Website : http://disperin.palembang.go.

id
e-mail : perindustrian_plg@yahoo.com
 KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur hanya milik Allah SWT, atas limpahan rahmat,
taufik dan hidayah-Nya semata, sehingga Laporan Akuntabilitas Pemerintah
(LAKIP) Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun Anggaran 2018 ini dapat
diselesaikan. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) adalah
bagian dari Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (SAKIP) yang
merupakan satu cara perbaikan kinerja organisasi yang harus dan terus
dilakukan untuk mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan yang akuntabel
dan transparan.
Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
(LAKIP) Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun Anggaran 2018 ini disusun
berdasarkan tujuan, sasaran, dan indikator kinerja Dinas Perindustrian Kota
Palembang dalam pelaksanaan tugas, fungsi, dan tata kerjanya yang baru
sesuai dengan perubahan SOTK baru dan Evaluasi Tim Internal mengenai
Tujuan, Sasaran, dan Indikator Kinerja pelaksanaan program dan kegiatan
Dinas Perindustrian Kota Palembang lebih terukur dan terarah untuk mencapai
outcome yang diharapkan. Selanjutnya laporan ini akan dijadikan sebagai
bahan Evaluasi untuk pelaksanaan program dan kegiatan di masa yang akan
datang agar semakin baik dalam menunjang keberhasilan pelaksanaan
mendukung Pemerintah Kota Palembang dalam upaya mewujudkan
kepemerintahan yang baik (Good Governance) di Kota Palembang
Dengan segala kekurangan dan keterbatasan yang ada diharapkan
masukan dan saran guna perbaikan dalam kinerja maupun dalam penyusunan
laporan ini di masa mendatang.

Palembang, Januari 2019

KEPALA DINAS PERINDUSTRIAN
KOTA PALEMBANG

H. MASRIPIN HM. TOYIB, SE, M.Si

Pembina Utama Muda
NIP. 19590213 198003 1 002

i
i
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................ i

DAFTAR ISI ............................................................................................. ii

DAFTAR TABEL ...…………………………………………………………... iii

DAFTRA GAMBAR …………………………………………………………….. iv

BAB I : PENDAHULUAN
1.1. Gambaran Umum ...................................................... 1
1.2. Gambaran Singkat Organisasi ………………………… 2
1.3. Tugas, Pokok dan Fungsi ……………………………… 4
1.4. Sumber Daya ……………........................................... 9
1.5. Permasalahan Utama/ Isu Strategis Perangkat Daerah 13
1.6. Dasar Hukum ……………………………………………. 13
1.7. Sistematika Penyajian ………………………………….. 14

BAB II : PERENCANAAN KINERJA

2.1. Rencana Strategis Dinas Tahun 2017-2018 ……....… 16
2.2 . Tujuan dan Sasaran Strategis …………………………. 21
2.3. Indikator Kinerja Utama (IKU) ………..………...……… 22
2.4. Perjanjian Kinerja (PK) Tahun 2018 ...………………… 23
2.5. Rencana Anggaran Dinas Perindustrian Tahun 2018. 24

BAB III : AKUNTABILITAS KINERJA

3.1. Capaian Kinerja Organisasi ..................................... 27
3.2. Analisis Capaian Kinerja ............................................ 29
3.3. Realisasi Anggaran ……............................................. 37

BAB IV : PENUTUP
4.1. Kesimpulan ……………………………………………… 42
4.2. Langkah Kedepan ……………………………………… 46

ii
 DAFTAR TABEL

Tabel 1.1. Jumlah Aparatur Sipil Negara pada ……................. 9

Dinas Perindustrian Kota Palembang,
menurut Tingkat Pendidikan Tahun
2018
Tabel 1.2. Jumlah Pegawai NON ASN pada ……................. 10
Dinas Perindustrian Kota Palembang,
menurut Tingkat Pendidikan Formal
dan Jenis Kelamin Tahun 2018
Tabel 1.3. Jumlah ASN pada Dinas Perindustrian ……................. 10
Kota Palembang, menurut Tingkat
Pendidikan dan Jenis Kelamin Tahun
2018
Tabel 1.4. Jumlah ASN yang telah mengikuti ……................. 11
Pendidikan Jabatan Struktural pada
Dinas Perindustrian Kota Palembang
Tahun 2018
Tabel 1.5. Kondisi Sarana dan Prasarana Dinas ……................. 11
Perindustrian Kota Palembang
Tahun 2018
Tabel 2.1. Tujuan dan Sasaran Strategis ……….............. 22

Tabel 2.2. Tabel Tujuan, Sasaran dan Indikator ……................. 23

Tabel 2.3. Penetapan Kinerja Dinas Perindustrian ……................. 24

Kota Palembang Tahun 2018
Tabel 2.4. Pagu Anggaran Tahun 2018 ……................. 25

Tabel 3.1. Target dan capaian Sasaran Ke-1 ……................. 29

Tabel 3.2. Target dan capaian Sasaran Ke-2 ……................. 29

Tabel 3.3. Capaian Indikator Kontribusi Sektor ……................. 30

Industri Terhadap PDRB
Tabel 3.4 Capaian Indikator Pertumbuhan ……................. 31
Industri
Tabel 3.5 Capaian Indikator Industri Kecil ……................. 32
Meningkat Menjadi Industri Menengah
Tabel 3.6 Capaian Indikator Industri yang Telah ……................. 33
Menerapkan Standarisasi
Tabel 3.7 Capaian Sasaran 3 ……................. 35

Tabel 3.8 Realisasi Anggaran Tahun 2018 ……................. 37

iii
 DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1. Bagan Struktur Organisasi Dinas ……................. 7

Perindustrian Kota Palembang

iv
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 GAMBARAN UMUM

Pemerintahan yang akuntabel merupakan sebuah keharusan

yang perlu dilaksanakan dalam usaha mewujudkan visi misi

pembangunan nasional sekaligus aspirasi serta cita–cita masyarakat

dalam mencapai masa depan yang lebih baik. Berkaitan dengan hal

itu, diperlukan pengembangan dan penerapan sistem

pertanggungjawaban yang tepat, jelas dan terukur, sehingga

penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan dapat

berlangsung efektif dan efisien untuk mencerminkan kinerja lembaga

secara optimal.

Salah satu tuntutan publik pada saat ini adalah adanya

transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan sekaligus

kinerja negara. Muara tuntutan ini pada intinya adalah

terselenggaranya tata kelola kepemerintahan yang baik (Good

Governance), sehingga penyelenggaraan pemerintahan dan

pembangunan dapat berlangsung secara bersih, bertanggungjawab

dan memberikan dampak (impact) serta manfaat (benefit) dari hasil

(outcome) yang diperoleh.

Dengan dasar tersebut, Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah (SAKIP) berdiri sebagai bagian dari desain besar

1
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

Reformasi Birokrasi untuk melaksanakan seluruh proses

kepemerintahan dalam rangka merealisasikan keinginan bersama

untuk mewujudkan Good Governance. SAKIP menuntut adanya

sinergitas antara proses Perencanaan, Pengukuran, Pelaporan

sampai Evaluasi dan pemanfaatan informasi kinerja.

Pada kondisi terkini, evaluasi terhadap AKIP merupakan isu

paling strategis dalam SAKIP karena pada akhir prosesnya akan

dapat mencerminkan optimal atau tidaknya kinerja dari tiap-tiap

lembaga/ instansi pemerintah. Sebab hal ini dapat memperlihatkan

sejauh mana kemajuan instansi pemerintah dalam menerapkan

manajemen kinerja yang berfokus pada hasil; pembangunan sistem,

pengukuran, pengumpulan data kinerja dan pelaporan kinerja;

perkembangan proses monitoring dan evaluasi pelaksanaan

program; serta perkembangan pelaksanaan kemajuan tingkat

akuntabilitas kinerja instansi pemerintah.

1.2 GAMBARAN SINGKAT ORGANISASI

Dinas Perindustrian Kota Palembang dibentuk berdasarkan

Peraturan Daerah Kota Palembang Nomor 6 Tahun 2016 tanggal 29

November 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat

Daerah Kota Palembang, serta Peraturan Walikota Palembang

Nomor 70 Tahun 2016 tanggal 30 November 2016 tentang

Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja

Dinas Perindustrian Kota Palembang berdasarkan kewenangan yang

2
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

dimiliki pemerintah daerah sesuai dengan ketentuan peraturan

perundang-undangan yang berlaku yang berada di bawah dan

bertanggungjawab kepada Walikota Palembang melalui Sekretaris

Daerah.

