Soal Try Out Fisioterapi-1
Soal Try Out Fisioterapi-1
1. Seorang anak laki-laki umur 8 tahun jatuh terduduk ketika sedang main di
halaman sekolah, tidak terdapat luka serius yang tampak, tetapi anak
tersebut tidak bisa berjalan. Dibawa ibunya ke RS, pemeriksaan rotgen tidak
A. Kuratif
B. Promotif
C. Preventif
D. Rehabilitatif
E. Mantenance
Manakah kode etik dibawah ini yang dilanggar oleh peneliti tersbut?
A. Pasien tertua
B. Pasien ketiga
C. Pasien kedua
D. Pasien terberat
E. Pasien pertama
A. Asesmen ulang
B. Mendidik pasien
C. Menolak permintaan
D. Memenuhi permintaan pasien
E. Mengirimkan kembali ke dokter
A. Merujuk
B. Menolak
C. Menunda
D. Memenuhi
E. Pikir ulang
A. Pasif
B. Resisted
C. Dinamik
D. Isometrik
E. Stretching
A. Infra red
B. Massage
C. Diathermy
D. Cryotherapy
E. Ionthoporosis
A. Infrared
B. Massage
C. Cryotherapy
D. Diathermy dengan pad
E. Intermittent Vacum Compression
A. Derajat I
B. Derajat II
C. Derajat III
D. Derajat IV
E. Derajat V
11. Seorang laki laki umur 23 tahun menderita lukabakar derajat dua, 13 % di
regio dada dan lengan kanan, dirawat di Ruang isolasi Luka Bakar. Penderita
dirujukke fisioterapi pada hari 5, pada pemeriksaan fisioterapi secara pasif
and feel normal pada bahu dan siku. Untuk mencegah kontraktur fisioterapi
melakukan pasif movemen.
Berapa repetisi minimal pasif movemen yang harus diberikan dalam satu
hari ?
A. 1-2
B. 3-4
C. 5-9
D. 10-15
E. 16-20
A. Massage
B. Cryotherapy
C. Infrared 150 W
D. Ultrasound 1 Mhz
E. Ultrasound 3 MHz
A. Tes Neri
B. Tes Patrick
C. Tes Laseque
D. Tes Bragard
E. Tes Nutasi-kontra nutasi
14. Seorang perempuan usia 84 tahun diagnosa alzhaimer dari Panti jompo
dengan eschar pada kedua tumit yang tidak kunjung sembuh walaupun
sudah dirawat dengan occlusive dressings, dikirim ke klinik fisioterapi untuk
mendapatkan terapi whirlpool.
Apa manfaat terapi yang diberikan pada pasien tersebut?
A. Latihan mobilitas sendi
B. Meningkatkan kelembaban kulit
C.Meningkatkan aliran darah tubuh
D.Efek desinfektan pada jaringan luka
E. Melembutkan dan mengelupaskan eschar
16. Seorang pasien laki-laki umur 34 tahun, patah tulang pada Metacarpal II.
Operasi dengan wire 5 hari yang lalu. Pasien dirujuk ke Fisioterapi.
Pemeriksaan fisioterapi: luka baik, ROM Fleksi Meta karpo phalangeal
terbatas 60 derajat. Nyeri gerak pasif dengan VAS nilai 3 dan masih
bengkak. Program Fisioterapi untuk mengurangi bengkak dan mengatasi
keterbatasan ROM.
A. Ultrasonic terapi
B. TENS dan kompres dingin
C. Active exercise dan kompres dingin
D. Active exercise dan menggunakan knee decker
E. Diathermy dan memakai ‘knee decker' saat aktifitas
A. Pallen.
B. Tinnel.
C. Frinkle.
D. Laseque
E. Yergason
19. Perempuan umur 24 tahun ke klinik Fisioterapi dengan keluhan rasa baal,
nyeri pergelangan tangan saat digerakkan menekuk. Dalam kegiatan sehari-
hari pasien tersebut mengangkat bayi seberat 6 kg. Fisioterapi melakukan
provokasi gerak palmar fleksi dengan cara kedua punggung tangan saling
beradu.
A. Prayer
20. Seorang anak laki-laki umur 10 tahun jatuh waktu main bola 2 minggu yang
lalu, siku kanannya terbentur gawang goal, ada rasa nyeri dan waktu
digerakkan sakit serta tidak bisa lurus. Terdapat bengkak di siku lateral,
keterbatasan ROM siku, end feel soft. Rencana akan dilakukan latihan untuk
meningkatkan ROM.
21. Seorang pasien laki-laki umur 32 tahun dua bulan yang lalu mengalami
kecelakaan lalu-lintas sehingga terjadi trauma capitis yang mengakibatkan
pasien tidak sadarkan diri hingga 4 minggu. Selama pasien tidak sadarkan
diri, tidak pernah dilakukan tindakan fisioterapi. Pasien mengalami
keterbatasan gerak sendi panggul pola kapsuler yang disebabkan karena
stiffness kapsuloligamenter. Fisioterapi akan melakukan mobilisasi sendi
panggul didahului dengan traksi.
Apakah tes yang paling tepat untuk mengetahui nyeri tersebut diatas ?
A. Tes gerak melawan tahanan pada pergelangan tangan kearah radial
fleksi
B. Tes gerak melawan tahanan pada pergelangan kearah fleksi
C. Tes Manouver Mills
D. Tes Finklestein
E. Tes Tinnel
26. Perempuan 30 tahun dikirim dokter dengan internal fiksasi post fraktur
klavikula, luka operasi sudah sembuh. Os Masih mengeluh nyeri bahu saat
27. Laki – laki 23 tahun mengalami trauma pada lutut kiri yang mengakibatkan
cedera meniskus medial 48 jam yang lalu, terlihat bengkak, teraba panas
pada area cedera dan terasa nyeri. Telah dilakukan kompres dingin dengan
Cold pack 15 menit, dan diprogrmakan untuk dilakukan ultrasonic guna
menstimulasi untuk memperpendek fase inflamasi.
