i
DAFTAR ISI
HALAMAN
15
1.5 Budaya BLU ................................................................. 15
1.6 Susunan Pejabat Pengelola BLU……………………………………
15
BAB II KINERJA RUMAH SAKIT TAHUN 2017 DAN RENCANA 11
BISNIS DAN ANGGARAN (RBA) TAHUN 2018
PENUTUP 58
ii
DAFTAR TABEL
Hal
iii
KATA PENGANTAR
Semoga RBA yang tersusun ini dapat menjadi pedoman untuk mencapai
kinerja optimal dalam rangka mewujudkan visi dan misi Badan Layanan Umum
Rumah Sakit Kusta Dr Rivai Abdullah Palembang yang telah ditetapkan.
Direktur Utama,
iv
RINGKASAN EKSEKUTIF
Kinerja Rumah Sakit tahun 2018 dipengaruhi oleh faktor internal antara
lain, sebagai rujukan kusta untuk wilayah Indonesia bagian barat, Adanya
tenaga dokter spesialis dan dokter umum serta paramedis yang memadai,
program Badan Pengelola Jaminan Sosial (BPJS) untuk nasional, untuk wilayah
Propinsi Sumatera Selatan ditanggung dengan program Jaminan Sosial
Kesehatan (Jamsoskes).
Target pendapatan RS Kusta Dr. Rivai Abdullah Palembang Tahun 2018
mempunyai target 17.275.000.000,-. Faktor eksternal yang berpengaruh adalah
UU No. 1 tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara, UU No. 29 tahun 2003
tentang Praktek Kedokteran, serta Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor :
HK.00.06.1.4.3399, tanggal 26 Agustus 2002, tentang Penunjukan Uji Coba
Rumah Sakit Kusta Sungai Kundur Palembang Melaksanakan Pelayanan Umum,
Dengan Unggulan Kusta, Rehabilitasi Medik Dan Pusat Rehabilitasi Stroke.
Realisasi pencapaian kinerja per 30 Juni tahun 2017 dari sisi pendapatan PNBP
BLU sebesar Rp. 2.751.347.993 (17%) dari target pendapatan
Rp.16.023.728.000,- sedangkan Total Realisasi Belanja sebesar
Rp. 17.374.913.758,- (20%) dari pagu sebesar Rp. 88.076.570.000 ,-
Realisasi Indikator Kinerja RSK Dr. Rivai Abdullah Palembang per 30 Juni tahun
2017 adalah dengan total skor 57,55 yang berarti sedang (BBB), berdasarkan
v
hasil analisis internal dan eksternal pada saat penyusunan RBA ini, posisi
strategik RSK Dr. Rivai Abdullah Palembang berada pada Kuadran III
(Defensif/Bertahan). Target kinerja tahun 2018, berupa pencapaian peningkatan
pendapatan pelayanan sebesar Rp. 17.275.000.000,- (8%). Pendapatan dari
APBN tahun 2018 adalah sebesar Rp. 57.944.445.000,- dengan rincian sebesar
Rp. 20.420.701.000,- untuk Belanja Pegawai, Rp. 13.887.546.000,- untuk
Belanja Operasional, dan Rp. 23.636.198.000,- untuk Belanja Tupoksi dan
Modal. Total Pendapatan tahun 2018 adalah Rp. 75.219.445.000,-
Secara umum sasaran BLU Rumah Sakit Kusta Dr. Rivai Abdullah
Palembang adalah mengembangkan kegiatan rawat inap dan rawat jalan pada
pasien kusta dan umum, peningkatan kegiatan rehabilitasi medik, rehabilitasi
karya dan sosial, meningkatkan hubungan kerjasama dengan pemerintah daerah
yang termasuk dalam wilayah binaan, mengembangkan hubungan kerjasama
dibidang pelayanan, pendidikan serta pelatihan dengan institusi pendidikan.
