Anda di halaman 1dari 33

BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadapan Tuhan Yang Maha Esa Laporan
Kinerja Instansi Pemerintahan (LKjIP) Badan Kesatuan Bangsa dan Politik telah selesai
disusun.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintahan (LKjIP) Badan Kesatuan Bangsa disusun


berdasarkan Perjanjian Kinerja 2022. LKjIP Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Daerah
Kabupaten Raja Ampat Tahun 2022 merupakan bentuk akuntabilitas publik dari
pelaksanaan tugas dan fungsi dan penggunaan anggaran yang dipercayakan kepada
setiap instansi pemerintah.

Tujuan penulisan laporan ini adalah untuk memberikan gambaran tingkat


pencapaian instansi yang mengindikasikan tingkat keberhasilan dan kegagalan
pencapaian sasaran strategis berdasarkan indikator – indikator yang ditetapkan.
Diharapkan penyajian LKjIP ini dapat menjadi bahan evaluasi untuk perbaikan kinerja
agar lebih berorientasi pada hasil, efektif, efisien dan berkelanjutan di masa mendatang.

KEPALA BADAN

ABD. MANAF WIHEL, Spd. MSi


Nip. 19641212 1985101 003

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|1


BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

DAFTAR ISI

Hal

Kata Pengantar ................................................................................................ ii

Daftar Isi ........................................................................................................... iii

Daftar Tabel ...................................................................................................... iv

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang .................................................................. 1


1.2. Tugas Pokok dan Fungsi ................................................... 2
1.3. Isu Strategis ...................................................................... 4
1.4. Jumlah Pegawai Negeri Sipil ............................................. 5
1.4. Landasan Hukum .............................................................. 5

BAB II PERENCANAAN KINERJA

2.1. Renstra Tahun 2021 - 2026 ............................................... 7


2.1.1 Visi .................................................................................... 7
2.1.2 Misi ................................................................................... 8
2.1.3 Tujuan ............................................................................... 10
2.1.4 Sasaran.............................................................................. 11
2.2. Indikator Kinerja Utama ...................................................... 11
2.3. Perjanjian Kinerja ............................................................... 12

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

3.1. Capaian Kinerja Badan Kesbangpol ................................... 14


3.2. Analisis Capaian Kinerja ................................................... 18
3.2. Akuntabilitas Keuangan .................................................... 23

BAB IV PENUTUP

4.1. Penutup ............................................................................. 28

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|2


BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

DAFTAR TABEL

Hal

Tabel 1.1 .......................................................................................................... 5

Tabel 1.2 .......................................................................................................... 5

Tabel 2.2 .......................................................................................................... 11

Tabel 2.3 ……………………………………………………………………………….. 13

Tabel 3.1 ……………………………………………………………………………….. 15

Tabel 3.2 ……………………………………………………………………………….. 16

Tabel 3.3 ……………………………………………………………………………….. 17

Tabel 3.4 ……………………………………………………………………………….. 24

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|3


BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Dengan diterbitkannya Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 29 Tahun
2014 tentang sitem akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) yang menggantikan
peraturan sebelumnya yaitu Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1999
tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) serta Peraturan Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53
Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan
Kinerja Instansi Pemerintah, diharapkan dapat meningkatkan pelaksanaan kinerja
pemerintah yang lebih berdayaguna, berhasil guna, bersih dan bertanggung jawab.
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah adalah perwujudan kewajiban suatu instansi
pemerintah untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan
visi dan misi organisasi dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan melalui
alat pertanggungjawaban secara periodik, Guna mewujudkan Akuntabilitas Instansi
Pemerintah yang baik, Badan Kasatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Raja Ampat selaku
unsur pembantu pimpinan, dituntut selalu melakukan pembenahan kinerja. Pembenahan
kinerja diharapkan mampu meningkatkan peran serta fungsi Badan Kasatuan Bangsa dan
Politik Kabupaten Raja Ampat sebagai sub sistem dari sistem Pemerintahan Daerah yang
berupaya memenuhi aspirasi masyarakat.

Dalam perencanaan pembangunan daerah, capaian tujuan dan sasaran


pembangunan yang dilakukan tidak hanya mempertimbangkan visi dan misi daerah,
melainkan kondisitasnya dengan tujuan dan sasaran yang ingin dicapai pada lingkup
pemerintahan Kota/Kabupaten, Provinsi dan Nasional. Terwujudnya suatu tata
pemerintahan yang baik dan akuntabel merupakan harapan semua pihak.

Berkenan harapan tersebut diperlukan pengembangan dan penerapan sistem


pertanggungjawaban yang tepat, jelas, terukur, legitimate, sehingga penyelenggaraan
pemerintahan dan pembangunan dapat berlangsung secara berdaya guna, berhasil guna,
bersih dan bertanggungjawab serta bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN).

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|4


BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

Sejalan dengan pelaksanaan Undang-undang Nomor 28 tahun 1999 tentang


Penyelenggaran Negara Yang Bersih Dan Bebas Dari Korupsi, Kolusi Dan Nepotisme.
Dalam salah satu pasal dalam undang-undang tersebut menyatakan bahwa azas-azas
umum penyelenggaraan negara meliputi kepastian hukum, azas tertib penyelenggaraan
negara, azas kepentingan umum, azas keterbukaan, azas proporsionalitas dan
profesionalitas serta akuntabilitas. Azas akuntabilitas adalah setiap kegiatan dan hasil
akhir dari kegiatan penyelenggara negara harus dipertanggungjawabkan kepada
masyarakat atau rakyat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi Negara sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku

1.2 TUGAS POKOK DAN FUNGSI

Tugas pokok dan fungsi Badan Kasatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Raja
Ampat tertuang dalam Peraturan Daerah Kabupaten Raja Ampat Nomor 39 tahun 2017
tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Badan
Kasatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Raja Ampat
Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Badan
Kasatuan Bangsa dan Politik menyelenggarakan fungsi:
a. Menyiapkan Perumusan Kebijakan di Bidang Penguatan Nilai – nilai Pancasila UUD
1945, Nilai-nilai kebangsaan kesatuan bangsa sera hubungan lembaga perwakilan
b. Pelaksanaan Kebijakan dibidang penguatan nilai – nilai pancasila dan UUD 1945, Nilai
– nilai kebangsaan, kesatuan bangsa serta lembaga perwakilan, organisasi politik,
kemasyarakatan dan penanganan konflik
c. Fasilitasi perumusan standar norma, pedoman, kriteria dan prosedur di bidang
Kesatuan Bangsa Politik
d. Fasilitasi perumusan disektor keamanan dan ketentraman kehidupan masyarakat
e. Menyusun rancangan, mengoreksi, memaraf dan/atau menandatangani naskah
f. Mengikuti rapat-rapat sesuai bidang tugasnya;
g. Pelaksanaan Administrasi Badan Kesatuan Bangsa
h. Menyelenggarakan koordinasi dengan pemerintah dan pemerintah daerah provinsi
dalam rangka pelaksanaan tugas bidang kesatuan bangsa dan politik

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|5


BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

i. Menyelenggarakan koordinasi dengan instansi terkait dan swasta menyangkut


pelaksanaan tugas rutin Badan Kasatuan Bangsa dan Politik;
j. Menyelenggarakan kebijakan program, keuangan, tata usaha, perlengkapan dan
kepegawaian dalam lingkungan Badan Kasatuan Bangsa dan Politik;
k. Menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas Badan Kasatuan Bangsa dan Politik dan
memberikan saran pertimbangan kepada atasan sebagai bahan perumusan kebijakan;
dan
l. Menyelenggarakan fungsi kedinasan lainnya yang diperintahkan atasan, sesuai dengan
bidang tugasnya.