28. Laki – laki umur 35 tahun dengan keluhan nyeri pada punggung atas.Di duga
terdapat lesi pada tendon otot rhomboideus. Berdasarkan hasil pengkajian
didapatkan data sebagai berikut : luas area lesi 25 cm2 , kedalaman jaringan
target 4 cm di bawah kulit, Aktualitas sedang, ERA tranducer 5 cm2 .
A. 5 menit
B. 8 menit
C. 10 menit
D. 15 menit
E. 20 menit
29. Laki – laki umur 35 tahun dengan keluhan nyeri pada punggung atas. Di
duga terdapat lesi pada tendon otot rhomboideus. Berdasarkan hasil
pengkajian didapatkan data sebagai berikut : luas area lesi 25 cm 2 ,
kedalaman jaringan target 4 cm di bawah kulit, Aktualitas sedang, ERA
tranducer 5 cm2 .
30. Perempuan umur 35 tahun dengan keluhan nyeri pada punggung atas.Di
duga terdapat lesi pada tendon otot rhomboideus. Berdasarkan hasil
pengkajian didapatkan data sebagai berikut : luas area lesi 25 cm 2 ,
kedalaman jaringan target 4 cm di bawah kulit, Aktualitas sedang, ERA
tranducer 5 cm2 .
A. Frekuensi 1 MHz Intensitas 0.1 W/cm2 Duty cycle 20% waktu 3 menit
B. Frekuensi 1 MHz Intensitas 0.5 W/cm2Duty cycle 25% waktu 3 menit
C. Frekuensi 1 MHz Intensitas 1.0 W/cm2Duty cycle 100 % waktu 3 menit
D. Frekuensi 1 MHz Intensitas 1.0 W/cm2 Duty cycle 80% waktu 15 menit
E. Frekuensi 1 MHz Intensitas 0.3 W/cm2 Duty cycle 20% waktu 15 menit
31. Laki laki umur 20 tahun datang ke fisioterapi dengan keluhan nyeri di daerah
bahu kanan. Berdasarkan hasil pengkajian didapatkan data sebagai berikut :
luas area lesi 15 cm2 , kedalaman jaringan target 2 cm di bawah kulit,
Aktualitas rendah, ERA tranducer 5 cm2 .
A. Frekuensi 1 MHz Intensitas 0.1 W/cm2 Duty cycle 20% waktu 3 menit
B. Frekuensi 3 MHz Intensitas 0.1 W/cm2Duty cycle 20% waktu 3 menit
C. Frekuensi 3 MHz Intensitas 1.5 W/cm2Duty cycle 100 % waktu 3 menit
D. Frekuensi 3 MHz Intensitas 0.8 W/cm2 Duty cycle 80% waktu 15 menit
E. Frekuensi 1 MHz Intensitas 0.3 W/cm2 Duty cycle 20% waktu 15 menit
32. Bayi laki-laki umur 4 bulan dengan sulit makan dan minum sehingga berat
badannya dibawah normal. Dari hasil pemeriksaan terdapat gangguan
menelan dan masih ngiler. Rencana akan dilakukan fisioterapi dengan tujuan
agar mempermudah menelan.
A. senam bayi
B. terapi latihan
C. oral massage
33. Anak 14 tahun, mengeluh nyeri dan bengkak di siku kanan setelah jatuh
saat badminton 1 hari yang lalu. Keluhan meningkat terutama saat bergerak
dan berkurang saat istirahat. Datang ke Fisioterapi dan dilakukan
pemeriksaan ditemukan cidera pada tendon ektensor carpi radialis, eritema,
bengkak dan suhu naik.
A. RICE
B. Exercise
C. Heating
D. Massage
E. Mobilisasi
34. Seorang ibu rumah tangga berumur 30 tahun, datang ke klinik fisioterapi
mengeluh nyeri pada siku kanan bagian lateral. Nyeri dirasakan sejak satu
minggu yang lalu,nyeri bertambah terutama saat dilakukan test isometrik
dengan tahanan pada ekstensor wrist dan hasilnya ada nyeri pada siku
kanannya. Dan di palpasi terdapat nyeri di extensor carpi radialis brevis
A. Ototnya
B. Wrist joint
C. Elbow joint
D. Tulang humerinya
E. Epicondilus lateralis
A. Pendular
B. Spring pulley
C. Shoulder wheel
D. Shoulder reade
36. Ibu 35 tahun datang ke fisioterapi dengan keluhan nyeri sisi radial
pergelangan tangan sejak 2 hari yang lalu setelah mencuci. Dilakukan tes
Finkelstain positif nyeri. Gerak aktif dan pasif tidak ada keluhan.
A. Hot pack
B. Ultrasound
C. Parafin bath
D. Kontras bath
E. Emerson bath
37. Seorang pasien laki-laki umur 25 tahun pasca operasi pemasangan plate &
screw 2 hari yang lalu akibat patah tulang humeri kanan 1/3 tengah
sederhana tertutup akibat trauma, mengeluh tidak mampu untuk
menggerakkan pergelangan tangan kanannya kearah fleksi dorsal (nilai
kekuatan otot 0). Tujuan awal fisioterapi adalah untuk memelihara sifat
fisiologis otot-otot yang lumpuh agar tidak atrofi dan memendek.
Apakah jenis intervensi fisioterapi yang tepat untuk diberikan pada kasus di
atas sesuai dengan tujuan awal fisioterapi?
