KATA PENGANTAR
Dengan mengucap puji dan syukur kepada Allah SWT, karena atas rahmat
dan Ridho-Nya RSUD H.Abdul Manap Kota Jambi dapat menyelesaikan pertanggung
jawaban yang tersusun dalam Laporan Kinerja ( LKj ) RSUD H. Abdul Manap Kota
Jambi Tahun 2017 sesuai Peraturan Presiden RI Nomor 29 Tahun 2014 tentang
Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;
yang secara subtantive merupakan wadah bagi pelapor kinerja dalam rangka
meningkarkan akuntabilitas dan pencapaian kinerja.
Akhir kata, semoga Laporan Kinerja RSUD H. Abdul Manap Tahun 2017 ini
dapat diterima dan dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam pengelolaan
dan penataan serta peningkatan kinerja rumah sakit dalam penyelenggaraan
pelayanan kesehatan masyarakat Kota Jambi khususnya dan masyarakat sekitar
pada umumnya untuk masa yang akan datang.
DIREKTUR
RSUD H. ABDUL MANAP
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .................................................................................................. i
DAFTAR TABEL
TABEL : 1.1. Data Pegawai Berdasarkan Jumlah dan Klarifikasi ............................... 14
TABEL : 1.5. Data Sarana dan Prasarana Pelayanan Rawat Jalan ............................ 19
TABEL : 1.6. Data Sarana dan Prasarana Pelayanan Rawat Inap ............................. 20
TABEL : 2.3. Keterkaitan Antara Isu Strategis, Sasaran dan Indikator ...................... 29
TABEL : 3.2. Perbandingan Target, Realisasi dan Capaian Tahun 2017 .................... 39
TABEL : 3.6. Indikator Mutu Pelayanan BOR tahun 2013 sampai 2017 ..................... 49
TABEL : 3.7. Indikator Mutu Pelayanan LOS tahun 2013 sampai 2017 ..................... 50
TABEL : 3.8. Indikator Mutu Pelayanan TOI Tahun 2013 sampai 2017 ..................... 52
TABEL : 3.9. Indikator Mutu Pelayanan BTO Tahun 2013 sampai 2017 .................... 53
TABEL : 3.11. Indeks Kepuasan Masyarakat RSUD H. Abdul Manap Kota Jambi
Tahun 2017 .................................................................................... 57
TABEL : 3.12. Perbandingan Nilai Unsur Index Kepuasan Masyarakat (IKM) Terhadap
Pelayanan ...................................................................................... 59
TABEL : 3.13. Predikat dan Nilai Interval Indeks Kepuasan Masyarakat .................... 61
TABEL : 3.14. Nilai Persepsi, Interval IKM, Interval Konversi IKM, Mutu Pelayanan dan
Kinerja Unit tahun 2017 .................................................................. 61
TABEL : 3.16. Perbandingan Antara Realisasi dengan Target Sasaran Nasional ........ 62
DAFTAR GRAFIK
GRAFIK : 3.1. Total Kunjungan Tahun 2012 sampai 2017 ....................................... 44
GRAFIK : 3.2. Total kunjungan Rawat Jalan 2012 sampai 2017 ............................... 45
GRAFIK : 3.3. Total Kunjungan IGD Tahun 2012 sampai 2017 ................................ 46
GRAFIK : 3.4. Total Kunjungan Rawat Inap Tahun 2012 sampai 2017 .................... 47
GRAFIK : 3.5. Indikator Mutu BOR Pelayanan tahun 2013 sampai 2017 ................... 49
GRAFIK : 3.6. Indikator Mutu LOS Pelayanan Tahun 2012 sampai 2017 ................... 51
GRAFIK : 3.7. Indikator Mutu TOI Pelayanan Tahun 2012 sampai 2017 ................... 52
GRAFIK : 3.8. Indikator Mutu BTO Pelayanan Tahun 2012 sampai 2017 ................. 54
GRAFIK : 3.9. Indikator Mutu Pelayanan Kelas III Tahun 2012 sampai 2017 ............ 56
GRAFIK : 3.10. Indeks Kepuasan Masyarakat RSUD H. Abdul Manap Kota Jambi
BAB I
PENDAHULUAN
Laporan Kinerja (LKj) penekanan pada hasil kegiatan sangat perlu mendapat
perhatian.
LKj sebagai salah satu bentuk pertanggungjawaban kegiatan Tahunan
yang telah disusun dalam Rencana Kerja Tahunan (RKT) sangat tepat dipakai
sebagai salah satu tolak ukur untuk mengukur keberhasilan maupun
kegagalan dalam melaksanakan kegiatan pembangunan.
Dalam Perfektif yang lebih luas, maka LKj berfungsi sebagai media
pertanggungjawaban kepada publik. Semua itu merupakan dukungan dan
peran aktif seluruh unit kerja RSUD H. Abdul Manap Kota Jambi serta
partisipasi masyarakat sekitar. Oleh karena itu laporan LKj RSUD H. Abdul
Manap Kota Jambi merupakan keterangan pertanggung jawaban akhir tahun
yang menjadi laporan kemajuan penyelenggaraan pelayanan kesehatan pada
RSUD H. Abdul Manap Kota Jambi yang disusun dan dikembangkan sesuai
peraturan yang berlaku.
Sehubungan dengan itu, rumah sakit juga dituntut untuk memberikan
pelayanan yang sesuai dengan paradigma sehat. Pelayanan prima bidang
kesehatan merupakan bagian dari upaya perbaikan peningkatan mutu
pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Pelayanan Prima di rumah sakit
perlu dilaksanakan dengan harapkan akan meningkatkan kemampuan
manejerial khususnya pejabat struktural dan fungsional yang sangat
diperlukan dalam mendukung pelaksanaan pelayanan prima di bidang
kesehatan.
Standar Pelayanan Rumah Sakit dalam hal ini adalah
penyelenggaraan pelayanan manajemen rumah sakit, pelayanan medik,
pelayanan penunjang dan pelayanan keperawatan baik rawat inap maupun
rawat jalan yang minimal harus diselenggarakan oleh rumah sakit. Oleh
karena itu dengan adanya standar pelayanan medik pada rumah sakit ini,
maka akan dapat mengendalikan mutu dari rumah sakit itu sendiri yang pada
2. Bidang Pelayanan
Bidang pelayanan mempunyai fungsi :
a. Pelayanan medis dan keperawatan;
b. Pengembangan mutu pelayanan medis dan keperawatan;
c. Pembinaan tenaga medis dan keperawatan;
d. Penyusunan rencana tenaga medis dan keperawatan;
e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh direktur sesuai dengan
tugas dan fungsinya.