Dalam melaksanakan tugas dan kewajiban Badan Kasatuan Bangsa dan Politik
Kabupaten Raja Ampat dipimpin oleh Kepala Badan Kasatuan Bangsa dan Politik, yang
dalam pelaksanaan tugasnya dibantu oleh:

Susunan organisasi Badan Kesatuan Bangsa dan Politik sebagaimana tersebut dalam
Peraturan Bupati Raja Ampat paragraph 1 Pasal 8 terdiri dari:

1. Kepala Badan
2. Sekretariat,terdiri dari:
a. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
b. Sub Bagian Keuangan
c. Sub Bagian Penyusunan Program
3. Bidang Bina Ideologi, Wawasan Kebangsaandan Karakter Bangsa, terdiri dari:
a. Sub Bidang Bina Ideologi dan Wawasan Kebangsaan
b. Sub Bidang Bina Bela Negara dan Karakter Bangsa
4. Bidang Kewaspadaan Nasional, terdiri dari:
a. Sub Bidang Penanganan Konflik
b. Sub Bidang Kewaspadaan Dini dan Kerjasama Intelijen
5. Bidang Politik Dalam Negri, terdiri dari:
a. Sub Bidang Fasilitas Kelembagaan Pemerintahan, Perwakilan, dan Partai Politik
b. Sub Bidang Pendidikan Politik dan Peningkatan Demokrasi
6. Bidang Ketahanan Ekonomi, Sosial, Budaya, Agama dan Organisasi Kemasyarakatan
a. Sub Bidang Organisasi Kemasyarakatan

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|6


BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

b. Sub Bidang Ketahanan Ekonomi, Sosial, Budaya dan Agama

1.3 ISU STRATEGIS

Isu strategis yang dihadapi oleh Badan Kasatuan Bangsa dan Politik Kabupaten
Raja Ampat berdasarkan tugas dan fungsinya antara lain yaitu semakin tingginya
ekspektasi masyarakat terhadap peningkatan layanan terhadap masyarakat oleh
Pemerintah Kabupaten Raja Ampat seiring dengan semakin banyaknya prestasi yang telah
diraih oleh Pemerintah Kabupaten Raja Ampat di tingkat Nasional maupun Internasional
dalam kerangka mewujudkan Reformasi Birokrasi.

Identifikasi permasalahan berdasarkan tugas dan fungsi di Badan Kasatuan Bangsa


dan Politik Kabupaten Raja Ampat adalah sebagai berikut :

1. Masih rendahnya Partisipasi Politik Masyarakat dalam Pemilu;

2. Masih adanya potensi dan gangguan Kerukunan hidup berbangsa dan bernegara;

3. Belum memadainya kesadaran bela negara pada masyarakat;

4. Adanya potensi bencana yang mengancam ketentraman hidup masyarakat

5. Adanya ancaman budaya dari luar yang menggerogoti ketentraman dan


kenyamanan masyarakat;

6. Belum memadainya dukungan dan partisipasi dari berbagai kelompok dan kalangan
masyarakat dalam menggalang ketentraman dan ketertiban umum serta
perlindungan masyarakat.

7. Belum memadainya jumlah dan kapasitas sumber daya manusia aparatur dalam
menghadapi berbagai ancaman bencana alam dan bencana sosial;

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|7


BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

1.4 JUMLAH PEGAWAI NEGERI SIPIL

Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau yang kini lebih tepat disebut Aparatur Sipil Negara
(ASN) merupakan salah satu instrumen penunjang pokok pelaksanaan tugas pokok dan
fungsi OPD dalam penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pemberdayaan

masyarakat adalah pegawai dengan kuantitas dan kualitas yang memadai. Jumlah
Aparatur Sipil Negara dilingkungan Badan Kasatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Raja
Ampat berdasarkan data kepegawaian Tahun 2022 sebagai berikut :

Tabel 1.1
Jumlah PNS Menurut Jenis Kelamin
(Posisi Per Desember 2022)

No Jenis Kelamin Jumlah


1 Laki-laki 13
2 Perempuan 12
Jumlah 25

Tabel 1.2
Jumlah PNS Menurut Jenis Pendidikan
(Posisi Per Desember 2022)
No Pendidikan Jumlah
1 Pasca Sarjana (S2) 3
2 Sarjana (S1) / DIV 16
3 Diploma / D3 -
4 Diploma / D2 -
5 SLTA / Sederajat 3
6 SLTP / Sederajat 3
7 SD -
Jumlah 25

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|8


BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

1.5 LANDASAN HUKUM


Laporan Kinerja instansi Pemerintah (LKjlP) Badan Kasatuan Bangsa dan Politik
Kabupaten Raja Ampat Tahun 2020 disusun berdasarkan beberapa peraturan dan
pedoman sebagai landasan hukuman sebagai berikut :
1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara Yang
Bersih, Bebas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme;
2. Undang – Undang Nomor 26 tahun 2002 tentang pembentukan kabupaten sarmi,
kabupaten keerom, kabupaten sorong selatan, kabupaten Raja Ampat, kabupaten
pegunungan Bintang, kabupaten Yahukimo, kabupaten tolikara, kabupaten Waropen,
kabupaten Kaimana, kabupate boven Digoel, kabupaten mappi, kabupaten Asmat,
kabupaten teluk Bintuni, kabupaten Wondama di provinsi papua;
3. Undang Undang nomor 25 tahun 2004 tentang sistem perencanaan pembangunan
nasional;
4. Undang Undang nomor 23 tahun 2014 tentang pemerintahan daerah;
5. Peraturan pemerintah nomor 18 tahun 2019 tentang perangkat daerah;
6. Peraturan presiden nomor 29 tahun 2014 tentang sistem akuntabilitas kinerja instansi
pemerinthan;
7. Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik
Indonesia nomor 53 tahun 2014 tentang petunjuk teknis perjanjian kinerja, pelaporan
kinerja dan tata cara reviu atas laporan kinerja instansi pemerintah;
8. Peraturan Daerah Kabupaten Raja Ampat Nomor 2 Tahun 2016 Tentang Rencana
Pembangunan Jangkah Menengah Daerah Kabupaten Raja Ampat Tahun 2016-2021 ;
9. Peraturan Daerah Kabupaten Raja Ampat Nomor 6 Tahun 2016 tentang pembentukan
dan susunan Perangkat Daerah Kabupaten Raja Ampat.
10. Peraturan daerah Nomor 1 Tahun 2019 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah
Kabupaten Raja Ampat Nomor 2 Tahun 2016 tentang Rencana Pembanguna Jangka
Menengah Daerah Kabupaten Raja Ampat Tahun 2016-2021 ;
11. Peraturan Bupati Nomor 37 Tahun 2017 Tentang Kedudukan Susunan Organisasi
Tugas Pokok dan fungsi serta Tata Kerja Badan Kasatuan Bangsa dan Politik
Kabupaten Raja Ampat.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|9


BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

BAB II
PERENCANAAN KINERJA

2.1 RENCANA STRATEGIS TAHUN 2021 - 2026

Rencana Strategis merupakan dokumen yang disusun melalui proses sistematis


dan berkelanjutan serta merupakan penjabaran dari Visi dan Misi Kepala Daerah yang
terpilih dan terintegrasi dengan potensi sumber daya yang dimiliki oleh daerah yang
bersangkutan. Rencana Strategis Badan Kasatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Raja
Ampat ditetapkan untuk jangka waktu 5 (lima) tahun, yaitu yang dimulai dari Tahun 2021
sampai dengan 2026.

Rencana Strategis Badan Kasatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Raja Ampat
2021-2026 dimaksudkan sebagai pedoman untuk memberikan arah terhadap kebijakan
keuangan Badan Kasatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Raja Ampat, strategi
pembangunan, kebijakan umum dan program / kegiatan bidang-bidang yang ada di
lingkungan Badan Kasatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Raja Ampat.

2.1.1 VISI
Visi adalah suatu pandangan jauh tentang organisasi. Berdasarkan kondisi
kabupaten Raja Ampat saat ini, serta peluang, tantangan dan isu strategis yang akan di
hadapi dalam lima tahun mendatang setelah menjadi kepala daerah terpilih maka,
pasangan ABDUL FARIS UMLATI, SE ( bupati ) dan ORIDEKO I BURDAM
S.IP.MM.M.ec.Dev ( wakil Bupati ) menetapkan visi jangka menengah yang hendak
diwujudkan oleh segenap stakeholder pembangunan daerah Kabupaten Raja Ampat
tahun 2021-2026 adalah:

“ Terbangunnya Industri Pariwisata dan Kelautan Secara Berkelanjutan Untuk


Menopang Ekonomi Masyarakat “

Visi Badan Kasatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Raja Ampat sebagaimana
termuat dalam Rencana Strategis Badan Kasatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Raja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|10


BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

Ampat Tahun 2021 – 2026 juga merupakan visi Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
terpilih.

2.1.2 MISI

Misi adalah pernyataan tentang apa yang harus dikerjakan oleh lembaga dalam
usahanya mewujudkan Visi. Misi merupakan suatu yang nyata untuk dituju serta dapat
pula memberikan petunjuk garis besar cara mencapai visi. Pernyataan Misi memberikan
keterangan yang jelas tentang apa yang ingin dituju serta kadang kala memberikan pula
keterangan tentang bagaimana cara lembaga bekerja. Mengingat demikian pentingnya
pernyataan Misi maka selama pembentukannya perlu diperhatikan masukan-masukan dari
anggota lembaga serta sumber-sumber lain yang dianggap penting. Untuk secara
Iangsung pernyataan Misi belum dapat dipergunakan sebagai petunjuk bekerja.

Berpedoman pada uraian tersebut, sebagai bentuk nyata dari Visi organisasi yang
telah ditetapkan, maka Pemerintah Kabupaten Raja Ampat merumuskan Misi yang dapat
menggambarkan hal-hal yang harus terlaksana dalam mencapai Visi tersebut, yaitu :

1. Misi pertama adalah mewujudkan pertumbuhan ekonomi hijau yang inklusif


bertumpu pada industri pariwisata dan industri kelautan.

2. Misi kedua adalah mewujudkan pemerataan infrastruktur dan konektivitas wilayah


berdasarkan mitigasi bencana.

3. Misi ketiga adalah mencapai lingkungan hidup yang berkelanjutan.

4. Misi keempat adalah membentuk sumberdaya manusia berkualitas dengan


pendekatan budaya dan ekologis sebagai pondasi daya saing daerah.

5. Misi kelima adalah mewujudkan transformasi birokrasi dan regulasi yang sederhana
dengan berorientasi pada pelayanan publik berbasis e-govermment.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|11


BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

Misi Pertama: Mewujudkan pertumbuhan ekonomi hijau yang inklusif


bertumpu pada industri pariwisata dan industri kelautan . Dimaksudkan untuk
memberikan dasar bagi kebijakan fasilitasi Pemerintah daerah Kabupaten Raja Ampat
dalam mendayagunakan potensi ekonomi daerah terutama di bidang pariwisata dan
kelautan menjadi pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkualitas serta berdampak
pada peningkatan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Raja Ampat dengan
mempertimbangkan pengelolaan sumberdaya pesisir dan laut yang sesuai dengan prinsip
pembangunan berkelanjutan.

Misi Kedua: Mewujudkan pemerataan infrastruktur dan konektivitas wilayah


berdasarkan mitigasi bencana. Dimaksudkan untuk memberikan dasar pijakan bagi
Pemerintah dalam mengakselerasi peningkatan kapasitas sumber daya manusia
Kabupaten Raja Ampat, baik dari sisi aparatur pemerintah maupun masyarakat, sebagai
penggerak dan pelaku pembangunan. Di samping ditujukan untuk menghasilkan para
pelaku pembangunan yang sehat, terampil, terdidik, kreatif, dan berwawasan luas.
Sebagai kabupaten bahari, pembangunan SDM di Kabupaten Raja Ampat juga ditekankan
pada upaya menumbuhkan kapasitas SDM yang berwawasan bahari sehingga mampu
menjadi penggerak pembangunan yang bertumpu pada sektor kelautan sebagai ciri khas
dan keunggulan komparatif Kabupaten Raja Ampat.

Misi Ketiga: Mencapai lingkungan hidup yang berkelanjutan. Dimaksudkan


untuk menjadi fondasi kebijakan bagi Pemerintah Daerah dalam upaya mempercepat
pembangunan infrastruktur daerah yang memberi dampak pada penguatan daya saing
ekonomi daerah sesuai dengan potensi ekonomi yang dimiliki, terutama pada sektor
pariwisata dan peikanan dan kelauatan, disamping untuk meningkatkan kenyamanan
masyarakat dengan tetap memperhatikan daya tampung dan daya dukung lingkungan,

Misi Keempat Membentuk sumberdaya manusia berkualitas dengan


pendekatan budaya dan ekologis sebagai pondasi daya saing daerah.