38. Seorang laki-laki umur 56 tahun yang datang ke fisioterapi atas rujukan
dokter dengan kondisi Spondiloartrosis lumbalis, dan mengeluh nyeri
pinggang dan kaku gerak pinggang. Dalam pemeriksaan fisioterapi dijumpai
hipomobilitas pola kapsuler, nyeri ekstensi, tes pasif posisi duduk dengan
firm end feel. Pada tes khusus gapping maupun capsullar load nyeri. Pada
muascle length test dijumpai ketegangan otot-otot para vertebral bagian
lumbal.
A. Isometric exercise
B. Free active exercise
C. Mobilization exercise
D. Contract relax stretching
E. Progressive strengthening exercise
A. Infra Red
B. Traksi lumbal
C. Traksi cervical
D. Ultrasound therapy
E. Short wave diathermy
41. Seorang laki-laki umur 44 tahun, sejak seminggu ini merasakan nyeri pada
punggung bawah yang menjalar sampai ke tungkai kanan. Nyeri sangat
dirasakan ketika membungkuk dan berkurang pada posisi berbaring Terdapat
peningkatan tonus erector spine regio lumbal kanan, nyeri tekan pada L4 dan
L5. SLR test 70º, program fisioterapi untuk mengurangi nyeri.
A. Parafin bath
B. Ultrasound terapi
C. TENS dan infra red
D. Short wave diathermy
E. William flexion exercise
42. Klien pria umur 23 tahun dikirim dari dokter ortopaedi dengan diagnosis
pasca Colle's fracture dengan terapi konservatif dengan gips 2 bulan habis
buka gips. Dalam pemeriksaan fisioterapi ditemukan kontraktur pergelangan
tangan dan jari pola kapsular dan pemendekan tendon fleksor jari-jari tangan
serta kekuatan otot lengan rata2 nilai 4. Tidak ada deficit neurologis.
PROGRAM Fisioterapi untuk mencegah kontraktur tendon fleksor jari tangan
pada kasus diatas.
A. Muscle stretching
B. Joint mobilization
C. Joint manipulation
D. Strengthening exercise
E. Contract relax stretching
44. Seorang pemuda umur 19 th dua minggu jatuh dari sepeda motor mengalami
patah tulang femur kanan, telah dilakukan operasi dipasang internal fiksasi.
Selama dua minggu dia tidak dapat bekerja tetapi untuk akitivitas makan,
mandi dan merawat diri masih mampu dilakukan.
Apa level gangguan gerak dan fungsi pemuda tersebut ?
45. Seorang pemuda umur 19 th dua minggu jatuh dari sepeda motor mengalami
patah tulang femor kanan, telah dilakukan operasi dipasang internal fiksasi,
terjadi infeksi pada luka operasi yang cukup serius sehingga harus dilakukan
amputasi. Selama Lima tahun memakai protese dan dapat bekerja serta
bergaul dengan sesama tanpa ada keluhan.
Apakah pandangan fisioterapi kepada pemuda tersebut dari segi
impairment ?
47. Pasien wanita berumur 25 tahun dirujuk ke Fisioterapi. Dengan keluhan nyeri
lutut dan diagnosa medis Chondromalacia Patellae. Fisioterapi ingin
melakukan pemeriksaan fisioterapi dengan spesifik untuk mendukung
diagnosa tersebut.
A. Patella Gliding
B. Balotemen
C. Drawer
D. Valgus
E. Varus
48. Seorang laki umur 54 th mengalami kaku sendi dirujuk ke fisioterapi. Untuk
mengetahui penyebabnya, apakah kontraktur kapsul sendi, kontraktur atau
kelemahan otot penggerak sendi, penguncian oleh tulang atau dislokasi,
maka diperlukan pemeriksaan secara algoritme dan berdasar evidence base
practice. Oleh fisioterapis akan dilakukan pemeriksaan pada kapsul sendi.
A. Mc. Kenzie
B. Slump Exercise
C. Frenkle Exercise
D. Quadriceps Setting
E. Willian Flexion Exercise
50. Pasien laki-laki umur 47 tahun datang ke praktek fisioterapi dengan nyeri
pada sendi-sendi penumpuh berat badan. Hasil kajian Fisioterapis
menunjukkan bahwa yang bersangkutan membutuhkan Intervensi Latihan
dalam pool theray agar efek penumpuan berat badan yang diharapkan
sekitar 10% Ber at Badan.
51. Seorang pasien umur 35 tahun dirujuk dari dr bedah saraf post operasi
debridement spondilitis TB lumbal satu dan pasang posterior stability
segmental wire (PSSW) sejak 1 minggu yang lalu. Dalam pemeriksaan
diketemukan nilai otot tungkai rata 2 (dua). Tekanan darah, nadi, kecepatan
bernapas dalam batas normal.
A. Partial gait
B. Two point gait
C. Tree point gait
D. Four point gait
E. Swing through gait
54. Seorang pria berumur 51 tahun, guru matematika di SMU, mengeluh nyeri
dan kaku bahu kanan sejak 2 bulan sebelumnya keluhan pada deltoid kanan
sampai ke lengan atas sisi luar, Tidak ada riwayat trauma atau riwayat
penyakit lain pada bahu kanan. Glukosa darahnya agak tinggi, tetapi hasil lab
lain normal. ‘X' ray tampak sela sendi menyempit. Saat quick test tampak
reserve humero scapular rhythm dan dalam test gerak pasif dijumpai
capsular pattern dengan ‘firm end feel'
A. Palpasi
B. Compression test
C. Manual muscle test
D. Joint play movement
E. Contract relax and stretch test
55. Seorang pria berumur 45 tahun, mengeluh nyeri dan kaku bahu kanan sejak
3 hari setelah badminton. Saat tes orientasi servikal negative, demikian pula
pada siku juga negative, tetapi tes orientasi shoulder tampak painful arc dan
dalam tes gerak empty can test positif. Pada tes isometric abduksi bahu
positif.