Bidang pelayanan dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh :
2.1. Seksi Pelayanan Medis;
a. Menyusunprogram kegiatan seksi pelayanan medis;
b. Menyusun rencana pengembangan mutu pelayanan medis;
c. Melaksanakan pembinaan tenaga medis;
d. Menyusun rencana kebutuhan tenaga medis;
e. Merencanakan pengembangan seluruh tenaga medis sesuai dengan
bidan tugas masing-masing unit pelayanan medis;
f. Melaksanakan iventarisasi peralatan medis;
f. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh direktur sesuai dengan tugas
dan fungsinya;
Bidang Penunjang Pelayanan dibantu oleh :
NAMA JABATAN
Dr. Rudi Maruli H Pardede Direktur
Hj. Kurniati, SH, MH Kabag Tata Usaha
Dr. H. Yulinda Fetri Tura, M. Kes Kabid Pelayanan Medis dan Keperawatan
Didik Sunaryadi, SKM, M.Kes Kabid Penunjang Medik dan Non Medik
Siti Azizah, AK Kabid Keuangan dan Akuntansi
Januarizal,SKM,MKM Kasubag, Umum, Humas dan Rekam Medik
Nining Maryani, SE Kasubag Perencanaan
Abdul Gani, S.Psi. Msi Kasubag Kepegawaian
Sutopo, SKM Kasi Keperawatan
Dr. Fahruroji Kasi Pelayanan Medis
Yasari, SKM, M.PH Kasi Pelayanan Medik
Nurmeyni, AM.KL Kasi Penunjang Non Medik
Evi Susanti, SE Kasi Akuntansi
Yulia Adelina,SE Kasi Keuangan
STRUKTUR ORGANISASI
RSUD H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI
DIREKTUR
BAGIAN
TATA USAHA
KELOMPOK JABATAN
FUNGSIONAL
SUBAG UMUM, SUBAG
SUBAG
HUMAS DAN KEPEGAWAIAN
PERENCANAAN
REKAM MEDIK DAN DIKLAT
jumlah 34 27
Paramedis Keperawatan :
1 S2 Keperawatan - -
2 S1 Keperawatan 10 17
3 D3 Keperawatan 35 74
4 D4 Kebidanan 8 1
5 D3 Kebidanan 16 50
6 D3 Anestesi - 1
7 D3 Kesehatan Gigi 8 -
8 D1 Kebidanan 1 -
9 SPK 9 2
10 SPRG 4 -
Jumlah : 90 144
2017
No Uraian
PNS Kontrak Titipan
Paramedis Non Keperawatan
1 Megister Kesehatan 4
2 S1 Farmasi 3 4
3 D3 Farmasi 7 6
4 S1 Kesehatan Masyarakat 5 5
5 S1 Gizi 1 3
6 D4 Fisioterapi 1
7 D3 Fisioterapi 4 1
8 D3 Analisis Kesehatan 6 8
9 D3 Elektromedik 1
10 D3 Radiologi 3 4
11 D3 Rekam Medik 2
12 D3 Kesling 4 2
Jumlah : 38 35
Non Medis
1 S2 Ekonomi 1
2 S1 Ekonomi 4 15
3 S2 Hukum 1
4 S1 Hukum 1 2
5 S1 Tekhnik
6 S1 Komputer 5
7 D3 Manajemen 2 1
8 SMA 70
Jumlah : 9 93
Tabel : 1.2
Data Pegawai RSUD H. Abdul Manap
Berdasarkan Eselonering
Tabel : 1.3
Data Pegawai RSUD H. Abdul Manap
Berdasarkan Pangkat dan Golongan
1 Pembina Tk I IV b - -
2 Pembina IV a 99 99
4 Penata III c 13 13
7 Pengarur Tk I II d - -
8 Pengatur II c - -
9 Pengatur Muda Tk I II b - -
10 Pengatur Muda II a - -
Tabel : 1.4
Data Sarana dan Prasarana RSUD H. Abdul Manap Kota Jambi
No Uraian Jumlah Keterangan
Tabel 1.5
Data Sarana dan Prasarana Pelayanan Rawat Jalan
Ruang Ruang
No Pelayanan Rawat Jalan
Konsultasi Tindakan
1 Poli Umum 1 2
2 Poli Anak dan Imunisasi 1 1
3 Poli Penyakit Dalam 1 1
4 Poli Bedah 1 1
5 Poli Kebidanan dan KB 1 1
6 Poli Mata 1 1
7 Poli Kulit 1 -
8 Poli Saraf 1 -
9 Poli THT 1 2
10 Poli Gigi 1 2
11 Poli Anak dan Imunisasi 1 1
12 Poli Jantung 1 -
13 Poli Urologi 1 -
14 Poli Orthopedi 1 -
15 Laboratorium Gigi - 2
16 Fisioterapi 1 1
17 Ruang VCT dan CST 1 1
18 Konseling Gizi 1 -
19 Konseling Psikologis 1 -
Tabel : 1.6
Data Sarana dan Prasarana Pelayanan Rawat Inap
Jumlah
Jenis Pelayanan Kelas Kelas Kelas
No Tempat
Rawat Inap 1 2 3
Tidur
Tabel : 1.7
Data Sarana dan Prasarana Pelayanan
No Pelayanan Jumlah
1 Bedah Sentral 4 Unit
2 Instalasi Gawat Darurat 1 Unit
3 Kamar Bersalin 1 Unit
Tabel . 1.8
Data Sarana dan Prasarana Penunjang
No Pelayanan Jumlah
1 Fisioterapi 1 Unit
2 Laboratorium Patologi Klinik 1 Unit
3 Laboratorium Anatomi Klinik 1 Unit
4 Radiologi 1 Unit
5 USG 1 Unit
6 Farmasi Rawat Jalan 1 Unit
7 Farmasi Rawat Inap 1 Unit
8 Laundry 1 Unit
9 CSSD/Sterilisasi 1 Unit
10 Dapur 1 Unit
11 IPSRS 1 Unit
12 Sanitasi 1 Unit
Penjelasan VISI :
Terselenggaranya Pelayanan Kesehatan Rujukan di Rumah Sakit
Menggambarkan upaya untuk menyelenggarakan pelayanan kesehatan
Yang baik dan bermutu seperti yang diharapkan oleh masyarakat.
b. Misi
Dalam upaya menuju visi tersebut di atas, RSUD H.Abdul
Manap Kota Jambi menetapkan beberapa misi, Yaitu :
1. Menyelenggarakan pelayanan kesehatan profesional dan bermutu
untuk mewujudkan kepuasan pelanggan dengan tetap
menjalankan fungsi sosialnya.
2. Menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang komprehensif dan
berkualitas tinggi.
3. Menyelenggarakan pusat pendidikan dan penelitian dalam bidang
kedokteran dan kesehatan.
4. Mengembangkan sikap profesional dalam menyelenggarakan
pelayanan yang bertumpu pada pemberdayaan seluruh potensi
rumah sakit.
5. Menjadikan rumah sakit sebagai pusat promosi kesehatan.
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Gambar Umum Organisasi
BAB IV PENUTUP
LAMPIRAN :
1). Perjanjian Kinerja
2). Sertifikasi/Penghargaan yang diterima
BAB II
PERENCANAAN DAN
PERJANJIAN KINERJA
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) H. Abdul manap Kota Jambi dalam
melaksanakan tugas pelayanan di bidang kesehatan mendukung visi dan misi
Walikota Jambi yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah (RPJMD) Tahun 2013 – 2018.
Mengacu pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2016 tentang Petunjuk
Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Review Atas Laporan
Kinerja. Pemerintah Kota Jambi dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah (RPJMD) 2013-2018 dan dalam Renstra Kota Jambi 2013-2018 telah
menetapkan Visi :
“ Mewujudkan Kota Jambi sebagai Kota Perdagangan dan jasa yang
berbasis pada masyarakat yang berahlak dan berbudaya.”
Untuk mencapai Visi tersebut telah menetapkan Misi Bidang Kesehatan,
yaitu : “ Mengembangkan sumber daya manusia yang sehat, cerdas,
berakhlak, profesional, dan berdaya saing “
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) H. Abdul Manap Kota Jambi sebagai
Lembaga Teknis Daerah Kota Jmbi di bidang pelayanan kesehatan berkewajiban
melaksanakan kegiatannya berdasarkan Misi Kota Jambi ke 3 yang memiliki peran
strategis dan meningkatkan derajat kesehatan melalui upaya pelayanan kesehatan
yang diberikan kepada masyarakat khususnya di wilayah Kota Jambi sesuai dengan
tugas pokok dan fungsinya.