Dimaksudkan untuk menjadi basis kebijakan bagi Pemerintah Daerah Kabupaten


Raja Ampat dalam menata kelembagaan pemerintah daerah dan menempatkan pejabat
sesuai dengan azas kompetensi serta menciptakan harmonisasi demokrasi lokal agar

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|12


BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

senantiasa dapat diandalkan untuk menjadi pelayan mayarakat serta mempunyai kinerja
yang optimal guna menumbuhkan kepercayaan masyarakat pada pemerintah.

Misi Kelima Mewujudkan transformasi birokrasi dan regulasi yang sederhana


dengan berorientasi pada pelayanan publik berbasis e-govermment. Dimaksudkan
untuk menjadi basis kebijakan pemerintah daerah dalam menjaga terciptanya harmonisasi
sosial masyarakat yang telah menjadi tradisi dan kearifan lokal turun temurun di wilayah
Raja Ampat dengan memperkuat masyarakat adat. Disamping itu upaya pemberdayaan
potensial sosial yang berbasis pada pemberdayaan masyarakat kampung tetap harus
menjadi agenda yang penting dalam rangka menciptakan keadilan sosial bagi seluruh
masyarakat Raja Ampat.

2.1.3 TUJUAN

Dalam rangka mencapai Visi dan Misi Badan Kasatuan Bangsa dan Politik
Kabupaten Raja Ampat di atas, maka Visi dan Misi tersebut harus dirumuskan ke dalam
bentuk yang lebih terarah dan operasional berupa perumusan tujuan.

Tujuan adalah hasil akhir yang akan dicapai dalam jangka waktu 1 (satu) sampai
dengan 5 (lima) tahun. Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi dari pernyataan
misi, tujuan akan mengarahkan strategi, kebijakan, program dan kegiatan. Oleh karena itu,
rumusan tujuan yang ditetapkan oleh Kepala Badan Kasatuan Bangsa dan Politik
Kabupaten Raja Ampat yaitu:

1) Meningkatnya Kerukunan umat beragama, kesatuan berbangsa dan kesadaran hak


politik di masyarakat, dengan sasaran;

• Meningkatnya kesadaran masyarakat mengenai politik

• Meningkatnya kualitas organisasi kemasyarakatan

• Meningkatnya kerukunan umat beragama

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|13


BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

2.1.4 SASARAN

Sasaran adalah penjabaran dari tujuan, dan sasaran merupakan sesuatu yang ingin
dicapai atau dihasilkan dalam kurun waktu tertentu. Sasaran dari tujuan yang telah
ditetapkan adalah sebagai berikut :

1. Meningkatnya Kesadaran Masyarakat Mengenai Politik;


2. Meningkatnya kualitas organisasi kemasyarakatan ;
3. Meningkatnya kerukunan umat beragama

2.2 INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)

Indikator Kinerja Utama merupakan ukuran keberhasilan dari suatu tujuan dan
sasaran strategis instansi pemerintah. Sebagai salah satu upaya untuk memperkuat
akuntabilitas dalam penerapan tata kelola pemerintahan yang baik di Indonesia, maka
diterbitkan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Republik Indonesia Nomor : PER/09/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum
Penetapan Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah.

Adapun Indikator Kinerja Utama Badan Kasatuan Bangsa dan Politik Kabupaten
Raja Ampat adalah sebagai berikut :

Tabel 2.2
Indikator Kinerja Utama (IKU)
Badan Kasatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Raja Ampat

NO SASARAN/
INDIKATOR
OUTCOME/ PENJELASAN / ALASAN /FORMASI
KINERJA
KINERJA /PERHITUNGAN
UTAMA
UTAMA
1 Meningkatnya Indeks
Kerukunan Umat Kerukunan Melakukan Survey Kerukunan Beragama
Beragama Beragama
Kasus SARA Kasus SARA yang terjadi

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|14


BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

2 Meningkatnya Jumlah masyarakat yang telah memiliki


Kesadaran Angka hak pilih dan menggunakan hak pilihnya
Partisipasi
Masyarakat di bagi total masyarakat yang telah
Pemilih
Mengenai Politik memiliki hak pilih
3 Meningkatnya
Kualitas Organisasi Jumlah Organisasi yang aktif di bagi
Masyarakat yang
Organisasi Jumlah Organisasi yang terdaftar
aktif
Kemasyarakatan

2.3. PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2022

Perjanjian Kinerja merupakan tekad dan janji dari perencana kinerja tahunan yang
sangat penting dilakukan oleh pimpinan instansi di lingkungan pemerintahan, karena
merupakan wahana proses tentang memberikan perspektif mengenai apa yang diinginkan
untuk dihasilkan. Perencanaan kinerja yang dilakukan oleh instansi akan dapat berguna
untuk menyusun prioritas kegiatan yang dibiayai dari sumber dana yang terbatas. Dengan
perencanaan kinerja tersebut diharapkan fokus dalam mengarahkan dengan mengelola
program atau kegiatan instansi yang tidak terarah. Penyusunan Perjanjian kinerja Badan
Kasatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Raja Ampat Tahun 2022 dengan uraian sebagai
berikut :

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|15


BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

Tabel 2.3
Perjanjian Kinerja (PK)
Badan Kasatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Raja Ampat Tahun 2023

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET

1 Meningkatnya Kerukunan Indeks Kerukunan Beragama 92%


Umat Beragama Kasus SARA 0

2 Meningkatnya Kesadaran Angka Partisipasi Pemilih 88%


Masyarakat Mengenai
Politik
3 Meningkatnya kualitas Presentasi Organisasi 30
Organisasi Masyarakat Aktif
Kemasyarakatan
4 Meningkatnya kualitas Persentase Anggaran yang 0%
tata kelola keuangan dan menjadi temuan materil hasil
Kinerja Badan Kesatuan Pemeriksaan BPK pada Badan
Bangsa dan Politik Kesatuan Bangsa dan Politik
Predikat Evaluasi SAKIP Badan B
Kesatuan Bangsa dan Politik
Persentase pegawai Badan 80%
Kesatuan Bangsa dan Politik
dengan SKP minimal "Baik"
Tingkat Kepuasan Internal 7
Pegawai Badan Kesatuan
Bangsa dan Politik terhadap
Layananan Kesekretariatan

