ABDUL BAHID
DESPIANOOR
NIM:
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas segala
limpahan rahmat dan karunia-Nya kepada kelompok kami sehingga dapat menyelesaikan
tugas makalah untuk memenuhi tugas yang diberikan oleh dosen pembimbing kami.
Kami menyadari bahwa didalam pembuatan makalah ini tidak lepas dari bantuan
berbagai pihak, untuk itu dalam kesempatan ini kami menghaturkan rasa hormat dan terima
kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang membantu dalam pembuatan makalah
ini.
Kami sangat sadar bahwa dalam proses penulisan makalah ini masih jauh dari
kesempurnaan baik materi maupun cara penulisannya. Namun demikian, kami telah
berupaya dengan segala kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki sehingga dapat selesai
dengan baik dan oleh karenanya, kami dengan rendah hati dan dengan tangan terbuka
menerima masukan, saran dan usul guna penyempurnaan makalah ini.
LAMPIRAN ............................................................................................................... 11
BAB I
PENDAHULUAN
3.1 Materi
Pengertian
Di dalam matematika, konsep limit digunakan untuk menjelaskan sifat dari suatu fungsi, saat
argumen mendekati ke suatu titik, atau tak hingga; atau sifat dari suatu barisan saat indeks
mendekati tak hingga. Limit digunakan dalam kalkulus (dan cabang lainnya dari analisis matematika)
untuk mencari turunan dan kekontinyuan.
Limit fungsi adalah salah satu konsep mendasar dalam kalkulus dan analisis, tentang kelakuan suatu
fungsi mendekati titik masukan tertentu. Suatu fungsi memetakan keluaran f(x) untuk setiap
masukan x. Fungsi tersebut memiliki limit L pada titik masukan p bila f(x) “dekat” pada L ketika x
dekat pada p.
1. Teorema Limit
Definisi dan Teorema Limit. Limit dalam bahasa umum bermakna batas. Ketika belajar
matematika beberapa guru yang menyatakan bahwa limit merupakan pendekatan. Definisi dari limit
ini menyatakan bahwa suatu fungsi f(x) akan mendekati nilai tertentu jika x mendekati nilai tertentu.
Pendekatan ini terbatas antara dua bilangan positif yang sangat kecil yang disebut sebagai epsilon
dan delta. Hubungan ke-2 bilangan positif kecil ini terangkum dalam definisi limit.
Contoh Soal
Adasaatnya penggantian niali x oleh a dalam lim f(x) x→a membuat f(x) punya nilai yang tidak
terdefinisi, atau f(a) menghasilkan bentuk 0/0, ∞/∞ atau 0.∞. Jika terjadi hal tersebut solusinya
ialah bentuk f(x) coba sobat sederhanakan agar nilai limitnya dapat ditenntukan.
ketika kita menemukan bentuk seperti itu coba untuk utak-utik fungsi tersebut hingga ada yang bisa
dicoret. Jika itu bentuk persamaan kuadrat kita bisa coba memfaktorkan atau dengan cara asosiasi
dan jangan lupakan ada aturan a2-b2 = (a+b) (a-b). Berikut adalah contohnya :
Bentuk ∞/∞
Bentuk limit ∞/∞ terjadi pada fungsi suku banyak (polinom) seperti :
Contoh Soal
Bentuk (∞-∞) sering sekali muncul pada saat ujian nasional. Bentuk soalnya sangat beragam.
Namun, penyelesaiannya tidak jauh-jauh dari penyederhanaan. Berikut contoh soal yang akan kami
ambil dari ujian nasional 2013.
Tentukan Limit
Jika kalain masukkan x -> 1 maka bentuknya akan mmenjadi (∞-∞). Dan untuk menghilangkan
bentuk ∞-∞ kita sederhanakan bentuk tersebut menjadi,
jwbn
Rumus Cepat menyelesaikan limit tak terhingga
Rumus cepat mengerjakan limit tak terhingga yang pertama dapat digunakan untuk bentuk soal limit
tak terhingga pada bentuk pecahan. Untuk memperoleh nilai limit tak terhingga bentuk pecahan kita
hanya perlu memperhatikan pangkat tertinggi dari masing-masing pembilang dan penyebut.
ada 3 kemungkinan yang dapat saja terjadi. Pertama, pangkat tertinggi pembilang lebih kecil dari
pangkat tertinggi penyebut. Kedua, pangkat tertinggi pembilang sama dengan pangkat tertinggi
penyebut. Ketiga, pangkat tertinggi pembilang lebih tinggi dari pangkat tertinggi penyebut. Rumus
ke-3 nilai limit tak terhingga bentuk pecahan tersebut dapat dilihat pada persamaan dibawah ini.
𝑠𝑖𝑛 𝑎𝑥 𝑎
- lim ( sin 𝑏𝑥 ) =
𝑥→0 𝑏
- lim(sin 𝑥) = sin 𝑐
𝑥→𝑐
- 𝑙𝑖𝑚(tan 𝑥) = 0
𝑥→0
- 𝑙𝑖𝑚(𝑡𝑎𝑛 𝑥) = 𝑡𝑎𝑛 𝑐
𝑥→𝑐
sin 𝑎𝑥 tan 𝑎𝑥 𝑎
- lim ( tan 𝑏𝑥 ) = lim ( sin 𝑏𝑥 ) = 𝑏
𝑥→0 𝑥→0
(6 − 10) −4 −1
= lim ( )𝑥 1 = /
𝑥→6 (6 + 6) 12 3
Dan ada soal yang penyelesaiannya menggunakan rumus dasar atau sifat
trigonometri :
1−𝑠𝑖𝑛𝑥
2. Tentukan nilai lim𝜋 ( 𝑐𝑜𝑠2 𝑥 )
𝑥→
4
𝑥 cos 2𝑥 𝑥
2. lim ( ) = lim (sin 𝑥 cos 2𝑥) ingat di atas ada rumus
𝑥→0 sin 𝑥 𝑥→0 𝑥
𝑎𝑥
= 1 x cos 2.0 = 1 lim ( )=1
𝑥→0 sin 𝑎𝑥
1 cos 𝑥
3. lim𝜋(𝑐𝑠𝑐 2 𝑥 − csc 𝑥𝑐𝑜𝑡𝑥) = lim𝜋 (𝑠𝑖𝑛2 𝑥 − 𝑠𝑖𝑛2 𝑥)
𝑥→ 𝑥→
2 2
1−𝑐𝑜𝑠𝑥 1−𝑐𝑜𝑠𝑥
= lim𝜋 (1+𝑐𝑜𝑠2 𝑥) = lim𝜋 ((1−𝑐𝑜𝑠𝑥)(1+𝑐𝑜𝑠𝑥))
𝑥→ 𝑥→
2 2
1 1
= 𝜋 = =1
1+cos 1+0
2
- .
BAB III
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA
Buku SMA/MA pelajaran Matematika kelas XI program IPA semester 2 KTSP 2006
Buku Ajar Matematika IPA SMA/MA semester 2 kelas XI sesuai KTSP Standar isi 2006.