net/publication/323198605
CITATIONS READS
0 565
3 authors, including:
SEE PROFILE
All content following this page was uploaded by Muhammad Hasan Wahyudi on 08 September 2018.
ABSTRAK
Selama ini, penilaian kinerja pegawai di Kantor Kecamatan Sukodadi Kabupaten Lamongan
dilakukan oleh petugas penilai yang berkoordinasi dengan Kepala Kantor. Sebelumnya terlebih dahulu
dilakukan penghitungan manual tanpa menggunakan suatu sistem. Perhitungan yang dilakukan berupa
penentuan kelayakan pemenuhan syarat kenaikan pangkat pegawai. Sistem pendukung keputusan
dapat membantu dalam menentukan penilaian atas hasil kerja pegawai untuk tujuan kenaikan pangkat
reguler dengan menggunakan suatu metode. Adanya metode yang dapat digunakan dalam sistem
pendukung keputusan diantaranya yaitu metode Analytical Hierarchi Process (AHP). Sistematis dan
tepat dalam proses pengambilan keputusan yang mampu menunjukkan nilai kompetensi pegawai
sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh pihak Kantor atau pengambil keputusan berdasarkan
analisa data yang sistematis untuk tujuan kenaikan pangkat reguler.
ABSTRACT
So far, the employee performance assessment at the office of sukodadi sud district in
lamongan regency is conducted by the appraisal officer in coordination with the Head Office.
Previously was done manual calculation without using a system. The calculation carried out in the
form of determination of eligibility fulfillment of promotion of employee. Decision support systems can
assist in determining assessments of employee work for the purpose of regular promotion by using a
method. The existence method can be used in decision support systems such as Analytical Hierarchi
Process (AHP). Systematic and appropriate in the decision-making process that is able to show the
value of the competence of employees in accordance with the criteria established by the Office or
decision makers based on systematic data analysis for the purpose of promotion of regular.
937
Jurnal TeknikA
Vol 9 No2 September 2 0 1 7 , 937 – 947 ISSN No. 2085 – 0859
sistem. Perhitungan yang dilakukan berupa maupun kontinyu. AHP menguraikan masalah
penentuan kelayakan pemenuhan syarat multi faktor atau multi kriteria yang kompleks
kenaikan pangkat pegawai. menjadi suatu hirarki. Hirarki didefinisikan
Sistem pendukung keputusan dapat sebagai suatu representasi dari sebuah
membantu dalam menentukan penilaian atas permasalahan yang kompleks dalam suatu
hasil kerja pegawai untuk tujuan kenaikan struktur multi level dimana level pertama
pangkat reguler dengan menggunakan suatu adalah tujuan, yang diikuti level faktor, kriteria,
metode. Adanya metode yang dapat digunakan sub kriteria, dan seterusnya ke bawah hingga
dalam sistem pendukung keputusan diantaranya level terakhir dari alternatif. Dengan hirarki,
yaitu metode Analytical Hierarchi Process suatu masalah yang kompleks dapat diuraikan
(AHP). Sistematis dan tepat dalam proses ke dalam kelompok-kelompoknya yang
pengambilan keputusan yang mampu kemudian diatur menjadi suatu bentuk hirarki
menunjukkan nilai kompetensi pegawai sesuai sehingga permasalahan akan tampak lebih
dengan kriteria yang ditetapkan oleh pihak terstruktur dan sistematis[1].
Kantor. Untuk mendapatkan suatu nilai tertentu dari
Dengan adanya aplikasi ini diharapkan semua nilai responden dilakukan perhitungan
penilaian kinerja bertujuan untuk menilai rata-rata geometrik, secara sistematis dapat
seberapa baik karyawan telah melaksanakan dituliskan dalam persamaan berikut :
pekerjaannya dan apa yang harus mereka
lakukan untuk menjadi lebih baik di masa
mendatang. Ini dilaksanakan dengan merujuk
pada isi pekerjaan ayang mereka lakukan dan
Keterangan :
apa yang mereka harapkan untuk mencapai
gij :rata-rata geometrik pendapat gabungan
setiap aspek dari pekerjaan mereka.
aij :nilai skala perbandingan antara kriteria
Bagaimana rancang bangun Sistem
ke i dan ke j
Informasi Penilaian Kinerja Pegawai Pada
m :jumlah responden
Kantor Kecamatan Sukodadi di Kabupaten
Lamongan dengan Metode AHP dan Bootstrap?