RSUD H. Abdul Manap Kota Jambi sebagai Institusi Pemerintah Daerah Kota
Jambi merupakan pemberi pelayanan kesehatan, dalam melaksanakan tugas pokok
dan fungsinya perlu menetapkan Rencana Strategis yang akan digunakan sebagai
pedoman dalam pelaksanaan Program dan Kegiatan selama periode tertentu dengan
memperhitungkan dan memberdayakan potensi sumber daya, peluang dan kendala
yang ada atau timbul sehingga dapat secara realitis mengantisipasi perkembangan
masa depan.
Rencana Strategis RSUD H.Abdul Manap Kota Jambi adalah merupakan
dokumen yang disusun melalui proses sistimatis dan berkelanjutan serta merupakan
penjabaran dari visi dan misi Kepala Daerah yang terpilih dan terintegrasi dengan
potensi sumber daya alam yang dimiliki oleh Daerah yang bersangkutan, dalam hal
ini RSUD H.Abdul Manap Kota Jambi. Rencana Strategis RSUD H. Abdul Manap Kota
Jambi ditetapkan untuk jangka waktu 5 (lima) tahun yaitu dari tahun 2013-2018.
Perjanjian jangka waktu 5 tahun tersebut dihubungkan dengan pola pertanggung
jawaban Walikota terkait dengan perjanjian/kebijakan bahwa Rencana Strategis
RSUD H. Abdul Manap Kota Jambi dibuat pada masa jabatannya, dengan demikian
penyelenggaraan Pemerintah Daerah akan menjadi akuntabel.
INDIKATOR
MISI TUJUAN TUJUAN SASARAN STARTEGIS ARAH KEBIJAKAN
SASARAN
MISI 3
MENDORONG
PEMANFAATAN TEKNOLOGI
INFORMASI DALAM PROSES
PERENCANAAN,
TERWUJUDNYA PENGADAAN DAN DALAM
MENINGKATKAN
PENINGKATAN AKSES PROSES MEMBERIKAN
PARTISIPASI SELURUH
DAN PEMANFAATAN TERWUJUDNYA PELAYANAN SERTA PERSENTASE
UNIT PELAYANAN DAN
FASILITAS PELAYANAN TERWUJUDNYA KEPUASAN PASIEN INFORMASI BAIK INTERNAL PENINGKATAN KEPUASAN
MANAJEMEN DI RUMAH
KESEHATAN RUJUKAN PENINGKATAN TERHADAP DAN EKSTERNAL PASIEN TERHADAP MUTU
SAKIT UNTUK
MUTU PELAYANAN PELAYANAN PELAYANAN KESEHATAN
MEMBERIKAN
KESEHATAN DI MENINGKATKAN INTENSITAS DI RUMAH SAKIT
PELAYANAN KESEHATAN
RUMAH SAKIT WAKTU SURVEY KEPUASAN
YANG BERMUTU
PASIEN DAN MEMPERLUAS
JUMLAH SASARAN DAN
PARTISIPASI PASIEN SEBAGAI
MITRA DALAM MENILAI
MUTU PELAYANAN
MENINGKATNYA
MENINGKATKAN PERSENTASE
JUMLAH TENAGA MEMPERLUAS DAN
PARTISIPASI SELURUH PENINGKATAN JUMLAH
DOKTER, MENINGKATKAN JALINAN
UNIT PELAYANAN DAN TENAGA DOKTER,
PARAMEDIS DAN KERJASAMA DENGAN
MANAJEMEN DI RUMAH PARAMEDIS DAN TENAGA
TENAGA INSTITUSI PENDIDIKAN DAN
SAKIT DALAM PROSES KESEHATAN LAINNYA
KESEHATAN PELATIHAN YANG
PERENCANAAN DIKLAT YANG TERAMPIL,
LAINNYA YANG BERKUALITAS DAN
INTERNAL DAN TERLATIH DAN
TERAMPIL, TERAKREDITASI
EKSTERNAL PROFESIONAL
TERLATIH DAN
PROFESIONAL
Tabel. 2.2
TERWUJUDNYA PERSENTASE
SARANA DAN PENINGKATAN SARANA
PRASARANA DAN PRASRANA
30% 40% 50% 80% 85%
RUMAH SAKIT RUMAH SAKIT YANG
TERWUJUDNYA YANG MEMADAI MEMADAI SESUAI
PENINGKATAN AKSES SESUAI STANDAR PERENCANAAN
1 DAN PEMANFAATAN
FASILITAS PELAYANAN TERSEDIANYA PERSENTASE
KESEHATAN RUJUKAN ALAT-ALAT PENINGKATAN JUMLAH
KESEHATAN SESUAI ALAT-ALAT KESEHATAN
40% 40% 55% 80% 85%
STÁNDAR DAN SESUAI STANDAR DAN
BERTEKNOLOGI BERTEKNOLOGI
CANGGIH CANGGIH
PERSENTASE
TERWUJUDNYA PENINGKATAN
KEPUASAN PASIEN KEPUASAN PASIEN
TERHADAP TERHADAP MUTU 40% 60% 70% 80% 85%
PELAYANAN PELAYANAN
KESEHATAN DI KESEHATAN DI RUMAH
RUMAH SAKIT SAKIT
TERWUJUDNYA
2 PENINGKATAN MUTU MENINGKATNYA
PERSENTASE
PELAYANAN JUMLAH TENAGA
PENINGKATAN JUMLAH
DOKTER,
TENAGA DOKTER,
PARAMEDIS DAN
PARAMEDIS DAN
TENAGA 20% 30% 50% 80% 85%
TENAGA KESEHATAN
KESEHATAN
LAINNYA YANG
LAINNYA YANG
TERAMPIL, TERLATIH
TERAMPIL,
DAN PROFESIONAL
TERLATIH DAN
PROFESIONAL
Tabel. 2.3
PERSENTASE PENINGKATAN
TERWUJUDNYA SARANA DAN
SARANA DAN PRASRANA RUMAH
MENINGKATKAN PARTISIPASI SELURUH PRASARANA RUMAH SAKIT
SAKIT YANG MEMADAI SESUAI
UNIT PELAYANAN (BOTTOM UP) DALAM YANG MEMADAI SESUAI
PERENCANAAN
PROSES PERENCANAANPENGADAAN STANDAR
SARANA DAN PRASARANA RUMAH SAKIT
YANG LEBIH MEMADAI SERTA ALAT-ALAT PERSENTASE PENINGKATAN
TERSEDIANYA
KESEHATAN YANG SESUAI STANDAR DAN JUMLAH ALAT-ALAT KESEHATAN
ALAT-ALAT KESEHATAN
BERTEKNOLOGI CANGGIH SESUAI STANDAR DAN
SESUAI STÁNDAR DAN
BERTEKNOLOGI CANGGIH
BERTEKNOLOGI CANGGIH
PERSENTASE PENINGKATAN
MENINGKATKAN PARTISIPASI SELURUH
MENINGKATNYA JUMLAH JUMLAH TENAGA DOKTER,
UNIT PELAYANAN DAN MANAJEMEN DI
TENAGA DOKTER, PARAMEDIS PARAMEDIS DAN TENAGA
RUMAH SAKIT DALAM PROSES
DAN TENAGA KESEHATAN KESEHATAN LAINNYA YANG
PERENCANAAN DIKLAT INTERNAL DAN
LAINNYA YANG TERAMPIL, TERAMPIL, TERLATIH DAN
EKSTERNAL
TERLATIH DAN PROFESIONAL PROFESIONAL
Tabel. 2.4
PERSENTASE PENINGKATAN
TERWUJUDNYA SARANA
SARANA DAN PRASRANA
1 DAN PRASARANA RUMAH 30% 40% 50% 80% 85%
RUMAH SAKIT YANG MEMADAI
SAKIT YANG MEMADAI
SESUAI PERENCANAAN
SESUAI STANDAR
PERSENTASE PENINGKATAN
TERSEDIANYA
JUMLAH ALAT-ALAT
2 ALAT-ALAT KESEHATAN 40% 40% 55% 80% 85%
KESEHATAN SESUAI STANDAR
SESUAI STÁNDAR DAN
DAN BERTEKNOLOGI CANGGIH
BERTEKNOLOGI CANGGIH
PERSENTASE PENINGKATAN
TERWUJUDNYA KEPUASAN
KEPUASAN PASIEN TERHADAP
3 PASIEN TERHADAP 40% 60% 70% 80% 85%
MUTU PELAYANAN
PELAYANAN KESEHATAN DI
KESEHATAN DI RUMAH SAKIT
RUMAH SAKIT
PERSENTASE PENINGKATAN
MENINGKATNYA JUMLAH