Sesuai Peraturan Daerah Kota Palembang Nomor 6 Tahun

2016 tanggal 29 November 2016 tentang Pembentukan dan

Susunan Perangkat Daerah Kota Palembang, dimana dinas-dinas

merupakan unsur staf Pemerintah Daerah dan dinas tersebut

dipimpin oleh Kepala Dinas yang berada dibawah dan

bertanggungjawab kepada Walikota melalui Sekretaris Daerah Kota

Palembang.

Sebagaimana diketahui bersama bahwa setiap OPD

berkewajiban menyampaikan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah sebagai wujud akuntabilitas Instansi Pemerintah, guna

penyusunan rencana stratejik, perencanaan kinerja dan pelaksanaan

serta pelaporan kinerja atas keberhasilan maupun kegagalan

pelaksanaan misi organisasi.

Laporan ini memuat hasil pengukuran tujuan dan sasaran

strategis organisasi dan program/kegiatan melalui indikator kinerja

(parameter) yang telah ditetapkan sesuai dengan tugas pokok dan

fungsinya. Sumber dana Dinas Perindustrian Kota Palembang untuk

program dan kegiatan yang dilaksanakan tahun 2018 berasal dari

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Palembang sesuai

dengan Peraturan Daerah Kota Palembang Nomor 12 Tahun 2017

3
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Palembang

Tahun 2018 dan Peraturan Kepala Daerah Nomor 70 Tahun 2017

tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota

Palembang Tahun 2018.

Sistem penyusunan kinerja berguna untuk menilai sejauh mana

capaian kinerja yang telah dihasilkan pada setiap akhir tahun

pelaksanaan Program/Kegiatan. Capaian Kinerja tersebut

dikomunikasikan dengan stakeholders dalam wujud Laporan Kinerja

Instansi Pemerintah. Dimana indikator kinerja sasaran strategis

organisasi merupakan parameter untuk mengukur keberhasilan

pelayanan yang dilaksanakan OPD Pemerintah Kota Palembang.

1.3 TUGAS, POKOK, DAN FUNGSI

Dinas Perindustrian Kota Palembang menangani Urusan

Pilihan menangani Bidang Perindustrian. Adapun dasar

pembentukan Dinas Perindustrian Kota Palembang adalah Peraturan

Daerah Kota Palembang Nomor 6 Tahun 2016 tanggal 29 November

2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kota

Palembang, serta Peraturan Walikota Palembang Nomor 70 Tahun

2016 tanggal 30 November 2016 tentang Kedudukan, Susunan

Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Perindustrian

Kota Palembang

Dalam peraturan-peraturan tersebut Dinas Perindustrian Kota

Palembang merupakan unsur pelaksana urusan daerah di bidang

4
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

industri berdasarkan kewenangan yang dimiliki Pemerintah Daerah

sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang

berlaku yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada

Walikota Palembang melalui Sekretaris Daerah.

Sesuai Peraturan Walikota Palembang Nomor 70 Tahun 2016

tanggal 30 November 2016 tentang Kedudukan, Susunan

Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Perindustrian

Kota Palembang, maka tugas pokok dan fungsi Dinas Perindustrian

Kota Palembang adalah sebagai berikut :

Tugas Pokok Dinas Perindustrian Kota Palembang adalah

melaksanakan sebagian urusan pemerintahan daerah di bidang

industri berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan yang

berlaku dan petunjuk pelaksanaannya.

Fungsi Dinas Perindustrian Kota Palembang adalah sebagai

berikut :

a. Pelaksanaan kegiatan dinas dan urusan kesekretariatan serta

bidang yang ada dalam lingkungan Dinas Perindustrian Kota

Palembang sesuai dengan tugas yang diberikan oleh Walikota.

b. Penyusunan visi, misi dan rencana strategis dinas.

c. Perumusan, penjabaran, dan pelaksanaan kebijakan operasional

pembangunan daerah di bidang perindustrian.

d. Penyelenggaraan usaha-usaha pembinaan terhadap

pelaksanaan bantuan baik yang bersumber dari pemerintah

maupun swasta.

5
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

e. Pelaksanaan komunikasi, konsultasi dan kerjasama dengan

unsur Pemerintah Kota dan instansi serta masyarakat dalam

usaha pelaksanaan tugas dan fungsi.

f. Evaluasi dan pelaporan.

g. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan Walikota.

Struktur organisasi Dinas Perindustrian Kota Palembang

berdasarkan Peraturan Walikota Palembang Nomor 70 Tahun 2016

tanggal 30 November 2016 tentang Kedudukan, Susunan

Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Perindustrian

Kota Palembang dapat dilihat digambar 1.1 sebagai berikut :

6
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

Gambar 1.1
Bagan Struktur Organisasi
Dinas Perindustrian Kota Palembang

KEPALA DINAS

SEKRETARIAT

SUB BAGIAN UMUM SUB BAGIAN SUB BAGIAN

DAN KEPEGAWAIAN KEUANGAN PERENCANAAN
DAN PELAPORAN

KEPALA BIDANG KEPALA BIDANG KEPALA BIDANG KEPALA BIDANG

INDUSTRI PANGAN INDUSTRI LOGAM, INDUSTRI SANDANG PENGEMBANGAN
MESIN, DAN KIMIA WILAYAH INDUSTRI

KEPALA SEKSI INDUSTRI KEPALA SEKSI INDUSTRI KEPALA SEKSI INDUSTRI KEPALA SEKSI
HASIL LAUT DAN LOGAM HASIL HUTAN DAN STANDARISASI DAN
PERIKANAN PERKEBUNAN PENGEMBANGAN
WILAYAH

KEPALA SEKSI INDUSTRI KEPALA SEKSI INDUSTRI KEPALA SEKSI INDUSTRI KEPALA SEKSI SUMBER
HASIL PERTANIAN MESIN KERAJINAN DAYA DAN SARANA
PRASARANA INDUSTRI

KEPALA SEKSI INDUSTRI KEPALA SEKSI INDUSTRI KEPALA SEKSI INDUSTRI KEPALA SEKSI
MINUMAN KIMIA TEKSTIL DAN KULIT PEMBERDAYAAN
INDUSTRI KECIL DAN
MENENGAH

7
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

1. Kepala Dinas

2. Sekretariat, yang membawahi 3 (tiga) Sub Bagian yaitu :

- Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

- Sub Bagian Keuangan

- Sub Bagian Perencanaan dan Pelaporan

3. Bidang Industri Pangan, membawahi 3 (tiga) Seksi yaitu :

- Seksi Industri Hasil Laut dan Perikanan

- Seksi Industri Hasil Pertanian

- Seksi Industri Minuman

4. Bidang Industri Logam, Mesin, dan Kimia, membawahi 3 (tiga)

Seksi yaitu:

- Seksi Industri Logam

- Seksi Industri Mesin

- Seksi Industri Kimia

5. Bidang Industri Sandang, membawahi 3 (tiga) Seksi yaitu :

- Seksi Industri Hasil Hutan dan Perkebunan

- Seksi Industri Kerajinan

- Seksi Industri Tekstil dan Kulit

6. Bidang Pengembangan Wilayah Industri, membawahi 3 (tiga)

Seksi yaitu:

- Seksi Standarisasi dan Pengembangan Wilayah

- Seksi Sumber Daya dan Sarana Prasarana Industri

- Seksi Pemberdayaan Industri Kecil dan Menengah

8
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

1.4 SUMBER DAYA

Sumberdaya aparatur Dinas Perindustrian, Kota Palembang

tercatat sampai dengan bulan Februari berjumlah 42 orang ASN dan

14 orang Non-ASN. Kualitas dan kuantitas sumberdaya manusia

pada Dinas Perindustrian Kota Palembang berdasarkan pendidikan

formal, pangkat/golongan dan eselon, pendidikan jabatan struktural,

dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 1.1. Jumlah Aparatur Sipil Negara pada Dinas Perindustrian Kota
Palembang, menurut Tingkat Pendidikan Tahun 2018