Nilai ambang batas belanja BLU dapat melampaui atau dibawah pagu
anggaran sesuai dengan realisasi pendapatan. Belanja BLU yang melampaui
pagu anggaran dapat dilakukan dalam suatu jangka angka presentase terhadap
pagu anggaran (ambang batas). Dalam menghitung ambang batas belanja,
Rumah Sakit Dr. Rivai Abdullah Palembang mempertimbangkan fluktuasi
kegiatan operasional, antara lain trend naik/turun realisasi anggaran tahun
sebelumnya, realisasi/prognosa tahun berjalan, dan target anggaran BLU tahun
yang akan datang. Mengacu pada pedoman Kemenkes, ambang batas belanja
pada tahun 2018 sebesar 16,81 %. Maka dengan PAGU Rp. 17.275.000.000,-
diperoleh ambang batas sebesar Rp. 2.904.437.436,-
vi
LEMBAR PENGESAHAN
vii
LEMBAR PENGESAHAN
OLEH
viii
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
1
1
BAB I PENDAHULUAN
A. Gambaran Umum.
1. Sejarah Ringkas RS Kusta Dr. Rivai Abdullah Palembang
Pembangunan kesehatan pada hakekatnya adalah upaya yang
dilaksanakan oleh semua komponen BangsaIndonesia yang bertujuan
untuk meningkatkan kesadaran, kemauan,dan kemampuan hidup sehat
bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang
setinggi-tingginya,sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya
manusia yang produktif secara sosial dan ekonomis.
Pembangunan kesehatan pada periode 2015-2019 adalah Program
Indonesia Sehat dengan sasaran meningkatkan derajat kesehatan dan
status gizi masyarakat melalui melalui upaya kesehatan dan
pemberdayaan masyarakat yang didukung dengan perlindungan finansial
dan pemeratan pelayanan kesehatan. Sasaran pokok RPJMN 2015-2019
adalah: (1) meningkatnya status kesehatan dan gizi ibu dan anak; (2)
meningkatnya pengendalian penyakit; (3) meningkatnya akses dan mutu
pelayanan kesehatan dasar dan rujukan terutama di daerah terpencil,
tertinggal dan perbatasan; (4) meningkatnya cakupan pelayanan
kesehatan universal melalui Kartu Indonesia Sehat dan kualitas
pengelolaan SJSN Kesehatan, (5) terpenuhinya kebutuhan tenaga
kesehatan, obat dan vaksin; serta (6) meningkatkan responsivitas sistem
kesehatan.
Program Indonesia Sehat dilaksanakan dengan 3 pilar utama yaitu
paradigma sehat, penguatan pelayanan kesehatan dan jaminan kesehatan
nasional: 1) pilar paradigma sehat dilakukan dengan strategi
pengarusutamaan kesehatan dalam pembangunan, penguatan promotif
preventif dan pemberdayaan masyarakat: 2) penguatan pelayanan
kesehatan dilakukan dengan strategi peningkatan akses pelayanan
kesehatan, optimalisasi sistem rujukan dan peningkatan mutu pelayanan
kesehatan, menggunakan pendekatan continuum of care dan intervensi
berbasis risiko.
2
Rumah Sakit Kusta Sungai Kundur didirikan pada tahun 1914, pada
mulanya hanya sebagai tempat penampungan atau pengasingan penderita
kusta. Lokasi pertama di daerah Kertapati (seberang ulu I), lebih kurang
25 km dari lokasi penampungan sekarang, pendiriannya diprakarsai oleh
seorang Nakhoda Kapal Belanda (namanya tidak diketahui) karena
beberapa anak buah kapalnya menderita kusta, tempat penampungan ini
diberi nama ‘Kembang Pumpung’. Berdasarkan SK Nomor:
270/Menkes/SK/IV/1985, tanggal 4 Juni 1985 Rumah Sakit Kusta Sungai
Kundur menjadi Rumah Sakit Kusta Pembina untuk Wilayah Regional
Bagian Barat, meliputi pulau Sumatera dan Kalimantan Barat.
Pada tahun 2002 RS Kusta Dr. Rivai Abdullah Palembang sebagai RS
Khusus telah diberikan izin untuk melayani pasien umum sesuai dengan
Surat Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor: HK.00.06.1.4.3399,
tanggal 26 Agustus 2002 tentang penunjukan uji coba Rumah Sakit Kusta
Sungai Kundur Palembang melaksanakan pelayanan umum, dengan
unggulan kusta, rehabilitasi medik dan pusat rehabilitasi stroke.
Selanjutnya sesuai Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia
No.3/KMK.05/2010 Tanggal 5 Januari 2010, Rumah Sakit Kusta Dr. Rivai
Abdullah Palembang ditetapkan sebagai Rumah Sakit Unit Pelaksana
Teknis (UPT) Kementerian Kesehatan dengan menerapkan pola
pengelolaan keuangan Badan Layanan Umum (PPK BLU) secara penuh.
