PEMBAHASAN
Terapi energi adalah terapi yang memanfaatkan medan energi manusia sebagai
alat penyembuh bagi berbagai penyembuh bagi berbagai permasalahan yang dialami
oleh permasalahan yang dialami oleh tubuh manusia. Pada dasarnya setiap manusia
mempunyai energi yang tersimpan di tubuhnya dimana ketika aliran en setiap
manusia mempunyai energi yang tersimpan di tubuhnya dimana ketika aliran energi
energy di tubuhnya lancar maka kesehatan yang sempurna akan kita dapatkan, tetapi
jika aliran di tubuhnya lancar maka kesehatan yang sempurna akan kita dapatkan,
tetapi jika aliran energi di tubuhnya tidak lancar maka dalam energi di tubuhnya tidak
lancar maka dalam kondisi seperti inilah manusia akan mengalami kondisi seperti
inilah manusia akan mengalami masalah penurunan kesehatan atau sakit. masalah
penurunan kesehatan atau sakit.
Energi penyembuhan adalah salah satu cara terapi untuk meningkatkan aliran
energi dalam tubuh dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.teknik energi
penyembuhan ini merupakan bagian dari terapi alternatif yang diperuntukkan untuk
meningkatkan kesehatan holistik individu. kesehatan holistik individu.
Energi, baik fisik maupun mental, adalah darah kehidupan yang sangat penting
dari seorang individu. Ia telah membantu seseorang secara fisik dan energik mental
melampaui. Semua teknik segala macam kesulitan dengan mudah, dan unggul dalam
kehidupan. Semua teknik penyembuhan penyembuhan energi energi dan dan terapi
terapi ditujukan ditujukan untuk untuk mengurangi mengurangi stres stres dan dan
kecemasan, kecemasan, serta relaksasi mental fisik. Mereka tidak hanya memberikan
bantuan dari rasa sakit kronis dan relaksasi mental fisik. Mereka tidak hanya
memberikan bantuan dari rasa sakit kronis dan penyakit, tetapi juga membantu dalam
melepaskan keyakinan dan emosi negatif. penyakit, tetapi juga membantu dalam
melepaskan keyakinan dan emosi negatif.
Ada pepatah bahwa pikiran yang sehat berada dalam tubuh yang sehat. Oleh
karena itu, perlu bagi setiap individu untuk mempertahankan tubuh yang sehat untuk
mendapatkan ketenangan pikiran. teknik energi penyembuhan bekerja sebagai busters
stres dan lembut menyembuhkan pikiran terganggu untuk membawa harmoni dalam
tubuh, pikiran, dan jiwa.
2.2 Tujuan terapi energy
Tujuan terapi energi dapat didefinisikan secara luas sebagai penyembuhan diri
dan santai. Tujuan terapi energi dapat didefinisikan secara luas sebagai penyembuhan
gangguan mental atau fisik dengan menyeimbangkan kembali medan energi dalam
tubuh gangguan mental atau fisik dengan menyeimbangkan kembali medan energi
dalam tubuh manusia atau dengan memanfaatkan energi spiritual atau kekuatan untuk
penyembuhansemacam itu.Beberapa terapi energi termasuk detoksifikasi internal atau
pelepasan kenangan terkait trauma sebagai tujuan tambahan.
Semakin panjang waktunya semakin baik, bahkan sampai sejam. Saat kita
mampu mengatur KESADARAN, maka semakin mudah kita untuk focus,
biarkan ego semakin terlarut keruang yang sangat luas dimana: “SEMUA ITU
APA ADANYA, DAN SEMUA ITU SATU” (Henrikus,tanpa tahun).(U.S
Department of health and human services, diakses pada tgl 14 juli 2021)
Terapi reiki juga dapat dilakukan dari jarak jauh, Simbol penyembuhan
reiki dari jarak jauh (distant healing) adalah Han Sha Ze ShO Nen yang
memiliki arti no past, no present, no future (tidak ada masa lalu, tidak ada
masa sekarang dan tidak ada masa depan). Jarak dan waktu tidak menjadi
masalah ketika menggunakan simbol reiki ini. Trauma dan pengalaman hidup
yang lain,kehidupan sebelum atau kehidupan sekarang dapat mempengaruhi
dan mem!ayangi kehidupan manusia.