A. Compression test
B. Manual muscle test
C. Joint play movement
D. Palpasi posisi borgol
E. Contract relax and stretch test
56. Seorang klien wanita umur 56 tahun mengeluh kesemutan hilang timbul dari
tangan hingga jari sisi radial sejak 2 bulan tanpa penyebab. Tidak punya
penyakit DM ataupun Rheumatoid arthritis. Pada pemeriksaan fisioterapi
57. Seorang pria berumur 30 tahun, nyeri siku kanan bagian lateral sejak ±2
minggu sesudah pertandingan tennis. Nyeri timbul saat mengangkat gayung
mau mandi atau menjinjing sesuatu, bahkan untuk mengemudi juga terasa
nyeri dan rasa nyeri tersebut berkurang bila disangga. Telah diberi obat anti
inflammatory voltaren. Glukosa darahnya normal, dan lab lain normal. ‘X' ray
tidak tampak kelainan. Pada tes isometric ekstensi pergelangan tangan
positif, pada palpasi nyeri tepat diatas epicondilus lateralis dan tes regang
tendon ekstensor karpi radialis positif.
Apakah hasil pemeriksaan pasif dan joint play movement untuk penegakan
diagnosisnya?
Apakah teknik mobilisasi sendi yang paling tepat untuk kasus di atas?
A. Posteroanterior pressure
B. Anteroposterior pressure
C. Direct traction arah lateral
D. Translation kesegala arah
E. Indirect traction arah kaudal
60. Pasien perempuan 35 tahun dikirim dari dokter ahli penyakit saraf dengan
keluhan nyeri menyebar dari pinggang hinga ke belakang paha setelah
gendong anak. Nyeri terutama saat membungkuk. Pada tes lasegue positif,
Bragard negatif dan tes hiper ekstensi nyeri berkurang. Fleksi posisi berdiri
nyeri ekstensi tidak ada nyeri. Dari MRI terdeteksi disc bulging.
61. Seorang perempuan umur 56 tahun, 2 bulan yang lalu mengeluh jari tengah
kiri tiba-tiba tidak bisa dibengkokkan,2 hari setelah kejadian Ny A berobat ke
dokter, tapi dianjurkan untuk dilakukan pembedahan, setelah pasien tersebut
mencari opsi lain, disarankan oleh temannya untuk ke fisioterapi
Apakah Tindakan yang tepat dilakukan oleh fisioterapis untuk menangani
problematika tersebut ?
A. Stretching
B. Exercise aktif
C. Exercise pasif
D. Electrical stimulation
E. Ultra sound under water
63. Pasien perempuan umur 58 tahun, Indeks Massa Tubuh kategori Obesitas
datang ke praktek Fisioterapi dengan keluhan selalu mengalami nyeri dan
kaku sendi lutut pada pagi hari, keluhan makin bertambah saat berjalan dan
atau naik turun tangga. Knee joint menunjukkan deformitas Varus. Diagnosis
klinis menunjukkan bahwa pasien tersebut mengalami Degeneratif Joint
Diseases.
Apakah intervensi latihan yang tepat untuk kasus tersebut ?
A. Molekuler
B. Individu
C. System
D. Selluler
E. Atomic
70. Seorang bayi umur 9 bulan di rujuk ke Praktik Fisioterapi dengan keluhan
tidak mampu mengangkat kepala . dalam pemeriksaan ditemukan
BBLdengan berat 1,8kg, bayi lahir dengan tidak menangis, Apgar scor 3,
Saat ini masih ditemukan reflex primitif yang semestinya harus hilang.
71. Seorang laki laki. 68 th masuk Rumah sakit tadi pagi dengan stroke non
hemoragik, terjadi kelumpuhan pada anggota gerak kirinya. Pemeriksaan CT
scan menunjukkan adanya infark pada right middle cerebral artery. RR : 10
x/menit. Penderita mengalami penurunan fungsi paru, Glasgow coma scale:
12.
A. Coma.
B. Apatis.
C. Sopor:
D. Somnolen
E. Soporcoma.
72. Seorang laki laki 44 tahun, 4 hari yang lalu mengeluhkan nyeri pada
punggung bawah yang menjalar sampai ke tungkai kanan, sedikit di bawah
lutut. Ia mengalami kesulitan mengambil benda yang berada di lantai, juga
73. Seorang perempuan 40 tahun, sejak 6 minggu yang lalu merasakan nyeri
pada tangan kanannya, khususnya pada jari I, II, dan III. Nyeri terutama
terjadi pada malam hari. Rasa sakit sekarang meluas sampai ke lengan
bawah dan mengganggu aktivitasnya (menggenggam dan menulis). Lingkup
gerak sendi wrist fleksi 60º, ekstensi 55º, pronasi dan supinasi 90º.
Kekuatan menggenggam tangan kanan 27 kg dan tangan kiri 35 kg.
Apakah diagnosis sementara pasien tersebut ?
A. Arthritis
B. Trigger finger
C. De quervain syndrome
D. Cervical root syndrome
E. Carpal tunnel syndrome
74. Ny A, umur 39 tahun datang dengan keluhan kesemutan dan rasa baal di
telapak tangan dan jari-jari, keluhan tersebut sudah 3 bulan yang lalu dan di
X-ray hasilnya normal, untuk memastikan bahwa pasien tersebut mengalami
carpal tunnel syndrome
Apakah jenis tes yang harus dilakukan?
