IMPLEMENTASI ASKEP

DIGITAL/ MONEV SDM

GUN GUN TARGUNA

User name

Pass word

√ Hide Pass word Login

 Global Warming

Tulisan tdk
Efisiensi
terbaca
LATAR
KLIK
BELAKANG

Internet Era digital

Gudang terbatas
Global Warming
Penggunaan kertas identik dengan penggundulan
Efisiensi hutan

Era Digital

Gudang Terbatas

Internet

Tulisan tdk
terbaca
Global Warming

Efisiensi

Era Digital Data di RSAI :

1. 250 pasien
Gudang Terbatas 2. BOR 80 – 90%
3. LOS minimal 3 hari
Internet
4. @ 20 – 25 format / hari
Tulisan tdk 5. Harga 1 format Rp 200 – 1500/ lembar
terbaca
6. Map sampul berkas RM @ Rp 2000

Berapa Rupiah/ hari......?

Global Warming

Efisiensi

Era Digital Gadget = nyawa ke 2

Lebih baik ketinggalan dompet daripada ketinggalan
Gudang Terbatas HP
Kaum milenial identik dengan penggunaan gadget
Internet Media sosial
Selebgram
Tulisan tdk
terbaca Unicorn

“ tidak boleh main HP saat berdinas “

(JADUL)
Global Warming
Butuh gudang yang luas untuk menyimpan
Efisiensi
berkas rekam medis
Era Digital
Setiap berkas rekam medik akan disimpan
selama 5 – 10 tahun
Gudang Terbatas Rekam medis yang sudah tidak aktif akan
dimusnahkan setelah 5 tahun
Internet
Risiko rusak dimakan rayap, jamur, banjir
Tulisan tdk Biaya pemusnahan berkas rekam medik
terbaca
cukup mahal
Global Warming

Efisiensi

Era Digital GUGEL

Gudang Terbatas EBUK
Internet WEB
Tulisan tdk
terbaca JURNAL
GOSIPP
MEDSOS
Global Warming
PERAWAT MEMILIKI JIWA SENI YANG TINGGI,
Efisiensi SEHINGGA TULISANNYA TIDAK TERBACA.......

Era Digital

Gudang Terbatas

Internet

Tulisan tdk
terbaca
DOKUMENTASI KEPERAWATAN KEBIJAKAN & PROSEDUR

PROTEKSI DATA ENTRI DOKUMENTASI

 Penilaian
 Masalah klinis
 Komunikasi dengan profesi lain mengenai pasien
 bukti edukasi pasien dan keluarga
 Catatan pengobatan (MAR)
 Perencanaan, implementasi, dan manajemen
 Parameter klinis pasien
 Respons dan hasil implementasi, termasuk perubahan
dalam status pasien
 Rencana perawatan yang mencerminkan kerangka
sosial dan budaya pasien
DOKUMENTASI KEPERAWATAN KEBIJAKAN & PROSEDUR

PROTEKSI DATA ENTRI DOKUMENTASI

Yang paling penting adalah kebijakan atau

prosedur untuk mempertahankan efisiensi
dalam penggunaan sistem "downtime" untuk
dokumentasi ketika sistem elektronik yang
tersedia tidak berfungsi.
DOKUMENTASI KEPERAWATAN KEBIJAKAN & PROSEDUR

PROTEKSI DATA ENTRI DOKUMENTASI

Sistem proteksi harus dirancang dan dibangun ke

dalam sistem dokumentasi, berbasis kertas
atau elektronik, sesuai ketentuan standar
pemerintah, lembaga akreditasi, serta
kebijakan dan prosedur RS:
• Keamanan data
• Perlindungan identifikasi pasien,
• Kerahasiaan informasi pasien
• Kerahasiaan informasi profesional klinis
• Kerahasiaan informasi organisasi
DOKUMENTASI KEPERAWATAN KEBIJAKAN & PROSEDUR

PROTEKSI DATA ENTRI DOKUMENTASI

• Akurat, valid, dan lengkap;

• Diotentikasi; yaitu, informasi itu benar, penulis
diidentifikasi, dan tidak ada yang ditambahkan
atau dimasukkan;
• Tanggal dan cap waktu oleh orang yang
membuat entri;
• Dapat dibaca / dibaca; dan
• Istilah, singkatan dan simbol harus baku.
Zaheya, et al (2017)
Electronic health records were better
than paper-based health records in
terms of process and structure. In
terms of quantity and quality content,
paperbased records were better than
electronic health records.
DOKUMENTASI ASKEP ELEKTRONIK
BISA MENGGUNAKAN :

1. MS EXCEL
2. MS WORD
3. SOFTWARE/ APLIKASI
4. APLIKASI BERBASIS WEB (mozilla,
chrome, edge, opera, safari)
 MANFAAT
Efisiensi waktu untuk penilaian yang terperinci
SYARAT
Standarisasi pengkajian dan rencana keperawatan
BUILDING
dengan kemampuan untuk menyesuaikan sesuai
kebutuhan SOSIALISASI

Sejumlah besar data dapat disimpan di tempat

yang kecil

Informasi dapat ditransfer secara otomatis atau

“menghuni” ke area data yang lain

Peningkatan keamanan seperti akses yang

dilindungi kata sandi untuk masuk ke data pasien.
 MANFAAT
1. SDM
a. Kesiapan staf SYARAT
b. Sosialisasi
BUILDING
c. Standar
SOSIALISASI
2. FASILITAS
a. Komputer / notebook (RAM cukup)
b. Jaringan internet lokal
c. Wifi
d. Server
e. Form manual tetap tersedia (system error)