JUMLAH TENAGA DOKTER,
TENAGA DOKTER,
PARAMEDIS DAN TENAGA
4 PARAMEDIS DAN TENAGA 20% 30% 50% 80% 85%
KESEHATAN LAINNYA YANG
KESEHATAN LAINNYA YANG
TERAMPIL, TERLATIH DAN
TERAMPIL, TERLATIH DAN
PROFESIONAL
PROFESIONAL
Tabel. 2.5
1 2 3 4
Tabel. 2.6
Rencana Anggaran Tahun 2017
Tersedianya
alat tulis
5 Penyediaan 380,000,000
kantor selama
1 thn alat tulis
kantor
Tersedianya
barang
6 cetakan dan Penyediaan
399,120,000
penggandaan cetakan dan
1 thn penggandaan
Tersedianya Penyediaan
bahan bahan
7
komponen komponen 123,883,000
lsitrik 1 thn listrik
Tersedianya Penyediaan
bahan bacaan bahan bacaan
8 dan dan 7,100,000
perundang- perundang-
undangan undangan
Tersedianya Penyediaan
9 bahan logistic bahan loistik
100,000,000
kantor 1 thn kantor
Tersedianya Penyediaan
10 makan dan amakan dan
23,400,000
minum rapat minum rapat
INDIKATOR
NO SASARAN TARGET PROGRAM KEGIATAN ANGGARAN
KINERJA
1 2 3 4 5 6 7
Tersedianya Penyediaan
Terwujudnya Jasa Jasa
kepuasan pasien Meningkatkan
Program
Pengaman Pelayanan Pengaman
terhadap pelayanan capaian standar Kantor, Administrasi Kantor,
11 865,200,000
kesehatan yang pelayanan minimal Pengemudi, Perkantoran Pengemudi,
bermutu Pramubakti Pramubakti
dan Penjaga dan Penjaga
Malam 1 thn Malam
Tersedianya
Penyediaan
perjalanan
12 perjalanan luar 245,000,000
dinas luar
daerah
daerah 1 thn
Program
Mewujudkan Peningkatan
Tersedianya sarana Tersedianya 1
masyarakat sehat Sarana dan
dan prasarana unit, saluran Pembangunan
13 Melalui Sarana dan Prasarana
rumah sakit yang pembuangan gedung kantor 815,000,000
Prasarana rumah sakit Aparatur
memadai air limbah
yang memadai
Tersedianya
Pengadaan
14 mebeleur
Mebeleur 175,000,000
rumah sakit
Tersedianya
peralatan dan Penyediaan
15 Peralatan dan 109,800.000
perlengkapan
kantor Perlengkapan
Kantor
Terlaksananya
pemeliharaan Pemeliharaan
rutin rutin/berkala
16
kendaraan kendaraan 187,517,400
dinas/ dinas
operasional operasional
Terlaksananya Pemeliharaan
pemeriksaan rutin/berkala
17
rutin gedung perlengkapan 75,000,000
kantor gedung kantor
Terlaksananya
Rehabilitasi
pemeliharaan
18 sedang/berat
rutin gedung 185.000.000
gedung kantor
kantor
INDIKATOR
NO SASARAN TARGET PROGRAM KEGIATAN ANGGARAN
KINERJA
1 2 3 4 5 6 7
Terwujudnya
kepuasan
Meningkatkan
pasien Program
capaian standar Tersedianya
terhadap Peningkatan Pengadaan
19 pelayanan pakaian dinas
pelayanan Disiplin Pakaian Dinas 84,800,000
minimal harian
kesehatan Aparatur
yang bermutu
Sertifikasi Bimbingan
keahlian dan teknis
20 atau Program implementasi
keterampilan Peningkatan peraturan 110,000,000
sumber daya Kpasitas perundang
manusia Sumber Daya undangan
Aparatur
Penilaian angka Penilaian Angka
21
kredit pegawai Kredit 15,900,000
Program
Terlaksananya Peningkatan
penyusunan Pengembangan Penyusunan
22
Lakip rumah Sistem Lakip 5,500,000
sakit Pelaporan
Capaian Kinerja
dan Keuangan
Terlaksananya Program
Penyusunan Peningkatan Penyusunan
23
RENJA rumah Mutu Pelayanan renstra SKPD 20,000,000
sakit Kesehatan
Terlaksananya
pelayanan Pengendalian
24 sesuai standar Mutu rumah
2,882,267,000
rumah sakit sakit
akreditasi
Terlaksananya
pembangunan, Pembangunan
pemeliharaan Pemeliharaan
dan dan
25
pengembangan Pengembangan 3,893,894,000
srana dan sarana dan
prasarana di prasarana
rumah sakit rumah sakit
INDIKATOR
NO SASARAN TARGET PROGRAM KEGIATAN ANGGARAN
KINERJA
1 2 3 4 5 6 7
Mewujudkan
Tersedianya Tersedianya
masyarakat Program Pengadaan
sarana dan alat-alat
sehat Melalui Peningkatan alat-alat rumah
prasarana rumah sakit
28 Sarana dan Mutu sakit dan alat 34,449,864,000
rumah sakit dan alat
Prasarana Pelayanan kesehatan
yang kesehatan
rumah sakit Kesehatan lainnya
memadai lainnya
yang memadai
Tersedianya
Pengadaan
obat-obatan
obat-obatan
dan bahan
29 dan bahan 14,804,838,000
habis pakai
habis pakai
rumah sakit
rumah sakit
selama 1 thn
Tersedianya Penyediaan
bahan-bahan bahan-bahan
30 1,541,610,000
logistic rumah logistic rumah
sakit sakit
Tersedianya Penyediaan
tenaga dokter tenaga dokter
umum dan umum dan
31 432,000,000
dokter dokter spesialis
spesialis tamu tamu di rumah
di rumah sakit sakit
Tersedianya Tersedianya
jasa tenaga jasa tenaga
pendukung pendukung
administrasi administrasi
32 19,579,705,458
rumah rumah
sakit,tenaga sakit,tenaga
teknis rumah teknis rumah
sakit sakit
Jumlah : 84,133,898,458
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
1).Input
Dalam Peraturan Menteri Dalam Negri Nomor 13 Tahun 2006, tersirat bahwa
indikator input adalah segala sumber daya, baik dana, orang, alat maupun
sistem yang digunakan dalam kegiatan untuk menghasilkan keluaran. Input
adalah segala halyang digunakan untuk menghasilkan output dan outcome
sedangkan indikator input adalah alat yang digunakan untuk menggambarkan
bagaimana input tersebut digunakan untuk menghasilkan output dan
outcome. Untuk menggambarkan kinerja dalam mengelola input
tersebut,indikator kinerja input dikelompokkan yang menggambarkan
mengenai (1) kuantitas input , (2) kuantitas input, dan (3)kehematan dalam
menggunakan input.
