NIM : 411416032
Kelas : Pendidikan Matematika E
Teorema 2.3.3 : Jika (G, #) suatu Grup dan untuk setiap a, b di G, berlaku:
(i) Invers dari invers a adalah a
(ii) (𝑎 # 𝑏)−1 = 𝑏 −1 # 𝑎−1
Bukti :=
(𝑎 # 𝑏) (𝑏 −1 # 𝑎 −1 ) = ((a # b) # 𝑏 −1 ) # 𝑎−1
= (a # (b # 𝑏 −1 )) # 𝑎−1
= (a # e) # 𝑎−1
= a # 𝑎−1
=e
(𝑏 # 𝑎 ) (𝑎 # 𝑏) = 𝑏 −1 # (𝑎−1 # (a # b))
−1 −1
= 𝑏 −1 # ((𝑎−1 # a) # b
= 𝑏 −1 # (e # b)
= 𝑏 −1 # b
=e
Jadi, (𝑎 # 𝑏) (𝑏 # 𝑎−1 ) = (𝑏 −1 # 𝑎−1 ) (𝑎 # 𝑏) = e
−1
(i) 𝑎𝑚 ∗ 𝑎𝑛 = (a * a * a * …* a) * (a * a * a * … * a)
sebanyak m kali sebanyak n kali
= a * a * a * a * … * a * a * a * a * a * ….. * a
m+n
= 𝑎𝑚+𝑛
Dari (i) dan (ii) dapat diambil kesimpulan bahwa H ∩ K adalah subgrup dari G.
Teorema 2.4.4 : (G, #) suatu grup. Jika H adalah subgroup dari G maka HH = H
Bukti :
(i) Pertama, ambil sembarang y ∈ HH, maka
y = a # b dengan a, b ∈ H.
karena a, b ∈ 𝐻, dan H suatu subgroup, maka a # b ∈ H, 𝑦 ∈ HH, 𝑦 = a # b dan a # b ∈
H. Berarti 𝑦 ∈ H.
Jadi HH ⊂ H
(ii) Kedua, ambil 𝑧 ∈ H. karena H subgroup, maka 𝑧 # e ∈ HH.
Tetapi karena 𝑧 # e = 𝑧, maka 𝑧 ∈ H
Jadi H ⊂ HH
Dari (i) dan(ii) dapat disimpulkan bahwa HH = H
Teorema 2.4.5 : (G, #) suatu grup, sedangkan H dan K merupakan subgrup dari G, maka HK
merupakan subgroup dari G jika HK = KH
Bukti:
(i) Jika HK subgroup dari G maka HK = KH
Menurut teorema 2.4.4 (ii) HK subgroup maka (𝐻𝐾)−1 = HK
Begitu pula H subgroup maka 𝐻 −1 = H dan K subgroup maka
𝐾 −1 = K (1)
(𝐻𝐾)−1 = 𝐾 −1 𝐻 −1
(𝐻𝐾)−1 = KH (2)
Dari (1) dan (2) disimpulkan bahwa HK = KH
(ii) Jika HK = KH maka HK suatu subgroup dari G.
Ambil sembarang a, c ∈ H dan b, d ∈ K dan karena H dan K masing- masing subgroup
maka a # c ∈ H dan b # d ∈ K
ambil (a # b) ∈ HK dan (c # d) ∈ HK maka
(a # b) # (c # d) = ((a # b) # c) # d (sifat asosiatif)
= (a # ( b # c)) # d (sifat asosiatif)
= (a # (c # b)) HK = KH
= ((a # b) # b) # d (sifat asosiatif)
Jadi (a # b) # (c # d) = (a # c) # (b # d)
Karena a # b ∈ H dan b # d ∈ K, maka (a # c) # (b # d) ∈ HK
Sehingga (a # b) # (c # d) ∈ HK pula.
Hal ini berarti HK tertutup terhadap operasi # (1)
(iii) Ambil a ∈ H dan b ∈ K maka (a # b) ∈ HK
a ∈ H dan H suatu subgroup maka 𝑎 −1 ∈ HK
b ∈ K dan K suatu subgroup maka 𝑏 −1 ∈ K
𝑎−1 H dan 𝑏 −1 K maka 𝑎−1 o 𝑏 −1 ∈ HK
Ingatlah bahwa (𝑎 # 𝑏)−1 = 𝑏 −1 # 𝑎 −1
= 𝑎 −1 # 𝑏 −1 karena HK = KH
Sehingga (𝑎 # 𝑏)−1 ∈ HK pula
Jadi jika (a #b) ∈ HK maka (𝑎 # 𝑏)−1 ∈ HK.
Berarti, setiap elemen HK mempunyai invers terhadap operasi # (2)
Dari (1) dan (2) dapat disimpulkan bahwa HK merupakan subgroup dari G.
3. Koset
Dalam pengertiannya, koset merupakan pertisi suatu grup. Misalkan diberikan suatu grup G, dan
diberikan H adalah subgrup G. Subgrup H adalah yang nantinya akan mempartisi semua elemen-
elemen di grup G menjadi beberapa bagian atau kelompok, kelompok-kelompok tersebot yang
kemudian dinamakan koset.
Misalkan G suatu grup dan H adalah subgrup dari G, misalkan g sembarang tetapi tetap di G,
didefinisikan :
H g = { hg | h ∈ H }, maka Hg dinamakan koset kanan dari H di G.
Contoh pembuktian :
1. Diberikan G = (Z9,+) dan H = { 0, 3, 6 } dimana H < G. Dapatkan koset dari H.
Koset Kiri dari H adalah
0 + H = { 0,3,6 }
1 + H = { 1,4,7 }
2 + H = { 2,5,8 }
3 + H = { 3,6,0 }
4 + H = { 4,7,1 }
5 + H = { 5,8,2 }
6 + H = { 6,0,3 }
7 + H = { 7,1,4 }
8 + H = { 8,2,5 }
Jadi koset kiri dari H adalah 0 + H, 1 + H, 2 + H.
Karena 0 + H = 3 + H = 6 + H, 1 + H = 4 + H = 7 + H, 2 + H = 5 + H = 8 + H
Terlihat bahwa
0+H=H+0
1+H=H+1
2+H=H+2
Maka dapat disimpulkan bahwa koset kiri dan koset kanan dari H adalah sama