Terapi reiki juga dapat dilakukan dari jarak jauh. Simbol penyembuhan
reiki dari jarak jauh (distant healing) adalah Hon Sha Ze Sho Nen yang
memiliki arti no past, no present, no future ( tidak ada masa lalu, tidak ada
masa sekarang, dan tidak ada masa depan). Jarak dan waktu tidak menjadi
masalah ketika menggunakan symbol reiki ini. Trauma dan pengalaman hidup
yang lain ,kehidupan sebelum atau kehidupan sekarang dapat mempengaruhi
dan membayangi kehidupan manusia.
1. Letakkan tangan di depan dada telapak tangan kanan dan kiri terbuka saling
berhadapan
2. Jarak antara tangan kira-kira 15-20 cm
3. Pejamkan mata dengan tenang,biarlah diri tenag beberapa saat
4. Niatkan menghimpun energy prana air/prana angina/prana tahan/ prana listrik
silahkan dipilih salah satu dulu
5. Jangan membayangkan dan berfikir bagaimana cara kerjanya karena jiwa kita
lebih cerdas dan akanmelaksanakan niat kita
6. Dengan telapak tangan saling berhadapan nikmati semuanya makin lam
amakin baik.
Setelah sering di latih sebelum dilanjutkan ke terapi coba kita latihan merubah
suasana dulu misalnya keadaan ruangan yang panas kita rubah menjadi sejuk atau
sebaliknya.
Caranya sama seperti latihan diatas, missal inginmenghangatkan ruangan kita
ambil posisi seperti latihan diatas lalu niat menghimpun prana api sekitar 10
menit. Setelah itu cukup dengan niat lepaskan dengan rilek ke seluruh tubuh
ruangan, tanya pada orang sekitar kita merasakan perubahan susasana, kalua
belum ada perubahan silahkan latihan lagi.
Latihan kepekaan tangan berfungsi untuk melatih rasa dan kepekaan telapak
tangan dalam meraba energy halus (aura,tubuh halus lain dan sebagainya)
caranya :
1. Duduk bersila dengan rilek angkat kedua tangan di depan dada seperti kita
berdoa
2. Pejamkan mata niat mengikuti grakan alam
3. Jangan dibuat-buat/ direkayasa namun bila ada gerakan lembut ikuti saja
4. Kuncinya pasrah, latihan menundukan akal, kalua tidak pasrah latihan akan
semakin sulit
5. Dalam tingkat lanjut kita benar-benar merasakan gerakan sirkulasi
darah,detak jantung, pergerakan sel kita sama persis dan seirama dengan
gerakan angina, gerakanya daun dan gerakan benda –benda lain di jagad raya.
C. Proses penyembuhan terapi prana
Praktisi akanmemnggunakan tangan mereka untuk menyerap dan menyalurka
prana itu ke daerah-daerah dimana energy aura pasien yang sakit, menghilangkan
energy buruk dan manggantinya dengan energy segar. Hasilnya sring langsung
karena penyembuhan prana bekerja pada “tubuh energy”, ia mempu mengambil
ganggua potensial atau penyakit sebelu mereka terwujud dalam pasien. Setiap sesi
pengobatan diseseuaikan dengan kondisi dan kombinasi spesifisk warna energy
dan getaran yang digunakan untuk efek pengobatan atau penyembuhan.
Sementara penyembuhan pran adapat dilakukan secara mandiri atau
digabungkan dengan pengobatan kedokteran modern. Jika anda menderita
masalah serius atau persisten, praktisi akan mendorong anda untuk konsultasi
dengan dokter serta melanjutkan pengobatan secara medis.
D. Indikasi terapi prana
Indikasi dari terapi ini antara lain:
1. Bagi terapis
a. Terapis tidak tertular satau tidak terkontaminasi penyakit pasien, Karen
praktisi tidak menyentuh pasien dan tidak menarik energy negative dari
tubuh pasien
b. Terapis hanya menyalurkan energy positif selanjutnya energy positif ini
bekerja mencari energy negative yang terbanyak di dalam tubuh pasien dan
mendorong keluar dari tubuh pasien
c. Terapis tidak akan kelelahan atau kehabisan tenaga, karena hanya
menyalurkan
d. Terapis tidak mengolah maupun menahan nafas
e. Semakin sering terapis melakukan penyembuhan atau penyaluran energy
akan semakin baik sirkulasi energy positif didalam diri praktisi tersebut.
2. Bagi pasien
a. Mampu mengoptimalkan metabolisme, kebugaran dan stamina tubuh
secara jasmani
b. Mampu mencapai tingkat kesehatan spiritual atau rohani tubuh yang lebih
baik dan sehat
c. Mampu mencapai tingkat kecerdasan tubuh secara jasmani dan spiritual
atau rohani yang lebih baik
d. Untuk aplikasi penyembuhan dan pemulihan tubuh (baik untuk diri sendiri
ataupun orang lain)
e. Ketika penyembuhan dengan prana di kolaborasikan dengan pengobatan
medis. Kesembuhan pasien bias 2-3 kali lipat lebih cepat dibandingkan
dengan pengobatan hanya menggunakan obat medis saja.