2). Proses
Indikator proses memberikan gambaran mengenai langkah-langkah yang
dilaksanakan dalam menghasilkan barang atau jasa. Indikator mengenai
proses dapat dikelompokkan menjadi (1) frekuansi proses/kegiatan, (2)
ketaatan terhadap jadwal dan (3) ketaatan terhadap standar/ketentuan yang
ditentukan dalam melaksanakan proses.
3). Output
Indikator output memberikan gambaran mengenai output dalam bentuk
barang dan jasa yang dihasilkan dari suatu aktivitas/kegiatan. Sama halnya
dengan indikator input, indikator output sebaiknya juga dibedakan dengan
outputnya sendiri.
Output adalah segala hal yang dihasilkan oleh suatu aktivitas/kegiatan.
Sedangkan indikator output adalah alat untuk menggambarkan bagaimana
organisasi mengelola input tersebut digunakan untuk menghasilkan output
dan outcome.
4). Outcome
Indikator outcome memberikan gambaran mengenai hasil aktual atau yang
diharapkan dari barang dan jasa yang diproduksi oleh suatu organisasi. Hasil
ini kadang-kadang diperoleh langsung setelah barang dan jasa selesai. Dalam
banyak kondisi, hasil baru akan diperoleh dalam rentang waktu yang cukup
lama. Dalam kondisi yang lain, hubungan sebab akibat antara output dan
hasil tidak dikaitkan secara langsung. Indikator kinerja outcome dapat
dikelompokkan menjadi indikator yang menggambarkan :
(1) Peningkatan kuantitas setelah output / kegiatan selesai,
(2) Perbaikan proses setelah output / kegiatan selesai,
(3) Peningkatan efisiensi setelah output / kegiatan selesai,
(4) Peningkatan kualitas setelah output / kegiatan selesai,
(5) Perubahan perilaku setelah output / kegiatan selesai,
(6) Peningkatan efektivitas setelah output / kegiatan selesai,
(7) Peningkatan pendapatan setelah output / kegiatan selesai.
Evaluasi bertujuan agar diketahui pencapaian realisasi, kemajuan dan
kendala yang dijumpai dalam rangka pencapaian misi, agar dapat dinilai dan
dipelajari guna perbaikan pelaksanaan program / kegiatan dimasa yang akan
datang. Selain itu juga evaluasi kinerja dilakukan pula analisis efesiensi
dengan cara membandingkan antara output dengan input baik untuk rencana
maupun realisasi.
Dalam melakukan evaluasi kinerja, perlu juga digunakan perbandingan-
perbandingan antara :
a) Kinerja nyata dengan kinerja yang direncanakan (target).
b) Kinerja nyata dengan kinerja tahun-tahun sebelumnya.
c) Kinerja suatu instansi dengan kinerja instansi lain yang unggul di
bidangnya.
Jumlah alat-alat
PERSENTASE PENINGKATAN kesehatan yang Hasil evaluasi
telah tersedia kegiatan
2 JUMLAH ALAT-ALAT KESEHATAN
80% dibandingkan pengadaan alat- 94,10%
SESUAI STANDAR DAN
dengan jumlah alat kesehatan
BERTEKNOLOGI CANGGIH yang telah rumah sakit
terencanakan
Jumlah tenaga
dokter,peramedis,
dan tenaga
kesehatan lainnya
PERSENTASE PENINGKATAN yang telah dikirim
JUMLAH TENAGA DOKTER, Hasil evaluasi
mengikuti
kegiatan
PARAMEDIS DAN TENAGA pelatihan/magang/
80% peningkatan 90,91%
KESEHATAN LAINNYA YANG diklat
kapasitas
TERAMPIL, TERLATIH DAN dibandingkan
sumber daya
PROFESIONAL dengan total
aparatur
jumlah tenaga
dokter,peramedis,
dan tenaga
kesehatan lainnya
Tabel. 3.3
Kunjungan Pasien RSUD H. Abdul Manap
Tahun 2012 s/d 2017
Jumlah tempa tidur tahun 2016 menjadi 202 tempat tidur. Mengalami
peningkatan jumlah tempat tidur sebanyak 42 tempat tidur dari tahun 2016
(160 tempar tidur). (Tabel 1) :
Tabel 3.4
JUMLAH TEMPAT TIDUR
RSUD H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI TAHUN 2017
Total kunjungan pasien RSUD H. Abdul Manap Kota Jambi dari tahun ke
tahun selalu mengalami peningkatan kunjungan. Pada tahun 2017 kunjungan pasien
RSUD H. Abdul Manap Kota Jambi sebanyak 77,349 pasien atau mengalami
peningkatan trend kunjungan sebesar 1,96% dibandingkan dengan tahun
sebelumnya. Pada Tahun 2016 kunjungan pasien RSUD H. Abdul Manap Kota Jambi
menerima kunjungan sebanyak 75.860 pasien atau mengalami peningkatan trend
kunjungan sebesar 14,14%. Pada tahun 2015 yang lalu kunjungan pasien RSUD H.
Abdul Manap Kota Jambi hanya memperoleh kunjungan sebesar 66.461 atau
mengalami peningkatan trend kunjungan pasien sebesar 27,78%. Total kunjungan
pasien rumah sakit pada tahun 2014 adalah sebesar 52.021 pasien yaitu mengalami
peningkatan trend kunjungan di tahun 2014 sebesar 9,89%. Dan pada tahun 2013
jumlah kunjungan pasien adalah sebesar 47.330 pasien atau mengalami peningkatan
trend kunjungan sebesar 4,47% dan di tahun 2012 total kunjungan RSUD H. Abdul
Manap Kota Jambi adalah sebesar 45.307 pasien. (Tabel 3.6 & Grafik 3.1) :
Tabel. 3.5
TOTAL KUNJUNGAN RSUD H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI
TAHUN 2012 – 2017
TAHUN
Instalasi
Rawat TREND
Gawat % TREND % TREND KUNJUNGAN
Jalan KUNJUNGAN
Darurat
GRAFIK 3.1
TOTAL KUNJUNGAN RSUD H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI TAHUN 2012 – 2017
77349
75860
66461
52012
47330
45307
Kunjungan pasien RSUD H. Abdul Manap berasal dari dua pintu masuk,
yaitu pintu rawat jalan dan pintu Instalasi Gawat Darurat. Total kunjungan
pasien rawat jalan pada tahun 2017 adalah sebesar 65576 (84,78%) pasien,
dimana mengalami peningkatan kunjungan sebesar 2,30 %. Pada Tahun
2016 adalah sebesar 64.103 (84,50%) pasien, dimana mengalami trend
peningkatan kunjungan sebesar 14,51%. Pada tahun 2015 jumlah kunjungan
pasien rawat jalan adalah sebesar 55.982 (84,23%), artinya mengalami
peningkatan trend kunjungan sebesat 34,42 %. Di tahun 2014 jumlah total
kunjungan pasien rwat jalan di rumah sakit adalah sebesar 41647 (80,07%)
atau mengalami peningkatan trend.