A. Allen's test
B. Tunnel sign
C. Phalen's test
D. Spurling's test
E. Compression test
A. Kompres es.
B. Posisionong .
C. Yerguson tes.
D. Bledder training .
E. Neural mobilisasion.
76. Pasien datang ke fisioterapi, dirujuk oleh dokter neurologi dengan diagnose
Ischialgia.( Mohon dilakukan program Fisioterapi). Assesment fisioterapi:
keluhan sakit pinggang menjalar sampai ke tungkai kanan, sudah dirasakan
sejak 3 hari yang lalu saat mengangkat barang, test Lasique (positip) . Test
kompressi fleksi positip, Hasil foto rontgen pada lumbal disimpulkan Hernia
nucleus pulposus pada segmen L4-5.
Bagaimanakah Posisi yang tepat untuk mengurangi keluhan rasa nyeri pada
pasien diatas ?
A. TENS
B. Trabert 2-5
C. Diadinamic current
D. Interferential current
E. Interrupted direct current
79. Seorang buruh cuci, umur 42 tahun, datang ke klinik fisioterapi dengan
keluhan nyeri dan rasa baal pada telapak tangan kanan. Hal ini lebih
dirasakan ketika mencuci dan memeras pakaian. Pada pemeriksaan tinnel
test didapatkan hasil positif.
80. Seorang laki-laki umur 35 tahun dirujuk ke fisioterapi dengan pasca stroke 1
minggu, mengeluh lemah pada lengan dan tungkai kiri. Dari pemeriksaan
fungsional, pasien hanya mampu mengangkat kepala dan berguling di
tempat tidur. Fisioterapis akan memberikan latihan duduk
A. Rolling
B. Hand rising
C. Neck control
D. Trunk control
E. Postural control
A. ½ jam
B. 1 jam
C. 1½ jam
A. Ischialgia
B. coxarthritis
C. Coxarthrosis
D. Coxitis fugax
E. Perthes disease
A. Pasive exercise
B. Joint mobilization
C. Endurance exercise
D. Isometric contraction
E. Strengthening exercise
84. Seorang laki-laki umur 43 tahun datang ke klinik fisioterapi mengeluh nyeri
tajam pada telapak kaki belakang sejak 6 bulan lalu. Dari pemeriksaan
terlihat pasien jalan dengan kaki anterior, nyeri tekan pada apponeurosis
plantaris dan tuberositas calcanei serta nyeri gerak dorsal fleksi. Diberikan
tindakan terapi US.
A. 0,5 – 1 watt/cm2
B. 1 – 1,5 watt/cm2
C. 1,5 – 2 watt/cm2
D. 2 – 2,5 watt/cm2
E. 2,5 – 3 watt/cm2
85. Seorang laki-laki umur 68 tahun dikirim ke klinik fisioterapi dengan diagnosa
Frozen Shoulder, mengeluh nyeri bahu kiri sejak 3 bulan lalu. Dari
A. Netral
B. Fleksi 150
C. Fleksi 300
D. Fleksi 450
E. Fleksi 600
A. Frozen shoulder
B. Bursitis acromialis
C. Tendinitis bicipitalis
D. Tendinitis supraspinatus
E. Tendinitis rotator cuff muscle
A. Pasive exercise
B. Free active exercise
C. Asisted active exercise
D. Resisted active exercise
E. Codman pendulum exercise
89. Seorang laki-laki umur 54 tahun dikirim ke klinik fisioterapi dengan diagnosa
medis post op fraktur 1/3 femur dengan internal fiksasi, mengeluh nyeri dan
susah menggerakkan paha kanan. Operasi 2 hari lalu. Dari pemeriksaan
ditemukan bengkak tungkai kanan sampai pergelangan kaki. Diberikan static
kontraski m. quadriceps.
Bagaimana dosis terapi pada kasus tersebut ?
90. Seorang laki-laki umur 43 tahun datang ke klinik fisioterapi mengeluh nyeri
tajam pada telapak kaki belakang sejak 6 bulan lalu. Dari pemeriksaan
terlihat pasien jalan dengan kaki anterior, nyeri tekan pada apponeurosis
plantaris dan tuberositas calcanei serta nyeri gerak dorsal fleksi. Diberikan
stretching
A. Self stretching
B. Active stretching
C. Pasive stretching
D. Balistic stretching
E. Longitudinal stretching
A. Pasive exercise
B. Towel stretching
C. Free active exercise
D. Isometric contraction
E. Strengthening exercise
93. Seorang laki-laki umur 26 tahun datang ke klinik fisioterapi mengeluh nyeri
pergelangan tangan dan siku kanan sejak 3 bulan yang lalu. Dari
pemeriksaan ditemukan nyeri tekan pada tendon m. Extensor carpi radialis
longus dan nyeri gerak saat gerakan ekstensi sendi wrist.
A. Tennis elbow
B. Golfer elbow
C. Sprain Wrist Joint
D. Dequervein Syndrome
E. Carpal Tunnel syndrome
94. Seorang laki-laki umur 68 tahun dikirim ke klinik fisioterapi dengan mengeluh
nyeri bahu kiri sejak 3 bulan lalu dan diagnosa Frozen Shoulder,. Dari
pemeriksaan ditemukan nyeri tekan dan nyeri gerak ke segala arah dengan
nilai rata-rata 50 scala VAS, keterbatasan gerak ke segala arah dan
kelemahan otot rotator cuff dan m. deltoideus
A. Pasive exercise
B. Free active exercise
C. Asisted active exercise
95. Seorang laki-laki umur 54 tahun dikirim ke klinik fisioterapi dengan mengeluh
nyeri dan susah menggerakkan kaki kanan dan post op fraktur 1/3 femur
dengan internal fiksasi 2 hari lalu. Dari pemeriksaan ditemukan bengkak
tungkai kanan sampai pergelangan kaki. Salah satu tehnik mengurangi
bengkak adalah elevasi.