TINGKAT PENDIDIKAN
No. BIDANG JUMLAH
SD SLTP SLTA D3 S1 S2
1. Kepala Dinas 1 - - - - - 1
2. Sekretariat 15 - - 2 2 8 3
3. Bidang Industri Pangan 7 - - - - 3 4
Bidang Industri Logam,
4. 6 - - - - 3 3
Mesin, dan Kimia
5. Bidang Industri Sandang 6 - - - - 3 3
Bidang Pengembangan
6. 7 - - - 1 4 2
Wilayah Industri

JUMLAH 42 - - 2 3 21 16

9
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

Tabel 1.2 Jumlah Pegawai Non ASN pada Dinas Perindustrian Kota Palembang
menurut Tingkat Pendidikan Formal dan Jenis Kelamin Tahun 2018

TINGKAT PENDIDIKAN
NO. BIDANG JUMLAH
SD SLTP SLTA D3 S1 S2
L P L P L P L P L P L P
1. Sekretariat 9 - - - - 2 1 3 1 1 - - -
2. Bidang Industri Pangan 1 - - - - - - - - - - - 1
Bidang Industri Logam,
3. 1 - - - - - - - - - 1 - -
Mesin, dan Kimia
4. Bidang Industri Sandang 1 - - - - - - - - 1 - - -
Bidang Pengembangan
5. 2 - - - - 1 - - - - 1 - -
Wilayah Industri

JUMLAH 14 - - - - 3 1 3 1 2 3 - 1

Tabel 1.3. Jumlah Aparatur Sipil Negara pada Dinas Perindustrian Kota
Palembang, menurut Tingkat Pendidikan dan Jenis Kelamin Tahun 2018

TINGKAT PENDIDIKAN
NO. BIDANG JUMLAH
SD SLTP SLTA D3 S1 S2
L P L P L P L P L P L P
1. Sekretariat 16 - - - - 1 1 - 2 4 4 1 3
2. Bidang Industri Pangan 7 - - - - - - - - 2 1 3 1
Bidang Industri Logam,
3. 6 - - - - - - - - 2 1 1 2
Mesin, dan Kimia
4. Bidang Industri Sandang 6 - - - - - - - - 2 1 - 3
Bidang Pengembangan
5. 7 - - - - - - 1 - 3 1 2 -
Wilayah Industri

JUMLAH 42 - - - - 1 1 1 2 13 8 7 9

10
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

Tabel 1.4. Jumlah Aparatur Sipil Negara yang telah mengikuti Pendidikan
Jabatan Struktural pada Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

ADUM/DIKLAT SPAMA/DIKLAT SPAMEN/

NO. BIDANG JUMLAH DIKLAT PIM
PIM IV PIM III
II
1
1. Kepala Dinas - - 1

2. Sekretariat 3 2 1 -
3. Bidang Industri Pangan 3 3 - -
Bidang Industri Logam,
4. 4 3 1 -
Mesin, dan Kimia
Bidang Industri
5. 4 3 1 -
Sandang
Bidang Pengembangan
6. 4 3 1 -
Wilayah Industri

JUMLAH 19 14 4 1

Tabel 1.5. Kondisi Sarana dan Prasarana Dinas Perindustrian

Kota Palembang Tahun 2018
Kondisi
No Jenis Barang Jumlah Baik Kurang Rusak
Baik Berat

1 Kendaraan roda 4 6 V
2 Kendaraan roda 2 5 V
3 Lemari kaca 1 V
4 Lemari besi 4 V
5 Brankas 1 V
6 Kursi Kerja Eselon IV 13 V
7 Kursi Kerja Staf/non 11 V
struktural
8 Komputer/PC 11 V
9 Laptop/notebook 9 V

11
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

10 Infocus/proyektor 2 V
11 Lemari arsip dinamis 2 V
12 Meja kerja eselon III 2 V
13 AC 6 V
14 TV 1 V
15 Meja kerja eselon IV 8 V
16 Meja kerja pegawai non 3 V
struktural
17 Printer 10 V
18 Wireless 1 V
19 UPS 5 V
20 Pesawat telepon 1 V
21 Buret 2 V
22 Timbangan Analitik 1 V
23 Router Board 1 V
24 Access Point 2 V
25 Kabel LAN 1 V
26 RJ 45 1 V
27 Kursi Susun/ Rapat 30 V
28 Kursi Kerja Eselon III 1 V
29 Toshiba Portable 3 V
HardDrive
30 Camera 1 V
31 Finger Print 1 V
32 Peralatan Travo 5 V
33 Terali Jendela V
34 Gorden V
35 Karpet Ruang Rapat V

Sumber : Sub Bagian Umum Dinas Perindustrian Kota Palembang

12
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

1.5 PERMASALAHAN UTAMA/ISU STRATEGIS PERANGKAT

DAERAH

Dinas Perindustrian Kota Palembang dalam melaksanakan

tugas dan fungsinya, terdapat beberapa permasalahan, antara lain:

1. Lemahnya daya saing industri kecil dan menengah. Hal ini

disebabkan masih kurangnya Pelaku IKM dalam melakukan

inovasi dan kreativitas untuk meningkatkan produk.

2. Belum optimalnya pengembangan industri kecil dan menengah.

Hal ini disebabkan oleh kurangnya pasokan bahan baku serta

masih rendahnya kualitas produk yang dihasilkan.

3. Belum optimalnya pengembangan kawasan industri sesuai

dengan tata ruang wilayah yang berwawasan lingkungan dalam

meningkatkan investasi industri.

1.6 DASAR HUKUM

Dasar hukum yang melandasi disusunnya Laporan

Akuntabilitas Kinerja Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun

2018, antara lain:

1. Peraturan Presiden No. 29 Tahun 2014 tentang Sistem

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.

2. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi Nomor PER/09/PAN/5/2007 tentang

Pedoman Umum Penetapan Indikator Kinerja Utama di

Lingkungan Instansi Pemerintah.

13
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

3. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi No. 12 Tahun 2015 tentang Pedoman

Evaluasi atas Implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah.

4. Peraturan Walikota Palembang Nomor 70 Tahun 2016 tentang

Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas, dan Fungsi serta Tata

Kerja Dinas Perindustrian Kota Palembang.

1.7 SISTEMATIKA PENYAJIAN

Sistematika Penyusunan Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Kota

Palembang adalah sebagai berikut :

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL

Bab I PENDAHULUAN, menjelaskan secara ringkas Latar Belakang,

tugas dan fungsi, struktur organisasi, aspek strategis organisasi

serta sistematika penyajian

Bab II PERENCANAAN KINERJA, menjelaskan secara ringkas

tentang RPJMD Kota Palembang, Renstra Dinas Perindustrian

Kota Palembang Tahun 2017-2018 dan Perjanjian Kinerja

Tahun 2018.

Bab III AKUNTABILITAS KINERJA, menjelaskan capaian kinerja dan

realisasi anggaran.

14
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

Bab IV PENUTUP, menjelaskan kesimpulan Kinerja Dinas

Perindustrian Tahun 2018, Permasalahan yang dihadapi,

Pemecahan Masalah.

15
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

BAB II

PERENCANAAN KINERJA

Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018,

mengacu pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014 tentang

Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tatacara Reviu

atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. Dalam rangka mewujudkan

manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta

berorientasi pada hasil, melalui Perjanjian Kinerja terwujudnya komitmen

penerima amanah dan kesepakatan antara penerima dan pemberi

amanah atas kinerja terukur tertentu berdasarkan tugas, fungsi, dan

wewenang serta sumber daya yang tersedia, kinerja yang disepakati tidak

dibatasi pada kinerja yang dihasilkan atas kegiatan tahun bersangkutan,

tetapi outcome yang seharusnya terwujud akibat kegiatan tahun-tahun

sebelumnya

2.1 RENCANA STRATEGIS DINAS TAHUN 2017-2018

Rencana Strategis Dinas Perindustrian Kota Palembang

merupakan dokumen yang disusun melalui proses sistematis dan

berkelanjutan serta merupakan penjabaran daripada Visi dan Misi

Kepala Daerah yang terpilih dan terintegrasi dengan potensi sumber

daya alam yang dimiliki oleh Daerah yang bersangkutan, dalam hal

ini Dinas Perindustrian Kota Palembang. Rencana Strategis Dinas

Perindustrian Kota Palembang yang ditetapkan untuk jangka waktu 2

16
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

(dua) tahun yaitu dari tahun 2017 sampai dengan tahun 2018.