Kunjungan pasien sebesar 12,42% dibanding tahun sebelumnya. dan
pada tahun 2013 jumlah kunjungan pasien rawat jalan adalah sebesar 37045
(78,27%) atau memperoleh peningkatan trend kunjungan sebesar 3,43%.
dan untuk tahun 2012 RSUD H. Abdul Manap memperoleh kunjungan pasien
sebesar 35.817 (79,05%) atau mengalami peningkatan trend kunjungan
sebesar 86,122%. Peningkatn trend kunjungan yang tinggi di tahun 2012 ini
terjadi karena terjadinya perubahan alur rujukan dari ASKES (BPJS).
Grafik. 3.2
TOTAL KUNJUNGAN RAWAT JALAN RSUD H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI
TAHUN 2012 – 2017
Grafik 3.3
TOTAL KUNJUNGAN I G D RSUD H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI
TAHUN 2012 – 2017
1. VIP 8. THT
2. PRT 9. KULIT
3. HCU 10. INTERNE
4. ANAK 11. SARAF
5. BEDAH 12. PARU
6. RAWAT GABUNG 13. JANTUNG
7. MATA
Grafik 3.4
TOTAL KUNJUNGAN RAWAT INAP RSUD H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI
TAHUN 2012 – 2017
Tabel : 3.6
Indikator Mutu Pelayanan BOR RSUD H.Abdul Manap
Tahun 2013 s./d 2017
No Tahun Kunjungan Total Bor
1 2013 45,2
2 2014 42,83
3 2015 61,67
4 2016 45,45
5 2017 162,60
Grafik 3.5
INDIKATOR MUTU BOR PELAYANAN
RSUD H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI
TAHUN 2013 - 2017
Tabel : 3.7
Indikator Mutu Pelayanan LOS RSUD H.Abdul Manap
Tahun 2013 s./d 2017
No Tahun Kunjungan Total LOS
1 2013 3,1
2 2014 2,94
3 2015 3,02
4 2016 3,01
5 2017 3,11
Grafik 3.6
INDIKATOR MUTU LOS PELAYANAN
RSUD H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI
TAHUN 2012 - 2017
2014
Tabel : 3.8
Indikator Mutu Pelayanan TOI RSUD H.Abdul Manap
Tahun 2013 s./d 2017
No Tahun Kunjungan Total TOI
1 2013 4,88
2 2014 5,09
3 2015 4,43
4 2016 4,85
5 2017 5,90
Grafik 3.7
INDIKATOR MUTU TOI PELAYANAN
RSUD H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI
TAHUN 2012 – 2017
Tabel : 3.9
Indikator Mutu Pelayanan BTO RSUD H. Abdul Manap
Tahun 2013 s./d 2017
1 2013 40,96
2 2014 40,97
3 2015 43,61
4 2016 41,18
5 2017 36,76
Grafik 3.8
INDIKATOR MUTU BTO PELAYANAN
RSUD H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI
TAHUN 2012 – 2017
Jumlah tempat tidur kelas III RSUD H. Abdul Manap Kota Jambi adalah
sebanyak 101 tempat tidur dari 202 tempat tidur yang ada di rumah sakit.
Pada tahun 2017 indikator mutu BOR di RSUD H. Abdul Manap adalah
sebesar 162,60%, LOS sebesar 3,11%, TOI sebesar5,90%, dan BTO sebesar
36,76%. Sedangkan pada tahun 2016 jumlah BOR pelayanan yang diperoleh
adalah sebesar 51,79% , LOS yaitu 2,94% , TOI yaitu 3,73 hari dan BTO
sejumlah 46,5 kali. Nilai mutu pelayanan di tahun 2016 ini lebih baik bila
dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Dimana pada tahun 2015 nilai BOR
rumah sakit adalah 45,11%, nilai LOS 3,87 %, nilai TOI 4,71 hari, dan BTO
sebesar 42,58 kali. Untuk tahun 2014 nilai BOR yang diperoleh adalah
20,74%, Nilai LOS adalah 1,99%, nilai TOI adalah 7,58 hari dan nilai BTO
sebesar 38,13 kali. Pada tahun 2013 nila BOR rumah sakit untuk kelas III
adalah 49,55%, nilai LOS adalah 3,23% dan nilan TOI adalah sebesar 4,05 hari dan
nilai BTO adalah sebesar 45,13 kali. (Tabel 3.9)
Tabel 3.10
INDIKATOR MUTU PELAYANAN KELAS III
RSUD H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI
GRAFIK 3.9
INDIKATOR MUTU PELAYANAN KELAS III
RSUD H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI
TAHUN 2012 – 2017
4. BTO yaitu frekuensi pemakaian tempat tidur pada 1 tahun. Idikator ini
memberikan tingkat efisiensi pada pemakaian tempat tidur. Idealnya
dalam 1 tahun, satu tempat tidur rata-rata 40-50 kali.
5. GDR yaitu angka kematian umum untuk setiap 1000 penderita keluar.
Indikator ini memberikan gambaran mutu pelayanana dirumah sakit. Nilai
GDR seyogyanya tidak lebih dari 45 per 1000 penderita keluar.
6. NDR yaitu setelah dirawat untuk tiap-tiap 1000 penderita keluar. Indikator
ini memberikan gambaran mutu pelayanan dirumah sakit. Nilai NDR yang
di anggap masih dapat ditolelir adalah kurang dari 25 per 1000.
Tabel. 3.11
Indeks Kepuasan Masyarakat
RSUD H. Abdul Manap Kota Jambi Tahun 2017
VALID CUMMULATIVE
TINGKAT KEPUASAN FREQUENCY PERCENT
PERCENT PERCENT
Grafik 3.10
Indeks Kepuasan Masyarakat
RSUD H. Abdul Manap Kota Jambi Tahun 2017
Tabel 3.12
Nilai Unsur Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Terhadap Pelayanan
IKM
Tabel 3.13
Predikat dan Nilai Interval Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
Tabel. 3.14
Perbandingan Antara Realisasi 2017 dan Target RPJMD
TARGET REALISASI
NO SASARAN INDIKATOR SASARAN
2017 2017
1 2 3 4 5
TERWUJUDNYA SARANA DAN PERSENTASE PENINGKATAN
PRASARANA RUMAH SAKIT SARANA DAN PRASRANA
YANG MEMADAI SESUAI RUMAH SAKIT YANG MEMADAI 80% 96,42%
STANDAR SESUAI PERENCANAAN
1
TERSEDIANYA PERSENTASE PENINGKATAN
ALAT-ALAT KESEHATAN SESUAI JUMLAH ALAT-ALAT KESEHATAN
STÁNDAR DAN BERTEKNOLOGI SESUAI STANDAR DAN 80% 94,10%
CANGGIH BERTEKNOLOGI CANGGIH
TERWUJUDNYA KEPUASAN PERSENTASE PENINGKATAN
PASIEN TERHADAP PELAYANAN KEPUASAN PASIEN TERHADAP
2 KESEHATAN DI RUMAH SAKIT MUTU PELAYANAN KESEHATAN 80% 77,99%
DI RUMAH SAKIT
MENINGKATNYA JUMLAH
PERSENTASE PENINGKATAN
TENAGA DOKTER, PARAMEDIS
JUMLAH TENAGA DOKTER,
DAN TENAGA KESEHATAN
PARAMEDIS DAN TENAGA
LAINNYA YANG TERAMPIL, 80% 90,91%
KESEHATAN LAINNYA YANG
