Anda di halaman 1dari 1

Tugas Keperawatan Menjelang Ajal dan Paliatif tentang Komplementer Terapi Energi

Dosen Pengampu : M.fahrin Azhari,Ns.M.Kep

Kelompok 7 Kelas A Sem 5 UMBJM :

Azizah 1714201110006

Mariza mauliyanti 1714201110023

Noval Arthaditya S.O 1714201110039

Rabbini Safirah Halida Putri 1714201110045

Diabetes mellitus atau DM adalah salah satu penyakit kronis yang ditandai dengan adanya
kelebihan kadar gula darah dalam tubuh.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Ester Inung kadar gula darah dapat mengalami
penurunan menggunakan terapi energi reiki.

Terapi reiki adalah energi yang dapat diakses dari alam semesta dan disalurkan ke dalam
tubuh eterik (tubuh halus/sukma).

Terapi reiki dikenal diindonesia pada tahun 1990 an.

Terapi ini menggunakan energi alami yang disalurkan pada tubuh pasien dengan tujuan
menyelaraskan energi yang tidak seimbang dalam tubuhnya.

Pelaksanaan terapi reiki dilakukan selama 20-30 menit setiap hari dalam waktu 30 hari.

Terapi reiki dilakukan dengan 2 cara yaitu secara langsung dan jarak jauh.

Pada kondisi rileks terjadi perubahan impuls saraf pada jalur aferen ke otak dimana aktivasi
menjadi inhibisi. Perubahan impuls saraf ini menyebabkan perasaan tenang, baik secara fisik
maupun mental seperti berkurangnya denyut jantung, menurunnya kecepatan metabolisme
tubuh dalam hal ini mencegah peningkatan glukosa darah.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Ester Inung kadar gula darah dapat mengalami
penurunan menggunakan terapi energi reiki menyatakan bahwa terapi Reiki terbukti dapat
menurunkan kadar glukosa darah pasien Diabetes Melitus tipe 2.

Anda mungkin juga menyukai