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|16


BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA

3.1 CAPAIAN KINERJA BADAN KASATUAN BANGSA DAN POLITIK KABUPATEN


RAJA AMPAT

Akuntabilitas kinerja adalah kewajiban untuk menjawab dari perorangan, badan


hukum atau pimpinan kolektif secara transparan mengenai keberhasilan atau kegagalan
dalam melaksanakan misi organisasi kepada pihak pihak yang berwenang menerima
pelaporan akuntabilitas/ pemberi amanah masyarakat melaksanakan kewajiban
berakuntabilitas melalui penyajian Laporan Akuntabilitas Kinerja Badan Kasatuan Bangsa
dan Politik Kabupaten Raja Ampat yang dibuat sesuai ketentuan yang diamanatkan dalam
Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (SAKIP) dan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja,
Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.laporan
tersebut memberikan gambaran penilaian tingkat pencapaian target masing – masing
indikator sasaran strategis yang ditetapkan dalam dokumen Renstra Tahun 2021-2026.
Sesuai dengan ketentuan tersebut, pengukuran kinerja digunakan untuk menilai
keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program dan sasaran
yang ditetapkan untuk mewujudkan misi dan visi Badan Kasatuan Bangsa dan Politik.
Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja,
Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.
Capaian Kinerja diperoleh berdasarkan pengukuran atas indikator kinerjanya masing-
masing, cara penyimpulan hasil pengukuran kinerja dilakukan dengan membuat capaian
rata-rata atas capaian indikator kinerja. Untuk mempermudah interprestatis atas
pencapaian sasaran dan indikator kinerja digunakan skala pengukuran ordinal sebagai
berikut :

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|17


BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

Tabel 3.1
Skala Pengukuran Ordinal

No Rentang Capaian Kategori Capaian


1 Lebih dari 100 % Baik Sekali (BS)
2 Lebih dari 75 % sd. 100 % Baik (B)
3 55 % sd. 75 % Cukup (C)
4 Kurang dari 55 % Kurang (K)

Selanjutnya berdasarkan hasil evaluasi kinerja dilakukan analisis pencapaian kinerja


untuk memberikan informasi yang lebih transparan mengenai sebab sebab tercapai
kinerja yang di harapkan.

Dalam laporan ini, Badan Kasatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Raja Ampat dapat
memberikan gambaran penilaian tingkat pencapaian sasaran yang ditetapkan dalam
dokumen Perjanjian Kinerja Tahun 2022. Sesuai ketentuan tersebut, pengukuran kinerja
digunakan untuk menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai
dengan sasaran yang telah ditetapkan dalam mewujudkan visi dan misi Badan Kasatuan
Bangsa dan Politik Kabupaten Raja Ampat.

Pada laporan Kinerja Instansi pemerintah (LKjIP) Badan Kasatuan Bangsa dan Politik
Kabupaten Raja Ampat lebih mengarah kepada Misi Keempat “ Membentuk
sumberdaya manusia berkualitas dengan pendekatan budaya dan ekologis
sebagai pondasi daya saing daerah “ yaitu terdiri dari 1 tujuan, 4 sasaran strategis,
dan 8 Indikator .

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|18


BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

Tabel 3.2
Perjanjian Kinerja Kesatuan Bangsa dan Politik
Kabupaten Raja Ampat Tahun 2022

No SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET


1 2 3 4
1 Meningkatnya kualitas tata Persentase Anggaran yang menjadi temuan materil 0%
kelola keuangan dan Kinerja hasil Pemeriksaan BPK pada Badan Kesatuan
Badan Kesatuan Bangsa dan Bangsa dan Politik
Politik
2 Predikat Evaluasi SAKIP Badan Kesatuan Bangsa B
dan Politik
3 Persentase pegawai Badan Kesatuan Bangsa dan 85%
Politik dengan SKP minimal "Baik"
4 Tingkat Kepuasan Internal Pegawai Badan Kesatuan 8
Bangsa dan Politik terhadap Layananan
Kesekretariatan

Untuk mewujudkan Sasaran Strategis tersebut di dukung oleh program – program


sebagai berikut :

1. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kab/Kota


2. Program Penguatan Ideologi Pancasila dan Karakter Kebangsaan
3. Program Peningkatan Peran Partai Politik dan Lembaga Pendidikan Melalui
Pendidikan Politik dan Pengembangan Etika Serta Budaya Politik
4. Program Pemberdayaan dan Pengawasan Organisasi Kemasyarakatan
5. Program Pembinaan dan Pengembangan Ketahanan Ekonomi, Sosial dan Budaya
6. Program Peningkatan Kewaspadaan Nasional dan Peningkatan Kualitas dan
Fasilitasi Penanganan Konflik Sosial

Pelaporan Kinerja Badan Kasatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Raja Ampat ini
didasarkan pada Perjanjian Kinerja Tahun 2022 dan Indikator Kinerja Utama yang
menetapkan 1 (satu) tujuan, 4 (empat) Sasaran Strategis dan 8 (Delapan ) Indikator
Kinerja.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|19


BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

Tabel 3.3
Capaian Kinerja Badan Kasatuan Bangsa dan Politik Kabupaten
Raja Ampat Tahun 2022

SASARAN STRATEGI TAHUN 2022


NO SATUAN CAPAIAN
SASARAN INDIKATOR TARGET REALISASI
KINERJA
1 Meningkatnya Indeks % 92% 90% 97%%
Kerukunan Kerukunan
Umat Beragama Beragama
Kasus SARA KASUS 0 0 100%

2 Meningkatnya Angka % 88%


Kesadaran Partisipasi
Masyarakat Pemilih
Mengenai Politik
3 Meningkatnya Organisasi Jumlah 30 29 96%
Kualitas Masyarakat
Organisasi yang Aktif
Masyarakat

4 Meningkatnya Persentase % 0% 0% 100%


Kualitas Tata Anggaran yang
Kelola menjadi temuan
Keuangan dan materil hasil
Kinerja Badan Pemeriksaan
Kesatuan BPK pada Dinas
Bangsa dan Kesehatan
Politik
5 Predikat Predikat B B 100%
Evaluasi SAKIP
Dinas
Kesehatan
6 Persentase % 80% 80% 100%
pegawai Dinas
Kesehatan
dengan SKP
minimal "Baik"
7 Tingkat Skala 1-10 7 7 100%
Kepuasan
Internal
Pegawai Dinas
Kesehatan
terhadap
Layananan
Kesekretariatan

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|20


BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

3.2 ANALISIS CAPAIAN KINERJA BADAN KASATUAN BANGSA DAN POLITIK


KABUPATEN RAJA AMPAT

Pengukuran kinerja terhadap indikator kinerja yang telah dicapai diatas adalah dengan
membandingkan antara target dan realisasi pada indikator sasaran. Adapun rincian dan
analisis capaian kinerja masing-masing sasaran dan indikator sasaran adalah sebagai
berikut :
Sasaran strategis 1 : Meningkatnya Kerukunan Umat Beragama
Tabel 3.2.1
Analisis pencapaian sasaran strategis 1
“Meningkatnya Kerukunan Umat Beragama “

Tahun 2022
No Indikator Satuan Capaian
Target Realisasi
Kinerja (%)
1 Indeks Kerukunan 90% 97%%
% 92%
Beragama
2 Kasus SARA KASUS 0 0 100%
Rata-rata capaian kinerja 97%

Untuk sasaran stategis kesatu “Meningkatnya Kerukunan Umat Beragama” terdapat 2


(dua) indikator yang dapat di jelaskan sebagai berikut :
1. Indeks Kerukunan Umat Beragama
Adapun penjelasan terkait indikator ini adalah Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
melakukan sosialisasi kepadaTokoh-tokoh agama dan organisasi FKUB agar
memberikan sosialisasi kepada masyarakat setempat agar terus menjaga dan
merawat kerukunan antar umat beragama . kemudian Tokoh Agama melalui
Forum Kerukunan Umat Beragama mengadakan sosialisasi kepada masyarakat
setempat sekaligus mengadakan kunjungan rutin.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|21


BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

2. Kasus SARA
Adapun penjelasan untuk indikator ini Badan Kesatuan Bangsa memberikan
Sosialisasi atau pencerahan tentang hidup bermasyarakat agar tidak terjadi
Konflik atau Kasus Sara . di harapkan masyarakat dapat hidup dengan damai
tanpa adanya kasus SARA .