1.1.3.2 Tujuan.
Penyusunan Rencana Bisnis dan Anggaran RS Kusta Dr. Rivai
Abdullah Palembang bertujuan untuk:
5
Untuk mewujudkan Visi tersebut maka Misi RSK Dr. Rivai Abdullah
Palembang adalah:
6
C. Budaya BLU.
KOMITE MEDIK KOMITE ETIK & DIREKTORAT PELAYANAN DIREKTORAT KEUANGAN SDM SATUAN
HUKUM & UMUM PENGAWAS
INTERNAL
1. Analisis Internal.
a. Pelayanan.
9
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
b. Keuangan.
1) Laporan keuangan terintegrasi dalam Sistem Akuntansi Instansi
dan Sistem Akuntansi Keuangan;
2) Adanya subsidi APBN dari pemerintah baik belanja pegawai,
operasional maupun investasi;
3) Tersedianya berbagai penjamin dengan sistem/pola pembayaran
untuk membiayai pelayanan pasien (BPJS Kesehatan, Jamkesda,
KJS, Asuransi Kesehatan lainnya, dan Jaminan Perusahaan dengan
perjanjian/MOU);
4) Pasien keluarga miskin untuk wilayah propinsi Sumatera Selatan
ditanggung dengan program Jamsoskes Sumsel Semesta;
5) Belum adanya pembayaran piutang pelayanan sejak tahun 2015
sampai dengan 2017 dari program pemerintah daerah (jamsoskes)
sangat mempengaruhi penerimaan dan pelaksanaan kegiatan
operasional BLU;
6) Adanya SOP-SOP dibidang keuangan;
7) Rumah sakit telah memiliki sistem pengawasan dan pengendalian
internal yaitu SPI.
10
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
2. Analisis Eksternal
Analisis eksternal adalah analisis mengenai kondisi eksternal/diluar Badan
Layanan Umum RS Kusta Dr. Rivai Abdullah Palembang yang secara
11
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
12
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
d. Perkembangan Teknologi
a. Asumsi Makro
Tabel 2.1
Asumsi Makro RBA Tahun 2018
Asumsi
No. Parameter
Tahun 2018
13
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
b. Asumsi Mikro
BOBOT
NO. ASPEK LAYANAN HAPER NILAI
NILAI
(1) (2) (3) (4) (5)
I. LAYANAN 35 14
A. PERTUMBUHAN PRODUKTIFITAS 18 0
Pertumbuhan Rata-Rata Kunjungan Rawat
1 3 0,33 0
Jalan
Pertumbuhan Rata-Rata Kunjungan Rawat
2 2,5 0,75 0
Darurat
3 Pertumbuhan Hari Perawatan Rawat Inap 2,5 0,58 0
4 Pertumbuhan Pemeriksaan Radiologi 2,5 0,66 0
5 Pertumbuhan Pemeriksaan Laboratorium 2,5 0,56 0
6 Pertumbuhan Operasi 2,5 0,36 0
7 Pertumbuhan Rehab Medik 2,5 0,69 0
Pertumbuhan Perta Didik Pedidikan
8 - - -
Kedokteran
9 Pertumbuhan Penelitian Yang Dipublikasikan, - - -
B. EFEKTIFITAS PELAYANAN 14 11,5
Kelengkapan Rekam Medik 24 Jam Selesai
1 2 83,5% 2
Pelayanan
2 Pengembalian Rekam Medik 2 100% 2
3 Angka Pembatalan Operasi 2 0% 2
4 Angka Kegagalan Hasil Radiologi 2 2,41% 1
5 Penulisan Resep Sesuai Formularium 2 90,80% 2
Angka Pengulangan Pemeriksaan
6 2 0,05% 2
Laboratorium
7 Bed Occupancy Rate (BOR) 2 17,13% 0,5