Sesuai Peraturan Daerah Kota Palembang Nomor 5 Tahun 2014

tentang RPJMD Kota Palembang 2013-2018, strategi untuk

mewujudkan visi Pemerintah Kota Palembang yaitu

VISI

SI
“PALEMBANG EMAS 2018”
“PALEMBANG EMAS TAHUN 2018”

PALEMBANG EMAS 2018 mengandung makna Palembang

dengan Pemerintahan yang Amanah, Pemberdayaan Lembaga

Masyarakat, Ekonomi Kerakyatan, Mandiri, Bersih, Aman,

Berkembang Pemerintahan Bersih, Ekonomi, Kerakyatan, Religius

dan Adil serta mewujudkan Kota Palembang yang Elok, Madani,

Aman dan Sejahtera, dan Berbudaya.

Dalam upaya mewujudkan Visi tersebut Dinas Perindustrian

Kota Palembang melaksanakan misi ke 2 (dua) dari Pemerintah

Kota Palembang yaitu

“Menciptakan Kota Palembang lebih aman untuk

berinvestasi dan mandiri dalam pembangunan”

17
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

Beberapa permasalahan pelayanan SKPD yang dapat

mempengaruhi pencapaian Misi Kota Palembang yang ke 2 (dua)

yaitu “Menciptakan Kota Palembang lebih aman untuk berinvestasi

dan mandiri dalam pembangunan” adalah sebagai berikut:

1. Belum tersedianya data yang akurat mengenai industri kecil

menengah sehingga masih diperlukan upaya inventarisasi dan

konfirmasi data;

2. Lemahnya permodalan yang dimiliki pelaku industri kecil

menengah dan sulitnya akses perbankan;

3. Belum tersedianya jaminan akses pasar yang mendukung

pemasaran produk yang dihasilkan industri kecil menengah.

4. Keterbatasan penggunaan teknologi sehingga produktivitas dan

daya saing produk menjadi rendah.

Analisa terhadap lingkungan organisasi baik internal maupun

eksternal merupakan langkah yang sangat penting dalam

memperhitung kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses),

peluang (opportunities) dan tantangan kendala (Threats) yang ada.

Analisis terhadap unsur – unsur tersebut sangat penting dan

merupakan dasar bagi perwujudan visi dan misi strategis instansi

pemerintah.

Dengan perkataan lain, Rencana Strategis (Renstra) yang

disusun mengandung visi, misi, tujuan, sasaran, program dan

kegiatan yang realistis dan mengantisipasi dan mengarahkan

18
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

anggota organisasi dalam mengambil keputusan tentang masa

depan. Rencana Strategis (Renstra) bersama pengukuran, penilaian

dan evaluasi kinerja serta Pelaporan Akuntabilitas Kinerja

merupakan tolak ukur penting dari suatu sistem Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah.

Program dan kegiatan

Berdasarkan Rencana Strategis (Renstra) 2017—2018, telah

ditetapkan 10 program yang akan dilaksanakan meliputi:

1. Program Peningkatan Kapasitas IPTEK Sistem Produksi dengan

kegiatan:

a. Pengembangan Kapasitas Pranata, Pengukuran, Standarisasi

Pengujian dan Kualitas;

b. Pengembangan Sistem Teknologi Industri.

2. Program Pengembangan Industri Kecil dan Menengah dengan

kegiatan:

a. Pembinaan Industri Kecil dan Menengah dalam memperkuat

jaringan klaster Industri;

b. Peningkatan Kerjasama Kemitraan Industri Mikro, Kecil dan

Menengah dengan Swasta.

3. Program Peningkatan Kemampuan Teknologi Industri dengan

kegiatan:

a. Pembinaan Kemampuan Teknologi Industri;

b. Pengembangan dan Pelayanan Teknologi Industri.

19
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

c. Perluasan Penerapan SNI untuk mendorong Daya Saing Industri

Manufaktur

4. Program Penataan Struktur Industri dengan kegiatan:

a. Pembinaan keterkaitan produksi hulu hingga hilir.

5. Program Pengembangan Sentra-Sentra Industri Potensial dengan

kegiatan:

a. Pembangunan Akses Transportasi Sentra-Sentra Industri

Potensial;

b. Penyediaan sarana informasi yang dapat diakses masyarakat.

6. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran dengan kegiatan:

a. Penyediaan Jasa Surat Menyurat

b. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik;

c. Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan Kantor;

d. Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas /

Operasional;

e. Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan;

f. Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja;

g. Penyediaan Alat Tulis Kantor;

h. Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor;

i. Penyediaan Barang Cetakan Dan Penggandaan;

j. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan

Kantor;

k. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor;

l. Penyediaan Peralatan Rumah Tangga;

20
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

m. Penyediaan Bahan Bacaan Dan Peraturan Perundang-Undangan;

n. Penyediaan makanan dan minuman;

o. Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke luar daerah;

p. Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi di dalam daerah;

q. Penyediaan Jasa Pegawai Tidak Tetap.

7. Program Peningkatan sarana dan prasarana aparatur dengan

kegiatan:

a. Pemeliharaan Rutin / Berkala Gedung Kantor;

b. Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/ Operasional

8. Program Peningkatan Disiplin aparatur dengan kegiatan:

a. Pengadaan Pakaian Dinas beserta Perlengkapannya;

b. Pengadaan Pakian Khusus Hari-Hari Tertentu.

9. Program Peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian

kinerja dan keuangan dengan kegiatan:

a. Penyusunan laporan capaian kinerja dan Ikhtisar realisasi kinerja

SKPD.

b. Penyusunan laporan keuangan semesteran.

c. Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun.

d. Penyusunan RKA SKPD.

2.2 Tujuan dan Sasaran Strategis

Perumusan tujuan dan sasaran yang terukur akan memberikan

arah yang jelas bagaimana mencapai kinerja yang diharapkan dan

mengatasi permasalahan yang terjadi. Untuk keberhasilan

21
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

pencapaian tujuan dan sasaran diperlukan strategi untuk

mencapainya. Strategi dimaknai sebagai aktualisasi berbagai

kebijakan untuk mencapai sasaran yang spesifik dan

berkesinambungan. Selanjutnya, kebijakan diimplementgasikan ke

dalam program-program untuk mewujudkan sasaran yang ingin

dicapai.

Tujuan dan Sasaran Dinas Perindustrian Kota Palembang

dapat dilihat pada tabel dibawah ini:

Tabel 2.1 Tujuan dan Sasaran Strategis

Visi RPJMD Tahun 2013-2018 : “PALEMBANG EMAS 2018”

Misi II : “Menciptakan Kota Palembang lebih aman untuk berinvestasi dan

mandiri dalam pembangunan”
No. TUJUAN SASARAN

1. Meningkatkan peranan industri Terwujudnya industri kecil dan

dalam perekonomian menengah yang semakin
tumbuh dan berkembang
Meningkatnya mutu produk
IKM
2. Terwujudnya tata kelola internal Meningkatnya dukungan
yang baik manajemen teknis

2.3 INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)

Salah satu upaya untuk memperkuat akuntabilitas dalam

penerapan tata pemerintahan yang baik di Indonesia diterbitkannya

Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor:

PER/09/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan

Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah. Indikator

22
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

Kinerja Utama merupakan ukuran keberhasilan dari suatu tujuan dan

sasaran strategis instansi pemerintah.

Pada tabel berikut ini dapat dilihat matriks hubungan antara

tujuan dengan sasaran. Dimana setiap tujuan memiliki indikator

sebagai alat ukur terhadap capaian kinerja yang dilakukan.

Tabel 2.2 Tabel Tujuan, Sasaran dan Indikator

TUJUAN SASARAN INDIKATOR

1 Meningkatkan peranan 1 Terwujudnya industri 1 Persentase kontribusi
industri dalam kecil dan menengah sektor industri terhadap
perekonomian yang semakin PDRB
tumbuh dan 2 Persentase pertumbuhan
berkembang industri
3 Persentase industri kecil
meningkat menjadi
industri menengah
2 Meningkatnya mutu 1 Persentase industri yang
produk IKM telah menetapkan
standarisasi
2 Terwujudnya tata kelola 1 Meningkatnya 1 Tingkat pelayanan
internal yang baik dukungan administrasi perkantoran
manajemen teknis 2 Tingkat ketersediaan
sarana dan prasarana
3 Tingkat dokumen
perencanaan dan
dokumen pelaporan
yang disusun tepat
waktu

2.4 PERJANJIAN KINERJA (PK) TAHUN 2018

Perjanjian kinerja pada dasarnya adalah pernyataan komitmen

yang merepresentasikan tekad dan janji untuk mencapai kinerja yang

jelas dan terukur dalam rentang waktu satu tahun tertentu dengan

mempertimbangkan sumberdaya yang dikelolanya. Dinas

Perindustrian Kota Palembang telah menandatangani perjanjian

23
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

kinerja Tahun 2018 sesuai dengan tupoksi yang ada. Penetapan

kinerja tersebut telah mengacu pada Renstra Tahun 2017-2018.