Sasaran Strategis 2 : Meningkatnya Kesadaran Masyarakat Mengenai Politik


Untuk sasaran strategis “ Meningkatnya Kesadaran Masyarakat Mengenai Politik”
terdapat 1 ( satu ) indikator yang dapat dijelaskan sebagai berikut :

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|22


BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

Tabel 3.2.2
Analisis pencapaian sasaran strategis 2
“Meningkatnya Kesadaran Masyarakat Mengenai Politik “

Tahun 2022
No Indikator Satuan Capaian
Target Realisasi
Kinerja (%)
1 Angka Partisipasi 87% 98%
% 88%
Pemilih
Rata-rata capaian kinerja 98%

1. Angka Partisipasi Pemilih


Adapun penjelasan terkait indikator ini adalah Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
melakukan sosialisasi pemilihan umum sesuai dengan ketentuan pasal 434 Undang
– undang Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum.
Dengan di adakan sosialisasi pemilihan umum di harapkan dapat membantu
penyelenggara pemilu untuk menyampaikan informasi tentang tahapan dan program
penyelenggaraan pemilu serta dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam
pemilu.

Sasaran Strategis 3 : Meningkatnya Kualitas Organisasi Masyarakat

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|23


BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

Untuk sasaran strategis “ Meningkatnya Kualitas Organisasi Masyarakat “ terdapat 1


( satu ) indikator yang dapat dijelaskan sebagai berikut :
Tabel 3.2.3
Analisis pencapaian sasaran strategis 2
“Meningkatnya Kesadaran Masyarakat Mengenai Politik “

Tahun 2022
No Indikator Satuan Capaian
Target Realisasi
Kinerja (%)
1 Organisasi Masyarakat 29 96%
Jumlah 30
yang Aktif
Rata-rata capaian kinerja 96%

1. Presentasi Organisasi Masyarakat Aktif


Adapun penjelasan terkait indikator ini adalah Badan Kesatuan Bangsa dan
Politik melakukan pengawasan dan pendataan organisasi kemasyarakatan di
Kabupaten Raja Ampat serta melakukan sosialisasi kepada organisasi
masyarakat yang ada di Kabupaten Raja Ampat. Dari Jumlah Organisasi yang
terdaftar yaitu berjumlah 50 organisasi dan data yang dihimpun oleh Badan
Kesatuan Bangsa dan Politik yaitu organisasi yang aktif berjumlah 29 organiasi
dari target yang ditetapkan organisasi yang aktif yaitu berjumlah 30 organisasi.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|24


BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

Sasaran Strategis 4 : Meningkatnya Kualitas Perencanaan, Penganggaran ,


dan evaluasi kinerja perangkat daerah
Untuk sasaran strategis “ Meningkatnya Kualitas Perencanaan, Penganggaran, dan
evaluasi kinerja perangkat daerah “ terdapat 4 (empat) indikator yang dapat dijelaskan
sebagai berikut :

Tahun 2022
No Indikator Satuan Capaian
Target Realisasi
Kinerja (%)
1 Persentase Anggaran % 0% 0% 100%
yang menjadi temuan
materil hasil
Pemeriksaan BPK pada
Badan Kesatuan
Bangsa dan Politik
2 Predikat Evaluasi Predikat B B 89%
SAKIP Badan Kesatuan
Bangsa dan Politik
3 Persentase pegawai % 80% 80% 100%
Badan Kesatuan
Bangsa dan Politik
dengan SKP minimal
"Baik"

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|25


BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

4 Tingkat Kepuasan Skala 1-10 7 7 100%


Internal Pegawai Badan
Kesatuan Bangsa dan
Politik terhadap
Layananan
Kesekretariatan
Rata-rata capaian kinerja 100%

Dari tabel diatas dapat diketahui rata-rata capaian kinerja sasaran pada tahun
2022 sebesar 100%. Dengan demikian hal ini dikategorikan BAIK SEKALI.
Untuk sasaran stategis “Meningkatnya Kualitas Perencanaan, Penganggaran dan
evaluasi kinerja perangkat daerah ” terdapat 4 (tiga) indikator sasaran yang dapat di
jelaskan sebagai berikut :

a. Persentase dokumen perencanaan, penganggaran, dan evaluasi perangkat


daerah.
Secara garis besar Pelaksanaan dokumen perencanaan, penganggaran dan
evaluasi perangkat daerah di Badan Kasatuan Bangsa dan Politik dapat berjalan
dengan baik.
b. Persentase administrasi keuangan perangkat daerah
Secara garis besar pelaporan keuangan pada Badan Kesatuan Bangsa dan
Politik pada Tahun 2022 dengan target 100% dan teralisasi 89% dapat berjalan
dengan baik.
c. Persentase administrasi kepegawaian yang dikelola dengan baik
Pada pelaksanaan pengurusan kepegawaian aparatur. Sub Bagian kepegawaian
merupakan perpanjangan tangan dari Badan Kepegawaian Daerah untuk
mengurus semua urusan kepegawaian. Dalam hal ini Sub Bagian Kepegawaian
selalu mengingatkan seluruh aparatur untuk selalu melengkapi dokumen yang
dibutuhkan dalam urusan kenaikan pangkat maupun untuk urusan kepegawaian
yang lainnya. Dalam hal ini Sub Bagian Kepegawaian juga selalu mengupayakan
setiap tahunnya selalu diadakan kegiatan Peningkatan Kapasitas Aparatur
d. Persentase administrasi umum yang dikelola dengan baik

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|26


BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

Pada indikator ini, semua aparatur penerima layanan sekretariat Badan Kasatuan
Bangsa dan Politik Kabupaten Raja Ampat merasa cukup puas dengan layanan
yang diberikan. Adapun layanan kesekretariatan meliputi layanan kepegawaian,
keuangan dan layanan umum. Semua kegiatan teknis di bidang-bidang bisa
terlaksana dengan baik karena adanya pelayanan kesekretariatan yang baik dan
berkualitas, Kegiatan bimtek ataupun kegiatan pelatihan lainnya sangat
berpengaruh terhadap capaian SKP Aparatur.