C. PERTUMBUHAN PELAYANAN 3 2,5
1 Rata-Rata Jam Pelatihan Karyawan 1,5 1,91 1,5
2 Dokter Pendidik Klinis Mendapat TOT - - -
Ada program,
3 Program Reward Dan Punishment 1,5 dijalankan 1
sebagian
14
TOTAL 35
15
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
BOBOT
NO. ASPEK LAYANAN HAPER NILAI
NILAI
MUTU DAN MANFAAT KEPADA
II. 35 29,2
MASYARAKAT
A. MUTU PELAYANAN 14 12,5
1 Emergency Response Time 2 0 menit 2
2 Waktu Tunggu Rawat Jalan 2 52,07 menit 1,5
3 Length Of Stay ( Los ) 2 9,55 1,5
4 Kecepatan Pelayanan Resep Obat Jadi 2 8,01 menit 1,5
5 Waktu Tunggu Sebelum Operasi 2 22,84 jam 2
BOBOT
NO. ASPEK LAYANAN HAPER NILAI
NILAI
6 Waktu Tunggu Hasil Laboratorium 2 89,28 menit 2
7 Waktu Tunggu Hasil Radiologi 2 10,09 menit 2
B. MUTU KLINIK 12 12
1 Angka Kematian Di Gawat Darurat 2 0,53% 2
2 Angka Kematian ≥ 48 Jam 2 2,37% 2
3 Post Operative Death Rate 2 0% 2
4 Angka Infeksi Nosokomial - Dekubitus (%) 4 0% 4
5 Angka Kematian Ibu Di Rumah Sakit 2 0% 2
C. KEPEDULIAN KEPADA MASYARAKAT 4 2,5
Pembinaan Kepada Pusat Kesehatan Tidak Ada
1 1 program 0
Masyarakat Dan Sarana Kesehatan Lain
Ada program,
2 Penyuluhan Kesehatan 1 dilaksanakan 0,5
sebagian
3 Rasio Tempat Tidur Kelas III 2 76,6% 2
D. KEPUASAN PELANGGAN 2 2
1 Penanganan Pengaduan/ Komplain 1 100% 1
2 Kepuasan Pelanggan 1 83,3% 1
E. KEPEDULIAN KEPADA LINGKUNGAN 3 0,2
Kebersihan Lingkungan (Program Rumah
1 2 8120 0,2
Sakit Berseri)
Hitam Semua
Hasil Pelaksanaan Program Proper
2 1 Belum Dilakukan 0
Lingkungan Penilaian
TOTAL 35 29,2
16
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
BOBOT
NO INDIKATOR HAPER NILAI
NILAI
(1) (2) (3) (4) (5)
Hasil penilaian kinerja Rumah Sakit Kusta Dr. Rivai Abdullah Palembang pada
semester I Tahun 2017 :
Indikator Kinerja Keuangan : 14,35
Indikator Kinerja Pelayanan : 14
Indikator Kinerja Mutu dan Layanan Masyarakat : 29,20
Jumlah ...................................................................................... : 57,55
Dengan demikian tingkat kesehatan Rumah Sakit Kusta Dr. Rivai Abdullah
Palembang pada semester I Tahun 2017, termasuk dalam katagori : “BBB”
(SEDANG)
17
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
a. Kinerja Pelayanan.
Capaian ini adalah pencapaian berbanding target dalam periode di tahun
2016.
Tabel 2.3
Capaian Kinerja Pelayanan Tahun 2016
18
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
b. Kinerja Keuangan.
Bentuk pertanggung jawaban manajemen RS Kusta Dr. Rivai Abdullah
Palembang atas penggunaan sumber daya yang dipercayakan oleh
pemerintah adalah dengan menyusun laporan keuangan berupa
Laporan posisi keuangan (Neraca), Laporan aktivitas (Laporan
pendapatan dan beban) dan Laporan arus kas.
