagai bekal untuk aktivitas dalam kehidupan
masyarakat sebenarnya.
3) Pada dasarnya masyarakat sangat memerlukan dukungan untuk dapat
meningkatkan kesejahteraannya, maka kita sebagai mahasiswa harus
menjadi motivator bagi masyarakat Desa Ulidang.
4) KKN adalah kegiatan yang salah satu fungsinya megajarkan mahasswa
untuk tampil sebagai motivator masyarakat kearah yang lebih maju
5) Mahasiswa sebagai anggota masyarakat harus lebih banyak belajar dari
masyarakat karena mahasiswa itu dipandang sebagai orang yang serba
bisa dan serba tahu maka perlu adanya control diri.

16
6) Dengan adanya kegiatan KKN ini, hubungan antar lembaga perguruan
tinggi sebagai sumber ilmu pengetahuan dengan masyarakat dan
pemerintah setempat semakin baik, sehingga penanganan di berbagai
bidang pembangunan akan terintegrasi.
B. Saran-Saran
1) Saran Kepada Pihak Lembaga Universitas Al-Asyariah Mandar
Pihak lembaga sebagai pihak penyelenggara kegiatan KKN-PPM
sebaiknya mempunyai data base terlebih dahulu tentang Profil Desa
yang akan ditempati KKN terkhusus Desa Ulidang Kecamatan
Tammerodo Sendana sehingga mahasiswa(i) KKN dapat menginterogasi
program kerja dan pembuatan laporan kegiatan selama KKN secara
maksimal.
2) Saran Kepada Aparat Pemerintah Desa Ulidang
Dari hasil observasi hendaknya pemerintah Desa Ulidang lebih
meningkatkan peran dan fungsinya sebagai perpenjangan tangan
pemerintahyang berada di tingkat Desa seperti dalam bidang pendidikan,
serta koordinasi dengan masyarakat dan organisasi kepemudaan yang
telah dibangun khususnya KOMPAK, dan remaja masjid yang ada di
Desa Ulidang Kecamatan Tammerodo
3) Saran Buat Sahabat Mahasiswa(i) KKN
 Sesama mahasiswa(i) KKN terus menjaga dan menjalin kerja sama serta
kekompakan yang telah ada
 Sahabat mahasiswa(i) KKN hendaknya mawas diri dan menyeseuaikan
dengan kondisi yang ada.
 Sahabat mahasiswa(i) KKN bersikap lebih dewasa dan bisa menerima,
serta mampu beradaptasi dengan situasi dan kondisi saat KKN.

17
KEGIATAN KKN

LAMPIRAN-
LAMPIRAN

18
JADWAL KEGIATAN
MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA
TAHUN AKADEMIK 2017/2018

19
ABSENSI
MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA
TAHUN 2018

20
Berita Acara sosialisasi Pengelolaan Sampah (Daur Ulang)

21
Daftar Hadir Peserta Sosialisasi Pengelolaan Sampah (Daur Ulang)

22
23
24
Dokumentasi Kegiatan

Gambar 1. Sosialisasi Pengelolaan Sampah (Daur Ulang)

25
Gambar 1.Sosialisasi PHBS Cara gosok gigi di PAUD

26
Gambar 2.Sosialisasi PHBS Cara cuci tangan yang baik di SD 13 ULIDANG

27
CATATAN HARIAN
(LOG BOOK)

28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66

Anda mungkin juga menyukai