Anda di halaman 1dari 9

1

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Matematika perguruan tinggi lebih menekankan pada pola pikir matematika yaitu

logis, kritis, dan tegas. Jadi bukan lagi untuk mengasah kemampuan berhitung

semata atau kemampuan menerapkan konsep kedalam pemecahan masalah.

Analisis riil merupakan salah satu cabang ilmu matematika yang membahas

mengenai himpunan bilangan riil dan fungsi-fungsi dalam bilangan riil. Analisis

riil dapat dianggap sebagai kalkulus yang mendalam, sebab didalam materinya

membahas lebih dalam mengenai konsep barisan dan limit, kekontinuan, turunan,

integral, dan barisan dari fungsi-fungsi. Mata kuliah ini diberikan kepada

mahasiswa semester II dengan harapan dapat membekali mahasiswa dalam hal

kemampuan analisis, berfikir kritis, dan logis.

Kontunitas adalah salah satu materi yang terdapat dalam mata kuliah analisis real.

Kontinuitas dapat disamakan artinya dengan kesinambungan. Lawan dari

kontinuitas adalah diskontinuitas, dimana jika kontinuitas itu kesinambungan

maka diskontinuitas tidak berkesinambungan. Kontinuitas suatu fungsi kurang

lebih sama artinya dengan kesinambungan suatu fungsi. Kontinuitas suatu fungsi

sangat erat kaitannya dengan limit fungsi. Dalam makalah ini akan dipaparkan

mengenai materi kontinuitas.


2

B. Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dalam makalah ini adalah sebagai berikut:

1. Apa itu Limit Superior dan Inferior?

2. Apa itu Kontinuitas?

3. Apa itu Propertis of kontinuitas function?

C. Tujuan Makalah

Tujuan dari penulisan makalah ini adalah agar mahasiswa mengetahui:

1. Limit Superior dan Inferior.

2. Kontinuitas.

3. Propertis of kontinuitas function.


3

II. PEMBAHASAN

A. Limit Superior dan Inferior

Definisi: jika f : E → R berfungsi dengan domain E dan anggaplah bahwa x0

adalah titik akumulasi dari E. Kemudian di tulis

limit superior 𝑓(𝑥) = 𝐼𝑛𝑓𝑒𝑟𝑖𝑜𝑟 𝑠𝑢𝑝𝑟𝑖𝑜𝑟{𝑓(𝑥): 𝑥 𝜖 (𝑥0 − 𝛿, 𝑥0 + 𝛿) ∩ 𝐸, 𝑥 ≠ 𝑥0 }


𝑥→𝑥0 𝛿>0

Dan

limit inferior 𝑓(𝑥) = 𝑠𝑢𝑝𝑟𝑖𝑜𝑟 𝑖𝑛𝑓𝑒𝑟𝑖𝑜𝑟{𝑓(𝑥): 𝑥 𝜖 (𝑥0 − 𝛿, 𝑥0 + 𝛿) ∩ 𝐸, 𝑥 ≠ 𝑥0 }


𝑥→𝑥0 𝛿>0

Contoh :

1. Barisan 𝐴 = {4, 3.1, 5.9, 3.01, 5.99, 3.001, 5.999, … … … } tentukan limit

superior dan inferior ?

Penyelesaian:

𝑙𝑖𝑚𝑖𝑡 superior 𝐴 = 6 𝑑𝑎𝑛 limit inferior = 3

2. 𝑥 = ((−1)𝑛 ) = ( −1, 1, −1, 1, −1, 1 … … . ) tentukan limit superior dan

inferior ?

Penyelesaian :

𝑙𝑖𝑚𝑖𝑡 𝑠𝑢𝑝𝑒𝑟𝑖𝑜𝑟 𝑥 = 1 𝑑𝑎𝑛 𝑙𝑖𝑚𝑖𝑡 𝑖𝑛𝑓𝑒𝑟𝑖𝑜𝑟 𝑥 = −1


4

B. Kontinuitas

Definisi Kontinuitas: (sifat nilai menengah) jika f di definisikan pada suatu

interfal I. Misalkan untuk setiap 𝑎, 𝑏 ∈ 𝐼 𝑑𝑒𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑓(𝑎) ≠ 𝑓(𝑏), dan untuk setiap

d di antara f(a) dan f(b), terdapat c antara a dan b untuk f (c) = d. Dikatakan

bahwa f memiliki sifat nilai tengah atau (IVP) pada I.