Dalam dokumen perjanjian kinerja Tahun 2018 ditetapkan acuan

dan tolok ukur bagi pencapaian kinerja melalui sasaran-sasaran

strategis berikut indikator kinerja berdasarkan Indikator Kinerja

Utama Dinas Perindustrian Kota Palembang, sebagai berikut:

Tabel 2.3
Penetapan Kinerja Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

(1) (2) (3) (4)

1. Terwujudnya industri 1. Persentase kontribusi sektor

48,20 %
kecil dan menengah industri terhadap PDRB
yang semakin 2. Persentase pertumbuhan
10,00 %
tumbuh dan industry
berkembang 3. Persentase industri kecil
meningkat menjadi industri 3,20 %
menengah
2. Meningkatnya mutu 1. Persentase Industri yang
produk IKM telah menerapkan 6,30 %
standarisasi
3. Meningkatnya 1. Tingkat pelayanan
dukungan administrasi perkantoran 100 %
manajemen teknis (%)
2. Tingkat ketersediaan sarana
dan prasarana (%) 100 %

3. Tingkat dokumen
perencanaan dan dokumen 100 %
pelaporan yang disusun
tepat waktu (%)

2.5 RENCANA ANGGARAN DINAS PERINDUSTRIAN TAHUN 2018

Penetapan kinerja Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun

2018 didukung dengan pembiayaan APBD Kota Palembang untuk

24
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

belanja langsung sebesar Rp 3.663.382.668,22 (tiga milyar enam

ratus enam puluh tiga juta tiga ratus delapan puluh dua ribu enam

ratus enam puluh delapan rupiah). Adapun anggaran tersebut dirinci

berdasarkan program, secara lengkap anggaran tersebut disajikan

dalam tabel dibawah ini:

Tabel 2.4
PAGU Anggaran Tahun 2018

No Program PAGU Anggaran (Rp)

1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 1.560.826.166,22
2 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana 499.720.319,00
Apratur
3 Program Peningkatan Disiplin Aparatur 71.500.000,00
4 Program Peningkatan Pengembangan SIstem 178.370.820,00
Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
5 Program Peningkatan Kapasitas IPTEK Sistem 106.350.000,00
Produksi
6 Program Pengembangan Industri Kecil dan 685.840.363,00
Menengah
7 Program Peningkatan Kemampuan Teknologi 425.775.000,00
Industri
8 Program Penataan Struktur Industri 85.000.000,00
9 Program Pengembangan Sentra-Sentra Industri 50.000.000,00
Jumlah 3.663.382.668,22

25
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

Akuntabilitas kinerja adalah kewajiban untuk menjawab dari

perorangan, badan hukum atau pimpinan kolektif secara transparan

mengenai keberhasilan atau kegagalan dalam melaksanakan misi

organisasi kepada pihak-pihak yang berwenang menerima pelaporan

akuntabilitas. Dinas Perindustrian menyajikan Laporan Akuntabilitas

Kinerja Dinas Perindustrian Kota Palembang yang dibuat sesuai

ketentuan yang diamanatkan dalam Peiraturan Presiden Nomor 29 Tahun

2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP)

dan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis

Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan

Kinerja Instansi Pemerintah.

Pengukuran kinerja digunakan untuk menilai keberhasilan dan

kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program, sasaran yang

ditetapkan untuk mewujudkan visi dan misi Pemerintah Kota Palembang.

Pengukuran capaian kinerja Dinas Perindustrian Kota Palembang

Tahun 2018 diukur digunakan untuk mengetahui keberhasilan Dinas

Perindustrian Kota Palembang dalam melaksanakan program dan

kegiatan selama 1 (satu) tahun anggaran. Indikator kinerja yang

digunakan adalah indikator kinerja sasaran, yang dirumuskan dalam

Rencana Strategis Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2017-

2018.

26
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

3.1 CAPAIAN KINERJA ORGANISASI

Pengukuran tingkat capaian kinerja Dinas Perindustrian

Kota Palembang Tahun 2018 dilakukan dengan cara

membandingkan antara target dengan realisasi masing-masing

indikator kinerja; sasaran. Secara umum terdapat beberapa

keberhasilan pencapaian tujuan, sasaran strategis berikut

indikator kinerjanya, namun demikian juga terdapat beberapa

sasaran strategis yang belum berhasil diwujudkan pada

tahun 2018 ini.

Sebagai upaya pengembangan sistem akuntabilitas

sekaligus sebagai amanah pelaksanaan dari Peraturan Menteri

Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor

PER/09/M.PAN/05/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan

Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah dan

Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara

Nomor PER/20/20/M.PAN/11/2008 tanggal 26 Nopember 2008

tentang Petunjuk Penyusunan Indikator Kinerja Utama maka

ditetapkanlah Indikator Kinerja Utama (IKU) Dinas Perindustrian

Kota Palembang. Tujuan Indikator Kinerja Utama (IKU) adalah

merupakan ukuran keberhasilan dari suatu tujuan dan sasaran

strategis Instansi Pemerintah. Indikator Kinerja Utama Dinas

Perindustrian Kota Palembang tidak mencantumkan target yang

akan di capai pada tahun 2018 karena target capaian Indikator

Kinerja Utama (IKU) ditetapkan dalam dokumen Rencana

Kinerja Tahunan Tahun 2018 dan Perjanjian Kinerja Tahun

27
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

2018. Adapun Pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) di

lingkungan Dinas Perindustrian Kota Palembang telah sesuai

dengan pencapaian tujuan dan sasaran organisasi yang

diuraikan dalam analisa capaian kinerja.

Dinas Perindustrian Kota Palembang telah dapat

melaksanakan tugas utama yang menjadi tanggung jawab

organisasi. Dari 2 (dua) sasaran yang ditetapkan telah dilaksanakan

seluruhnya, namun tingkat keberhasilanya belum dapat diwujudkan

secara optimal.

Rincian analisis capaian masing-masing tujuan dan sasaran

dapat diuraikan sebagai berikut :

Meningkatkan Peranan Industri

TUJUAN 1
dalam Perekonomian

Untuk mewujudkan tujuan pertama telah ditetapkan 2 (dua)

sasaran strategis. Dalam tahun 2018 telah dilaksanakan upaya

pencapaian 1 (satu) sasaran dengan tingkat pencapaian dijelaskan

di bawah ini.

Terwujudnya Industri Kecil dan Menengah yang

Sasaran 1
Semakin Tumbuh dan Berkembang

Indikator kinerja yang digunakan dalam pengukuran

keberhasilan capaian sasaran 1 serta target dan capaiannya adalah

sebagai berikut :

28
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

Tabel 3.1 Target dan Capaian Sasaran ke-1

Indikator Tahun 2017 Tahun 2018

Target Realisasi Capaian Target Realisasi Capaian
Kontribusi sektor industri 47,70 33,17 69,54 48,20 32,80 68,05

terhadap PDRB

Pertumbuhan Industri 10,00 6,18 61,8 10,00 6,16 61,60

Persentase industri kecil 3,10 8,67 279,68 3,20 10,88

meningkat menjadi industri

menengah

Sasaran 2 Meningkatnya Mutu Produk IKM

Indikator kinerja yang digunakan dalam pengukuran

keberhasilan capaian sasaran 2 serta target dan capaiannya adalah

sebagai berikut :

Tabel 3.2 Target dan Capaian Sasaran ke-2

Indikator Tahun 2017 Tahun 2018

Target Realisasi Capaian Target Realisasi Capaian
Persentase industri yang 5,01 6,12 122,15 6,30 6,41 101,75
telah menerapkan
standarisasi

3.2 ANALISIS CAPAIAN KINERJA

Analisis dan evaluasi capaian kinerja tahun 2018 Dinas

Perindustrian Kota Palembang dapat dijelaskan sebagai berikut:

29
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

Tabel 3.3 Capaian Indikator Kontribusi Sektor Industri terhadap PDRB

SASARAN 1 Terwujudnya Industri Kecil dan Menengah yang Semakin

Tumbuh dan Berkembang
Indikator Kinerja Tahun 2017 Tahun 2018
Sasaran Target Realisasi Capaian Target Realisasi Capaian
Persentase 47,70 33,17 69,54 48,20 32,80 68,05
Kontribusi Sektor
Industri terhadap
PDRB

Capaian kinerja kontribusi sektor industri terhadap PDRB Tahun

2018 terealisasi sebesar 32,80% dari target 48,20% dengan tingkat

capaian sebesar 68,05%.