3.2 AKUNTABILITAS KEUANGAN BADAN KASATUAN BANGSA DAN POLITIK


KABUPATEN RAJA AMPAT TAHUN 2022

Dalam upaya pencapaian Sasaran Kinerja yang telah diperjanjikan sepanjang tahun
2022, Badan Kasatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Raja Ampat mendapat tanggung
jawab tanggung jawab sebanyak 6 (enam) program dengan total anggaran sebesar Rp.
11.006.555.464,00 dari anggaran tersebut, sepanjang tahun 2022 menggunakan anggaran
sebesar Rp10.558.765.508,00,- atau sebesar 74,27% dengan rincian sebagai berikut :

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|27


BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

Tabel 3.4
Realisasi Anggaran Belanja Badan Kasatuan Bangsa dan Politik Tahun
Anggaran 2022

NO ANGGARAN REALISASI %
PROGRAM/KEGIATAN
PROGRAM PENUNJANG URUSAN
I PEMERINTAHAN DAERAH
4.866.446.137,00 4.419.933.997,00 90,82
KABUPATEN/KOTA
Kegiatan Perencanaan,
A Penganggaran dan Evaluasi
55.213.273,00 55.213.273,00 100,00
Kinerja Perangkat Daerah
1. Penyusunan Dokumen
Perencanaan Perangkat Daerah 55.213.273,00 55.213.273,00 100,00
Kegiatan Administrasi Keuangan
B
Perangkat Daerah 4.333.372.864,00 3.886.956.574,00 89,70
1. Penyediaan Gaji dan Tunjangan
ASN 2.595.082.164,00 2.148.953.847,00 82,81
2. Penyediaan Administrasi
Pelaksanaan Tugas ASN 1.438.290.700,00 1.438.002.727,00 99,98
3. Pelaksanaan Penatausahaan dan
Pengujian/Verifikasi Keuangan SKPD 300.000.000,00 300.000.000,00 100,00
Kegiatan Administrasi
C
Kepegawaian Perangkat Daerah 216.340.000,00 216.289.150,00 99,98
1. Pendidikan dan Pelatihan Pegawai
Berdasarkan Tugas dan Fungsi 216.340.000,00 216.289.150,00 99,98
Kegiatan Administrasi Umum
D
Perangkat Daerah 261.520.000,00 261.475.000,00 99,98
1. Penyelenggaraan Rapat
Koordinasi dan Konsultasi SKPD 261.520.000,00 261.475.000,00 99,98
PROGRAM PENGUATAN
II IDEOLOGI PANCASILA DAN
500.255.421,00 500.102.057,00 99,97
KARAKTER KEBANGSAAN
Kegiatan Perumusan Kebijakan
Teknis dan Pemantapan
A Pelaksanaan Bidang Ideologi
500.255.421,00 500.102.057,00 99,97
Pancasila dan Karakter
Kebangsaan
1. Pelaksanaan Kebijakan di Bidang
Ideologi Wawasan Kebangsaan, Bela
Negara, Karakter Bangsa,
Pembauran Kebangsaan,Bhineka 150.256.083,00 150.256.083,00 100,00
Tunggal Ika dan Sejarah
Kebangsaan

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|28


BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

2. Pelaksanaan Koordinasi di Bidang


Ideologi Wawasan Kebangsaan, Bela
Negara, Karakter
Bangsa,Pembauran Kebangsaan, 179.999.664,00 179.846.300,00 99,91
Bhineka Tunggal Ika dan Sejarah
Kebangsaan
3 Pembentukan dan Penumbuhan
Karakter Keluarga Melalui
Peningkatan Kesadaran Masyarakat
akan pentingnya Penghayatan dan
Pengamalan Pancasila Dalam 169.999.674,00 169.999.674,00 100,00
Semua Aspek Kehidupan
Bermasyarakat, Berbangsa dan
Bernegara
PROGRAM PENINGKATAN PERAN
PARTAI POLITIK DAN LEMBAGA
PENDIDIKAN MELALUI
III
PENDIDIKAN POLITIK DAN 2.040.707.539,00 2.039.583.087,00 99,94
PENGEMBANGAN ETIKA SERTA
BUDAYA POLITIK
Perumusan Kebijakan Teknis dan
Pemantapan Pelaksanaan Bidang
Pendidikan Politik, Etika Budaya
Politik, Peningkatan Demokrasi,
Fasilitasi Kelembagaan
A
Pemerintahan, Perwakilan dan 2.040.707.539,00 2.039.583.087,00 99,94
Partai Politik, Pemilihan
Umum/Pemilihan Umum Kepala
Daerah serta Pemantauan Situasi
Politik
1. Peyusunan Program Kerja di
Bidang Pendidikan Politik, Etika
Budaya Politik,Peningkatan
Demokrasi, Fasilitasi Kelembagaan
Pemerintahan, Perwakilan dan Partai 64.299.230,00 64.130.000,00 99,74
Politik, Pemilihan Umum/Pemilihan
Umum Kepala Daerah serta
Pemantauan Situasi Politik di Daerah
2. Penyusunan Bahan Perumusan
Kebijakan di Bidang Pendidikan
Politik, Etika Budaya Politik,
Peningkatan Demokrasi, Fasilitasi
Kelembagaan Pemerintahan,
284.514.891,00 284.514.891,00 100,00
Perwakilan dan Partai Politik,
Pemilihan Umum/Pemilihan Umum
Kepala Daerah, serta Pemantauan
Situasi Politik di Daerah

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|29


BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

3. Pelaksanaan Kebijakan di Bidang


Pendidikan Politik, Etika Budaya
Politik, Peningkatan Demokrasi,
Fasilitasi Kelembagaan
Pemerintahan, Perwakilan dan Partai 1.666.193.418,00 1.665.238.196,00 99,94
Politik, Pemilihan Umum/Pemilihan
Umum Kepala Daerah, serta
Pemantauan Situasi Politik di Daerah
4. Pelaksanaan Monitoring, Evaluasi
dan Pelaporan di Bidang Pendidikan
Politik, Etika Budaya Politik,
Peningkatan Demokrasi, Fasilitasi
Kelembagaan Pemerintahan,
25.700.000,00 25.700.000,00 100,00
Perwakilan dan Partai Politik,
Pemilihan Umum/Pemilihan Umum
Kepala Daerah, serta Pemantauan
Situasi Politik di Daerah
PROGRAM PEMBERDAYAAN DAN
IV PENGAWASAN ORGANISASI
485.449.559,00 485.449.559,00 100,00
KEMASYARAKATAN
Perumusan Kebijakan Teknis dan
Pemantapan Pelaksanaan Bidang
A
Pemberdayaan dan Pengawasan 485.449.559,00 485.449.559,00 100,00
Organisasi Kemasyarakatan
1. Pelaksanaan Kebijakan di Bidang
Pendaftaran Ormas, Pemberdayaan
Ormas, Evaluasi dan Mediasi
283.942.798,00 283.942.798,00 100,00
Sengketa Ormas, Pengawasan
Ormas dan Ormas Asing di Daerah
2. Pelaksanaan Monitoring, evaluasi
dan Pelaporan di Bidang Pendaftaran
Ormas, Pemberdayaan Ormas,
Evaluasi dan Mediasi Sengketa 201.506.761,00 201.506.761,00 100,00
Ormas, Pengawasan Ormas dan
Ormas Asing di Daerah
PROGRAM PEMBINAAN DAN
V PENGEMBANGAN KETAHANAN
149.931.228,00 149.931.228,00 100,00
EKONOMI, SOSIAL DAN BUDAYA
Perumusan Kebijakan Teknis dan
Pemantapan Pelaksanaan Bidang
A
Ketahanan Ekonomi, sosial dan 149.931.228,00 149.931.228,00 100,00
Budaya
1. Penyusunan Bahan Perumusan
Kebijakan di Bidang Ketahanan
Ekonomi, Sosial, Budaya dan
Fasilitasi Pencegahan 149.931.228,00 149.931.228,00 100,00
Penyalahgunaan Narkotika, Fasilitasi
Kerukunan Umat Beragama dan