A. Otot
B. Sendi
C. Tulang
D. Tendon
E. Meniscus
97. Seorang aki-laki umur 49 th datang ke klinik fisioterapi mengeluh nyeri bahu
kanan. Dari pemeriksaan ditemukan nyeri tekan pada area intertuberculum
humeri dan nyeri gerak pada gerakan fleksi sendi shoulder dan fleksi sendi
elbow.
A. Frozen shoulder
B. Bursitis acromialis
C. Kapsulitis adhesiva
D. Tendinitis bicipitalis
E. Tendinitis supraspinatus
A. Splint
B. Tapping
C. Bandage
D. Wrist wrap
E. Wrist stabilization
A. Fleksi
B. Ekstensi
C. Abduksi dan edorotasi
D. Adduksi dan eksorotasi
E. Adduksi dan endorotasi
A. Calcaneus spur
B. Plantar fascilitis
C. Osteomielitis calcaneus
D. Gout arthritis calcaneus
E. Rheumatoid arthritis calcaneus
104. Seorang laki-laki umur 35 tahun, datang ke klinik fisioterapi dengan keluhan
pusing dan sakit kepala, terutama saat menengok ke kanan. Dari
pemeriksaan fisioterapis didapatkan spasme otot-otot leher dan nyeri tekan,
Apa yang menyebabkan pasien tersebut merasa pusing dan sakit kepala ?
A. Vertigo
B. Migrain
C. Vagal block
D. Arteri vertebralis terjepit
E. Insufisiensi arteri vertebrobasiler
A. Osteoporosis
B. Osteomielitis
C. Osteomalasia
D. Osteoarthritis
E. Osteoarthrosis
106. Seorang perempuan umur 65 tahun, satu minggu yang lalu jatuh terpeleset
akibat lantai licin dengan posisi jatuh tangan menebak lantai. Akibatnya ia
mengeluh sakit dan bengkak pada pergelangan tangan dan mengalami
keterbatasan gerak untuk aktivitasnya. Hasil x-ray menunjukkan terjadi colles
fracture, pergelangan tangan masih digips. Fisioterapi ingin mencegah
komplikasi atropi otot dan gangguan sirkulasi.
107. Seorang laki laki umur tiga tahun diantar orang tuanya ke klinik fisioterapi
dengan keluhan jalan dengan posisi jinjit pada pergelangan kaki kanannya.
A. US dan stretching
B. MWD dan massage
C. SWD dan hold relax
D. Infra red dan manipulasi
E. Hot pack dan conract relax
A. Sesak napas
B. Batuk yang tidak efektif
C. Kebersihan jalan napas
D. Penurunan volume paru
E. Penurunan mobilitas toraks
A. Batuk
B. Demam
C. Sesak napas
D. Penurunan volume paru
E. Gangguan pembersihan jalan napas
Apakah program fisioterapi yang akan saudara gunakan untuk pasien diatas?
A. Butterfly breathing
B. Paradoxal breathing
C. Latihan batuk efektif
D. Pursed lips breathing
E. Deep breathing exercise
113. Seorang laki-laki umur 72 tahun. 2 hari yang lalu masuk RS dengan
keluhan adanya penurunan toleransi aktivitas jalan dari 50 m menjadi 15m ,
sesak napas, batuk berdahak , tidak berdarah. Adanya peningkatan
penggunakan nebulizer dari setiap 4 jam menjadi 2 jam. Hasil auskultasi ada
krepitasi pada basal paru dan wheezing ++. Hasil peakflowmeter : 40% dari
nilai yg diprediksikan.
A. Restriksi paru
B. Efek deconditioning
C. Obstruksi jalan napas
D. Penurunan toleransi aktivitas
E. Kelemahan otot-otot pernapasan
A. HR Rest.
B. HR maks.
C. HR standar.
D. HR cadangan.
E. HR submaksimal.
116. Seorang pasien umur 48 tahun pasca operasi bedah pintas koroner
(coronary artery bypass graft) 3 minggu yang lalu dirujuk ke fisioterapi. Tidak
ada resting angina dan gangguan irama jantung saat istirahat maupun saat
melakukan aktivitas. Saat ini pasien menjalani program rehab jantung rawat
jalan. Pasien diberi latihan sepeda statis dengan dosis 10 menit dengan
beban 250 watt. Target HR = 120. Hasil evaluasi menunjukkan Resting HR
72 bpm. Setelah mengayuh sepedanya selama 5 menit, Nampak dalam
monitoring EKG adanya unifocale Premature Ventricular Contractions 3 kali
per menit.
A. Dibawah 6/min.
B. Antara 6-10/min
C. Antara 10-14/min
D. Antara 14-20/min
E. Anatara 20-24/min
A. Atelektasis
B. Pneumonia
C. Mobilitas torak
D. Deconditioning
E. Obstruksi jalan napas
A. Tidur terlentang
B. Tidur tengkurap
C. Setengah duduk
D. Tidur miring ke kiri
E. Tidur miring ke kanan
A. deep breathing
B. Latihan jalan 6 menit
C. Diafragmatic Breathing.
D. Mobilitas sangkar thorak
E. Forced Expiratory Technique (FET)
A. Half lying.
B. Side lying.
C. Prone lying.
D. Supine lying.
E. Depresi lying.
A. Ultra Sound.
B. Massage lympatic
C. Infra red radiation.
D. Micro Wive Dyatermi .
E. Humidifikasi Aerosol.
125. Seorang laki laki umur: 41 th, tukang ojek, dirawat 2 minggu dengan
WSD paru bagian: kiri, bawah, samping. Sekarang mengeluh sakit dada
sebelah kiri, sesak nafas, batuk berdahak : RR: 34/min; HR : 112/min; BP:
110/80 mmHg; BB: 45 Kg, TB: 165 Cm, IMT: 16,53 Kg/m2, Temp: 37 0 C dan
SpO2: 95%.