Permasalahan yang dihadapi dalam pencapaian indikator kinerja

serta solusi yang digunakan dalam mengatasi permasalahan tersebut

diantaranya adalah:

NO PERMASALAHAN SOLUSI
1 Dari 17 sektor yang mendukung Meningkatkan 16 sektor lainnya
PDRB industri berdasarkan untuk mendukung PDRB.
lapangan usaha, Dinas
Perindustrian hanya mendukung
1 sektor yaitu Industri
Pengolahan. Untuk meningkatkan
PDRB, harus ditunjang dari 16
sektor lainnya.
2 Untuk kontribusi sektor industri Pemerintah menjadi fasilitator
terhadap PDRB diambil datanya dalam hal memberikan bantuan
dari sektor industri pengolahan. peralatan kepada industri kecil
Dalam proses industri dan menengah berupa bantuan
pengolahan, masih kurang CSR.

30
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

optimalnya penggunaan teknologi

(peralatan dan mesin) dalam hal
memproses barang dasar
menjadi barang setengah jadi
dan barang yang kurang nilainya
menjadi barang yang lebih tinggi
nilainya

Tabel 3.4 Capaian Indikator Pertumbuhan Industri

SASARAN 1 Terwujudnya Industri Kecil dan Menengah yang Semakin

Tumbuh dan Berkembang
Indikator Kinerja Tahun 2017 Tahun 2018
Sasaran Target Realisasi Capaian Target Realisasi Capaian
Persentase 10,00 6,18 61,8 10,00 6,16 61,60
Pertumbuhan
Industri

Capaian kinerja pertumbuhan industri Tahun 2018 terealisasi

sebesar 6,16% dari target 10% dengan tingkat capaian sebesar 61,60%.

Permasalahan yang dihadapi dalam pencapaian indikator kinerja serta

solusi yang digunakan dalam mengatasi permasalahan tersebut

diantaranya adalah:

NO PERMASALAHAN SOLUSI
1 Masih rendahnya kesadaran dari Pendampingan dan sosialisasi
pelaku usaha Industri Kecil dan kepada pelaku usaha industri
Menengah untuk melegalkan kecil dan menengah agar
usahanya dalam bentuk Izin mendaftarkan usaha mereka ke
Usaha Industri. Sedangkan data Pemerintah Kota Palembang.
yang dijadikan dasar perhitungan
adalah data industri yang

31
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

memiliki perizinan/legalitas .

Tabel 3.5 Capaian Indikator Industri Kecil Meningkat menjadi Industri Menengah

SASARAN 1 Terwujudnya Industri Kecil dan Menengah yang Semakin

Tumbuh dan Berkembang
Indikator Kinerja Tahun 2017 Tahun 2018
Sasaran Target Realisasi Capaian Target Realisasi Capaian
Persentase industri 3,10 8,67 3,20 10,88
kecil meningkat
menjadi industri
menengah

Pada tabel diatas rata-rata capaian dari indikator sasaran mencapai

lebih dari 100%, hal ini menunjukkan bahwa tingkat pencapaian sasaran

“terwujudnya industri kecil dan menengah yang semakin tumbuh dan

berkembang” cukup baik. Dimana pencapaian indikator sasaran

pertumbuhan industri kecil meningkat menjadi industri menengah pada

tahun 2018 sebesar 10,88%. Meskipun pencapaian kinerja pada tahun

2018 sudah melebihi target sasaran yang ditetapkan, pertumbuhan

industri kecil dan menengah masih perlu ditingkatkan pada tahun yang

akan datang sehingga produk industri kecil Kota Palembang dapat

bersaing dengan produk daerah lain.

Upaya-upaya yang telah dilakukan dlaam rangka meningkatkan

pertumbuhan industri kecil meningkat menjadi industri menengah yaitu

melalui strategi peningkatan daya saing industri kecil serta penguatan

sentra industri. Sedangkan kebijakannya yakni dengan peningkatan daya

saing IKM melalui peningkatan kemampuan teknologi industri, penguatan

32
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

sumber daya manusia, peningkatan nilai tambah produk, serta

pengembangan sentra.

Tabel 3.6 Capaian Indikator Industri yang telah menerapakan Standarisasi

SASARAN 2 Meningkatnya Mutu Produk IKM

Indikator Kinerja Tahun 2017 Tahun 2018
Sasaran Target Realisasi Capaian Target Realisasi Capaian
Persentase industri 5,01 6,12 122,15 6,30 6,41 101,75
yang telah
menerapkan
standarisasi

Pada tabel diatas rata-rata capaian dari indikator sasaran mencapai

lebih dari 100%, hal ini menunjukkan bahwa tingkat pencapaian sasaran

“meningkatnya mutu produk IKM” cukup baik. Dimana pencapaian

indikator sasaran industri yang telah menerapkan standarisasi pada tahun

2018 sebesar 6,41% dengan capaian 101,75%.

Upaya yang telah dilakukan oleh Dinas Perindustrian Kota

Palembang Tahun 2018 dalam meningkatkan daya saing produk industri

adalah sebagai berikut:

a. Pembinaan kemampuan teknologi industri

Pembinaan kemampuan teknologi industri bertujuan untuk

meningkatkan daya saing produk industri kecil dan menengah di Kota

Palembang. Dalam meningkatkan kualitas dan daya saing produk

industri, dilakukan upaya kegiatan pelatihan kemasan produk pangan

sebanyak 50 IKM.

33
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

b. Pembinaan industri kecil dan menengah dalam memperkuat jaringan

klaster industri

Pembinaan industri kecil dan menengah dalam memperkuat jaringan

klaster industri bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan para

pelaku industri dalam menerapkan produk yang bersertifikat. Pada

Tahun 2018 telah dilakukan sosialisasi sertifikasi halal produk pangan

sebanyak 50 IKM.

c. Perluasan penerapan SNI untuk mendorong daya saing industri

manufaktur

Penerapan SNI untuk mendorong daya saing industri manufaktur

untuk meningkatkan daya saing mutu produk. Pada Tahun 2018 telah

dilakukan sosialisasi SNI sebanyak 100 orang.

Permasalahan yang dihadapi dalam pencapaian indikator kinerja

serta solusi yang digunakan dalam mengatasi permasalahan tersebut

diantaranya adalah sebagai berikut:

NO PERMASALAHAN SOLUSI
1 Keterbatasan sarana dan Pendampingan kepada IKM
prasarana serta penguasaan dalam pemasaran produk yang
teknologi industri, minimnya dihasilkan oleh pelaku industri
pemasaran produk dan serta memfasilitasi IKM dalam
permodalan. akses permodalan
2 Pengetahuan dan pemahaman Pendampingan dalam
pelaku industri terhadap peningkatan daya saing mutu
pentingnya penerapan produk IKM melalui fasilitasi
standarisasi produk masih desain kemasan dan
kurang. standarisasi produk.

34
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

Tabel 3.7 Capaian Sasaran-3

SASARAN 3 Meningkatnya Dukungan Manajemen Teknis

Indikator Kinerja Tahun 2017 Tahun 2018
Sasaran Target Realisasi Capaian Target Realisasi Capaian
Tingkat Pelayanan 100 100 100 100 100 100
Administrasi
Perkantoran
Tingkat Ketersediaan 100 100 100 100 100 100
Sarana dan
Prasarana
Tingkat Dokumen 100 100 100 100 100 100
Perencanaan dan
Pelaporan yang
disusun tepat waktu

Secara umum capaian indikator kinerja diatas telah dapat tercapai

dengan baik, karena secara keseluruhan indikator kinerja tersebut dapat

terealisasi 100%, sesuai dengan target yang ditetapkan. Tidak ada

capaian indikator kinerja yang belum mencapai target.