Laporan keuangan tersebut di atas bertujuan menyediakan informasi
yang bermanfaat bagi seluruh pengguna laporan dalam rangka
pengambilan keputusan ekonomi, terutama menyangkut beberapa hal:
a) Menginformasikan jumlah dan sifat aktivitas kewajiban, dan aktiva
bersih RS Kusta Dr. Rivai Abdullah Palembang;
b) Menunjukkan pengaruh dari setiap transaksi yang mengubah nilai
dan sifat aktiva bersih RS Kusta Dr. Rivai Abdullah Palembang;
c) Cara RS Kusta Dr. Rivai Abdullah Palembang mendapatkan dan
membelanjakan kas dan faktor-faktor lain yang berpengaruh pada
likuiditas RS Kusta Dr. Rivai Abdullah Palembang;
d) Memberikan gambaran mengenai usaha jasa yang dilakukan oleh
RS Kusta Dr. Rivai Abdullah Palembang;
e) Memberikan gambaran untuk menganalisa investasi dan
memproyeksikan situasi keuangan RS Kusta Dr. Rivai Abdullah
Palembang;
f) Penerimaan RS tahun anggaran 2017 per 31 Juni 2017 mencapai
Rp. 3.211.369.696,- atau mencapai 20 % dari target pendapatan
BLU tahun 2017 sebesar Rp 16.023.728.000,-
20
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
Berdasarkan laporan keuangan per 31 Juni 2017 maka, posisi neraca tingkat
satuan kerja RS Kusta Dr. Rivai Abdullah Palembang adalah sebagai berikut :
Tabel 2.4
21
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
Tabel 2.5
22
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
Tabel 2.6
organisasi dan tata kerja Rumah Sakit Kusta Dr. Rivai Abdullah
Palembang;
b) Dilakukan evaluasi berkala terhadap personil yang menduduki
jabatan dan dilakukan perubahan-perubahan untuk memperbaiki
kinerja dimasa mendatang;
c) Telah ditetapkan visi, misi, dan tata nilai Rumah Sakit;
d) Kenaikan Pangkat Reguler untuk periode April 2017 sebanyak 12
orang, kenaikan pangkat fungsional sebanyak 33 orang;
e) Peserta yang mengikuti Diklat PIM III sebanyak 2 (dua) orang,
Diklat PIM IV sebanyak 1 (satu) orang yang dilaksanakan dari Biro
Kepegawaian Kemenkes RI.
Tabel 2.7
I MEDIS :
a. Dokter Spesialis 18 -- -- 18
b. Dokter Umum 12 -- -- 12
c. Dokter Gigi 2 -- -- 2
II PERAWAT/BIDAN 99 -- -- 99
III PENUNJANG MEDIS 53 -- -- 53
IV NON MEDIS 100 -- -- 100
V PRAMUBAKTI -- -- 19 19
VI PEJABAT STRUKTURAL 21 21
JUMLAH 305 0 19 324
Sumber : Peta Pegawai SDM per 30 Juni 2017 RS Kusta Dr. Rivai Abdullah Palembang
24
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
25
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
26
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
A. Pendapatan BLU 1%
2.403.559.200 35.515.100 2.591.250.000
1 Pendapatan Jasa Layanan BLU 1%
2.403.559.200 35.515.100 2.591.250.000
2 Pendapatan Hibah BLU
- - - -
3 Pendapatan Kerjasama BLU
- - - -
Pendapatan BLU Lainnya
4 - - - -
B. Penerimaan RM 15%
2.873.272.840 435.184.418 2.310.668.052
TOTAL PENDAPATAN INSTALASI
9%
GAWAT DARURAT 5.276.832.040 470.699.518 4.901.918.052
28
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
B. Penerimaan RM 17%
3.978.377.779 671.039.127 3.433.047.558
9 INSTALASI GIZI
10 INSTALASI LAUNDRY
11 INSTALASI SIMRS
29
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
12 IPSRS
INSTALASI PEMULASARAN
13
JENAZAH
30
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
31
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
17 MANAJEMEN
32
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
99%
B. Belanja RM 11.493.091.362 11.378.160.448 8.690.662.110
99%
1. Belanja Pegawai 3.257.289.730 3.224.716.833 3.257.289.730
98%
2. Belanja Barang 990.027.521 970.226.971 140.000.000
99%
3. Belanja Operasional 1.723.793.939 1.706.555.999 2.215.191.387
98%
4. Belanja Modal 5.521.980.172 5.411.540.568 3.078.180.994
99%
Total Belanja Instalasi Rawat Jalan 12.317.364.520 12.185.948.143 9.209.596.837
II INSTALASI RAWAT INAP
024.04.07 Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan
Tugas Teknis Lainnya Pada Program
2094 Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Output Layanan Operasional Rumah Sakit
A. Belanja BLU
33
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
c. Belanja Jasa - - -
d. Belanja Pemeliharaan - - -
97%
e. Belanja Perjalanan 171.191.526 166.055.781 87.454.211
