SOAL UTS 1 KIMIA DASAR 2

SOAL TIPE A

1. Salah satu konsep terjadinya proses pelarutan yaitu mengikuti “like dissolve like”.
Berdasarkan itu, zat terlarut manakah yang lebih larut dalam pelarut di bawah ini dan
gaya antar molekul mana yang paling berperan (Jelaskan):
a. 1-butanol (CH3CH2CH2CH2OH) atau 1,4-butanadiol
(HOCH2CH2CH2CH2OH) dalam air

b. Kloroform (CHCl3) atau karbon tetraklorida (CCl4) dalam air

c. Dietil eter (CH3CH2OCH2CH3) dalam air atau etanol (CH3CH2OH)

2. Asam klorida adalah asam anorganik kuat yang digunakan dalam berbagai proses
industri seperti pengolahan logam. Jika diketahui konsentrat asam klorida adalah 15,8
M HCl dan memiliki kerapatan 1,190 g/mL.
a. Jelaskan interaksi Antara asam klorida dengan molekul air dalam larutan
tersebut! (gambarkan!)
b. Tentukan % massa dan fraksi mol dari zat terlarut dalam larutan
c. Tentukan molalitas dari HCl

3. KNO3 digunakan sebagai pupuk, dan bahan bakar roket. Jika suatu larutannya
memiliki tekanan osmotik 8,98 atm pada 29 C dan kerapatan 1,00 g/mL: (Kb air =
0,512 °C/m ; Kf air = 1,86 °C/m).
a. Hitung massa kalium nitrat yang dilarutkan untuk memperoleh 500 mL
larutan.
b. Hitung titik didih larutan
c. Hitung titik beku larutan
d. Apabila terjadi penurunan tekanan uap larutan KNO3 tersebut diatas,
bagaimana pengaruhnya terhadap titik didih larutan dan titik beku?
Jelaskan.
e. Larutan KNO3 dibandingkan dengan larutan glukosa dengan jumlah dan
konsentrasi yang sama, larutan manakah yang memiliki tekanan osmosis
lebih tinggi? Jelaskan!

4. Suatu percobaan dilakukan untuk menentukan kinetika pembentukan hidrogen iodida

dari gas hidrogen dan gas iodium pada suhu tertentu, dan hasil percobaannya pada
tabel dibawah ini.
 a. Tuliskan persamaan reaksi yang sudah setara
b. Tuliskan hukum laju, orde reaksi setiap reaktan dan orde total reaksi
c. Tentukan nilai tetapan laju dengan menggunakan eksperimen 1
d. Jika pada suhu 500 K reaksi memiliki tetapan laju reaksi sebesar 0,286
L/mol.s berapakah tetapan laju pada suhu 490 K (Ea = 1 x 102 kJ/mol)

5. Pada suhu 25C hidrogen iodida mengalami penguraian sangat lambat menjadi
hidrogen dan iodium dengan persamaan laju = k[HI]2
a. Tuliskan persamaan reaksi dekomposisi diatas yang sudah stiokiometri
b. Jika 0,01 mol hidrogen iodida dalam wadah 1 L mengalami perubahan
menjadi 0,009 mol/L selama 4,6 x 1021 detik berapa tetapan laju reaksi
beserta satuannya
c. Berapakah waktu paruh untuk reaksi di atas
d. Berapakah lama waktu yang dibutuhkan oleh hidrogen iodida untuk terurai
sebanyak 25 % (Asumsikan [HI]o = 1,0 M)

6. Suatu persamaan reaksi mempunyai tahap-tahap reaksi dasar sebagai berikut:

(1) 2 NO(g) ⇄ N2O2(g)
(2) N2O2(g) + H2(g) → N2O(g) + H2O(g)
(3) N2O(g) + H2(g) → N2(g) + H2O(g)
a. Tuliskan persamaan yang seimbang untuk reaksi keseluruhan
b. Tuliskan zat antara yang terlibat dalam reaksi ini
c. Tentukan molekularitas dari setiap tahap
d. Tuliskan hukum laju untuk setiap tahap
e. Jika diketahui untuk reaksi diatas hukum laju = k[NO] 2[H2], dan tahap 2
berlangsung paling lambat, tunjukkan bahwa mekanisme reaksinya sesuai
dengan hukum laju