3. TERINTEGRASI (dokumentasi dari semua profesi

yang terlibat asuhan pada pasien)
 MANFAAT

SYARAT
1. Mencari vendor (support aplikasi)
BUILDING
2. Diskusi dan penyamaan persepsi
3. Kajian kebutuhan (SNARS) SOSIALISASI

4. Sosialisasi (modul/ guideline)

5. Ujicoba
6. Evaluasi
7. Revisi kelemahan/ kekurangan
aplikasi
 MANFAAT

SYARAT

BUILDING
1. PENGENALAN SISTEM
2. UJI COBA SISTEM (GUIDELINE) SOSIALISASI

3. JUKNIS (kesepahaman, penyamaan

persepsi)
4. SOSIALISASI NANDA-NIC-NOC
5. EVALUASI SISTEM BERKELANJUTAN
 KEAMANAN TERJAMIN

SATU PERAWAT DISEDIAKAN

SATU AKUN MODUL
LATIHAN
1 USER NAME, UNTUK
PASSWORD BELAJAR/
LOGIN PERAWAT BARU
 KEAMANAN TERJAMIN

JARINGAN LOKAL, LEBIH KEBAL BERBAGI FILE MENGGUNAKAN

TERHADAP MALWARE JARINGAN LOKAL

DILARANG MENGGUNAKAN MISAL :

MICRO SD, FD gunguntarguna@alislamhospital.
com

PUNYA SERVER SENDIRI, TIDAK NITIP KE PENYEDIA

ONLINE : GOOGLE DRIVE, DROPBOX, YAHOO, ACADEMIA,
DLL
 TIM BUILDER : KERJASAMA DG PENYEDIA JASA/ AHLI IT
INTERN

MENU, HOME, GANTI

LOG OUT
PASSWORD
 3
1 4
2 5

Setiap orang hanya diberi akses ke satu unit perawatan.

Hanya di unit tempat nya bekerja
NAMA PASIEN
 NAMA PASIEN

SOAP & I

MASALAH KEPERAWATAN DAN INTERVENSI SUDAH DITANAMKAN SESUAI ‘NANDA & NIC”
SNARS MENGHARUSKAN SDKI ( RS pendidikan boleh NANDA )
DOKTER FARMASIST

PERAWAT AHLI GIZI

4 PROFESI YANG TERLIBAT ASUHAN (DOKUMENTASI TERINTEGRASI)

 ASESMEN AWAL KEPERAWATAN

NAMA PASIEN
 ASESMEN AWAL : ASESMEN AWAL NEONATUS :
REVIEW OF SYSTEM HEAD TO TOE
UNTUK ANAK DAN DEWASA, UNTUK BAYI BARU LAHIR
TERMASUK KASIS OBSTETRI SAMPAI USIA 1 BULAN
(MATERNITAS) DAN GERIATRI
 CATATAN KOLABORASI
DENGAN DOKTER
TULIA DENGAN METODE
“SBAR”
 ASESMEN LANJUTAN KEPERAWATAN

1.ASESMEN NYERI
2.ASESMEN RISIKO JATUH (MORSE, HUMTY
DUMPTY, ONTARIO)
3.BARTHEL INDEXT, BRADEN SCALE
NAMA PASIEN

INPUT HASIL TTV

GRAFIK TTV
 NAMA PASIEN

IMPLEMENTASI/ CATATAN KEGIATAN PERAWATAN /ASUHAN

PASIEN SETIAP HARI/ SHIFT
 LAIN-LAIN

1. INFORMASI & EDUKASI

2. TRANSFUSI DARAH
3. DISCHARGE PLANNING
4. ORDER DIET
5. INPUT TINDAKAN
6. ORDER OBAT & ALKES
NAMA PASIEN
MONITORING & EVALUASI
MONEV TERDIRI DARI :

1. SISTEM HIS (aplikasi/ jaringan)

2. SDM
a. Kualitas dokumentasi
b. Kepatuhan thd standar
dokumentasi
c. Pengetahuan
1. SISTEM HIS (aplikasi/ jaringan)
a. Pengawasan bisa di tempat
berbeda
b. Nama yang dievaluasi jelas
c. Tulisan terbaca
d. Perbaikan aplikasi untuk
memudahkan pengisian
(kunjungan/ wawancara dg user)
Kualitas dokumentasi :
a. Disediakan standar, sudah
sesuai/ blm...?
b. Sesuai juknis/ tidak
c. Disediakan NANDA-NIC (berupa
buku dan aplikasi excel)
d. Daftar istilah dan singkatan baku
Kepatuhan terhadap standar :
Dengan sistem komputerasasi, semua
perawat diberi user login, sehingga
mudah untuk melihat perawat yag
tidak patuh terhadap standar yang
telah ditentukan....
Ka Ru, Kabid semua bisa memonitor
Pengetahuan :

Pemantauan terhadap pengetahuan

perawat didasarkan pada kualitas
dokumentasi.

Misal kemampuan pengkajian, bisa

dilihat dari dokumentasi penilaian fisik
pasien...... “Teu nyambung”....
1. SANKSI
2. REWARD
3. PEMBINAAN
4. BIMBINGAN