f. Belanja Barang dan jasa BLU
Lainnya - - -
97%
2. Belanja Modal 152.000.000 147.440.000 1.633.744.947
97%
a. Belanja Modal Peralatan Mesin 152.000.000 166.055.781 12.828.947
b. Belanja Modal Gedung &
Bangunan - - 1.620.916.000
- - -
97%
B. Belanja RM 11.714.112.350 11.477.890.525 9.565.097.920
99%
1. Belanja Pegawai 3.319.929.917 3.286.730.618 3.319.929.917
98%
2. Belanja Barang 1.009.066.512 988.885.182 850.000.000
96%
3. Belanja Operasional 1.756.943.822 1.686.666.069 2.257.791.221
98%
4. Belanja Modal 5.628.172.098 5.515.608.656 3.137.376.782
98%
Total Belanja Instalasi Rawat Inap 12.378.385.508 12.127.358.220 11.704.948.647
III INSTALASI GAWAT DARURAT
024.04.07 Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan
Tugas Teknis Lainnya Pada Program
2094 Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Output Layanan Operasional Rumah Sakit
- -
99%
Total Belanja Instalasi Gawat Darurat 3.497.545.998 3.453.852.738 2.829.602.779
IV INSTALASI REKAM MEDIK
024.04.07 Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan
Tugas Teknis Lainnya Pada Program
2094 Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Output Layanan Operasional Rumah Sakit
35
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
98%
Total Belanja Instalasi Rekam Medik 3.194.451.023 3.133.263.845 2.474.115.386
V INSTALASI BEDAH
024.04.07 Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan
Tugas Teknis Lainnya Pada Program
2094 Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Output Layanan Operasional Rumah Sakit
98%
Total Belanja Instalasi Bedah 3.132.504.023 3.054.526.343 2.454.115.386
VI INSTALASI PENUNJANG MEDIS
024.04.07 Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan
Tugas Teknis Lainnya Pada Program
2094 Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Output Layanan Operasional Rumah Sakit
98%
1. Belanja Barang 522.273.158 511.827.695 526.105.779
98%
a. Belanja Gaji dan Tunjangan 350.149.526 343.146.536 376.653.685
98%
b. Belanja Barang 932.105 913.463 41.997.884
c. Belanja Jasa -
d. Belanja Pemeliharaan -
98%
e. Belanja Perjalanan 171.191.526 167.767.696 107.454.211
f. Belanja Barang dan jasa BLU
Lainnya -
98%
2. Belanja Modal 241.215.000 236.390.700 12.828.947
98%
a. Belanja Modal Peralatan Mesin 155.650.000 152.537.000 12.828.947
b. Belanja Modal Gedung &
98%
Bangunan 85.565.000 83.853.700
98%
Total Belanja Instalasi Penunjang Medis 7.173.096.802 7.039.248.332 5.693.501.920
VII INSTALASI CSSD
024.04.07 Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan
Tugas Teknis Lainnya Pada Program
2094 Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Output Layanan Operasional Rumah Sakit
c. Belanja Jasa - -
d. Belanja Pemeliharaan - -
95%
e. Belanja Perjalanan 171.191.526 162.631.950 87.454.211
f. Belanja Barang dan jasa BLU
Lainnya - - -
37
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
- - -
97%
Total Belanja Instalasi CSSD 2.069.420.072 2.008.738.543 2.087.650.601
VIII INSTALASI REHAB MEDIK
024.04.07 Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan
Tugas Teknis Lainnya Pada Program
2094 Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Output Layanan Operasional Rumah Sakit
c. Belanja Jasa -
d. Belanja Pemeliharaan -
95%
e. Belanja Perjalanan 171.191.526 162.631.950 252.000.000
f. Belanja Barang dan jasa BLU
Lainnya
- - -
98%
Total Belanja Instalasi Rehab Medik 8.651.314.937 8.445.433.902 5.513.971.075
IX INSTALASI GIZI
024.04.07 Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan
Tugas Teknis Lainnya Pada Program
2094 Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Output Layanan Operasional Rumah Sakit
97%
Total Belanja Instalasi Gizi 3.174.525.011 3.081.981.649 3.246.756.988
X INSTALASI LAUNDRY
024.04.07 Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan
Tugas Teknis Lainnya Pada Program
2094 Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Output Layanan Operasional Rumah Sakit
39
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
99%
Total Belanja Instalasi Laundry 1.627.378.097 1.604.929.634 1.553.815.892