Apa diagnosa fisioterapinya anda pada kasus diatas:
127. Seorang perempuan umur 47 tahun mengeluh sesak nafas tetapi tidak
mengalami nyeri dada. Sesak nafas dan batuk berdahak sudah terjadi dalam
5 hari secara berturut-turut, pasien memiliki kebiasaan merokok. Fisioterapis
A. Borg
B. Palmar
C. Manual
D. Fremitus
E. Tatheiling
Apa tujuan jangka pendek dari intervensi fisioterapi pada pasien tersebut ?
A. Mengurangi batuk
B. Mencegah komplikasi
C. Mengurangi sesak nafas
D. Meningkatkan toleransi aktivitas
E. Mengembangkan mobilitas toraks
129. Seorang laki-laki umur 65 tahun, 1 minggu yang lalu menjalani operasi
CABG dengan median sternotomy. Hasil pemeriksaan : BP : 110/76, HR : 90
x/menit temp : 37,4 ºC, RR: 38/min,batuk kering, pola pernafasan lambat,
tidak menggunakan accessories muscle, penurunan suara nafas pada
bagian basal bilateral, ditemukan suara crakcles di bagian kiri bawah,
penurunan gerakan thoraks bawah bilateral
A. Mobilisasi dini
B. Mengurangi nyeri
C. Mengurangi sesak nafas
D. Meningkatkan mobilitas thoraks
E. Meningkatkan toleransi aktivitas
131. Seorang laki-laki umur 22 tahun, dirawat selama 10 hari karena luka
tusuk dada, kemudian dirujuk ke fisioterapi dengan keluhan sesak napas.
Pemeriksaan fisioterapi menunjukkan TD : 120/80 mmHg nadi : 82x/menit,
RR 30x/min , auscultasi dada kanan depan atas inaktifitas, pada
pemeriksaan khusus, pengembangan dada asimetri ; scoliosis.
A. Diafragma
B. Segmental
C. Pursed lips
D. Muscle training
E. Glosopharingeal
132. Seorang pasien laki-laki umur 78 tahun datang dengan keluhan sesak
nafas disertai batuk berdahak dengan diagnose medis PPOK, riwayat
merokok lebih dari 15 th. Pada pemeriksaan Fisioterapi ; TD 130/80, HR ; 88
x/menit, frekuensi pernapasan : 28 x/ mnt saturasi O2 = 95 %, dalam
pemeriksaan khusus : postur : kifosis, toleransi aktifitas ; 200 m/menit hasil
X-ray : emfisemateus
A. Paradoxial
B. Segmental
C. Pursed lips
D. Muscle training
E. Glosopharingeal
A. VAS
B. Borg scale
C. PFM/spirometri
D. Tes Jalan 6 menit
E. Insentif spirometri
Berapa intensitas latihan aerobic yang tepat untuk pasien tersebut berdasar
HR Max ?
A. 82 -106 x/menit
B. 98 -126 x/menit
C. 102-136 x/menit
D. 132-156 x/menit
E. 142-166 x/menit
A. Balance exercise.
B. latihan jalan 6 menit
136. Pasien laki-laki umur 16 tahun dengan keluhan salah satu belikat
menonjol dan pegal tanpa diketahui penyebabnya. Pada tes abduksi-elevasi
tampak angulus inferior scapula kanan menonjol dan pada tes wall push
positif. Tidak ada deficit neurologis.
137. Seorang pasien laki-laki umur 56 tahun yang datang dengan keluhan
nyeri pinggang dan kaku gerak trunki kasus Spondiloartrosis lumbalis
dijumpai hipomobilitas capsular pattern. Dalam pemeriksaan dijumpai nyeri
ekstensi saat tes aktif posisi berdiri maupun tes pasif posisi duduk dengan
firm end feel. Pada tes khusus gapping maupun capsullar load nyeri, terbatas
dengan firm end feel. Pada muascle length test dijumpai ketegangan otot-
otot para lumbal.
138. Seorang ibu membawa bayi berumur 4 minggu dirujuk oleh dokter
anak dengan diagnosis erb,s palsy keluhan lengan sebelah kanan tidak bisa
diangkat , atropi otot positip, MMT nilai 2, Tonus otot lengan menurun. Hasil
CT scan tidak dijumpai kelainan, dilakukan fisioterapi: Posisioning, heating ,
elektrikal stimulasi dan parent edukasi
139. Seorang bayi laki-laki umur 3 bulan dibawa ibunya ke poli fisioterapi
karena tangan kanannya tidak bisa mengangkat sewaktu diberi mainan.
Terlihat lemas dan tidak bisa bergerak, pada pemeriksaan disimpulkan ada
kelainan Erb's paralisis dengan di tandai adanya posisi tertentu pada sendi
bahu.
A. Infra red
A. Core exercise
B. Balance exercise
C. Postural exercise
D. Isometric exercise
E. Pelvic floor exercise
A. US
B. TENS
C. MWD
D. SWD metoda cross-fire
E. SWD metoda co-planar
A. Popliteus
A. Ulnaris
B. Axilaris
C. Radialis
D. Medianus
E. Plexus brachialis
A. Active exercise
B. Bobath exercise
C. Mobilization exercise
D. Coordination exercise
E. Strengthening exercise
147. Seorang laki-laki umur 25 tahun, mengalami kecelakaan mobil tiga hari yang
lalu dan lengan kanan tidak bisa digerakan. Hasil pemeriksaan fisioterapis
didapatkan kekuatan otot-otot lengan 1, jari-jari tangan 0, gangguan sensoris,
gangguan ADL. Hasil SDC menunjukkan partial denervated. Fisioterapi ingin
meningkatkan kekuatan otot karena partial denervated
A. Massage
B. Faradisasi
C. Galvanisasi
148. Seorang laki-laki umur 36 tahun, datang ke klinik fisioterapi dengan keluhan
batuk dan sesak napas sudah satu tahun yang lalu. Sering kambuh,
terutama ketika cuaca dingin. Hasil pemeriksaan fisioterapis didapatkan,
barell chest, frekwensi pernapasan 30 kali per menit, pola napas dangkal,
batuk berdahak dan kental, kelemahan otot-otot pernapasan. Fisioterapi ingin
memperbaiki pola napas dan mengurangi keluhan batuk berdahaknya.