TERLATIH DAN PROFESIONAL
TERAMPIL, TERLATIH DAN
PROFESIONAL
Tabel. 3.16
Pengukuran Kinerja Kegiatan (PKK)
RSUD H.Abdul Manap Tahun 2017
Kegiatan
Presentase
Program / Rencana Pencapaian
Kegiatan Indikator Jumlah Tingkat Realisasi Rencana
Uraian
kinerja Anggaran Capaian (Rp) Tingkat
(Target) Capaian
(Target)
Program
Penyediaan Jumlah Suarat
Pelayanan
Jasa Surat yang dikirim 8.380.000 100 % 7.380.000 83,89 %
Administrasi
Menyurat dalam 1 tahun
Perkantoran
Penyediaan
Tersedianya
Jasa
Jaringan
Komunikasi 100 % 963.062.576 69,81 %
Telepon,air 1.236.000.000
Sumber Daya
bersih dan listrik
Air dan Listrik
Penyediaan Terlaksananya
Jasa Pengelolaan
100 % 360.371.000 73,52 %
Administrasi ADM. Keuangan 409.768.000
Keuangan Kantor
Penyediaan
Terpeliharanya
Jasa
Kebersihan 100 % 1.009.193.000 82,74 %
Kebersihan 1.028.352.000
Kantor
Kantor
Penyediaan Tercapainya
Alat Tulis Tertib 100 % 374.973.410 98,68 %
380.000.000
Kantor Administrasi
Tersedianya
Penyediaan Barang Cetak
Barang Cetak Blanko 100 % 388.481.000 97,33 %
399.120.000
Penggandaan MR,Blanko Gizi
Rumah Sakit
Penyediaan
Komponen Tersedianya
Instalasi bahan/alat-alat
100 % 123,766.500 99,91 %
Listrik/peneran listrik / 123.883.000
gan bangunan penerang kantor
Kantor
Penyediaan
Tersedianya
Bahan Bacaan
Bahan Bacaan
dan
dan Peraturan 7.100.000 100 % 3.907.600 38,95 %
Peraturaan
Perundang-
Perundang-
undangan
undangan
Kegiatan
Presentase
Program / Rencana Pencapaian
Kegiatan Indikator Jumlah Tingkat Realisasi Rencana
Uraian
kinerja Anggaran Capaian (Rp) Tingkat
(Target) Capaian
(Target)
Tersedianya
Program Bahan
Penyediaan
Pelayanan Pembersih
Bahan Logistik 100 % 99.885.500 99,89 %
Administrasi tangan, 100.0000.000
Kantor
Perkantoran Ruangan
,tissue dll
Tersedianya
Penyediaan Makanan dan
Makanan dan Minuman 23.400.000 100 % 21.970.000 93,89 %
Minuman Rapat dan
Tamu
Terlaksananya
Perjalanan Dinas rapat-rapat 100 % 245.000.000 80,28 %
dan konsultasi 245.000.000
ke luar daerah
Program
Peningkatan Tersedianya
Pembangunan
Sarana dan Gedung Layak 815.000.000 100 % 814.648.100 99,96 %
Gedung Kantor
Prasarana Pakai
Aparatur
Tersedianya
Pengadaan
3 unit
Kendaraan Dinas - - - -
kendaraan
Oprasional
Roda Empat
Tersedianya
Pengadaan
AC, Kipas
Perlengkapan -- - - -
Angin,
Gedung Kantor
Exouspan
Kegiatan
Presentase
Program / Rencana Pencapaian
Kegiatan Indikator Jumlah Tingkat Realisasi Rencana
Uraian
kinerja Anggaran Capaian (Rp) Tingkat
(Target) Capaian
(Target)
Program Tersedianya
Peningkatan Kursi Staf,meja
Sarana dan Pengadaan staf, kursi
Prasarana 175.000.000 100 % 174.570.000 99,75 %
Mebeleur tunggu, lemari
Aparatur arsip, lemari
buku
Tersedianya
Penyediaan peralatan
Peralatan dan komputer,
109.800.000 100 % 102.641.000 99,75 %
Perlengkapan handycam,UPS
Perkantoran , printer,
Hardisk
Terlaksananya
Pemeliharaan Pemeliharaan
Rutin/Berkala Rutin/Berkala
187.517.000 100 % 174.237.640 93,48 %
Kendaraan Kendaraan
Dinas/Operasional Dinas/Operasio
nal
Terlaksananya
Pemeliharaan
Pemeliharaan
Rutin/Berkala
Rutin/Berkala 75.000.000 100 % 74.996.625 92,92 %
Perlengkapan
Perlengkapan
Gedung Kantor
Gedung Kantor
Terlaksananya
Rehabilitasi
Pemeliharaan
Sedang/berat 185.000.000 100 % 185.000.000 100 %
rutin gedung
gedung kantor
kantor
Program Pengadaan
Peningkatan Tersedianya
Pakaian Dinas
Disiplin Pakaian Dinas 84.800.000 100 % 74.200.000 88,33 %
beserta
Aparatur Harian
Perlengkapannya
Pengadaan Tersedianya
-
Pakaian Kerja Pakaian Kerja 100 % - -
Lapangan Lapangan
Program
Peningkatan Bimbingan Teknis Terlaksananya
Kapasitas Implementasi Diklat/Pelatiha
Sumber Daya Peraturan n Keterampilan 110.000.0000 100 % 100.000.000 90,91 %
Aparatur Perundang - Sumber Daya
undangan Manusia
Tercapainya
Penilaian Angka Penilaian
15.900.000 100 % 15.400.000 96,86 %
Kredit Angka kredit
Pegawai
Kegiatan
Presentase
Program / Rencana Pencapaian
Kegiatan Indikator Jumlah Tingkat Realisasi Rencana
Uraian
kinerja Anggaran Capaian (Rp) Tingkat
(Target) Capaian
(Target)
Program
Peningkatan
Pengembangan Terlaksananya
Sistem Penyusunan Penyusunan
5.500.000 100 % 5.500.000 100 %
Pelaporan Lakip LAkIP Rumah
Capaian Sakit
Kinerja dan
Keuangan
Terlaksananya
Program
Penyusunan Penyusunan
Perencanaan 20.000.000 100 % 19.996.000 100 %
Renstra SKPD RENJA Rumah
SKPD
Sakit
Terlaksananya
Program Pelayanan
Pengendalian
Peningkatan sesuai
Mutu
Mutu Standar dan 2.822.267.000 100 % 2.638.837.150 93,50 %
Pelayanan
Pelayanan menjadi
Rumah Sakit
Kesehatan Rumah Sakit
Terakreditasi
Pembangunan
Terlaksananya
Pemeliharaan
Pemeliharaan
dan
Alat – alat
Pengembgan 3.893.894.000 100 % 3.344.441.176 85,89 %
Kesehatan
Sarana dan
sesuai
Prasarana
Standar
Rumah Sakit
Pengadaan
Tersedianya
Alat-alat
Peralatan
Rumah Sakit
Pelayanan 34.449.864.000 100 % 32.415.764.218 94,10 %
dan Alat
Kamar
Kesehatan
Operasi
Lainnya
Tersedianya
Pengadaan
obat-obataan
Obat-obatan 14.804.838.000 100 % 12.019.873.421 81,19 %
Rumah sakit
Rumah Sakit
dalam 1 tahun
Tersedianya
Pengadaan bahan-bahan
Bahan – Makanan dan
1.541.610.000 100 % 1.202.352.750 77,99 %
Bahan Logistik Minuman
Rumah Sakit Pasien dan
Petuga Jaga
Kegiatan
Program / Presentase
Kegiatan Rencana Pencapaian
Indikator Jumlah Tingkat Realisasi Rencana
Uraian
kinerja Anggaran Capaian (Rp) Tingkat