XI INSTALASI SIM RS
024.04.07 Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan
Tugas Teknis Lainnya Pada Program
2094 Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Output Layanan Operasional Rumah Sakit
40
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
90%
2. Belanja Modal 141.000.000 126.900.000 12.828.947
90%
a. Belanja Modal Peralatan Mesin 56.000.000 50.400.000 12.828.947
b. Belanja Modal Gedung &
90%
Bangunan 85.000.000 76.500.000
99%
Total Belanja Instalasi SIMRS 1.326.336.121 1.267.549.889 1.097.242.156
XII INSTALASI IPSRS
024.04.07 Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan
Tugas Teknis Lainnya Pada Program
2094 Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Output Layanan Operasional Rumah Sakit
41
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
98%
4. Belanja Modal 955.727.337 936.612.791 532.762.095
97%
Total Belanja IPSRS 3.056.919.047 2.979.769.348 4.118.819.131
XIII INSTALASI PEMULASARAN JENAZAH
024.04.07 Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan
Tugas Teknis Lainnya Pada Program
2094 Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Output Layanan Operasional Rumah Sakit
- - -
98%
a. Belanja Gaji dan Tunjangan 350.149.526 343.146.536 376.653.685
97%
b. Belanja Barang 932.105 904.142 85.000.000
c. Belanja Jasa
d. Belanja Pemeliharaan
90%
e. Belanja Perjalanan 171.191.526 154.072.374 87.454.211
f. Belanja Barang dan jasa BLU
Lainnya
- - -
c. Belanja Jasa -
d. Belanja Pemeliharaan -
98%
e. Belanja Perjalanan 171.191.526 167.767.696 87.454.211
f. Belanja Barang dan jasa BLU
Lainnya -
- - -
XVII MANAJEMEN RS
024.04.07 Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan
Tugas Teknis Lainnya Pada Program
2094 Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Output Layanan Operasional Rumah Sakit
- - -
97%
TOTAL BELANJA BLU 16.023.728.000 15.482.742.472 17.275.000.000
98%
TOTAL BELANJA APBN 72.052.842.000 70.822.994.599 57.944.445.000
98%
TOTAL BELANJA 88.076.570.000 86.305.737.071 75.219.445.000
Berdasarkan tabel rincian belanja perunit kerja di atas dapat disimpulkan bahwa prediksi
belanja RSK Dr. Rivai Abdullah Palembang sampai dengan akhir tahun 2017 adalah
sebesar Rp. 86.305.737.071 ( 98% dari target belanja sebesar Rp. 88.076.570.000).
45
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
PAGU
RM 72.052.842.000,- 57.944.445.000,-
RMP
PNBP
A. TA Berjalan
PLN - -
HLN - -
PDN - -
HDN - -
46
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
1 2 3
ALOKASI
Uraian Sub Target Unit
Kode Output/Komponen/Sub /Volume Penanggu
Belanja Belanja Belanja Pengeluaran
Komponen/Detail Belanja Satuan ng Jawab
Pegawai Barang Modal Bansos
Pembiayaan
1 2 3 4 5 6 7 8 9
47
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
1. RM - - 2.638.457.000 2.638.457.000
Direktorat
Keuangan
2. RMP - - - - 2.192 M2
SDM dan
Umum
3. PNBP - - - -
1. RM - - 14.960.124.000 14.960.124.000
Direktorat
Keuangan
2. RMP - - - - 277 Unit
SDM dan
Umum
3. PNBP - - - -
1. RM - 2.400.011.000 - 2.400.011.000
Direktorat
8 Paket
2. RMP - - - - Pelayanan
3. PNBP - - - -
4. BLU - - - -
Direktorat
1 Keuangan
2094.951 Layanan Internal (Overhead) - 3.071.103.000 - -
3.071.103.000 Layanan SDM dan
Umum
48
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
1. RM - - - -
2. RMP - - - -
3. PNBP - - - -
RMP - - - - -
PNBP - - - - -
PHLN
HLN
PDN
HDN
TA. 2018
NO URAIAN
(Pagu Indikatif)
I.
PENDAPATAN BLU 17.275.000.000
1
Pendapatan Jasa Layanan Umum 17.036.420.000
2
Pendapatan Hibah BLU
3
Pendapatan Hasil Kerjasama 93.580.000
4
Pendapatan Lainnya 145.000.000
II.
BELANJA OPERASIONAL 47.558.257.000
A
Belanja Barang BLU 8.911.639.000
49
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
2. Belanja Barang
3. Belanja Jasa
4. Belanja Pemeliharaan
B
Belanja Barang RM 38.646.618.000
III.
BELANJA MODAL 27.661.188.000
IV.
Surplus / (defisit) (I-II) (30.283.257.000)
V.
Penggunaan Saldo Kas BLU
Surplus / (defisit) sebelum Penerimaan RM
VI.
(IV+V) (30.283.257.000)
VII.
Penerimaan RM (II.B+III.2) 57.944.445.000
Surplus / (Defisit) Setelah Penerimaan RM
VIII.