Gambar 2.1 pada titik tertentu antara a dan b fungsi mengasumsikan nilai apapun

yang diberikan antara f(a) dan f(b).

1. Continuitas at a Point

Jika f di definisikan dalam daerah fungsi dari x0. fungsi f kontinu pada x0

disediakan lim𝑥→𝑥0 𝑓(𝑥) = 𝑓 (𝑥0 ).

Contoh soal:

𝑥 2 − 3, 𝑥 < 2
1. 𝑓(𝑥) = { tentukan kontinu atau tidak ?
2𝑥 − 3, 𝑥 ≥ 2

Penyelesaian :

lim (𝑥 2 − 3) = (22 − 3) = 1
𝑥→2−

lim (2𝑥 − 3) = (4 − 3) = 1
𝑥→2+
5

jadi, lim 𝑓(𝑥) = 𝑓(2)


𝑥→2

1=1

Jadi, terbukti bahwa f(x) kontinu.

𝑥 2 − 6𝑥 , 𝑥 < 3
2. 𝑓(𝑥) = { 0 , 𝑥 = 3 tentukan apakah termasuk kontinu atau tidak ?
5𝑥 + 3 , 𝑥 > 3

Penyelesaian:

lim (𝑥 2 − 6𝑥) = (32 − 6.3) = −9


𝑥→3−

lim (5𝑥 + 3) = (5.3 + 3) = 18


𝑥→3+

jadi, lim 𝑓(𝑥) ≠ 𝑓(3) atau tidak kontinu.


𝑥→3

𝑥−1 ,𝑥 < 1
3. 𝑓(𝑥) = { 3𝑥 − 3 , 1 ≤ 𝑥 ≤ 3 tentukan apakah termasuk kontinu atau tidak ?
−4𝑥 + 2 , 𝑥 > 3

Penyelesaian:

lim (𝑥 − 1) = (1 − 1) = 0
𝑥→1−

lim (3𝑥 − 3) = (3.1 − 3) = (3 − 3) = 0


𝑥→1+

lim (3𝑥 − 3) = (3.3 − 3) = (9 − 3) = 6


𝑥→3−

lim (−4𝑥 + 2) = (−4.3 + 2) = (−12 + 2) = −10


𝑥→3+

Jadi f(x) = f(1) maka kontinu sedangkan f(x) ≠ f(3) maka tidak kontinu.

2. Continuitas at an Arbitrary Point

definisi (versi 𝜀 − 𝛿) jika f didefinisikan pada pada set A dan biarkan 𝑥0 menjadi

titik A. Fungsi f kontinu di 𝑥0 disediakan untuk setiap 𝜀 > 0 ada 𝛿 > 0 sehingga
6

|𝑓𝑥 − 𝑓𝑥0 | < 𝜀

untuk setiap 𝑥 ∈ 𝐴 untuk mana |𝑥 − 𝑥0 | < 𝛿 .

Definisi: (Batas Versi) Jika f didefinisikan pada satu set A dan biarkan 𝑥0 menjadi

titik A. Fungsi f adalah kontinu di 𝑥0 disediakan baik thints 𝑥0 terisolasi dalam A

atau yang lain, 𝑥0 adalah titik enkapsulasi dari set itu dan

lim 𝑓𝑥 = 𝑓𝑥0
𝑥→𝑥0

Definisi: (Versi Sekitar) Misalkan f didefinisikan pada himpunan A dan biarkan 𝑥0

menjadi titik A. Fungsi f adalah kontinu pada 𝑥0 asalkan untuk setiap himpunan

terbuka V berisi 𝑓𝑥 ada himpunan terbuka U yang berisi 𝑥0 sehingga

𝑓(𝑈⋂𝐴) ⊂ 𝑉 .

Definisi (Sequential Version) Jika f didefinisikan pada a set A dan biarkan 𝑥0

menjadi titik A. Fungsi f adalah kontinu pada 𝑥0 asalkan untuk setiap urutan poin

{𝑥0 } milik A dan konvergen ke 𝑥0 , maka itu berarti bahwa 𝑓(𝑥𝑛 ) → 𝑓(𝑥0 ) .