149. Seorang perempuan umur satu tahun diantar ibunya ke klinik fisioterapi
tumbuh kembang dengan keluhan belum bisa duduk dan berdiri. Dari hasil
pemeriksaan didapatkan riwayat BBL 2000 gram, waktu lahir tidak menangis,
hasil CT-scan ada microchephali, pemeriksaan fisik ditemukan adanya flaccid
pada anggota gerak sebelah kanan.
150. Seorang laki laki umur 65 tahun rawat inap di ICU RS x dengan diagnosa
pasca operasi AMP hip kanan dan bronchopneumoni. Keluhan batuk,
penumpukan sekresi/mukus di saluran nafas segmen apical lobus atas
kanan dan kiri selama 2 hari. Pemeriksaan suhu badan 37 oC, RR 20 x/menit,
HR 80 x/menit dan kesadaran baik. Fisioterapis memberikan chest fisioterapi.
A. Half lying.
B. Side lying.
C. Prone lying.
A. Isotonic exercises
B. Static contraction
C. Joint mobilisation
D. Endurance exercises
E. Strengthening exercises
A. Static contraction
B. Isotonic exercises
C. Joint mobilisation
D. Endurance exercises
E. Strengthening exercises
A. Pasif exercises
B. Active exercises
C. Joint mobilisation
D. Stretching exercises
E. Strengthening exercises
A. Huffing exercises
B. Postural drainage
C. Coughfing exercises
D. Purles lips breathing
A. Pasif exercises
B. Joint mobilisasi
C. Isotonik exercises
D. Pumping exercises
E. Strengthening exercises
Apakah nama saraf tepi yang mengalami lesi pada kasus di atas?
A. Ulnaris
B. Radialis
C. Brachialis
D. Medianus
E. Muskulokutaneus
Apakah nama saraf tepi yang mengalami lesi pada kasus di atas?
A. Sciatic
B. Femoralis
C. Peroneus
D. Tibialis Anterior
E. Gluteus Inferior
A. Dupuytren
B. Trigger finger
C. Arthritis traumatis
D. De Quervain Syndrom
E. Carpal Tunnel syndrome
A. Tinel
B. Apley
C. Phalen
D. Steinman
E. Finkelstein
A. Gravity Sign
B. Valgus/Varus
C. Joint play movement
D. Laci sorong ke depan
E. Laci sorong ke belakang
A. RICE
B. Parafin
C. Hot Pack
D. Infra Red
E. Cold Pack
A. Talar Tilt
B. Joint Play
C. Gravity Sign
D. Anterior Drawer
E. Prone Anterior Drawer
A. Tibiocalcanea
B. Tibionaviculare
C. Calcaneofibular
D. Talofibular anterior
E. Tibiotalar posterior
A. Ice Pack
B. Infra red
C. Hot Pack
D. Parafin Bath
E. Micro wave diathermi
A. Vibrasi
B. Friction
C. Stroking
D. Kneading
E. Manual Lymph Drainage
A. Tennis
B. Senam
C. Jogging
D. Berenang
E. Bulutangkis
170. Seorang laki-laki umur 35 tahun rawat inap post operasi craniotomy 7
hari yang lalu, di rujuk ke fisioterapi. Kesadaran pasien composmetis, BP
130/90 mmhg, Nadi 85 x/menit, RR 24 menit. Pemeriksaan fisioterapi
kelemahan anggota gerak kanan MMT 1, belum mampu duduk, dapat
komunikasi dan kooperatif. Hasil MRI Cerebral Haemorage. Fisioterapi ingin
mencegah kekakuan sendi.
A. Balance exercise
B. Free aktif exercises
C. Breathing exercises
D. General pasif exercises
E. Strengthening exercises
A. Heel cup
B. Heel sole
C. Ankle wrap
D. Ankle dekker
A. Active exercises
B. Frenkle exercises
C. Breathing exercises
D. Stretching exercises
E. Strengthening exercises
A. Pivot
B. Lachman
C. Mc Murray
D. Gravity sign
E. Hiperekstensi
A. Arthrosis
B. Lesi Meniscus
C. Lesi cruciatum
D. Chondromalacia
E. Adhesi intra artikuler
A. Lesi Meniscus
B. Chondromalacia
C. Adhesi intra artikuler
D. Lesi cruciatum anterior
E. Lesi cruciatum posterior
A. Infra red
B. Hot Pack
C. Cold Pack
D. Ultra sound
E. Micro wave diathermi
A. Back Exercises
B. Pelvic Floor Exercises
C. Stengthening Exercises
D. Active Gluteus Exercises
E. Core strengthening Exercises
A. Miogenik
B. Spondilitis
C. Degenerasi Discus
D. Gangguan sendi facet
E. Hernia Nukleus Pulposus
A. Wrinkle test
B. Phalen's test
C. Isometric test
D. Bunnel litle test
E. Finkelstein's test
A. Mc kenzie exercise
B. Back muscle exercise
C. Core stability exercise
D. William fleksi exercise
E. Strengthening exercise