(Target) Capaian
(Target)
Program Kemitraan
Peningkatan Pengobatan Tersedianya
Mutu Lanjutan Tenaga Medis 432.000.000 100 % 297.000.000 68,75 %
Pelayanan Bagi Pasien di Rumah Sakit
Kesehatan Rujukan
Penyediaan
Jasa Tenaga
Pendukung
Penyediaan
Administrasi
Jasa Tenaga
Rumah
Pendukung 19.579.705.458 100 % 17.407.352,678 88,91 %
Sakit,
Administrasi
Tenaga
Rumah Sakit
Teknis
Rumah
Sakit
Tabel : 3.17
Realisasi Capaian Target Kinerja Tahun 2017
TARGET REALISASI
NO PROGRAM/KEGIATAN ANGGARAN CAPAIAN CAPAIAN
KINERJA ANGGARAN
KINERJA
1 2 3 4 5 7
Program Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
Penyediaan Jasa Surat
1 8.380.000 100 % 7.380.000 83,89%
Menyurat
Penyediaan Jasa
2 Komunikasi Sumber 1.236.000.000 100 % 963.062.576 69,81 %
Daya Air dan Listrik
Penyediaan Jasa
3 409,768.000 100 % 360.371.000 73,52 %
Administrasi Keuangan
Penyediaan Jasa
4 1.028.352.000 100 %
Kebersihan Kantor 1.009.193.000 82,74 %
Penyediaan Alat Tulis
5 380.000.000 100 % 98,68 %
Kantor 374.973.410
Penyediaan Barang
6 399.120.000 100 % 97,33 %
Cetak dan Penggandaan 388.481.000
Penyediaan Komponen
Instalasi
7 123.883.000 100 % 123,766.500 99,91 %
Listrik/Penerangan
Bangunan Kantor
TARGET REALISASI
NO PROGRAM/KEGIATAN ANGGARAN CAPAIAN CAPAIAN
KINERJA ANGGARAN
KINERJA
1 2 3 4 5 7
Penyediaan bahan bacaan dan
8 peraturan perundang- 7.100.000 100 % 3.907.600 38,95 %
undangan
Penyediaan Bahan Logistik
9 100.000.000 100 % 99.885.500 99,89 %
Kantor
Penyediaan Makanan dan
10 23.400.000 100 % 21.970.000 93,89 %
Minuman
Penyediaan Jasa Pengaman
11 Kantor,Pengemudi,Pramubhakti 865.200.000 100 % 851.400.000 82,13 %
dan Penjaga Malam
12 Perjalanan Dinas 245.000.000 100 % 245.000.000 100 %
Program Peningkatan
Sarana dan Prasarana
Aparatur
13 Pembangunan Gedung Kantor 815.000.000 100 % 814.648.100 99,96 %
Pengadaan Peralatan
17 109.800.000 100 % 102.641.000 93,48 %
Perkantoran
Pemeliharaan Rutin/Berkala
18 187.517.000 100 % 174.237.640 92,92 %
Kendaraan Dinas/Operasional
TARGET REALISASI
NO PROGRAM/KEGIATAN ANGGARAN CAPAIAN CAPAIAN
KINERJA ANGGARAN
KINERJA
1 2 3 4 5 7
Pemeliharaan
Rutin/Berkala
19 75.000.000 100 % 74.996.625 100 %
Perlengkapan Gedung
Kantor
Rehabilitasi sedang/berat
20 185.000.000 100 % 185.000.000 100 %
Gedung Kantor
Program Peningkatan
Disiplin Aparatur
Pengadaan Pakaian Dinas
21 84.800.000 100 % 74.200.000 88,33 %
Beserta Perlengkapannya
Pengadaan Pakaian Kerja
22 - - - -
Lapangan
Program Peningkatan
Kapasitas Sumber
Daya Aparatur
Bimbingan Teknis
23 Implementaasi Peraturan 110.000.000 100 % 100.000.000 90,91 %
Perundang - undangan
24 Penilaian Angka Kredit 15.900.000 100 % 15.400.000 96,86 %
Program Peningkatan
Pengembangan Sistem
Pelaporan Capaian
Kinerja dan Keuangan
Penyusunan Laporan
25 Kinerja dan Ikhtisar 5.500.000 100 % 5.500.000 100 %
Realisasi Kinerja SKPD
TARGET REALISASI
NO PROGRAM/KEGIATAN ANGGARAN CAPAIAN CAPAIAN
KINERJA ANGGARAN
KINERJA
1 2 3 4 5 7
Program Perencanaan
SKPD
Penyusunan Rencana
26 20.000.000 100 % 19.996.000 89,42 %
Kerja SKPD
Program Peningkatan
Akses dan Mutu
Pelayanan Kesehatan
Masyarakat
Pengendalian Mutu
27 2.822.267.000 100 % 2.638.837.150 93,50 %
Pelayanan Rumah Sakit
Pembangunan,
Pemeliharaan dan
28 3.893.894.000 100 % 3.344.441.176 85,89 %
Pengembangan Sarana
dan Prasarana RS
Pengadan Alat-alat
29 Rumah Sakit dan Alat- 34.449.864.000 100 % 32.415.764.218 94,10 %
alat Kesehatan Lainnya
Pengadaan Obat-obatan
30 14.804.838.000 100 % 12.019.873.421 81,19 %
Rumah Sakit
Pengadaan Bahan-Bahan
31 1.541.610.000 100 % 1.202.352.750 77,99 %
Logistik Rumah Sakit
Kemitraan Pengobatan
32 Lanjutan Bagi Pasien 432.000.000 100 % 297.000.000 68,75 %
Rujukan
Penyediaan dan Tenaga
Pendukung Administrasi
33 Rumah Sakit/Puskesmas 19.579.705.458 100 % 17.407.352.678 88,91 %
dan Tenaga Teknis
Rumah Sakit
B. Realisasi Anggaran
Suatu pelaporan akuntabilitas kinerja tidak hanya berisi tingkat
keberhasilan/kegagalan yang dicerminkan oleh hsil evaluasi indikator-indikator
kinerja sebagaimana yang ditunjukan oleh pengukuran penilaian kinerja, tetapi
juga menyajikan data dan informasi yang relevan dengan kebutuhan bagi
pembuatan keputusan agar dapat menginterprestasikan keberhasilan/kegagalan
tersebut secara lebih luas dan mendalam.
Pendapatan Asli Daerah (PAD) RSUD H. Abdul Manap pada tahun 2017 di
targerkan sebesar Rp. 28.500.000.000,- Pada akhir periode tahun 2017
pencapaian target PAD melebihi rencana tingkat capaian yaitu sebesar
Rp. 36.521.793.397, terjadi peningkatan 128,847 %. Hal ini menunjukkan tingkat
capaian kunjungan pasien ke RSUD H. Abdul Manap mengalami peningkatan.
Analisa pada Realisasi Anggaran Belanja Tidak Langsung yaitu terealisasi
Rp. 16.191.123.618,- dari jumlah dana yang dianggarkan sebesar
Rp. 17.237.030.060,- Persentase capaian yang terserap sebesar 89,76%.
terdapat sisa anggaran Rp. 1.045.906.442,- yang merupakan kelebihan anggaran
gaji pegawai yang tidak dapat direalisasikan.
Analisa pada Aanggaran Belanja Langsung dengan tujuan sebesar
Rp. 84.133.898.458,- dapat terealisasi sebesar Rp. 75.516.201.345,-
Penyerapan anggaran yang tercapai sebesar 93,93 %, karena terdapat sisa
anggaran yang tidak dapat terealisasikan sebesar Rp. 8.617.697.114,-
BAB IV
PENUTUP