(VI+VII) 27.661.188.000
IX.
TOTAL ANGGARAN PENDAPATAN (I+VII) 75.219.445.000
X.
TOTAL ANGGARAN BELANJA (II+III) 75.219.445.000
50
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
Biaya yang dikeluarkan oleh Rumah Sakit Dr. Rivai Abdullah Palembang
baik biaya langsung maupun biaya tidak langsung untuk mendukung
pelaksanaan pelayanan kepada masyarakat dapat dilihat pada tabel
berikut :
Volume
No Uraian Jumlah
Layanan
1 2 3 4
Belanja Langsung
51
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
0
b. Belanja Barang 1 Th
0
c. Belanja Jasa 1 Th
0
d. Belanja Pemeliharaan 1 Th
1.207.140.000
e. Belanja Perjalanan 1 Th
539.619.000
f. Bel.Penyediaan Brg & Jasa BLU Lainnya 1 Th
2. Akreditasi.
Rumah Sakit Kusta Dr. Rivai Abdullah Palembang pada tanggal 5 November
2010 telah lulus akreditasi 5 pelayanan dasar yaitu Pelayanan Administrasi
52
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
BLU dapat melampaui atau dibawah pagu anggaran sesuai dengan realisasi
pendapatan. Belanja BLU yang melampaui pagu anggaran dapat dilakukan
dalam suatu jangka angka presentase terhadap pagu anggaran (ambang
batas). Dalam menghitung ambang batas belanja, RSK. Dr. Rivai Abdullah
Palembang mempertimbangkan fluktuasi kegiatan operasional, antara lain
trend naik/turun realisasi anggaran tahun sebelumnya, realisasi/prognosa
tahun berjalan, dan target anggaran BLU tahun yang akan datang.
Berdasarkan rencana anggaran beserta realisasi/prognosa tahun anggaran
yang lalu, maka diusulkan ambang batas belanja BLU RSK. Dr. Rivai Abdullah
Palembang adalah :
53
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
Mengacu pada pedoman Kemenkes, ambang batas belanja pada tahun 2018 sebesar
16,81 %. Maka dengan PAGU Rp. 17.275.000.000,- diperoleh ambang batas
sebesar Rp. 2.904.437.436,-
1 2 3 4 5 6 7
IKU Program :
6.402.813.876 7.043.095.264 7.747.404.790
1 INSTALASI RAWAT INAP 6,353,734,500 7,306,794,675
4.510.450.920 4.961.496.012 5.457.645.613
2 INSTALASI RAWAT JALAN 3,565,573,850 3,922,131,235
397.510.147 437.261.162 480.987.278
3 INSTALASI RAWAT DARURAT 300,574,780 345,660,997
165.500.295 182.050.325 200.255.357
4 INSTALASI RAWAT INTENSIF 125,142,000 143,913,300
54
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
TOTAL
PENDAP
13,014,360,000 16.023.728.000 17.275.000.000 19.388.710.880
ATAN 15,260,964,000
BLU
Alat Kedokteran, Kesehatan dan KB 379 Unit 80 Unit 277 Unit 410 Unit
2094.088
Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 80 Unit 92 Unit 100 Unit 102 Unit
2094.089
Laporan Layanan Operasional Rumah Sakit
6 Dokumen 7 Dokumen 8 Dokumen 9 Dokumen
2094.090 (PNBP/BLU)
Operasional Kantor, Pemeliharaan Kantor dan 12 Bulan 12 Bulan 12 Bulan
12 Bulan Layanan
2094.093 Perjalanan Dinas Layanan Layanan Layanan
12 Bulan 12 Bulan 12 Bulan
Layanan Perkantoran 12 Bulan Layanan
2094.994 Layanan Layanan Layanan
55
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
TARGET
NO TAHUN ANGGARAN BELANJA PENDAPATAN
56
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
A. Kesimpulan.
57
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
1. Penghapusan Persediaan.
a. Penghapusan persediaan dilakukan terhadap persediaan yang
menurut pertimbangan tekhnis tidak boleh dimanfaatkan lagi.
b. Penghapusan persediaan dilakukan setelah ada persetujuan oleh
Direktur Utama sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
58
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN 2018
Demikian, kami menyadari RBA tahun anggaran 2018 ini disusun dengan
segala keterbatasan dan kemampuan yang ada. Kiranya dimasa yang akan
datang akan menjadi lebih baik.
59