Langkah selanjutnya adalah menghitung
Untuk membangun sebuah sistem informasi
konsistensi logis dimana Setelah semua matriks
penilaian kinerja pegawai pada kantor
terbentuk dan semua perbandingan tiap
kecamatan sukodadi di kabupaten lamongan
pasangan elemen didapat, selanjutnya dapat
dengan metode AHP dan Bootstrap.
dihitung matriks eigen (eigenvector) dan nilai
Penilaian Kinerja
eigen maksimum. Nilai eigen maksimum
Pada Tabel 1 adalah sumber Penilaian dari
merupakan nilai parameter yang sangat penting
Kecamatan Sukodadi.
dalam teori AHP. Nilai ini digunakan sebagai
indeks acuan (reference index) untuk
Tabel 1. Penilaian Kinerja
menyeleksi informasi melalui perhitungan rasio
konsistensi (Consistensy Ratio (CR)) dari
matriks estimasi dengan tujuan untuk
memvalidasi apakah matriks perbandingan telah
memadai dalam memberikan penilaian secara
konsistensi atau belum.
Nilai CR dapat dihitung dengan urutan
sebagai berikut :
1. Perkalian baris
Keterangan :
II : perkalian
: nilai skala perbandingan antara kriteria
AHP (Analytic Hierarchy Process) Adalah ke i dan ke j
suatu teori umum tentang pengukuran yang
digunakan untuk menemukan skala rasio, baik 2. Perhitungan vektor prioritas atau vektor
dari perbandingan berpasangan yang diskrit eigen
938
Jurnal TeknikA
Vol 9 No2 September 2 0 1 7 , 937 – 947 ISSN No. 2085 – 0859
939
Jurnal TeknikA
Vol 9 No2 September 2 0 1 7 , 937 – 947 ISSN No. 2085 – 0859
yang diharapkan oleh Kantor Kecamatan dan pada saat program diimplementasikan di
Sukodadi. objek penelitian antara lain:
5. Dokumentasi 1. CPU Dengan spesifikasi sebagai berikut :
Mendokumentasikan semua file dari a. Procesor minimal Core i3
program yang telah dibuat oleh penulis. b. RAM minimal 2048 Mb
Kebutuhan fungsional dalam perancangan 2. Monitor
suatu sistem informasi diarahkan kepada 3. Mouse dan Keyboard
pemanfaatan teknologi secara maksimal yang Kebutuhan perangkat lunak (software)
terdiri dari beberapa elemen atau komponen adalah program yang berisi perintah–perintah
yang membentuk jaringan kerja dan untuk melakukan pengolahan data. Sistem
mempunyai tujuan yang ingin dicapai. Suatu Informasi Penilaian Kinerja Pegawai pada
sistem dapat terdiri dari sistem bagian Kantor Kecamatan Sukodadi di Kabupaten
subsistems. Sebagai misal, sistem komputer Lamongan ini dibuat dengan menggunakan
dapat terdiri dari subsistem yang lebih kecil lagi bantuan beberapa software, yang terdiri dari :
atau terdiri dari komponen-komponen. 1. Sistem Operasi ( Windows 7/8/10)
Kebutuhan non fungsional sistem yang 2. Notepad ++
dibangun pada Sistem Informasi Penilaian 3. Adobe Photoshop
Kinerja Pegawai pada Kantor Kecamatan 4. Xampp
Sukodadi di Kabupaten Lamongan merupakan Perancangan alur data merupakan gambaran
sistem atau aplikasi untuk memberikan nilai dari program, bagaimana program itu akan
terhadap pegawai oleh atasan, setelah pegawai berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Hal ini
melakukan pekerjaan yang telah diberikan akan diuraikan sebagai berikut :
dengan batas waktu yang telah ditetapkan. Conceptual Data Model (CDM) pada
Secara umum aplikasi yang akan dibangun pada prinsipnya sama dengan pemodelan pada
penelitian ini adalah aplikasi sistem informasi relational model, dimana pendekatam data yang
yang bersifat website dengan menggunakan disajikan menggunakan Conceptual Data
metode Analytic Hierarchy Process (AHP). Model (CDM). Pada level ini data disajikan
Kebutuhan perangkat keras (Hardware) secara general dan spesifik terhadap suatu
yang dibutuhkan pada saat pembuatan aplikasi database.
940
Jurnal TeknikA
Vol 9 No2 September 2 0 1 7 , 937 – 947 ISSN No. 2085 – 0859
Physical Data Model (PDM) merupakan (DDL) atau menghubungkan kedalam library
model fisik yang spesifik berdasarkan database melalui ODBC (Object Database
gambaran database yang diinginkan. PDM Conectivity), yaitu melalui data source yang
merupakan hasil generate Conceptual Data harus diatur terlebih dahulu. Dengan kedua
Model yang telah ada. Dengan level PDM, langkah tersebut objek-objek atau tabel-tabel
dapat di generate kembali kedalam sebuah database dapat dibuat atau di generate dengan
bahasa definisi data Data Definition Languge mudah
941
Jurnal TeknikA
Vol 9 No2 September 2 0 1 7 , 937 – 947 ISSN No. 2085 – 0859
942
Jurnal TeknikA
Vol 9 No2 September 2 0 1 7 , 937 – 947 ISSN No. 2085 – 0859
943
Jurnal TeknikA
Vol 9 No2 September 2 0 1 7 , 937 – 947 ISSN No. 2085 – 0859
2. Menu View
Menu View adalah menu yang
menampilakan beberapa menu lain untuk
melakukan melihat data dan edit data,
didalam menu view terdiri dari beberapa sub
menu antara lain :
a. Lihat List Pegawai
Adalah menu untuk meliaht dan edit list
data pegawai baru.
b. Lihat List Jabatan
Adalah menu untuk meliaht dan edit list
Gambar 8. Rancangan Form Login data jabatan baru.