E. Kontraindikasi terapi prana
Ada banyak sumber dari alam yang menghasilkan prana, tetapi tidak semua
sumber dapat bermanfaat baik untuk tubuh kita (baik secara jasmani dan, ataupun
rohani). Oleh karena itu pasien yang akan melakukan terapi prana sebaiknya
memilih terapis yang berpengalaman atau yang telah kita percayai.
2.6 Dampak terapi energy
1. Dampak positif
a. Menyembuhkan gangguan fisik atau psikologis kronis dan akut
b. Dapat meningkatkan kesejahteraan seseorang dan membantu untuk mencapai
tujuan, dan makmur dalam pribadi maupun kehidupan professional
c. Membantu untuk menanamkan sejumlah spiritualitas dalam praktisi dan bentuk
terapi
d. Membuat relaksasi dan membantu tubuh untuk melepaskan stress dan ketegangan
e. Mempercepat kemampuan penyembuhan diri
f. Tidur lebih baik
g. Mengurangi resiko tekanan darah tinggi
h. Dapat membantu dengan acute (cedera) dan masalah-masalah kronis (asma,
eksim, sakit kepala, dll)
i. Membantu meringankan rasa sakit
j. Menghapus penyumbatan energy, mengatur aliran energy dari system endokrin
membawa tubuh dalam keseimbangan dan keharmonisan
k. Membantu tubuh dalam membersihkandiri dari racun
l. Mengurangi beberapa efek samping obat-obatan dan membantu tubuh untuk pulih
dari terapi obat setelah operasi dan kemoterapi
m. Mendukung system kekebalan tubuh
n. Meningkatkan vitalitas dan menunda proses penuaan
o. Meningkatkan frekuensi getaran tubuh
p. Membantu pertumbuhan rohani dan emosional
2. Dampak negative
Sampai saat ini, belum ditemukan adanya efek samping setelah seseorang di terapi
dengan energy prana dan reiki. Akan tetapi, penanganan menggunakan energy prana
dan reiki yang kurang tepat, mampu memicu gangguan penyakit ringan seperti telinga
berdengung, muncul alergi dan beberapa anggota tubuh seperti jari kelingking tangan
kesemutan. Oleh sebab itu, jika ingin mendapatkan pengobatan dengan energy pranan
dan reiki pastikan praktisi yang didatangi merupakan praktisi yang telah bersertifikat
nasional dan dikeluarkan oleh asosiasi prana dan reiki ternama, seperti Asosiai Prana
Indonesia, dan jika ingin belajar penyembuhan dengan prana dan reiki, pastikan untuk
mencariseorang guru pembimbing yang kompeten dan telah berpengalaman.
2.7 Peran Perawat/ Bidan Dalam Terapi Komplementer
Peran perawat/bidan yang dapat dilakukan dari pengetahuan tentang terapi
komplementer diantaranya sebagai konselor, pendidikan kesehatan, peneliti, pemberi
pelayanan langsung, coordinator dan sebagai advokat. Sebagai konselor perawat/bidan
dapat menjadi tempat bertanya, konsultasi, dan diskusi, apabila klien membutuhkan
informasi ataupun sebelum mengambil kepiutusan. Sebagai pendidik kesehatan, perawat
dapat menjadi pendidik bagi perawat di sekolah tinggi keperawatan seperti yang
berkembang di Australia dengan lebih dahulu mengembangkan kurikulum pendidikan
(Crips & Taylor, 2001). Peran perawat sebagai peneliti diantaranya dengan melakukan
berbagai penelitian yang dikembangkan dari hasil-hasil evidence-based practice.
Perawat dapat berperan sebagai pemberi pelayanan langsung misalnya dalam praktik
pelayanan kesehatan yang melakukan integritasi terapi komplementer (Synder &
Lindquis, 2002). Perawat lebih banyak berinteraksi dengan klien sehingga peran
coordinator dalam terapi komplementer juga sangat penting. Perawat dapat
mendiskusikan terapi komplementer dengan dokter yang merawat dan unit manajer
terkait. Sedangkan sebagai advokat perawat berperan untuk memenuhi permintaan
kebutuhan perawatan, komplementer yang mungkin diberikan termasuk perawatan
alternative.
DAFTAR PUSTAKA