3. Continuity on a Set

Definisi: Jika 𝑓 ∶ 𝐴 → 𝑅. Kemudian f kontinu (atau terus menerus pada A) jika

f kontinu pada setiap titik A.

Teorema: Jika 𝑓 ∶ 𝐴 → 𝑅. Kemudian f adalah berkelanjutan jika dan hanya

jika untuk setiap set terbuka 𝑉 ⊂ 𝑅, himpunan 𝑓 −1 𝑉 =

{𝑥 ∈ 𝐴 ∶ 𝑓(𝑥) ∈ 𝑉} terbuka relatif terhadap A.


7

Corollary: Misalkan 𝑓 ∶ 𝐴 → 𝑅. Kemudian f kontinu jika dan hanya untuk

setiap interval 𝛼, 𝛽, 𝑓 −1 𝛼, 𝛽 terbuka relatif terhadap A).

C. Properties of Continuous Functions

Teorema: Misalkan 𝑓, 𝑔 ∶ 𝐴 → 𝑅 dan let 𝑐 ∈ 𝑹. Anggaplah f dan g kontinu

pada 𝑥0 ∈ 𝐴. Kemudian cf , f + g dan fg terus menerus 𝑥0 .

Selanjutnya, jika 𝑔(𝑥0 ) ≠ 0, maka f / g kontinu pada 𝑥0 .

Corollary: Setiap polinomial terdapat pada 𝑅.

Corollary: Setiap fungsi rasional terus menerus pada setiap titik dalam

domainnya (yaitu, pada setiap 𝑥 ∈ 𝑅 di mana penyebut tidak

menghilang.

Teorema: Misalkan 𝑓 ∶ 𝐴 → 𝑅 , 𝑔 ∶ 𝐵 → 𝑅 dan anggaplah bahwa 𝑓(𝐴) ⊂ 𝐵.

Anggaplah bahwa f kontinu pada titik 𝑥0 ∈ 𝐴 dan bahwa g kontinu

pada titik 𝑦0 = 𝑓(𝑥0 ) ∈ 𝐵. Kemudian komposisi fungsi

𝑔∘𝑓 ∶𝐴→𝑅
Corollary : Misalkan 𝑓 ∶ 𝐴 → 𝑅 , 𝑔 𝐵 → 𝑅 dan anggaplah bahwa 𝑓(𝐴) ⊂ 𝐵. Jika
adalah kontinu di 𝑥0 .
f kontinu pada A dan g saling berhubungan pada B, maka fungsi

komposisi 𝑔 ∘ 𝑓 ∶ 𝐴 → 𝑅 adalah terus menerus pada A.

Contoh soal:

1. Apakah f(x) = 4x2 - 3 kontinu pada [-1,1] ??

Penyelesaian:

karena f(x) adalah fungsi polinomial maka f(x) kontinu pada [-1,1].
8

III. PENUTUP

A. Kesimpulan

Superior dapat dilihat dari angka yang paling besar dan dalam batas yang paling

luar. Sedangkan, dalam inferior dapat dilihat dari angka yang paling kecil dan

dalam batas yang paling dalam. Kontinuitas dapat disamakan artinya dengan

kesinambungan. Lawan dari kontinuitas adalah diskontinuitas, dimana jika

kontinuitas itu kesinambungan maka diskontinuitas tidak berkesinambungan.

Kontinuitas suatu fungsi kurang lebih sama artinya dengan kesinambungan suatu

fungsi. Kontinuitas suatu fungsi sangat erat kaitannya dengan limit fungsi.

B. Saran

Penulis menyadari bahwasannya makalah ini masih terdapat banyak kekurangan.

Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat diperlukan untuk

menyempurnakan makalah ini agar lebih baik lagi. Semoga makalah ini dapat

memberikan pengetahuan dan wawasan mendalam bagi penulis khususnya dan

bagi pembaca.
9

DAFTAR PUSTAKA

Harianto, Sugeng P. 2010. Format Penulisan Karya Ilmiah Universitas Lampung.


Lampung: Universitas Lampung.

Thomson, Brian S, dkk. 2008. Elementary Real Analysis part I. Prentice Hall.

Anda mungkin juga menyukai