Adapun capaian indikator kinerja tersebut diatas, dapat dijelaskan

sebagai berikut :

1. Pencapaian indikator Tingkat Pelayanan Adminstrasi Perkantoran

pada tahun 2018 persentase realisasi yang dicapai adalah 100%.

Angka ini diperoleh dari rasio antara jumlah kegiatan yang terlaksana

(16 kegiatan) dengan jumlah rencana kegiatan tahun 2018 (16

kegiatan), dikali seratus persen. Tercapainya target indikator Tingkat

pemenuhan jasa administrasi perkantoran ini dipengaruhi oleh adanya

35
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

dukungan dana yang cukup memadai bagi pemenuhan jasa

administrasi perkantoran.

2. Pencapaian indikator Tingkat ketersediaan sarana dan prasarana

pada tahun 2018 persentase realisasi yang dicapai adalah 100%.

Angka ini diperoleh dari hasil perbandingan jumlah sarana dan

prasarana yang tersedia (35 unit) terhadap jumlah sarana dan

prasarana yang dibutuhkan (35 unit), dikali seratus persen. Pada

tahun 2018 persentase realisasi yang dicapai adalah 100%, hal ini

dipengaruhi oleh adanya dukungan dana bagi penyediaan sarana dan

prasarana aparatur yang cukup memadai.

3. Pencapaian indikator Tingkat Dokumen Perencanaan dan Dokumen

Pelaporan yang Disusun Tepat Waktu pada tahun 2018 persentase

realisasi yang dicapai adalah 100 %. Angka ini diperoleh dari rasio

jumlah dokumen pelaporan yang tersedia (4 laporan) terhadap jumlah

dokumen pelaporan yang dibutuhkan (4 laporan), dikali seratus

persen. Pada tahun 2018 persentase realisasi yang dicapai adalah

100%, hal ini dipengaruhi oleh adanya dukungan dana dan sumber

daya manusia memadai yang mendukung tersedianya dokumen

pelaporan yang dibutuhkan tepat waktu.

Strategi yang ditetapkan untuk mencapai sasaran yaitu kebijakan,

program dan kegiatan sudah cukup efektif, hal ini tampak dari capaian

indikator kinerja sasaran rata-rata sudah mencapai 100%.

36
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

3.3 REALISASI ANGGARAN

Jumlah Rencana Pengeluaran Belanja Dinas Perindustrian

Kota Palembang yang berdasarkan Dokumen Pelaksanaan

Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (DPPA-SKPD) Tahun

2018 berjumlah Rp 9.226.945.668,22 dari total anggaran tersebut

jumlah yang terealisasi Tahun 2018 sebesar Rp8.573.210.789,00

atau 92,91% dari total anggaran.

Anggaran dan realisasi belanja Tahun 2018 dikaitkan dengan

pencapaian sasaran yang telah diukur melalui indikator kinerja

adalah sebagai berikut:

Tabel 3.8 Realisasi Anggaran Tahun 2018

Dinas Perindustrian Kota Palembang

Anggaran Realisasi Realisasi

Program dan Kegiatan
(%)
(Rp) (Rp)
1 2 3 4
Gaji dan Tunjangan 2.999.109.000,00 2.633.859.031,00 87,82

Tambahan Penghasilan PNS 2.564.454.000,00 2.394.420.000,00 93,37

3.07.3.07.01.01.01

PROGRAM PELAYANAN
ADMINISTRASI PERKANTORAN

3.07.3.0701.01.01.01

Penyediaan Jasa Surat Menyurat 1.200.000,00 1.200.000,00 100,00

3.07.3.0701.01.01.02
Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber
107.198.352,00 105.028.869,00 97,98
Daya Air dan Listrik
3.07.3.0701.01.01.03
Penyediaan Jasa Peralatan dan
25.020.000,00 25.020.000,00 100,00
Perlengkapan Kantor
3.07.3.0701.01.01.06
Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan
10.000.000,00 10.000.000,00 100,00
Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional

37
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

3.07.3.0701.01.01.07
Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan 104.640.000,00 104.640.000,00 100,00
3.07.3.0701.01.01.08
Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor 48.000.000,00 47.400.000,00 98,75
3.07.3.0701.01.01.09
Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan
15.000.000,00 15.000.00,00 100,00
Kerja
3.07.3.0701.01.01.10
Penyediaan Alat Tulis Kantor 81.600.000,00 81.600.000,00 100,00
3.07.3.0701.01.01.11
Penyediaan Barang Cetakan dan
46.274.000,00 46.219.000,00 99,88
Penggandaan
3.07.3.0701.01.01.12
Penyediaan Komponen Instalasi
5.000.000,00 5.000.000,00 100,00
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
3.07.3.0701.01.01.13
Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan
234.621.260,00 206.770.220,00 88,13
Kantor
3.07.3.0701.01.01.14

Penyediaan Peralatan Rumah Tangga 5.000.000,00 4.997.500,00 99,95

3.07.3.0701.01.01.15
Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan
3.600.000,00 3.300.000,00 91,67
Perundang-Undangan
3.07.3.0701.01.01.17
Penyediaan Makanan dan Minuman 63.600.000,00 63.600.000,00 100,00
3.07.3.0701.01.01.18
Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke
481.272.554,22 481.272.554,00 100,00
Luar Daerah
3.07.3.0701.01.01.20
Penyediaan Jasa Tenaga Pegawai Tidak
328.800.000,00 326.200.000,00 99,21
Tetap

3.07.3.07.01.01.02
PROGRAM PENINGKATAN SARANA
DAN PRASARANA APARATUR

3.07.3.0701.01.02.24

38
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan

459.258.579,00 406.043.800,00 88,41
Dinas Operasional
3.07.3.0701.01.02.42
Rehabilitasi Sedang/Berat Gedung Kantor 40.461.740,00 40.350.000,00 99,72

3.07.3.07.01.01.03
PROGRAM PENINGKATAN DISIPLIN
APARATUR
3.07.3.0701.01.03.02
Pengadaan Pakaian Dinas beserta
38.500.000,00 38.500.000,00 100,00
Perlengkapannya
3.07.3.0701.01.03.05
Pengadaan Pakaian Khusus Hari-hari
33.000.000,00 33.000.000,00 100,00
Tertentu

3.07.3.07.01.01.06

PROGRAM PENINGKATAN
PENGEMBANGAN SISTEM
PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN
KEUANGAN
3.07.3.0701.01.06.01
Penyusunan Laporan Capaian Kinerja
132.370.820,00 132.340.820,00 99,98
dan Iktisar Realisasi Kinerja SKPD
3.07.3.0701.01.06.02
Penyusunan Pelaporan Keuangan
7.025.000,00 7.025.000,00 100,00
Semesteran
3.07.3.0701.01.06.04
Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir
17.975.000,00 17.975.000,00 100,00
Tahun
3.07.3.0701.01.06.07
Penyusunan RKA SKPD 21.000.000,00 21.000.000,00 100,00

3.07.3.07.01.01.15
PROGRAM PENINGKATAN
KAPASITAS IPTEK SISTEM PRODUKSI

39
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

3.07.3.0701.01.15.04
Pengembangan Kapasitas Pranata
Pengukuran, Standarisasi, Pengujian dan 106.350.000,00 106.350.000,00 100,00
Kualitas

3.07.3.07.01.01.16
PROGRAM PENGEMBANGAN
INDUSTRI KECIL DAN MENENGAH
3.07.3.0701.01.16.02
Pembinaan Industri Kecil dan Menengah
dalam Memperkuat Jaringan Klaster 57.190.439,00 57.190.439,00 100,00
Industri
3.07.3.0701.01.16.06
Peningkatan Kerjasama Kemitraan
Industri Mikro, Kecil dan Menengah 628.649.924,00 620.800.280,00 98,75
dengan Swasta

3.07.3.07.01.01.17
PROGRAM PENINGKATAN
KEMAMPUAN TEKNOLOGI INDUSTRI
3.07.3.0701.01.17.01
Pembinaan Kemampuan Teknologi
217.400.000,00 217.390.276,00 100,00
Industri
3.07.3.0701.01.17.02
Pengembangan dan Pelayanan Teknologi
107.900.000,00 107.900.000,00 100,00
Industri
3.07.3.0701.01.17.03
Perluasan Penerapan SNI untuk
Mendorong Daya Saing Industri 100.475.000,00 82.278.000,00 81,89
Manufaktur