7. Ahli kimia anorganik mempelajari reaksi campuran pospor halida PCl5 0,105 mol
dengan Cl2 0,0405 mol dan PCl3 0,0405 mol, dalam labu 0,500 L pada 250C. Reaksi
yang terjadi adalah: PCl5(g) ⇄ PCl3(g) + Cl2(g) dan Kc = 4,2 x 10-2
a. Hitung Qc dan bagaimana arah reaksi untuk mencapai kesetimbangan?
b. Hitung Kp untuk reaksi di atas
c. Hitung Kc untuk reaksi 2 PCl3(g) + 2 Cl2(g) ⇄ 2 PCl5(g)
d. Jika konsentrasi diketahui [PCl5] = 0,2065 M pada kesetimbangan, hitung
berapa konsentrasi kesetimbangan senyawa lainnya?
 8. Perhatikan reaksi berikut, dan jawab pertanyaan yang berkaitan dengan pergeseran
kesetimbangan
I. 2 Cl2(g) + 2 H2O(g) ⇄ 4 HCl(g) + O2(g) ΔHo = 114 kJ
II. NO(g) + Cl2(g) ⇄ 2 NOCl(g) ΔHo = – 77,2 kJ
III. HgO(s) ⇄ 2 Hg(l) + O2(g) ΔHo = 182 kJ
a. Apa yang harus dilakukan agar produk pada ketiga reaksi di atas
meningkat?
b. Bagaimana pengaruh peningkatan volume pada produk ketiga reaksi di
atas?
c. Bagaimana pengaruh peningkatan konsentrasi reaktan terhadap
kesetimbangan dan nilai K ketiga reaksi diatas?
d. Menurut Anda reaksi mana yang nilai Kp nya sama dengan nilai Kc nya?
e. Bagaimana pengaruh peningkatan suhu terhadap tekanan parsial reaktan
dan nilai K dari ketiga reaksi di atas?

SOAL TIPE B

1. Salah satu konsep terjadinya proses pelarutan yaitu mengikuti “like dissolve like”.
Berdasarkan itu, zat terlarut manakah yang lebih larut dalam pelarut di bawah ini dan
gaya antar molekul mana yang paling berperan (Jelaskan):
a. Klorometana (CH3Cl) dalam kloroform (CHCl3) atau dalam metanol
(CH3OH)
b. Pentanol (C5H11OH) dalam air atau dalam heksana (C6H14)
c. Naphtalene (C10H8) atau CsF dalam benzene (C6H6)

2. Larutan kalsium bromida pekat biasa digunakan dalam pengeboran sumur minyak.
Jika larutan ini mengandung 52,1% CaBr2 (g/g) dan memiliki kerapatan 1,70 g/mL
a. Jelaskan interaksi apakah yang terjadi antara kalsium bromida dengan
molekul air dalam larutan tersebut! (Gambarkan!)
b. Hitung fraksi mol dari zat terlarut dalam larutan!
c. Tentukan molaritas dan molalitas dari CaBr2 dalam larutan

3. Jika suatu larutan MgCl2 memiliki tekanan osmotik 7,19 atm pada suhu 29C dan
diasumsikan mempunyai kerapatan 1,006 g/mL. (Kb air = 0,512 C/m, Kf air = 1,86
C/m)
a. Hitung massa magnesium klorida yang dilarutkan untuk memperoleh 1000
mL larutan
b. Hitung titik didih larutan
c. Apabila terjadi penurunan tekanan uap larutan MgCl2 tersebut di atas,
bagaimana pengaruhnya terhadap titik didih larutan dan titik beku?
 d. Larutan MgCl2 dibandingkan dengan larutan glukosa dengan jumlah dan
konsentrasi yang sama. Maka larutan manakah yang memiliki tekanan
osmotik lebih tinggi?