Pada gambar 8 Ini adalah tampilan c. Lihat List Departeman
rancangan menu login yang di buat dalam Adalah menu untuk meliaht dan edit list
aplikasi sebagi sistem keamanan agar tidak data departeman baru.
dapat di akses oleh orang lain kecuali admin, d. Lihat List Tahun
staff, staff penilai, dan kepala kantor. Adalah menu untuk meliaht dan edit list
Rancangan Form Menu Admin data tahun baru.
3. Log Out
Menu untuk keluar dari halaman admin
menuju halaman utama.
PEMBAHASAN
Implementasi sistem ini menguraikan
tentang implementasi sistem secara detail sesuai
dengan rancangan dan berdasarkan komponen,
tools dan bahasa pemrograman yang dipakai.
Sistem informasi penilaian kinerja pegawai
pada kantor Kecamatan Sukodadi di Kabupaten
Lamongan dengan Metode Ahp dan Bootstrap
Gambar 9. Rancangan Form Menu Admin
ini terdiri dari beberapa tampilan di antaranya
sebagai berikut :
Pada Gambar 9 menjelaskan tampilan awal
Implementasi menu login adalah tampilan
desain menu utama admin dalam rancangan
menu utama saat web dijalankan, untuk
aplikasi penilaian kinerja pegawai Kantor
menjalankan login, admin harus mengisi kolom
Kecamatan Sukodadi berbasis websaite antara
username dan password secara benar. Sebagai
lain :
berikut gambar 10 :
Menu Utama terdapat pilihan
1. Menu Input
Menu Input adalah menu yang
menampilakan beberapa menu lain untuk
melakukan input data, didalam menu input
terdiri dari beberapa sub menu antara lain :
a. Input Pegawai
Adalah menu untuk mengintputkan data
pegawai baru.
b. Input Jabatan
Adalah menu untuk mengintputkan data
jabatan baru.
c. Input Departeman
Adalah menu untuk mengintputkan data Gambar 10. Menu Login
departeman baru. Halaman ini sebagai tampilan awal halaman
d. Input Tahun setelah proses login berhasil oleh admin.
Adalah menu untuk mengintputkan data Berikut gambar 11 implementasi menu utama.
tahun baru.
945
Jurnal TeknikA
Vol 9 No2 September 2 0 1 7 , 937 – 947 ISSN No. 2085 – 0859
KESIMPULAN
Kesimpulan yang dapat diambil dari
Aplikasi Sistem Informasi Geografis Lokasi
Bengkel di Kabupaten Lamongan Berbasis
Android ini antara lain : Dari pembahasan
sebelumnya dapat diambil kesimpulan dengan
menggunakan sistem informasi penilaian
Gambar 12. Pengujian Menu Penilaian kinerja pegawai pada kantor kecamatan
Prestasi Kerja sukodadi di kabupaten lamongan dengan
Gambar 13 merupakan penilaian SKP yang metode ahp dan bootstrap ini, dalam
secara manual yang dilakukan oleh penulis penggunaan sistem ini terdapat beberapa
menggunakan software excel. keuntungan dan didapatkan hasil yang akurat.
Hasil yang diinginkan juga dapat dilihat setiap
waktu dengan cepat kapanpun dibutuhkan dan
penyimpanan data terjamin, aman serta tidak
memakan media penyimpanan yang terlalu
besar sehingga menghasilkan sistem yang
terkoputerisasi sangat efektif dan efisien jika
dibandingkan dengan sistem manual yang
digunakan selama ini.
Hasil percobaan yang diperoleh dari uji
Gambar 13. Percobaan Penilaian SKP program yang disesuaikan dengan input an data
Secara Manual yang ada berdasarkan data yang didapat dari
Dalam pembahasan hasil penelitian ini, kecamatan sukodadi. Data yang ditampilkan
untuk program sistem pendukung keputusan berupa data sistem penilaian kinerja
dalam sistem informasi penilaian kinerja menggunakan website yang memudahkan
pegawai dengan metode AHP ini telah diuji pegawai kantor kecamatan dalam proses
coba kepada beberapa pegawai dengan kriteria- pekerjaan.
kiteria data yang berbeda antara satu dengan
yang lain, dengan tujuan apakah aplikasi
946
Jurnal TeknikA
Vol 9 No2 September 2 0 1 7 , 937 – 947 ISSN No. 2085 – 0859
947
Jurnal TeknikA
Vol 9 No2 September 2 0 1 7 , 937 – 947 ISSN No. 2085 – 0859
948