3.07.3.07.01.01.18
PROGRAM PENATAAN STRUKTUR
INDUSTRI
3.07.3.0701.01.18.03
Pembinaan Keterkaitan Produksi Industri
85.000.000,00 80.040.000,00 94,16
Hulu Hingga ke Hilir

40
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018

3.07.3.07.01.01.19
PROGRAM PENGEMBANGAN
SENTRA-SENTRA INDUSTRI
POTENSIAL
3.07.3.0701.01.19.02
Penyediaan Sarana Informasi yang dapat
50.000.000,00 49.500.000,00 99,00
diakses Masyarakat

Total 9.226.945.668,22 8.573.210.789,00 92,91

Berdasarkan Tabel diatas terlihat bahwa program dan kegiatan

yang dilaksanakan oleh Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2018,

guna mencapai sasaran-sasaran yang ditetapkan telah dilaksanakan

cukup efektif dan efisien dilihat dari pencapaian rata-rata sasaran

mencapai 92,91% dan penggunaan dana dilihat dari realisasi penggunaan

dana untuk melaksanakan program-program yang mendukung

pencapaian sasaran-sasaran tersebut tidak melebihi pagu anggaran.

41
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2017

BAB IV

PENUTUP

4.1 KESIMPULAN

Capaian kinerja yang tersaji dalam LAKIP Dinas Perindustrian

Kota Palembang tahun 2018 merupakan cerminan kinerja yang

dilaksanakan selama tahun 2018, yang merupakan media

pertanggungjawaban dari upaya pencapaian visi misi dalam

Rencana Strategis Dinas Perindustrian Kota Palembang tahun 2017

- 2018.

Mekanisme pertanggungjawaban bagi terwujudnya tata kelola

kepemerintahan yang baik, transparan dan akuntabel tersebut,

menggerakkan tiap-tiap komponen sebagai pelaksana tugas teknis

untuk melakukan tugas dan kinerja seoptimal mungkin, melalui

langkah-langkah tepat dan strategis serta berpedoman pada prioritas

obyek kinerja yang dilaksanakan melalui indikator kinerja yang

terukur, sebagai parameter untuk tercapainya sasaran dan tujuan

yang telah ditetapkan.

Selanjutnya, review, monitoring dan evaluasi terhadap kinerja

yang dilakukan sesuai dengan sasaran-sasaran strategis yang

diamanatkan dalam Penetapan Kinerja tahun 2018, untuk

mengetahui dan memastikan bahwa hasil serta capaian indikator-

indikator kinerja yang telah dilaksanakan telah berjalan optimal dan

sesuai target yang ditetapkan. Hasil review terhadap capaian kinerja

42
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2017

itulah yang akan memberikan gambaran kinerja Dinas Perindustrian

Kota Palembang tahun 2018 secara keseluruhan.

Selama tahun 2018, dengan banyaknya target pembangunan

Pemerintah Kota Palembang yang harus dicapai, peran strategis

Dinas Perindustrian Kota Palembang sebagai penyelenggara

pemerintahan di bidang Industri, terlihat sangat nyata melalui

sasaran-sasaran strategis yang ditetapkan. Secara keseluruhan

pencapaian kinerja tahun 2018 melalui eksekusi sasaran-sasaran

strategis berikut indikator kinerja yang dilaksanakan oleh Dinas

Perindustrian Kota Palembang dapat tercapai sangat baik, dengan

ditunjukkan adanya beberapa indikator kinerja yang mencapai lebih

dari 100%.

Pencapaian yang sangat baik tersebut diperoleh dengan

melalui proses dan mekanisme yang baik, dimulai dari proses

perencanaan, pengukuran kinerja hingga evaluasi mendalam dan

menyeluruh terhadap seluruh hasil yang dicapai. Namun, dibalik itu

masih ada beberapa sasaran strategis berikut indikator kinerja yang

belum memenuhi target yang ditetapkan serta ekspektasi besar yang

diharapkan. Hal ini disebabkan antara lain karena dalam proses

pencapaian target dari beberapa indikator kinerja tersebut

bergantung pada pihak/lembaga lain yang juga menjadi bagian dari

pelaksanaan indikator kinerja terkait. Bahkan tak jarang

penyelesaian target tersebut dilakukan secara simultan beriringan

dengan proses yang dilakukan oleh pihak/lembaga lain tersebut.

43
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2017

Agar dalam upaya pencapaian target kinerja dari sasaran

strategis pada tahun-tahun ke depan dapat lebih optimal, dibutuhkan

langkah-langkah perbaikan, antara lain:

1. Meningkatkan kualitas dokumen-dokumen yang terkait dengan

Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP), mulai

dokumen perencanaan strategis (Renstra), pengukuran kinerja

(IKU) hingga pedoman monitoring dan evaluasi agar antara

dokumen-dokumen tersebut dapat berjalan sinergis, selaras dan

terukur hingga dapat terlihat capaian keluaran (output), hasil

(outcome), hingga manfaat (benefit) yang mencerminkan kinerja

Dinas Perindustrian Kota Palembang yang optimal, efektif dan

efisien;

2. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan tiap

indikator kinerja yang diamanatkan dalam dokumen Penetapan

Kinerja dengan mekanisme per triwulan, dalam hal ini oleh

masing-masing bidang yang menjadi pelaksana tugas teknis tiap

indikator kinerja tersebut. Perubahan mekanisme ini dilakukan

untuk mengetahui dan mengidentifikasi permasalahan yang

muncul sejak dini pada saat pelaksanaan program dan kegiatan

yang mengikutinya. Jika muncul suatu permasalahan dapat

segera terkoreksi dan diberikan langkah solutif, agar dalam

pelaksanaan selanjutnya dapat mencapai target kinerja yang telah

ditetapkan;

44
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2017

3. Seluruh jajaran pimpinan di lingkungan Dinas Perindustrian Kota

Palembang memberikan kontrol serta tingkat kepedulian yang

tinggi terhadap kinerja jajaran dibawahnya, dengan

memberlakukan mekanisme reward and punishment, agar dapat

terfokus terhadap target-target yang ditetapkan hingga tercapai

hasil kinerja yang maksimal;

4. Melakukan identifikasi terhadap lemahnya proses dan fungsi

koordinasi dalam pencapaian sasaran strategis melalui

pelaksanaan program dan kegiatan, baik koordinasi yang

dilakukan dengan lingkup internal Dinas Perindustrian Kota

Palembang ataupun pihak/lembaga/instansi lain pusat dan daerah

yang terkait langsung dengan upaya dan proses pencapaian

sasaran strategis dimaksud; Hal-hal tersebut diatas hendaknya

dapat dipandang dan dimaknai secara positif, sebab fungsi

SAKIP tidak hanya untuk meningkatkan kemajuan akuntabilitas

kinerja Dinas Perindustrian Kota Palembang, tetapi juga

memberikan masukan yang strategis terhadap upaya

pembangunan dan penerapan sistem manajemen kinerja yang

berfokus pada hasil, dalam rangka mendorong dan

mewujudnyatakan agenda reformasi birokrasi pada Dinas

Perindustrian Kota Palembang secara integral dan menyeluruh.

45
 LAKIP Dinas Perindustrian Kota Palembang Tahun 2017

4.2 LANGKAH KEDEPAN

Langkah-langkah kedepan yang harus dilakukan Dinas

Perindustrian Kota Palembang dalam upaya memperbaiki kinerja

dan menghadapi tantangan ke depan, antara lain:

1. Melakukan pembinaan dan pengembangan Industri Kecil dan

Menengah secara berkelanjutan

2. Pertumbuhan sentra-sentra industri baru

3. Meningkatkan pertumbuhan industri dengan mensosialisasikan

agar industri kecil dan menengah melegalkan usahanya

4. Memberikan sosialisasi pentingnya sertifikasi produk halal dan

SNI kepada industri kecil dan menengah.

Dengan tersusunnya Laporan Kinerja Instansi Pemerintah

Dinas Perindustrian Kota Palembang ini, diharapkan dapat

memberikan gambaran Kinerja Dinas Perindustrian Kota Palembang

kepada pihak-pihak terkait baik sebagai stakeholders ataupun pihak

lain yang telah mengambil bagian dengan berpartisipasi aktif untuk

membangun Kota Palembang.

46