4. Suatu percobaan dilakukan untuk menentukan kinetika pembentukan hidrogen iodida

dari gas hidrogen dan gas iodium pada suhu tertentu, dan hasil percobaannya pada
tabel dibawah ini.

a. Tuliskan persamaan reaksi yang sudah setara

b. Tuliskan hukum laju, orde reaksi setiap reaktan dan orde total
reaksi
c. Tentukan nilai tetapan laju dengan menggunakan eksperimen 1
d. Jika pada suhu 500 K reaksi memiliki tetapan laju reaksi sebesar
0,286 L/mol.s berapakah tetapan laju pada suhu 490 K (Ea = 1 x
102 kJ/mol)

5. Hidrogen peroksida, H2O2, terdekomposisi menjadi air dan oksigen mengikuti reaksi
orde satu.
a. Tuliskan persamaan reaksi dekomposisi diatas yang sudah stiokiometri
b. Jika konsentrasi larutan H2O2, 1,28 M mengalami perubahan menjadi 0,85
M pada waktu 10,0 menit, tentukan tetapan laju untuk reaksi tersebut
beserta satuannya
c. Berapakah waktu paruh untuk reaksi dekomposisi di atas
d. Berapa lama waktu yang dibutuhkan oleh H2O2 untuk terurai sebanyak
25%? (Asumsikan [H2O2]o = 1,0 M)

6. Reaksi pembentukan gas CCl4 dari gas Cl2 dan gas CHCl3 mengikuti mekanisme
reaksi seperti di bawah ini:
(1) Cl2(g) ⇄ 2 Cl(g)
(2) Cl(g) + CHCl3(g) → HCl(g) + CCl3(g)
(3) Cl(g) + CCl3(g) → CCl4(g)
a. Tuliskan persamaan yang seimbang untuk reaksi keseluruhan
b. Tuliskan zat antara yang terlibat dalam reaksi ini
c. Tentukan molekularitas dari setiap tahap
d. Tuliskan hukum laju untuk setiap tahap
e. Jika diketahui hukum laju = k[Cl2]1/2[CHCl3] dan tahap 2 berlangsung
paling lambat, tunjukkan bahwa mekanisme reaksinya sesuai dengan
hukum laju.
7. Dekomposisi HI pada suhu rendah dipelajari dengan menginjeksi 2,5 mol HI ke
dalam labu 10,32 L pada 25C. Reaksi yang terjadi adalah 2 HI(g) ⇄ H2(g) + I2(g)
dengan Kc = 1,26 x 10-3.
a. Hitung Qc dan bagaimana arah reaksi untuk mencapai kesetimbangan?
b. Hitung Kp untuk reaksi di atas
c. Hitung Kc untuk reaksi 2 H2(g) + 2 I2(g) ⇄ 4 HI(g)
d. Jika konsentrasi produk [H2] = 0,008 M pada kesetimbangan, berapa
konsentrasi kesetimbangan senyawa lainnya?

8. Perhatikan reaksi berikut selanjutnya jawab pertanyaaan yang berkaitan dengan

pergeseran kesetimbangannya.
I. C(grafit) + 2 H2(g) ⇄ CH4(g) ΔHo = – 75 kJ
II. N2(g) + O2(g) ⇄ 2 NO(g) ΔHo = 181 kJ
III. P4(s) + 10 Cl2(g) ⇄ 4 PCl5(g) ΔHo = – 1528 kJ
a. Apa yang harus dilakukan agar produk pada ketiga reaksi di atas
meningkat?
b. Bagaimana pengaruh peningkatan volume pada produk ketiga reaksi di
atas?
c. Bagaimana pengaruh peningkatan konsentrasi reaktan terhadap produk dan
nilai K ketiga reaksi diatas?
d. Menurut Anda reaksi mana yang nilai Kp nya sama dengan nilai Kc nya?
e. Bagaimana pengaruh peningkatan suhu terhadap tekanan parsial reaktan
dan nilai K dari ketiga reaksi di atas?