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|30


BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

Penghayat Kepercayaan di Daerah

PROGRAM PENINGKATAN
KEWASPADAAN NASIONAL DAN
VI PENINGKATAN KUALITAS DAN
2.963.765.580,00 2.963.765.580,00 100,00
FASILITASI PENANGANAN
KONFLIK SOSIAL
Perumusan Kenijakan Teknis dan
Pelaksanaan Pemantapan
A
Kewaspadaan Nasionaldan 2.963.765.580,00 2.963.765.580,00 100,00
Penanganan Konflik Sosial
1. Penyusunan Program Kerja di
Bidang Kewaspadaan Dini,
Kerjasama Intelijen, Pemantauan
Orang Asing, Tenaga Kerja Asing,
Kewaspadaan Perbatasan Antar 523.642.654,00 523.642.654,00 100,00
Negara, Fasilitasi Kelembagaan
Bidang Kewaspadaan serta
Penanganan Konflik Daerah
2. Penyusunan Bahan Perumusan
Kebijakan di Bidang Kewaspadaan
Dini, Kerjasama Intelijen,
Pemantauan Orang Asing, Tenaga
Kerja Asing, Kewaspadaan 270.021.454,00 270.021.454,00 100,00
Perbatasan Antar Negara, Fasilitasi
Kelembagaan Bidang Kewaspadaan
serta Penanganan Konflik Daerah
3. Pelaksanaan Kebijakan di Bidang
Kewaspadaan Dini, Kerjasama
Intelijen, Pemantauan Orang Asing,
Tenaga Kerja Asing, Kewaspadaan
2.000.000.000,00 2.000.000.000,00 100,00
Perbatasan Antar Negara, Fasilitasi
Kelembagaan Bidang Kewaspadaan
serta Penanganan Konflik Daerah
4. Pelaksanaan Monitoring, Evaluasi
dan Pelaporan di Bidang
Kewaspadaan Dini, Kerjasama
Intelijen, Pemantauan Orang Asing,
Tenaga Kerja Asing, Kewaspadaan 170.101.472,00 170.101.472,00 100,00
Perbatasan Antar Negara, Fasilitasi
Kelembagaan Bidang Kewaspadaan
serta Penanganan Konflik Daerah
JUMLAH 11.006.555.464,00 10.558.765.508,00 95,93

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|31


BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

BAB IV
PENUTUP

4.1 . KESIMPULAN
Sebagai penutup dari laporan Kinerja Badan Kasatuan Bangsa dan Politik
Kabupaten Raja Ampat Tahun 2020 ini dapat disimpulkan bahwa secara umum Badan
Kasatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Raja Ampat telah memperlihatkan pecapaian
Kinerja yang telah signifikan atas sasaran sasaran strategisnya.

Pada laporan Kinerja Instansi pemerintah (LKjIP) Badan Kasatuan Bangsa dan
Politik Kabupaten Raja Ampat lebih mengarah kepada Misi Keempat Membentuk
sumberdaya manusia berkualitas dengan pendekatan budaya dan ekologis
sebagai pondasi daya saing daerah, yaitu terdiri dari 1 tujuan, 4 sasaran, dan 8
Indikator sasaran.

Secara garis besar solusi untuk meningkatkan capaian kinerja Badan Kasatuan
Bangsa dan Politik Kabupaten Raja Ampat adalah masing-masing bidang
meningkatkan peranannya dalam mencapai indikator sasaran Badan Kasatuan Bangsa
dan Politik Kabupaten Raja Ampat yang sudah diperbaiki sesuai dengan perubahan
dokumen perencanaan. Dalam perbaikan dokumen perencanaan Badan Kasatuan
Bangsa dan Politik Kabupaten Raja Ampat, indikator sasarannya sudah menjadi
selaras, terarah dan terukur. Sehingga hal ini jadi memudahkan setiap Bidang yang
ada di Badan Kasatuan Bangsa dan Politik untuk memilih program dan kegiatan yang
tepat guna mendapatkan capaian kinerja yang maksimal pada target yang ditetapkan.
Tujuan penyusunan laporan ini adalah untuk memberikan gambaran tingkat
pencapaian sasaran maupun tujuan Badan Kasatuan Bangsa dan Politik Kabupaten
Raja Ampat sebagai penunjang dari visi, misi dan strategi pemerintah Daerah
Kabupaten Raja Ampat mengindikasikan tingkat keberhasilan dan kegagalan
pelaksanaan kegiatan-kegiatan sesuai dengan program dan kegiatan.
Penyelenggaraan pemerintah yang baik, pada hakikatnya adalah proses
pembuatan dan pelaksanaan kebijakan publik berdasarkan prinsip-prinsip transparansi,
akuntabilitas, partisipatif, adanya kepastian hukum, kesejatraan, efektif dan efisien.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|32
BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

Prinsip-prinsip penyelenggaraan pemerintah demikian merupakan landasan bagi


penerapan yang demokratis yang di tandai dengan menguatnya kontrol dari
masyarakat terhadap kinerja pelayanan publik.
Akhirnya, secara umum dapat di simpulkan bahwa pencapaian target terhadap
beberapa indikator yang dicantumkan dalam Renstra Badan Kasatuan Bangsa dan
Politik Kabupaten Raja Ampat 2021-2026 khususnya untuk Tahun Anggaran 2022
secara keseluruhan berhasil.
Harapan kami agar dari hasil pengukuran kinerja yang tertuang dalam laporan
kinerja instansi pemerintah ini dapat memperbaiki kinerja dimasa yang akan datang

KEPALA BADAN

ABD. MANAF WIHEL, Spd, MSi


Pembina / IV.b
Nip. 19641212 198510 1 003

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2022|33

Anda mungkin juga menyukai